Abdul Mukmin
Artikel ini merupakan artikel yang dikerjakan oleh Peserta Kompetisi Menulis Bebaskan Pengetahuan 2014 yakni BP88Lukas (bicara). Untuk sementara waktu (hingga 18 Mei 2014), guna menghindari konflik penyuntingan, dimohon jangan melakukan penyuntingan selama pesan ini ditampilkan selain oleh Peserta dan Panitia. Peserta kompetisi harap menghapus tag ini jika artikel telah selesai ditulis atau dapat dihapus siapa saja jika kompetisi telah berakhir. Tag ini diberikan pada 17 Mei 2014. Halaman ini terakhir disunting oleh BP88Lukas (Kontrib • Log) 3884 hari 1229 menit lalu. |
Abd al
Abdul Mukmin | |||||
---|---|---|---|---|---|
Sultan Moroko | |||||
Berkuasa | 1147-1163 | ||||
Pendahulu | Ishaq ibn Ali (Almoravid) | ||||
Penerus | Abu Yaqub Yusuf | ||||
Kelahiran | 1094 Nedroma | ||||
Kematian | 1163 Salé | ||||
| |||||
Dinasti | Almohad | ||||
Ayah | Ali ibn Makhluf al-Gumi | ||||
Agama | Islam |
Abdul Mukmin ( nama Arab, Abd al-Muʾmin atau ʿAbd al-Muʾmin ibn ʿAli) seorang Sultan Moroko dan seorang Berber Zenata dan anggota tangguh dari gerakan Almohad yang lahir pada tahun 1094 di Tagra, Kerajaan Ḥammādids dan meninggal pada tahun 1163 di Rabat, Kerajaan Almohad.[1] Abdul Mukmin berhasil menguasai daerah Maghrib di Afrika Utara dari kekuasaan Almoravids dan menyatukan semua kelompok Berber di bawah satu peraturan.[1]
Kehidupan Awal
Abdul Mukmin terlahir dalam sebuah keluarga sederhana dan ayahnya bekerja sebagai seorang pengrajin tanah liat.[1] Dia dididik sejak dini dengan ajaran Islam dan menguasai ilmu Kearaban dan menginginkan untuk melanjutkan pendidikannya di pusat pendidikan Islam di timur.[1] Namun, sebuah kesempatan untuk bertemu dengan Abu Abd Allah Muhammad Ibn Tumart, seorang Berber dan pembaharu agama serta pencetus gereakan Almohad, membuatnya memungkiri rencana ini dan memulai sebuah karier hebat bersamanya.[1][2] Sekitar tahun 1117, Ibn Tumart baru saja kembali dari daerah Timur.[1] Dia bersinggah di Mahdiyah, Tunisia untuk memulai perjalanan ke Moroko Selatan, tempat asalnya.[1] Di manapun dia bersinggah dia menyebarkan doktrin kemahaesaan Tuhan dan tentang hukum-hukum islam.[1] Abdul Mukmin mendengan Ibn Tumart berdakwah di Mellala, dekat Bejaïa, Algeria. Abdul Mukmin menyimak dakwahnya dengan baik dan sejak saatitu, dia menjadi pengikut Ibn Tumart dan mengikuti doktrin ajarannya.[1]