Stegodon

genus mamalia
Stegodon
Rentang waktu: Pliosen - Pleistosen
Geraham Stegodon trigonocephalus
Klasifikasi ilmiah
Kerajaan:
Filum:
Kelas:
Ordo:
Famili:
Subfamili:
Genus:
Stegodon

Falconer, 1847

Stegodon (nama ilmiah Stegodon) adalah marga anggota dari anaksuku Stegodontinae yang telah punah dari bangsa Proboscidea (vertebrata berbelalai). Stegodon hidup di benua Asia selama era Pliosen dan Pleistosen. Beberapa jenis Stegodon merupakan yang terbesar dari antara semua Proboscidea, dengan Stegodon dewasa memiliki tinggi tiga setengah meter.

Hingga masa sekarang dikenal dua belas jenis Stegodon:

  • Stegodon elephantoides (Myanmar, Jawa)
  • Stegodon sompoensis (Sulawesi, Indonesia)
  • Stegodon aurorae (Jepang) - Stegodon pelangi
  • Stegodon ganesha (India, Pakistan)
  • Stegodon insignis (Pakistan)
  • Stegodon zdanski (Tiongkok)
  • Stegodon orientalis (Tiongkok, Jepang) - Stegodon Tiongkok
  • Stegodon shinshuensis (Jepang) - Stegodon Jepang
  • Stegodon trigonocephalus (Jawa, Indonesia)
  • Stegodon sondaari (Flores, Indonesia)
  • Stegodon tetrabelodon syrticus (Shabi, Libya)
  • Stegodon floresiensis (Flores, Indonesia)

Fosil-fosil stegodon banyak ditemukan di Indonesia, khususnya di pulau-pulau Indonesia bagian barat, seperti Pulau Sumatera, Jawa (Situs Sangiran dan Situs Patiayam, Kudus), dan Flores. Meskipun kebanyakan fosil gigi atau tulang rahang, ditemukan pula fosil tulang paha (femur) dan gading.