Bahasa baku

bentuk bahasa yang diatur ketatabahasaannya untuk memudahkan semua kalangan
Revisi sejak 14 April 2013 07.41 oleh Medelam (bicara | kontrib) (←Suntingan 114.79.28.53 (bicara) dibatalkan ke versi terakhir oleh MerlIwBot)

Bahasa baku atau bahasa standar adalah ragam bahasa yang diterima untuk dipakai dalam situasi resmi, seperti dalam perundang-undangan, surat-menyurat, dan rapat resmi. Bahasa baku terutama digunakan sebagai bahasa persatuan dalam masyarakat bahasa yang mempunyai banyak bahasa. Bahasa baku umumnya ditegakkan melalui kamus (ejaan dan kosakata), tata bahasa, pelafalan, lembaga bahasa, status hukum, serta penggunaan di masyarakat (pemerintah, sekolah, dll).

Bahasa baku tidak dapat dipakai untuk segala keperluan, tetapi hanya untuk komunikasi resmi, wacana teknis, pembicaraan di depan umum, dan pembicaraan dengan orang yang dihormati. Di luar keempat penggunaan itu, dipakai ragam takbaku.[1]

Referensi

  1. ^ Pendahuluan KBBI edisi ketiga.