Umbul-umbul

Revisi sejak 16 Desember 2013 13.25 oleh SamanthaPuckettIndo (bicara | kontrib) (buang spasi yang tidak perlu)

Umbul-umbul adalah bendera beraneka warna yang dipasang memanjang ke atas dan meruncing pada ujungnya, dipasang untuk memeriahkan suasana serta menarik perhatian[1].

Umbul-umbul

Umbul umbul digunakan dalam budaya tradisional Jawa dan Bali, Indonesia dimana pemasangan umbul umbul tersebut dilakukan jika ada kegiatan besar[2]. Selain itu Umbul-umbul digunakan untuk tujuan dekoratif lainnya dan digunakan untuk media periklanan karena menarik perhatian.

Umbul-umbul berbentuk bendera dengan lebar sempit, dan mempunyai panjang empat sampai lima meter meruncing ke atas. Umbul umbul melekat dengan sisi panjang tiang bambu, atas dibengkokkan ke bawah[3]. Secara tradisional umbul-umbul hanya terdiri satu warna[4] . Setiap warna memiliki makna khusus mereka tergantung pada jenis upacara, warna lain yang digunakan. Hijau berarti keberuntungan, biru untuk kesuburan, putih untuk kesucian, merah untuk kekuatan dan keberanian, serta kuning untuk kemakmuran dan keabadian.

Di Bali Umbul-umbul adalah simbol kehadiran para dewa dan merupakan elemen penting dari perayaan, upacara dan festival Hindu yang dapat ditemukan di hampir semua pura.[5]

Referensi

  1. ^ "Arti kata Umbul-Umbul". 25 Agustus 2013. 
  2. ^ Bensley, Bill (2008). Paradise by Design. Tuttle Publishing. hlm. 116. ISBN 0-7946-0493-5. 
  3. ^ Robson, Stuart O. (2002). Javanese-English Dictionary. Tuttle Publishing. hlm. 779. ISBN 0-7946-0000-X. 
  4. ^ "Makna Umbul-Umbul". 25 Agustus 2013. 
  5. ^ "Umbul-Umbul Sebagai Sarana Upacara Agama Hindu Di Bali". 25 Agustus 2013.