Konflik peran adalah konflik yang terjadi karena ada benturan saat kita sedang menjalankan peran-peran kita.[1] Konflik peran merupakan bentuk adanya ketidak cocokan antara harapan-harapan yang berkaitan dengan suatu peran.[2] Konflik peran merupakan hasil dari ketidakkonsistenan harapan-harapan berbagai pihak atau persepsi adanya ketidakcocokan antara tuntutan peran dengan kebutuhan, nilai-nilai individu dan sebagainya.[3] Sebagai akibatnya seseorang yang mengalami konflik peran akan berada adalam suasana terombang-ambing, terjepit, dan serba salah. Konflik peran dapat membuat individu tidak dapat mengambil keputusan mana yang lebih baik diantara peran-peran yang dilakukannya.[3] Contoh konflik peran

Referensi

  1. ^ Puline Pudjiastiti.Sosiologi. Jakarta:Grasindo.27
  2. ^ Academia,edu:PENGARUH KONFLIK PERAN DAN AMBIGUITAS PERAN TERHADAP KOMITMEN INDEPENDENSI AUDITOR INTERNAL PEMERINTAH DAERAH (Studi Empiris pada Inspektorat Kota Semarang)Publikasi: 2011
  3. ^ a b Kesalahan pengutipan: Tag <ref> tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernama Anis Charii