Kaisar Taicung dari Song
Kaisar Taizong (20 November 939 – 8 Mei 997), lahir dengan nama Zhao Kuangyi, adalah kaisar kedua Dinasti Song Cina dari tahun 976 sampai dengan 997. Dia adalah adik dari Kaisar Song Taizu. Nama era-nya, Taizong berarti "leluhur agung". Kaisar Taizong diingat sebagai kaisar yang cerdas dan pekerja keras. Ia memberikan perhatian yang besar terhadap kesejahteraan rakyatnya dan membuat kekaisarannya semakin makmur. Ia mengadopsi kebijakan yang sebelumnya diterapkan oleh Kaisar Shizong dari Dinasti Zhou Akhir, seperti meningkatkan produksi pertanian, memperluas sistem ujian kerajaan, menyusun ensiklopedia, mengembangkan pelayanan publik dan selanjutnya pembatasan terhadap kekuasaan Jiedushis. Ia juga menyatukan kembali cina dengan menaklukkan Han Utara, kerajaan terakhir pada periode 5 dinasti dan 10 negara.
Kaisar Song Taizong | |||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Kaisar Dinasti Song Utara | |||||||||||||
Berkuasa | 15 November 976 – 8 Mei 997 | ||||||||||||
Pendahulu | Kaisar Taizu | ||||||||||||
Penerus | Kaisar Zhenzong | ||||||||||||
Pasangan | Permaisuri Yin 淑德皇后 Permaisuri Fu 懿德皇后 Permaisuri Li 明德皇后 Permaisuri Li 元德皇后 Selir Sun Selir Zang Selir Fang Selir Zhu Selir Gao Selir Shao Selir Li Selir Wu | ||||||||||||
Keturunan | Zhao Yuanzuo, Pangeran Xian dari Hangong Zhao Yuanxi, Putera Mahkota Zhaocheng Zhao Heng, Kaisar Zhenzong Zhao Yuanfen, Pangeran Gongjing dari Shang Zhao Yuanjie, Pangeran Zhaowen dari Hui Zhao Yuanwo, Pangeran Gongyi dari Zhen Zhao Yuandai, Pangeran Chugong dari Hui Zhao Yuanyan, Pangeran Gongsu dari Zhou Zhao Yuanyi, Pangeran Chong Putri Teng Putri Xu Putri Bin Putri Yang Putri Ju Putri Wei Putri Qiao | ||||||||||||
| |||||||||||||
Wangsa | Keluarga Zhao | ||||||||||||
Ayah | Zhao Hongyin 趙弘殷 | ||||||||||||
Ibu | Nyonya Du 杜氏 |
Menurut legenda, ia membunuh Kaisar Taizu untuk mendapatkan tahta, juga memaksa anak Kaisar Taizu, Zhao Dezhao untuk bunuh diri.
Menjadi Kaisar (Secara Licik?)
Taizong menjadi kaisar setelah kematian saudaranya, Kaisar Taizu dalam usia 49 tahun tanpa menderita sakit sebelumnya. Adalah sesuatu yang tidak biasa dalam tradisi Cina bilamana yang menjadi kaisar selanjutnya adalah saudara dari kaisar sebelumnya, bukan sang anak dari kaisar tersebut, sehingga peristiwa tersebut dipercaya sebagai sebuah konspirasi.
Berdasarkan sejarah resmi, sebelum kematiannya di tahun 961, Ibu Suri Du meminta Kaisar Taizu yang masih berusia 34 tahun untuk berjanji bahwa saudaranya akan menggantikannya sebagai kaisar untuk menjamin kelangsungan Dinasti Song. Menurut cerita, ia berkata pada Kaisar Taizu "Tahukah kamu mengapa kamu bisa menjadi kaisar? Itu karena kaisar dari dinasti sebelumnya hanyalah seorang anak berusia 7 tahun". Apa yang dinamakan "Perjanjian Emas" (金匱誓書) juga diduga banyak orang sudah diatur pembuatannya oleh sekretaris Zhao Pu dan dibuka kembali setelah Taizong naik Tahta, untuk membuktikan bahwa ia memang berhak atas tahta tersebut.
Waktu itu, putra sulung Kaisar Taizu juga telah berusia 25 tahun, sehingga berhak untuk menjadi kaisar menggantikan ayahnya. Kecurigaan lainnya adalah bahwa Zhao Pu, dibuang oleh Kaisar Taizu pada tahun 973 atas dugaan suap, berhasil kembali ke Ibu Kota pada tahun 976 dan menjadi Perdana Menteri setahun kemudian.
Wen Ying, seorang biksu yang hidup di zaman cucu Taizu, Kaisar Renzong
Kaisar Taicung dari Song Keluarga Zhao (960–1279) Lahir: 939 Meninggal: 997
| ||
Gelar | ||
---|---|---|
Didahului oleh: Kaisar Taizu |
Kaisar Dinasti Song 976–997 |
Diteruskan oleh: Kaisar Zhenzong |
Kaisar Cina 976–997 |