Neuromarketing
Neuromarketing adalah disiplin ilmu populer yang menggabungkan psikologi, neuroscience dan ekonomi. Neuromarketing mempelajari pengaruh strategi pemasaran dan periklanan secara fisiologi terhadap otak manusia, dengan menggunakan metode pencitraan otak seperti functional magnetic resonance imaging (fMRI) dan electroencephalography (EEG).
Lee, N., Broderick, A. J., & Chamberlain, L. (2007). What is ‘neuromarketing’? A discussion and agenda for future research. International Journal of Psychophysiology, 63, 199–204.
Artikel ini tidak memiliki kategori atau memiliki terlalu sedikit kategori. Bantulah dengan menambahi kategori yang sesuai. Lihat artikel yang sejenis untuk menentukan apa kategori yang sesuai. Tolong bantu Wikipedia untuk menambahkan kategori. Tag ini diberikan pada Februari 2014. |