Pulutan, Wonosari, Gunungkidul

desa di Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta

Pulutan adalah kelurahan di kecamatan Wonosari, Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Indonesia.

Pulutan
Negara Indonesia
ProvinsiDaerah Istimewa Yogyakarta
KabupatenGunung Kidul
KecamatanWonosari
Kode Kemendagri34.03.01.2009 Edit nilai pada Wikidata
Kode BPS3403090005 Edit nilai pada Wikidata
Peta
Peta
Peta
Peta
Koordinat:

Di Kelurahan Pulutan ada 9 Pedukuhan yaitu

  1. Pulutan
  2. Praon
  3. Semenrejo
  4. Butuh
  5. Karangasem
  6. Temu
  7. Glodogan
  8. Walikan
  9. Ngaliyan

Di sebelah selatan, berbatasan dengan Kelurahan Pampang (masuk wilayah kecamatan Paliyan. di sebelah Timur berbatasan dengan Kelurahan Siraman, Di sebelah utara berbatasan dengan Kelurahan Bogor (wilayah kecamatan Playen, dan di sebelah barat berbatasan dengan kelurahan Plembutan juga masuk wilayah kecamatan Playen. desa pilutan termasuk desa diwilayah kecamatan wonosari yang nota bene merupakan ibukota kabupaten gunungkidul. namun demikian hingga saat ini des pulutan masih jauh tertinggal bila dibandingkan dengan desa lain yang berada di wilayah wonosari. ini dapat dilihat dari akses jalan ke masing2 pedukuhan belum beraspal sehingga transportasi mengalami kesulitan. Desa ini juga belum dilalui angkutan umum. zaman dahulu pulutan tidak pernah kekeringan. bahkan sungai yang mengalir ditengah desa banyak ikan dan dimanfaatkan untuk pertanian. namu semenjak dibangun sumur bor, maka terjadilah kekeringan. akibatnya pertanian dan ikan menjadi musnah. program sumur bor ini sangat merugikan. namun hingga sekarang tidak ada seorangpun kecuali penulis ini (antar Subandono, yg tinggal didesa ngaliyan kelurahan pulutan) yang memikirkan hal tersebut. besar harapan saya agar program sumur bor in i dihentikan sehingga kembali alami dan air melimpah seperti sedia kala. sejak tahun1995 listrik jg sudah masuk ke wilayah desa pulutan. sekarang roda ekonomi jg sdh mulai membaik. banyak yang berwirausaha dengan sukses. tahun 80an banyak warga desa pulutan yg merantau kejakarta namun sekarang sdh berkurang karen sdh banyak yang mandiri di desa pulutan