Smith Predictor

Revisi sejak 30 April 2007 05.40 oleh Lucky akk~idwiki (bicara | kontrib) (←Membuat halaman berisi '==Smith Predictor== <br> Smith predictor merupakan strategi yang sering digunakan di sistem kontrol untuk mengatasi masalah yang ditimbulkan oleh adanya tundaan waktu. Sm...')
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Smith Predictor


Smith predictor merupakan strategi yang sering digunakan di sistem kontrol untuk mengatasi masalah yang ditimbulkan oleh adanya tundaan waktu. Smith predictor ini diusulkan oleh Dr. O. J. Smith sekitar tahun 1950an, dan sejak itu telah dikenal sebagain metode terbaik untuk mengontrol sistem dengan tundaan waktu. Tundaan waktu sangatlah umum dijumpai di suatu proses. Sebagai contoh pada suatu reakot kimia, berubahnya properti pada feed tidak akan minimbulkan perubahan pada output seketika itu juga. Perubahaan pada output hanya bisa diamati setelah beberapa saat. Waktu yang diperlukan sebelum perubahan tersebut minumbulkan effect pada output ini lah yang disebut sebagai tundaan waktu (delay/dead time).
Configurasi kontrol sustem yang banyak digunakan sekarang ini adalah feedback control, dimana propeti output suatu sistem diukur/dibaca untuk mengetahui eror yang terjadi diproses tersebut. Keberadaaan waktu tunda dapat mengakibatkan masalah jika sistem feedback digunakan. Oleh sebab itulah Smith preidctor digunakan.
Pada dasarnya, Smith predictor menggunakan suatu model dari proses yang sebenarnya. Model ini digunakan untuk memperkirakan bagaimana output dari proses bila waktu tunda tidak ada.
Smith predictor memiliki beberapa kelemahan, diantaranya adalah kesensitifan nya terhadap kesalahan pada model (modelling error). Jika model terlalu jauh berbeda dengan proses yang sebenarnya, keberadaan Smith predictor malah akan membuat feedback sistem tersebut menjadi tidak stabil. Kelemahan lain nya adalah Smith predictor ini kurang begitu baik dalam mengatasai disturbance pada sistem.