.40 S&W
Peluru .40 S&W merupakan 'hasil penggabungan' peluru JHP 10 mm yang mempunyai proyektil dengan berat antara 170 - 180 gram dengan peluru 9 mm yang hanya memiliki berat antara 7 - 9 gram. Peluru 10 mm ini kemudian diperpendek menjadi 9 mm dengan desain rimless. Ukuran selongsong yang lebih pendek dan proyektil yang lebih berat dari peluru 9 mm dan menggunakan proyektil tipe berongga (hollow) maka terciptalah peluru .45 S&W yang mempunyai karakteristik cepat, dengan daya penetrasi dan rusak yang besar.
Sejarah
Asal muasal dari peluru ini adalah kebutuhan aparat kemanan Amerika Serikat FBI yang membutuhkan peluru dengan kecepatan 9 mm tetapi mempunyai daya rusak peluru 10 mm dan dapat digunakan pada pistol dengan kaliber 9 mm. Hal ini diinginkan setelah kejadian tembak menembak antara agen FBI dengan perampok bank berantai [1]. Kebutuhan ini disambut baik oleh perusahaan senjata Smith & Wesson dengan melakukan tes [2] pada peluru tipe 9 mm, peluru .45 ACP dan peluru 10 mm . Kelebihan dan kekurangan dari ketiga peluru diatas digabungkan menjadi satu menjadi tipe peluru .40 S&W.