Etika komunikasi massa

Revisi sejak 9 April 2014 15.33 oleh BP18Yulan (bicara | kontrib) (Menambahkan kalimat dan referensi buku)

Etika komunikasi massa atau etika pers adalah filsafat moral yang berkenaan dengan kewajiban-kewajiban pers dan tentang penilaian pers yang baik dan pers yang buruk atau pers yang benar atau pers yang salah.[1] Etika komunikasi massa juga dapat diartikan sebagai ilmu yang menjelaskan tentang peraturan-peraturan yang mengatur tingkah laku pers atau apa yang seharusnya dilakukan oleh orang-orang yang terlibat dalam kegiatan pers.[1]Sekarang setiap orang dengan mudah menerbitkan surat kabar atau majalah dan mendirikan stasiun televisi atau radio siaran, etika perlu lebih ditekankan pada para pengelola dan wartawan media itu.[1]Pelanggaran terhadap etika akan menghambat kelancaran tugas mereka dan akan menggagalkan misi dan fungsi di tengah masyarakat.[1] Berkenaan dengan etika komunikasi massa maka ada beberapa hal penting yang harus diperhatikan.[2]

  1. tanggung Jawab
  2. kebebasan pers
  3. masalah etis
  4. ketepatan
  5. tindakan adil untuk semua orang

Referensi

  1. ^ a b c d Elvinaro Ardianto,Lukiati Komala,Siti Karlinah (2007). Komunikasi Massa. Bandung: Simbiosa Rekatama Media. hlm. 196. 
  2. ^ Nurudin (2003). Komunikasi Massa. Malang: Cespur.