McDonnell Douglas MD-82

Revisi sejak 5 April 2013 21.53 oleh EmausBot (bicara | kontrib) (Bot: Migrasi 31 pranala interwiki, karena telah disediakan oleh Wikidata pada item d:Q207400)


McDonnell Douglas MD-80 adalah pesawat produksi McDonnell Douglas (MD) Amerika Serikat yang memiliki spesifikasi pesawat jet bermesin ganda dengan daya jelajah maksimal 3800 km dan kecepatan 811 km/jam.

McDonnell Douglas MD-82


Pesawat MD-88 milik maskapai Iberia Airlines
TipePesawat terbang komersial
ProdusenMcDonnell Douglas
Terbang perdana25 Oktober 1979
Pengguna utamaAmerican Airlines
Pengguna lainDelta Air Lines
Allegiant Air
Alitalia
Tahun produksi1979-1999
Jumlah produksi1.191 unit
Harga satuanUS$41.5-48.5 juta dolar
Acuan dasarMcDonnell Douglas DC-9
VarianMcDonnell Douglas MD-90
Boeing 717

Daya angkut penumpang maksimum 172 orang, minimal 137 orang, tergantung varian dan konfigurasi kursi.

MD-82 memiliki panjang 45,1 m, tinggi 9,05 m, bentang sayap 32,8 m, berat take off maksimal 149.500 pon (67,8 ton).

Mesin yang digunakan adalah Pratt & Whitney JT8D-200 buatan Pratt & Whitney AS. Tepatnya JT8D-217A atau JT8D-217C berdaya dorong 20.000 pon (tergantung varian).

Di Amerika Serikat (AS), pesawat ini banyak dioperasikan oleh American Airlines dan Delta Air Lines.MD-80 memiliki tingkat kebisingan yang lebih rendah dibandingkan pendahulunya, DC-9.

Sebenarnya pesawat ini adalah DC-9-82. Meskipun demikian, pesawat ini tidak pernah disebut dengan nama demikian karena Douglas (pada waktu itu) telah bergabung dengan McDonnell menjadi McDonnell-Douglas, sehingga nama yang digunakan adalah McDonnell-Douglas MD-82. Adapun DC-9 yang paling besar, yang masih menyandang nama DC-9 adalah DC-9-50.Setelah perusahaan Boeing mengambil alih manajemen McDonnell Douglas, pesawat jenis ini tidak diproduksi lagi. Sekarang, namanya adalah Boeing MD-82.Produksi pesawat jenis ini (MD-80) berakhir tahun 1999.

Karena ditenagai oleh mesin JT8D yang mulai menua untuk standar modern, MD-82 kalah efisien dalam penggunaan BBM jika dibandingkan Boeing 737 Next Generation atau Airbus A320. Sebagai contoh, MD-80 membakar 1,050 gallon BBM per jam pada penerbangan normal, Sedangkan Boeing 737-800 hanya membakar 850 gallon BBM per jam (19% penghematan). Sehingga, beberapa operator besar seperti American Airlines, Delta Air Lines, Scandinavian Airlines (SAS), dan Alitalia berangsur-angsur memensiunkan MD-80 dan beberapa variannya dan menggantinya dengan Boeing 737NG atau Airbus A320. Di Indonesia, Lion Air memutuskan memensiunkan bertahap MD-80 dan menggantikannya dengan Boeing 737-900ER mulai tahun 2007 lalu.

Varian pesawat jenis ini adalah MD-81 (varian produksi awal), MD-82, MD-83, MD-87, dan MD-88. Perbedaan varian-varian tersebut adalah pada tenaga mesin, panjang, serta avionik yang lebih modern (pada varian MD-88).

McDonnell Douglas MD-82 milik Bouraq Indonesia di Bandar Udara Internasional Juanda di tahun 2004
Spanair MD-83

Saingan pesawat jenis ini adalah sebagai berikut :


Lihat pula

Pengembangan yang berhubungan
Pesawat sebanding dalam peran, konfigurasi, dan era

Daftar terkait

Referensi

  • Becher, Thomas. Douglas Twinjets, DC-9, MD-80, MD-90 and Boeing 717. The Crowood Press, 2002. ISBN 1-86126-446-1.

Pranala luar