Sifat intensif

Revisi sejak 7 Januari 2014 09.30 oleh Ria tri yuliati new (bicara | kontrib) (←Membuat halaman berisi '==PENGERTIAN SIFAT INTENSIF== SIFAT INTENSIF adalah sifat makroskopis yang tidak tergantung pada massa sistem.contohnya titik didih, titik lebur, suhu, rapat massa, te...')
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

PENGERTIAN SIFAT INTENSIF

SIFAT INTENSIF adalah sifat makroskopis yang tidak tergantung pada massa sistem.contohnya titik didih, titik lebur, suhu, rapat massa, tekanan, dan viskositas.sifat insensif ini nilainya dapat ditentukan pada tiap titik dalam sistem itu dan yang dapat berubah dari titik satu ke titik lain, bila tidak ada keseimbangan. Sifat – sifat seperti itu tidak aditif dan tidak memerlukan sesuatu spesifikasi tentang contoh yang diacunya.

Macam-Macam Sifat Intensif

Sifat Intensif dibedakan menjadi 2 yaitu fisis-kimia.

Sifat fisis suatu materi adalah sifat yang berhubungan dengan perbubahan fisis materi itu.

1. warna: berhubungan dengan panjang gelombang yang di pantulkan oleh permukaan materi. 2. bau: berhubungan dengan gas atau uap yang di keluarkan oleh materi. 3. Rasa: berhubungan dengan komposisi zan dan materi 4. titik didih: suhu terendah suatu zat cair ketika mulai medidih. 5. titik lebur: suhu terendah suatu zat padat ketika mulai melebur 6. titik beku: suhu terendah suatu zat cair ketika mulai membeku. 7. daya hantar: berhubungan dengan kemampuan suatu zat untuk menghantarkan panas arus listrik

SUHU

Suhu adalah sifat insensif.suhu dapat diukur karena pengaruhnya pada sifatyang dapat diukur lainnya. Misalnya panjang. Alat yang umum dipakai sebagai pengukur suhu adalah termometer , yang didasarkan atas panjang kolom cairan dalam tabung kapiler tipis di dalam gelas kaca. Karena perubahan suhu, maka berubah pula panjang kolom cairan. Kenaikan suhu diikuti dengan kenaikan panjang kolom cairan. Bayangkan kita memiliki dua gelas air yang suhunya sama. Jika kita mencampurkan air itu , maka suhu air akan tetap sama dengan suhunya ketika masih terpisah.

DAFTAR PUSTAKA

1. Chang,Raymond.2005.Kimia Dasar.Jakarta: Erlangga 2. Petrucci, Ralph H.1987.Kimia Dasar Prinsip dan Terapan Modern.Jakarta: Erlangga 3. Oxtoby, David W.2001. Prinsip-Prinsip Kimia Modern.Jakarta: Erlangga