Nutrigenomik
Artikel ini merupakan artikel yang dikerjakan oleh Peserta Kompetisi Menulis Bebaskan Pengetahuan 2014 yakni BP60Fita (bicara). Untuk sementara waktu (hingga 24 April 2014), guna menghindari konflik penyuntingan, dimohon jangan melakukan penyuntingan selama pesan ini ditampilkan selain oleh Peserta dan Panitia. Peserta kompetisi harap menghapus tag ini jika artikel telah selesai ditulis atau dapat dihapus siapa saja jika kompetisi telah berakhir. Tag ini diberikan pada 18 April 2014. Halaman ini terakhir disunting oleh BP60Fita (Kontrib • Log) 3812 hari 421 menit lalu. |
Nutrigenomik merupakan suatu studi ilmiah yang mempelajari mengenai dinamika, regulasi dan cara dari suatu gen spesifik berinteraksi dengan suatu senyawa atau bioaktif pada suatu makanan tertentu[1].. Menurut Hippocrates, makanan akan diubah menjadi informasi genetik yang di ekpresikan sehingga memberikan profil metabolisme yang berbeda yang akan berdampak pada pola makan dan kesehatan[1].
Latar Belakang
Pada abad ke 20, penanganan suatu penyakit itu berdasarkan dengan genetik dan sifat molekular biologi dengan menggunakan model sistem uang berfungsi untuk mengurangi kompleksitas biologi. Dari model tersebut di dapatkanlah asosiasi statistik antara makanan dan insiden suatu penyakit pada tingkat populasi tertentu.
Penyakit
Beberapa penyakit yang dapat dipengaruhi oleh gen adalah penyakit kronis seperti obesitas, diabetes tipe-2, hipertensi, dan kanker. Selain itu juga terhadap alergi, inflamasi, kelainan otak dan deefisiensi vitamin dan mineral.