Kerajaan Yehuda

kerajaan di Asia Barat

Kerajaan Yehuda (bahasa Ibrani: מַלְכוּת יְהוּדָה, Modern Malḫut Yəhuda Tiberias Malḵûṯ Yəhûḏāh) hidup pada dua periode dalam sejarah Yahudi. Menurut Alkitab Ibrani, kerajaan muncul di Yehuda setelah wafatnya Saul, saat suku Yehuda mengangkat Daud, yang berasal dari Suku Yehuda, untuk memerintah wilayah tersebut. Setelah tujuh tahun Daud menjadi raja Kerajaan Israel serikat. Selama masa-masa ini, Yerusalem menjadi ibukota dari kerajaan serikat. (2 Samuel 5:6-7) Namun, pada sekitar 930 SM, kerajaan serikat terpecah, dengan sepuluh dari dua belas suku Israel menolak cucu Daud Rehabeam sebagai raja mereka. Kerajaan Yehuda yang baru muncul sebagai salah satu pemerintahan, dan pemerintahan lainnya yang dikenal dengan Kerajaan Israel, atau Israel. Kerajaan Yehuda ini sering disebut sebagai Kerajaan Selatan, sedangkan Kerajaan Israel karena perpecahan tersebut disebut Kerajaan Utara. Yehuda bertahan hingga 586 SM, saat kerajaan tersebut diserbu oleh Kekaisaran Babilonia di bawah Nebuzaradan, kepala pasukan pengawal Nebukadnezar. (2 Raja-raja 25:8-21) Dengan pengasingan penduduk dan penghancuran Kuil dan Yerusalem, penghacuran kerajaan selesai sudah.

Kerajaan Yehuda

1000 SM–586 SM
Ibu kotaYerusalem
PemerintahanMonarki
Raja 
• Lihat teks
Lihat teks
Era SejarahZaman Besi
• Raja Daud
1000 SM
• Raja Zedekia
586 SM
Didahului oleh
Digantikan oleh
krjKerajaan
Israel (kerajaan bersatu)
ksrKekaisaran
Babilonia Baru
Sunting kotak info
Sunting kotak info • Lihat • Bicara
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini
Kerajaan Serikat Salomo terpecah, dengan Yerobeam memerintah seluruh Kerajaan Israel Utara (warna hijau pada peta)

Dinasti Daud dimulai ketika suku Yehuda mengangkat Daud sebagai raja setelah wafatnya Saul. Garis Daud berlanjut saat ia menjadi raja Kerajaan Israel serikat. Saat kerajaan serikat terpecah, suku Yehuda dan Benyamin tetap mengikuti garis Daud, yang memerintah hingga kerajaan dihancurkan pada tahun 586 SM. Walau begitu, garis Daud tetap dihormati oleh para buangan di Babilonia, yang menghormati Rosh Galut sebagai raja dalam pembuangan.

Wilayah

 
Peta Levant selatan, 830-an SM.
  Kerajaan Yehuda
  Kerajaan Edom
  Kerajaan Aram-Damaskus
  Suku Aram
  Kerajaan Moab
  Suku Arubu
  Suku Nabatu

Kerajaan Yehuda terdiri dari teritori suku Yehuda, Simeon, dan Benyamin, sebuah wilayah dengan sekitar 8.900 km2 (3.436 sq mi). Ibukotanya adalah Yerusalem, yang terletak di teritori suku Benyamin.

Wilayah yang menyusun kerajaan terdiri dari wilayah yang dikenal sebagai Har Yehudah ("pegunungan (wilayah) curam"). Wilayah tersebut dulunya merupakan kediaman bangsa Keni, Caleb, Otniel, dan di Yerusalem bangsa Yebus.

Sejarah

 
Raja dan pasukan Yahudi di Yehuda kuno

Kerajaan serikat merupakan kesatuan dari dua belas suku Israel yang hidup di wilayah yang saat ini merupakan Israel dan Palestina modern. Kerajaan ini berdiri dari sekitar 1030-930 SM.

Setelah wafatnya Salomo (Sulayman) pada 931 SM, sepuluh suku di utara menolak menerima Rehabeam sebagai raja mereka, dan sebagai gantinya pada sekitar tahun 930 SM memilih Yerobeam, yang bukan dari garis Daud, sebagai raja mereka. Kerajaan utara kemudian dikenal dengan Kerajaan Israel atau Israel. Pemberontakan terjadi di Sikhem, dan suku Yehuda merupakan yang tersisa pertama kali yang menerima Keluarga Daud. Kemudian, setelah suku Benyamin bergabung dengan Yehuda, Yerusalem (yang terletak di teritori Benyamin: Yosua 18:28) menjadi ibukota kerajaan baru tersebut. Kerajaan selatan disebut dengan kerajaan Yehuda atau Yehuda. 2 Tawarikh 15:9 juga menyebutkan bahwa anggota suku-suku Efraim, Manasye, dan Simeon "melarikan diri" ke Yehuda selama pemerintahan Asa dari Yehuda.

Selama enam puluh tahun pertama, raja-raja Yehuda berusaha mengembalikan otoritas mereka terhadap kerajaan utara, dan terjadi perang yang terus berkecamuk di antara mereka. Selama delapan puluh tahun berikutnya, sudah tidak terjadi lagi perang terbuka di antara mereka, dan kemudian menjadi saling bersekutu, bekerja sama melawan musuh mereka, khususnya Damaskus.

Israel berdiri sebagai sebiah negara merdeka hingga sekitar tahun 720 SM saat terjadi penaklukkan oleh Kekaisaran Asyur. Alkitab mengisahkan bahwa seluruh orang Israel dibuang, yang kemudian dikenal dengan "Sepuluh suku yang hilang". Namun, diperkirakan hanya seperlima populasi (sekitar 40.000) yang benar-benar dipindahkan dari wilayah mereka selama dua periode pengasingan dibawah Tiglath-Pileser III dan Sargon II.[1] Banyak orang Israel juga melarikan diri ke selatan ke Yerusalem, yang menjadi lima kali lipat lebih luas selama periode ini, sehingga didirikan sebuah tembok baru dan sebuah mata air (Siloam) yang disediakan oleh Raja Hizkia.

Setelah kehancuran Israel, Yehuda masih bertahan hingga sekitar satu setengah abad hingga ditaklukkan oleh bangsa Babilonia.

Raja Hizkia dari Yehuda (727-698 SM) dalam Alkitab disebutkan sebagai pemrakarsa pembaharuan yang memaksa hukum Yahudi menolak penyembahan berhala (dalam hal ini, penyembahan terhadap Ba'alim and Asyera di antara dewa-dewa tradisional Timur Dekat). [2][3] Selama kekuasaannya juga dibuat "Inskripsi Siloam", yang ditulis dalam abjad Ibrani Kuno.

Manasye dari Yehuda (698-642 SM), mengorbankan putranya kepada Molokh, 2 Raja-raja 21:{{{ayat}}}. Dia dan putranya Amon (berkuasa 642-640 SM) mengembalikan reformasi Hizkia dan secara resmi mengadakan kembali pemberhalaan. Menurut cerita-cerita kenabian, Manasye meletakkan sebuah berhala berwajah empat di Tempat Maha Kudus dari Tempat-tempat Kudus.

Pada pemerintahan raja Yosia (640-609 SM) terjadi reformasi agama. Menurut Alkitab, saat pemulihan dilakukan di Kuil, sebuah 'Kitab Hukum' ditemukan (kemungkinan Kitab Ulangan).[4]

Pada 586 SM, bangsa Babilonia, dibawah raja Nebukadnezar II, mengepung Yerusalem. Kuil Pertama dihancurkan begitu pula kota Yerusalem. Hingga saat ini, penghancurkan diperingati oleh orang Yahudo pada 9 Abib, atau Tisha B'Av.[5]

Akibat penaklukkan ini, banyak penduduk Yehuda diasingkan dari tanah mereka dan disebar ke seluruh Kekaisaran Babilonia, dan kerajaan Yehuda merdeka berakhir. Keluarga Daud masih tetap dihormati dan diterima sebagai pemimpin komunitas Yahudi Babilonia sebagai Rosh Galut. Kerajaan Yahudi dikembalikan oleh para Makabe empat abad kemudian dalam bentuk yang telah dimodifikasi.

Nabi-nabi Yehuda

Raja-raja Yehuda

 
Genalogi raja-raja Yehuda & raja-raja Israel.


Untuk periode-periode ini, banyak sejarawan mengikuti kronologi lama yang ditetapkan William F. Albright atau Edwin R. Thiele, atau kronologi baru oleh Gershon Galil atau Kenneth Kitchen, seluruhnya dipaparkan di bawah ini. Seluruhnya Sebelum Masehi (SM).

Albright Thiele Galil Kitchen Nama Umum/Alkitab Nama kekuasaan dan sebutan Catatan Lama memerintah Nabi Ayat
1000–962   1010–970 1010–970 Daud דוד בן-ישי מלך ישראל
David ben Yishai, Melekh Ysra’el
Berkuasa di seluruh Israel & Yehuda di Yerusalem selama 33 tahun dan 7 tahun di Hebron, seluruhnya 40 tahun.
Wafat: penyebab alami
40 Natan 2 Samuel
962–922   970–931 971–931 Salomo שלמה בן-דוד מלך ישראל
Shelomoh ben David, Melekh Ysra’el
Berkuasa atas Israel & Yehuda di Yerusalem selama 40 tahun.
Wafat: penyebab alami
Putra Daud dengan Betsyeba, hak warisnya diperselisihkan oleh kakaknya Adonia
40 1 Raja–raja 2–11
922–915 931–913 931–914 931–915 Rehabeam רחבעם בן-שלמה מלך יהודה
Rehav’am ben Shlomoh, Melekh Yehudah
Wafat: penyebab alami 17 1 Raja–raja 12–14,
2 Tawarikh 10–12
915–913 913–911 914–911 915–912 Abia אבים בן-רחבעם מלך יהודה
’Aviyam ben Rehav’am, Melekh Yehudah
Wafat: penyebab alami 3 1 Raja–raja 15,
2 Tawarikh 13
913–873 911–870 911–870 912–871 Asa אסא בן-אבים מלך יהודה
’Asa ben ’Aviyam, Melekh Yehudah
Wafat: penyakit kaki akut 41 1 Raja-raja 15,
2 Tawarikh 14–16
873–849 870–848 870–845 871–849 Yosafat יהושפט בן-אסא מלך יהודה
Yehoshafat ben ’Asa, Melekh Yahudah
Wafat: penyebab alami 25 1 Raja-raja 22},
2 Tawarikh 17
849–842 848–841 851–843 849–842 Yoram יהורם בן-יהושפט מלך יהודה
Yoram ben Yehoshafat, Melekh Yahudah
Wafat: Penyakit usus yang tidak dapat sembuh 8 Obaja 2 Raja–raja 8–9, 11,
2 Tawarikh 21
842–842 841–841 843–842 842–841 Ahazia אחזיהו בן-יהורם מלך יהודה
’Ahazyahu ben Yehoram, Melekh Yehudah
Wafat: dibunuh Yehu, yang merebut singgasana Israel 1 2 Raja-raja 8,
2 Tawarikh 22
842–837 841–835 842–835 841–835 Atalya (Ratu) עתליה בת-עמרי מלכת יהודה
‘Atalyah bat ‘Omri, Malkat Yehudah
Wafat: dibunuh oleh tentara yang diutus oleh Yoyada sang Imam untuk melindungi Yoas.
Ibu Ratu, janda Yerobeam dan ibu Ahazia
6 2 Raja-raja 11,
2 Tawarikh 22–24
837–800 835–796 842–802 841–796 Yoas יהואש בן-אחזיהו מלך יהודה
Yehoash ben ’Ahazyahu, Melekh Yehudah
Wafat: dibunuh oleh pegawainya bernama: Yozakar anak Simeat & Yozabad aanak Somer, orang-orang Moab. 40 Yoel 2 Raja–raja 11–12,
2 Tawarikh 24
800–783 796–767 805–776 796–776 Amazia אמציה בן-יהואש מלך יהודה
’Amatzyah ben Yehoash, Melekh Yehudah
Wafat: dibunuh di Lakhis oleh lelaki yang diutus oleh pegawainya yang melakukan konspirasi terhadapnya. 29 2 Raja-raja 14,
2 Tawarikh 25
783–742 767–740 788–736 776–736 Uzia
(Azarya)
עזיה בן-אמציה מלך יהודה
‘Uziyah ben ’Amatzyah, Melekh Yehudah
עזריה בן-אמציה מלך יהודה
‘Azaryah ben ’Amatzyah, Melekh Yehudah
Wafat: Tzaraas
George Syncellus menulis bahwa Olimpiade Pertama berlangsung pada tahun ke-48 pemerintahan Uzia.
52 2 Raja–raja 15,
2 Tawarikh 26
742–735 740–732 758–742 750–735/30 Yotam יותם בן-עזיה מלך יהודה
Yotam ben ‘Uziyah, Melekh Yehudah
Wafat: penyebab alami 16 Mikha Yesaya 2 Raja–raja 15, Yesaya,
2 Tawarikh 27
735–715 732–716 742–726 735/31–715 Ahas אחז בן-יותם מלך יהודה
’Ahaz ben Yotam, Melekh Yehudah
Wafat: penyebab alami
Raja Asyur Tiglath-Pileser III mencatat bahwa ia menerima persembahan dari Ahas; bandingkan 2 Raja-raja 16:7-9
16 Mikha Yesaya 2 Raja–raja 16, Yesaya,
2 Tawarikh 28
715–687 716–687 726–697 715–687 Hizkia חזקיה בן-אחז מלך יהודה
Hizqiyah ben ’Ahaz, Melekh Yehudah
Wafat: penyebab alami
Satu zaman dengan Sanherib dari Asyur dan Merodakh-Baladan dari Babilonia.
29 Mikha Yesaya 2 Raja–raja 18–20,
2 Tawarikh 29–32
687–642 687–643 697–642 687–642 Manasye מנשה בן-חזקיה מלך יהודה
Menasheh ben Hizqiyah, Melekh Yehudah
Berkuasa paling lama dalam sejarah Yehuda.
Wafat: penyebab alami
Disebutkan dalam catatan Asyur satu zaman dengan Esarhadon
55 Nahum 2 Raja–raja 21,
2 Tawarikh 33
642–640 643–641 642–640 642–640 Amon אמון בן-מנשה מלך יהודה
’Amon ben Menasheh, Melekh Yehudah
Wafat: dibunuh oleh pegawainya, yang kemudian dibunuh oleh orang Yehuda. 2 2 Raja–raja 21,
2 Tawarikh 33
640–609 641–609 640–609 640–609 Yosia יאשיהו בן-אמון מלך יהודה
Yo’shiyahu ben ’Amon, Melekh Yehudah
Wafat: terkena panah dalam pertempuran melawan Neco dari Mesir. Dia wafat saat tiba di Yerusalem. 31 Zefanya 2 Raja–raja 22–23
609 609 609 609 Yoahas
יהואחז בן-יאשיהו מלך יהודה
Yeho’ahaz ben Yo’shiyahu, Melekh Yehudah
Wafat: Neco, raja Mesir, menurunkannya dari tahta dan menggantikannya dengan saudaranya, Eliakim. Dibawa ke Mesir, dimana ia wafat. 3 bulan Yeremia 2 Raja–raja 23,
2 Tawarikh 36
609–598 609–598 609–598 609–598 Yoyakim יהויקים בן-יאשיהו מלך יהודה
Yehoyaqim ben Yo’shiyahu, Melekh Yehudah
Wafat: penyebab alami
Pertempuran Karkemis terjadi dalam tahun ke-4 pemerintahannya (Yeremia 46:2)
11 Yeremia 2 Raja–raja 23–24, Yehezkiel,
2 Tawarikh 36
598 598 598–597 598–597 Yoyakhin
(Yekonia)
יהויכין בן-יהויקים מלך יהודה
Yehoyakhin ben Yehoyaqim, Melekh Yehudah
יכניהו בן-יהויקים מלך יהודה
Yekhonyahu ben Yehoyaqim, Melekh Yehudah
Wafat: Raja Nebukadnezar dari Babilonia mengirimnya dan membawanya ke Babilonia, dimana ia hidup & wafat.
Yerusalem dikepung oleh orang Babilonia dan Yoyakhin diberhentikan pada 16 Maret 597 SM. Disebut Yekonia dalam Yeremia dan Ester
3 bulan 10 hari Yeremia 2 Raja–raja 24, Yehezkiel,
2 Tawarikh 36
597–587 597–586 597–586 597–586 Zedekia צדקיהו בן-יהויכין מלך יהודה
Tzidqiyahu ben Yo’shiyahu, Melekh Yehudah
Wafat: tidak diketahui.
Pada pemerintahannya muncul pemberontakan kedua terhadap Nebukadnezar (588-586 SM). Yerusalem dikepung setelah serangan yang berturut-turut, kuil dibakar, Zedekia buta daan dibawa ke pembuangan, dan Yehuda berubah menjadi sebuah provinsi.
11 Yeremia 2 Raja–raja 24–25, Yehezkiel,
2 Tawarikh 36

Dari akhir kerajaan hingga sekarang

Setelah berakhirnya kerajaan kuno tersebut, wilayah tersebut dikuasai oleh kekuasaan asing, dibawah kekuatan-kekuatan berikut:

Lihat pula

Referensi

Pranala luar