Benteng Kalinyamat
Benteng Kalinyamat adalah benteng dari Kerajaan Kalinyamat yang berfungsi untuk melindungi Istana (Keraton) inti Kerajaan Kalinyamat, serta untuk melindungi kediaman para kaum bangsawan dan ibu kota kerajaan.
Alamat
Benteng Kalinyamat terdapat di daerah Kecamatan Kalinyamatan tepatnya berada di Desa Robayan, Desa Bakalan, Desa Kriyan, Desa Margoyoso.
Sejarah
Benteng Kalinyamat temboknya mengelilingi 4 desa yaitu Desa Robayan, Desa Bakalan, Desa Kriyan[1], Desa Margoyoso. Lebar tembok Benteng Kalinyamat kurang lebih 5 meter. Selain tembok benteng untuk melindungi kawasan inti Kerajaan Kalinyamat, juga di manfaatkan Ratu Kalinyamat berkeliling memantau ibu kota kerajaan dari atas tembok benteng[2] menggunakan kereta kencana.
Reruntuhan
Reruntuhan Tembok yang masih bisa dilihat ada di:
- Di Bawah Tanggul samping makam Mbah Sacam, di Robayan
Kehancuran
Benteng Kalinyamat selain sangat kokoh bangunannya juga dijaga banyak pasukan, sehingga orang dari wilayah lain atau dari kerajaan lain tidak mudah untuk bisa masuk kota yang berada di dalam benteng. Bahkan Kesultanan Mataram pernah bermaksud merebut wilayah Jepara dari Ratu Kalinyamat tapi karena terdapat banyak benteng dan prajurit kalinyamat maka pasukan mataram mundur. Tetapi masa Pemerintahan Pangeran Arya Jepara kekuatan Jepara mulai melemah. Ketika Pangeran Arya Jepara sedang ke Kerajaan Banten Jepara diserang pasukan Panembahan Senopati dari Kerajaan Mataram dengan cara menjebol Tembok Benteng Sebelah Selatan (di daerah desa Robayan, Kalinyamatan, Jepara) dan membunuh semuanya sehingga dinamakan Kutha Bedah.