Jas Mao

Revisi sejak 27 Juli 2013 03.17 oleh Glorious Engine (bicara | kontrib) (←Membuat halaman berisi 'thumb|250px|Jas tunik China ("Zhongshan/Jas Mao") thumb|[[Sun Yat-sen]] Image:Mao and Chiang1945.jpg|thumb|right|2...')
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Jas tunik China modern merupakan sebuah gaya pakaian tradisional yang dikenal di China dengan sebutan jas Zhongshan (Hanzi sederhana: 中山装; Hanzi tradisional: 中山裝; Pinyin: Zhōngshān zhuāng) (setelah Sun Yat-Sen), dan kemudian disebut sebagai jas Mao (setelah Mao Zedong). Pakaian ini dikenal melalui atasannya yang mirip sebuah jas yang tertutup, dengan empat buah kantung di atasan bagian depan. Jas ini tidak menampakkan kemeja dalaman sama sekali. Kerahnya kecil dan tegak, tidak berlipat.

Jas tunik China ("Zhongshan/Jas Mao")
Sun Yat-sen
Berkas:Mao and Chiang1945.jpg
Generalissimo Chiang Kai-shek (depan tengah) dan Mao Zedong (depan kanan) sedang memakai jas Zhongshan (1945)

Tak hanya pemimpin komunis, para pejabat negara Asia Timur (seperti Jepang) juga memakai jas ini. Jas ini dianggap orang China sebagai tandingan jas berdasi yang dikenakan orang Barat.

Sejarah

Ketika Dinasti Qing berhasil diruntuhkan oleh revolusi yang dipimpin Sun Yat-Sen, maka ia pun mempopulerkan sebuah pakaian nasional yang baru, yaitu jas yang kini malah sering disebut sebagai jas Mao oleh orang-orang asing. Adalah sebuah kebiasaan di Tiongkok, bahwa dengan bergantinya dinasti, maka pakaian nasional juga diganti. Karena itu pakaian tiap-tiap dinasti kelihatan berbeda.

Lihat pula

Pranala luar