Cilik Guntur Bumi
Nama = Cilik Guntur Bumi
Lahir = 17 Februari 1982 Semarang.Jawa tengah, Indonesia
Nama lahir = Muhamad susilo wibowo
Nama lain = Guntur bumi Alias Bowo ompong
Instrument = Ular, koin, telur, jimat
Tahun aktif= 2006 - sekarang
Pekerjaan = Paranormal
Almamater = SMA Negeri 1 Semarang
Ki Cilik Guntur Bumi Al Qurthubi, ST atau aslinya Dukun Cilik Guntur Bumi alias bowo ompong (lahir 17 Februari 1982) adalah seorang ustadz (Baca: Dukun). Pria yang bernama asli Muhammad Susilo Wibowo ini pernah tergabung dalam acara reality show televisi berjudul Pemburu Hantu. Dia juga sering mengadakan pengobatan masal di berbagai daerah. kediamannya di kawasan Purwosari, Semarang [[1]], 30 Juni 2011.
Namanya kembali populer setelah dia memutuskan untuk menikahi seorang artis, Puput Melati. [Puput Melati Dinikahi Ustad Guntur Bumi] [ustad guntur bumi atlet yang menjadi dai]. Sebelum menikah dengan Puput Melati (yang sekarang menyesal tertipu) dia telah menikah dengan seorang perempuan asal Semarang (tidak jelas apakah sudah bercerai atau tidak).
Guntur Bumi juga dikenal sebagai pemilik padepokan pengobatan alternatif di Semarang, namun banyak pasiennya yang merasa tertipu dengan pengobatan alternatif tersebut karena tidak berhasil sembuh meskipun harus membayar biaya yang sangat mahal. Pengobatan alternatif Guntur Bumi juga pernah diterpa masalah pencatutan nama artis Manohara dan MUI untuk kepentingan komersil.
Susilo Wibowo pertama kali meroket ketika dia berhasil membuat isu penemuan "Buaya Putih" di Muara Sungai Pleret Semarang yang digelontorkan di media massa. Isu yang ditimbulkannya pada kemudian hari menimbulkan [kontroversi] karena beberapa orang yang nongkrong di sekitar muara Sungai Pleret mengatakan tidak ada aktivitas penangkapan buaya pada malam saat dia menemukan buaya tersebut. Kontroversi untuk mendongkrak popularitas sepertinya ingin diulang saat mendirikan Pondok Pesantren Assidiqiyah di lereng Gunung Salak dengan mengatakan menemukan "Kayu Tomo", batang pohon keramat penyangga Gunung Salak.