KRI Lemadang (806) merupakan kapal keempat dari kapal perang jenis kapal cepat kelas Todak milik TNI AL. Dinamai menurut nama ikan Lemadang.

Berkas:KRILemadang806.JPG
Jenderal TNI Endriartono meninjau KRI Lemadang 806

KRI Lemadang merupakan kapal keempat dalam seri FPB57 Nav V yang di rancang dan dibangun sepenuhnya oleh PT. PAL, Surabaya untuk TNI Angkatan Laut. KRI Lemadang masuk ke jajaran armada Angkatan Laut pada tahun 2004.

Bertugas sebagai armada patroli cepat yang beroperasi laut dangkal, dan sebagai kapal perang anti kapal permukaan.

Termasuk dalam kelas Todak bersama KRI Lemadang antara lain KRI Todak (803), KRI Hiu (804) dan KRI Layang (805).

Data Teknis

KRI Lemadang memiliki berat 447 ton. Dengan dimensi 58,10 meter x 7,62 meter x 2,85 meter. Ditenagai oleh 2 mesin diesel, 2 shaft menghasilkan 8,850 shp yang sanggup mendorong kapal hingga kecepatan 27 knot. Diawaki oleh maksimal 53 pelaut.

Persenjataan

KRI Lemadang dipersenjatai dengan berbagai jenis persenjataan untuk mengawal wilayah kedaulatan Republik Indonesia. Termasuk diantaranya adalah :

  1. Dalam waktu dekat akan dipersenjatai 2 rudal permukaan-ke-permukaan C 802 buatan RRC dengan jangkauan maksimal sekitar 130 Km
  2. 1 Meriam Bofors SAK 57/70 berkaliber 57mm dengan kecepatan tembakan 200 rpm, jangkauan 17 Km untuk target permukaan dan udara dengan pemandu tembakan Signal LIROD Mk. 2.
  3. 1 Meriam Bofors SAK 40/70 berkaliber 40mm dengan kecepatan tembakan 300 rpm, jangkauan 12 Km untuk target permukaan dan udara.
  4. 2 kanon Penangkis Serangan Udara Rheinmetall kaliber 20mm dengan kecepatan tembakan 1000 rpm, jangkauan 2 KM untuk target udara.

Sensor dan elektronis

KRI Lemadang diperlengkapi perangkat perang elektronik DR-3000 intercept dan peluncur Dagie decoy RL untuk pengecoh rudal musuh.

Pranala luar