Pribumi Australia

penghuni paling awal di benua Australia
Revisi sejak 11 Agustus 2013 00.51 oleh Ennio morricone (bicara | kontrib) (Ennio morricone memindahkan halaman Aborigin ke Aborigin-Australia: memisahkan dengan istilah aborigin (penduduk asli) umum)

Bangsa Aborigin adalah penduduk asli/awal benua Australia dan kepulauan disekitarnya, termasuk juga mencakup Tasmania dan kepulauan selat Torres. Bentuk fisik orang Aborigin mirip orang Papua, karena memang keturunan orang Papua yang menjelajah ke benua Australia, sikitar 40.000 tahun lalu. dalam perkembangannya, bentuk fisik mereka saat ini rata-rata lebih kecil dan lebih pendek dari orang Papua. rambut mereka juga keriting, namun sebagian warnanya sudah kemerah-merahan atau cokelat pucat, sedangkan warna kulit mereka gelap [1]

Asal kata Aborigin

Kata aborigin dalam bahasa Inggris mempunyai arti "penduduk asli/penduduk pribumi", dan mulai digunakan sejak abad ke-17 untuk mengacu kepada penduduk asli Australia saat itu. Sebutan ini diambil dari bahasa latin ab origine, yang berarti "dari awal" dan diperuntukan bagi penduduk yang sejak semula tinggal di suatu daerah atau pulau.

Budaya

Pada mulanya, mereka hidup dari berburu dan mencari ikan. Mereka berburu binatang liar seperti kanguru, dengan tombak, panah, dan bumerang (senjata khas orang Aborigin). Di daerah yang beriklim dingin, kulit kanguru ini digunakan sebagai bahan pakaian. Ilmu bercocok tanam dan beternak belum dikenal, karenanya kelompok anak suku aborigin tidak pernah berkelana jauh dari sumber-sumber air atau sungai.

Mereka juga tidak pernah tinggal lama di suatu daerah. Rumahnya amat sederhana, terbuat dari susunan ranting pohon dan dedaunan. dalam masyarakat kesukuannya, mereka dipimpin oleh kepala suku yang biasanya juga merangkap sebagai dukun suku itu. Kepala suku juga memimpin upacara keagamaan dan perkawinan. Agama orang aborigin masih tradisional, mereka percaya terhadap adanya Roh Agung yang menciptakan alam semesta dan isinya. Mereka percaya bahwa Roh Agung terkadang memberikan petunjuk dan bimbingan melalui mimpi.

Catatan kaki

  1. ^ Ensiklopedi Nasional Indonesia, Penerbit PT Delta Pamungkas, 2004


Referensi

  1.   Catatan Bowern, Koch Bowern, Claire dan Harold Koch (eds.). 2004. Australia Bahasa: Klasifikasi danmetode komparatif. John Benjamin, Sydney.
  2.   Catatan Dixon Dixon, R.M.W. 1997. Kebangkitan dan Kejatuhan Bahasa. CUP.
  3.   Catatan Mulvaney, Kamminga Mulvaney, John dan Johan Kamminga. 1999. 'Prasejarah dari Australia. Tekan Smithsonian Institution, Washington.

Pranala Luar

Templat:Link GA Templat:Link GA