Daftar karakter Eyeshield 21

Revisi sejak 18 Oktober 2013 09.47 oleh Rangga987 (bicara | kontrib)

Serial anime dand manga Eyeshield 21 menampilkan sejumlah karakter yang dibuat oleh Riichiro Inagaki dan Yusuke Murata. Cerita bertempat di Tokyo, Jepang, di mana para anggota klub Deimon Devil Bats berambisi untuk tampil di Christmas Bowl, sebuah kejuaraan American football sekolah menegah paling bergengsi di negara tersebut.

Deimon Devil Bats

Deimon Devil Bats (泥門デビルバッツ, Deimon Debiru Battsu) adalah sebuah tim American football asal Sekolah Menengah Atas Deimon (私立泥門高等学校, Shiritsu Deimon Kōtōgakkō). Deimon Devil Bats pada mulanya didirikan oleh Yoichi Hiruma, Ryokan Kurita, dan Musashi dengan nama Mao Devil Bats (麻黄デビルバッツ, Maō Debiru Batts).[ch. 57] Setelah berjalan satu tahun, mereka membutuhkan anggota baru.[ch. 171] Namun, jumlah anggota justru berkurang setelah ditinggal Musashi berkaitan dengan insiden ayahnya.[ch. 132] Hal ini menjadi masalah utama klub hingga Hiruma menemukan Sena Kobayakawa dan kemampuan larinya yang mengagumkan.[ch. 2]

Sena Kobayakawa

Sena adalah tokoh utama serial Eyeshield 21. Sena adalah seorang murid kelas 1 SMA Deimon yang lemah dan penakut. Sejak SD, Sena sudah dijadikan budak oleh teman-temannya. Sena juga memiliki teman masa kecil bernama Mamori Anezaki yang selalu menjaganya dari gangguan oleh anak lain. Meski begitu, Sena punya kaki amat lincah karena sering berlari untuk melaksanakan perintah anak-anak nakal itu sehingga membuat kakinya terbiasa berlari kesana-kemari. Lalu ketika Sena berhasil lulus tes masuk SMA Deimon, ia direkrut oleh Hiruma untuk bergabung ke Devil Bats.

Yoichi Hiruma

Hiruma adalah kapten klub American football ini. Dia memiliki telinga lancip dan gigi tajam yang mirip gigi setan. Dia juga selalu membawa senjata api kemana-mana. Dia licik, kejam, dan selalu memanfaatkan kelemahan orang lain demi mencapai keinginannya (walau keinginannya kebanyakan baik dan hanya berpusat pada kegiatan klub saja). Hiruma adalah seorang quarterback jenius dengan permainan trik dan strategi luar biasa seperti "Killer Hornet", yaitu mengumpulkan semua rekan setim dengan formasi mirip huddle dan lari berpencar bersamaan sehingga tidak ada yang tahu siapa yang membawa bola. Strategi ini dipakai dalam pertandingan melawan Ojo dan Teikoku. Pass andalannya "Devil Laser Bullet" yang super cepat dan hanya bisa ditangkap oleh catcher-catcher kelas satu dan "Hail Mary Pass" yang sangat tinggi.

Ryokan Kurita

  • Rekor lari 40 yard: 6.5 detik
  • Bench press: 160 kg (kemudian >210 kg)
  • Posisi: Center / Defensive Tackle
  • Nomor punggung: 77

Ryokan Kurita (栗田 良寛, Kurita Ryōkan) adalah teman Hiruma sejak SMP. Dia adalah pemain terbesar dan terkuat di Deimon Devil Bats. Ayahnya adalah seorang pengawas aliran Budha Morenshu. Karena menurut ayahnya biksu masa depan harus tumbuh menjadi orang yang kuat, Kurita diberi makan yang berlebihan. Kurita sudah kenal dengan Hiruma dan Musashi sebelum masuk ke SMA. Bersama mereka, ia mendirikan klub Deimon Devil Bats,[ch. 57] dan berjanji akan bermain di Christmas Bowl suatu hari nanti.[ch. 60]

Berbeda dari Hiruma, Kurita sangat baik dan ramah. Dia tak pernah memakai kekuatannya untuk menyakiti orang. Namun bila sudah di lapangan, dia akan mengeluarkan kekautan asalinya dan berubah menjadi lineman yang hebat.[ch. 1, 142] Kurita selalu berteriak "Funnuraba!" (フンヌラバっ), saat membutuhkan semangat tambahan ketika bertanding.[ch. 5]

Kurita akhirnya terpilih sebagai lineman terbaik Turnamen Musim Gugur. Kelak ia dan Gaou akan menjadi duet lineman terkuat Jepang Setelah lulus ia masuk ke Universitas Enma dan bergabung dengan Klub Enma Fire.

Monta

  • Rekor lari 40 yard: 5.0 detik
  • Bench press: 50 kg
  • Posisi: Wide Receiver
  • Nomor punggung: 80

Taro Raimon (雷門 太郎, Raimon Tarō), atau biasa dipanggil Monta adalah wide receiver utama Deimon Devil Bats. Awalnya dia anggota klub baseball. Tapi karena keahliannya hanya pada menangkap bola, ia hanya bisa masuk tim ketiga. Ia pun dibujuk Sena untuk bergabung ke Devil Bats, namun ia menolaknya.[ch. 23] Berkat tipuan licik Hiruma (karena tahu Monta menyukai Mamori, Hiruma bilang bahwa Eyeshield 21 adalah penjahat yang cuma mamanfaatkan Mamori dan meminta Monta masuk klub untuk menolong Mamori), akhirnya Monta bersedia bergabung.[ch. 24]

Pada awalnya, ia sangat kesal dengan panggilan Monta (モン太) tapi setelah diberitahu Hiruma bahwa nama itu diambil dari nama Joe Montana, pemain American football legendaris, dia akhirnya tak keberatan.[ch. 39] Ia justru menjadi marah bila ada yang memanggilnya dengan sebutan Raimon (monyet). Ia memiliki kebiasaan berteriak "Catch Max" saat berhasil menangkap bola dan menambahkan akhiran "Max" di setiap ucapannya saat sedang gembira dan bersemangat [ch. 28]

Kemampuan andalannya adalah "Devil Backfire" (yang berkembang menjadi "Devil Backfire Neo" yang Monta dapat dari mimpinya saat World Cup); teknik menangkap bola dari belakang kepala dengan tidak melihat datangnya bola sama sekali. Monta menciptakan teknik ini dalam pertandingan melawan Ojo di semifinal Turnamen Kanto. Dia menjadi salah satu receiver terbaik Jepang bersama Sakuraba, Tetsuma, Taka, dan Ikkyu. Ia masuk ke universitas dan klub yang sama dengan Kurita setelah lulus dari SMA.

Mamori Anezaki

  • Bench press : 20 kg
  • Posisi : Manajer tim

Mamori Anezaki (姉崎 まもり, Anezaki Mamori) adalah teman masa kecil Sena. Dia selalu menjaga Sena dari kenakalan teman-temannya; dengan alasan inilah, ia akhirnya bersedia bergabung dengan Devil Bats sebagai manajer.[ch. 8] Mamori merupakan keturunan blasteran Amerika-Jepang, karena itu rambutnya berwarna cokelat dan matanya berwarna biru.

Awalnya, Mamori tak tahu kalau Sena adalah Eyeshield 21. Iia selalu melarang Sena melakukan latihan spartan dengan anggota lainnya. Ia juga sangat over protected terhadap Sena karena merasa Sena itu lemah. Kalimat favoritnya adalah "Sena wo ijime naide!!"(Jangan ganggu Sena!). Tapi setelah tahu bahwa Sena adalah Eyeshield 21, ia merasa menyesal dan tidak mengekang Sena lagi untuk melakukan hal yang diinginkannya.

Mamori juga menjadi anggota komite disiplin SMA Deimon. Ia sangat pandai sehingga populer di kalangan siswa SMA Deimon. Mamori bisa disebut sebagai siswi yang sempurna seandainya ia juga pandai dalam seni rupa, karena gambar karyanya ternyata sejelek gambar karya anak TK. [1]

Walalupun pada awalnya ia menjadi manajer untuk melindungi Sena, ia cepat belajar dan mampu berkembang menjadi manajer cakap dan sangat memahami permainan football.[ch. 9, 147] Ia memiliki "senjata rahasia" yang dinamakan "Snap Count", kode rahasia yang dipakai untuk mengirim pesan dan taktik dari bangku pemain cadangan. Ia bekerjasama dengan Hiruma menggunakan cara ini agar lawan tidak mengerti strategi yang disampaikannya.

Tokoh lainnya

Trio Bersaudara Ha Ha

  • Rekor lari 40 yard: 5.5 detik (Jumonji); 5.1 detik (Kuroki); 5.5 detik (Togano)
  • Posisi: Lineman Offensive Tackle / Defensive End (J); Offensive Tackle / Linebacker (K); Offensive Guard / Defensive End (T)
  • Bench press: 65 kg (J); 85 kg (K); 70 kg (T)
  • Nomor punggung:: 51 (J); 52 (K); 53 (T)

Trio Bersaudara Ha Ha (ハァハァ3兄弟, Ha Ha San Kyōdai) terdiri dari: Kazuki Jumonji (十文字 一輝, Jūmonji Kazuki), Koji Kuroki (黒木 浩二, Kuroki Kōji), dan Shozo Togano (戸叶 庄三, Toganō Shōzō). Jika mereka ditanya tentang sesuatu, mereka pasti menjawab:'HA?' ( Togano), 'HAA?' (Jumonji), 'HAAAH?!' (Kuroki). Maka dari itu, mereka dijuluki sebagai Trio Bersaudara Ha Ha oleh Hiruma, walaupun mereka meski sama sekali tidak memiliki hubungan saudara.[ch. 29] Pada awalnya, mereka bertiga adalah berandalan yang sudah berteman sejak SMP dan bergabung dengan Devil Bats setelah mendapat ancaman dari Hiruma [ch. 27].

Mereka merupakan pemain yang buruk dan tak berpengalaman, sehingga selalu menjadi bahan ejekan para pemain lain, wartawan, dan bahkan oleh ayah Jumonji sendiri.[ch. 40, 54] Namun hal tersebut justru memacu mereka untuk selalu berlatih keras agar menjadi lineman yang hebat.[ch. 304]

Jumonji adalah yang paling "normal" di antara mereka bertiga dan dijuluki sebagai "kakak" oleh kedua sahabatnya tersebut. Togano sangat gemar membaca manga serta selalu membawanya kemana-mana. Sedangkan Kuroki sangat jago dalam bermain game. Saat bermain, mereka bertiga memilik teknik andalan yang bernama "Furyoo Sappo" (penakluk berandalan).

Manabu Yukimitsu

  • Rekor lari 40 yard: 5.6 detik
  • Bench press: Tidak diketahui
  • Posisi: Wide Receiver
  • Nomor punggung: 16

Manabu Yukimitsu (雪光 学, Yukimitsu Manabu) sangat pintar dan rajin. Dia juga giat berlatih di klub karena ia yang paling lambat (no.2 setelah Kurita) di klub. Sebenarnya dia gagal pada tes masuk klub. Namun, karena Hiruma terkesan terhadap kepada dirinya yang sudah susah payah berusaha, ia akhirnya "diluluskan". Dia sudah duduk di kelas dua bersama dengan Hiruma, Kurita, dan Musashi, namun tetap ingin masuk klub football karena tak mau menyia-nyiakan masa mudanya hanya dengan belajar. Sejak kecil, Yukimitsu selalu dipaksa ibunya belajar dan tak boleh ikut klub apapun. Namun setelah melihat penampilan Eyeshield 21, dia menjadi terkagum-kagum dan bertekad masuk klub football.[ch. 33, 304]

Karena terlambat bergabung, ia gagal masuk tim reguler untuk Turnamen Musim Gugur.[ch. 54, 90] Ia baru masuk tim pada "Turnamen Kanto" saat melawan Shinryuji Naga dan berhasil mencetak satu touchdown.[ch. 180] Walaupun fisiknya payah, kemampuannya dalam membaca permainan dan posisi lawan (hasil dari menonton rekaman pertandingan sebelumnya), ditambah semangatnya yang luar biasa, membuat dirinya menjadi bagian penting dari klub.Ia melanjutkan pendidikan ke Universitas Shuuei dan bergabung dengan klub Shuuei Doctor Fishes setelah lulus. [2]

Daikichi Komusubi

  • Lari 40 yard: 5.2 detik
  • Bench press : 110 kg
  • Posisi : "Offensive Guard / Defensive Tackle"
  • Nomor punggung : 55

Daikichi Komusubi (小結 大吉, Komusubi Daikichi) adalah siswa berbadan pendek, berhidung merah, namun memiliki kekuatan yang besar. Ia sangat mengidolakan Kurita dan akhirnya menjadi lineman yang hebat berkat hasil didikan Kurita.[ch. 32] Walaupun kuat, Komusubi seringkali minder dengan tubuh pendeknya. Terutama saat ia akan melawan Mizumachi dari Kyoshin Poseidon. Tapi ia berhasil membuktikan kalau perbedaan tinggi badan bukan masalah. Kata-katanya sering tidak dimengerti, karena ia selalu menggunakan bahasa 'powerful' yang hanya bisa dimengerti orang-orang kuat[ch. 34] seperti: Kurita, guru olahraga SMU Deimon, ayahnya, Mizumachi, Cerberus (anjing Hiruma) dan para lineman kuat lainnya.

Suzuna Taki

Suzuna Taki (瀧 鈴音, Taki Suzuna) adalah kapten dari tim cheerleader Deimon Devil Bats, walaupun sebenarnya ia tidak bersekolah di SMA Deimon [ch. 89]. Siswi berambut biru ini, memiliki perangai yang ceria, berisik, dan sangat manis. Meskipun sering diejek karena kalah seksi dari anggota pemandu sorak Deimon lainnya, Suzuna sangat lincah dan pandai main rollerblade yang selalu dipakainya ke mana-mana.

Di anime, dia diperkenalkan pada episode 22.[3]Namun, di komik dia baru diperkenalkan pada volume 10 saat Sena tersesat di Amerika.[ch. 82] Suzuna sangat benci dipanggil dengan marganya (Taki), sebab ia tidak mau disamakan dengan kakaknya yang idiot, Natsuhiko. Karena itu dia selalu melarang Sena memanggilnya Taki-san.

Suzuna mempunyai kebiasaan memberikan nama panggilan aneh kepada teman-temannya, seperti pada Monta (MonMon), Mamori (Mamo-nee), Ishimaru (Tetchan) , Juumonji (Monji) , Kuroki (Kuro) , Togano (Toga) , Kurita (Kuri-tan), Doburoku (Buro-chan), Butaberos (Buro-chan), dan Hiruma (Yo-nii). Suzuna tidak pernah pacaran tapi sangat tertarik pada masalah cinta orang lain, terutama Mamori. Bila mendengar hal-hal seperti itu, "antena" di rambutnya akan naik.

Natsuhiko Taki

  • Rekor lari 40 yard: 5.1 sec
  • Bench press: 90 kg
  • Posisi: Tight-End
  • Nomor punggung: 37

Natsuhiko Taki (瀧 夏彦, Taki Natsuhiko) adalah kakak Suzuna yang sangat bodoh, tetapi pintar dalam segala hal yang berhubungan dengan football. Ia sangat gemar mengucapkan "AHA-HA~". Ia merupakan orang yang narsis[4] dan sering menyebut dirinya jenius, walaupun selalu kalah dari receiver yang lebih hebat.

Sena bertemu dengannya saat tes masuk klub San Antonio Armadillos di Amerika. Natsuhiko tak lulus sedangkan Senal lulus; namun Sena sudah keburu pergi sebelum namanya diumumkan. Sena pun mengajaknya bergabung ke Devil Bats.[ch. 85] Natsuhiko tak suka mengalah dan sangat dibenci Trio Ha-Ha dan Monta karena ia dianggap sok akrab dengan Mamori. Ia seringkali dipanggil sebagai "idiot" karena tingkah lakunya yang aneh.[ch. 83, 85] Namun ia memiliki kehebatan yang tidak dimiliki pemain lainnya yaitu kelenturan tubuh yang berguna dalam menghadang lawan.[ch. 164] Ia menamai teknik andalannya dengan "Prince Gentle Block". yang sebenarnya hanyalah teknik "blocking" biasa.

Referensi

Umum

  1. ^ Manry, Gia (3 Maret 2012). "Gia's List: The 7 Least Artistic Characters in Anime". Anime News Network. Diakses tanggal 12 Agustus 2013. 
  2. ^ "アイシールド21 13" (dalam bahasa Japanese). Bandai Visual. Diakses tanggal 16 Mei 2013. 
  3. ^ TV Tokyo, NAS, Gallop (7 September 2005). "謎の少女 現る/無重力の男". Eyeshield 21. Episode ke-22–23. TV Tokyo. 
  4. ^ Santos, Carlo (28 November 2006). "Right Turn Only - A Matter of Light and Death". Anime News Network. Diakses tanggal 29 Agustus 2013. 

Manga

Manga Eyeshield 21 karya Inagaki, Riichiro dan Murata, Yusuke. Versi original Jepang diterbitkan oleh Shueisha.
  1. Vol. 1 (ch. 1–7): 光速の脚を持つ男. December 20, 2002. ISBN 978-4-08-873370-8. (bahasa Jepang).
  2. Vol. 2 (ch. 8–16): インチキ·ヒーロー. March 4, 2003. ISBN 978-4-08-873398-2. (bahasa Jepang).
  3. Vol. 3 (ch. 17–25): その名は泥門デビルバッツ. June 4, 2003. ISBN 978-4-08-873439-2. (bahasa Jepang)
  4. Vol. 4 (ch. 26–34): ビビらした男. August 4, 2003. ISBN 978-4-08-873498-9. (bahasa Jepang).
  5. Vol. 5 (ch. 35–43): POWERFUL. October, 2003. ISBN 978-4-08-873519-1. (bahasa Jepang).
  6. Vol. 6 (ch. 44–52): 跳べデビルバット. December 19, 2003. ISBN 978-4-08-873553-5. (bahasa Jepang).
  7. Vol. 7 (ch. 53–61): その男ムサシ. March 4, 2004. ISBN 978-4-08-873578-8. (bahasa Jepang).
  8. Vol. 8 (ch. 62–70): 戦士何故強者を望む. April 30, 2004. ISBN 978-4-08-873598-6. (bahasa Jepang).
  9. Vol. 9 (ch. 71–79): 地獄に惚れた男達. August 4, 2004. ISBN 978-4-08-873641-9. (bahasa Jepang).
  10. Vol. 10 (ch. 80–88): 負け犬はいるか. October 4, 2004. ISBN 978-4-08-873663-1. (bahasa Jepang).
  11. Vol. 11 (ch. 89–97): 大戦開幕. December 3, 2004. ISBN 978-4-08-873683-9. (bahasa Jepang).
  12. Vol. 12 (ch. 98–106): デビルバットゴースト. March 5, 2005. ISBN 978-4-08-873778-2. (bahasa Jepang).
  13. Vol. 13 (ch. 107–115): 本物は誰だ. May 2, 2005. ISBN 978-4-08-873805-5. (bahasa Jepang).
  14. Vol. 14 (ch. 116–124): 海の神VS悪魔. July 4, 2005. ISBN 978-4-08-873850-5. (bahasa Jepang).
  15. Vol. 15 (ch. 125–133): 東京最強の戦士たち. September 2, 2005. ISBN 978-4-08-873829-1. (bahasa Jepang).
  16. Vol. 16 (ch. 134–142): タイムアウトの夜明け. November 4, 2005. ISBN 978-4-08-873874-1. (bahasa Jepang).
  17. Vol. 17 (ch. 143–151): 最強への渇き. January 5, 2006. ISBN 978-4-08-874006-5. (bahasa Jepang).
  18. Vol. 18 (ch. 152–160): 小早川瀬那. March 3, 2006. ISBN 978-4-08-874028-7. (bahasa Jepang).
  19. Vol. 19 (ch. 161–169): 継ぐ者. June 2, 2006. ISBN 978-4-08-874107-9. (bahasa Jepang).
  20. Vol. 20 (ch. 170–178): Devils vs. Gods. August 4, 2006. ISBN 978-4-08-874141-3. (bahasa Jepang).
  21. Vol. 21 (ch. 179–187): 11人居る!!. October 4, 2006. ISBN 978-4-08-874264-9. (bahasa Jepang).
  22. Vol. 22 (ch. 188–196): Time-out 0. December 4, 2006. ISBN 978-4-08-874290-8. (bahasa Jepang). a
  23. Vol. 23 (ch. 197–205): そして決戦へ. February 2, 2007. ISBN 978-4-08-874316-5. (bahasa Jepang).
  24. Vol. 24 (ch. 206–214): 無敵城塞. April 4, 2007. ISBN 978-4-08-874340-0. (bahasa Jepang).
  25. Vol. 25 (ch. 215–223): Perfect Player. July 4, 2007. ISBN 978-4-08-874383-7. (bahasa Jepang).
  26. Vol. 26 (ch. 224–232): 格闘球技. September 4, 2007. ISBN 978-4-08-874412-4. (bahasa Jepang).
  27. Vol. 27 (ch. 233–241): 小早川瀬那 vs. 進 清十郎. November 2, 2007. ISBN 978-4-08-874433-9. (bahasa Jepang).
  28. Vol. 28 (ch. 242–250): 決戦の東京ドーム. February 4, 2008. ISBN 978-4-08-874474-2. (bahasa Jepang).
  29. Vol. 29 (ch. 251–259): 二代目のクォーターバック. April 4, 2008. ISBN 978-4-08-874495-7. (bahasa Jepang).
  30. Vol. 30 (ch. 260–268): This Is American Football. June 4, 2008. ISBN 978-4-08-874523-7. (bahasa Jepang).
  31. Vol. 31 (ch. 269–277): And the Winner Is.... August 4, 2008. ISBN 978-4-08-874553-4. (bahasa Jepang).

Pranala luar