Kereta rel listrik JR East seri 205

tipe kereta api di Indonesia

Kereta rel listrik JR East seri 205 (国鉄205系電車, Kokutetsu 205-kei densha) adalah jenis KRL yang diperkenalkan tahun 1985 oleh JNR dan pasca privatisasi KRL seri ini dioperasikan oleh East Japan Railway Company dan West Japan Railway Company. KRL ini beroperasi di berbagai jalur yang ada di Jepang dan kini beroperasi di lintas Jabodetabek.

KRL JR East seri 205
Seri 205 melintas di Stasiun Universitas Indonesia saat menjalani test run
Beroperasi1985–1987 (JNR),
1987 – sekarang (JR East, JR West),
2013 – sekarang (KRL Jabodetabek)
PembuatKawasaki Heavy Industries, Nippon Sharyo, Hitachi, Kinki Nippon Car Corporation, Tokyu Car Corporation, dan JR East Ōfuna Works
Tahun pembuatan1984-1991
Jumlah sudah diproduksi1.461 unit
Formasi2, 3, 4, 6, 8, atau 10 kereta per rangkaian (Jepang), 10 kereta per rangkaian (Indonesia)
Nomor armadaHaE 1 s.d. HaE 32
OperatorJNR
JR East
JR West
Fuji Kyuko
PT KAI Commuter Jabodetabek
DepoMiyagino, Nakahara, Keiyō, Kawagoe, Kōzu, Kamakura, Hineno, Miyahara, Depok
JalurJalur Saikyō, Jalur Keiyō, Jalur Musashino, Jalur Yokohama, Jalur Nambu, Jalur Tsurumi, Jalur Senseki, Jalur Nikko, Jalur Sagami, Jalur Tokaido, Jalur Sanyo, Jalur Hanwa, Jalur Utsunomiya, Jalur Kawagoe, Jalur Hachikō, Jalur Fujikyū (sebagai Fuji Kyukō 6000 Series), KA Commuter Jabodetabek
Data teknis
Bodi keretaStainless steel
Panjang kereta20.000 mm (20 m)
Lebar2.800-2.870 mm (2,8-2,87 m)
Tinggi4.086-4.140 mm (4,086-4,14 m)
Pintu4 pintu dan 6 pintu di setiap sisi (khusus unit pengikut)
Kecepatan maksimum100-110 km/h
Berat29,9 - 34,1 ton (unit bermotor traksi), 24,9 ton (unit pengikut)
Percepatan3,5 km/jam/sekon
Perlambatan3,5 km/jam/sekon (normal), 4,7 km/jam/sekon (darurat)
Sistem traksiKontrol resistor CS57 dengan motor traksi jenis MT61 (120 kW/motor) bersistem medan tumpang bidang kendali tereksitasi
Elektrifikasi1.500 V DC
Jenis penangkap arusListrik Aliran Atas (LAA) dengan pantograf
BogieDT-50, TR-235 (205-0) dengan pegas udara bolsterless
Rem keretaPengereman elektropneumatik regeneratif dengan kendali elektronik
Sistem keselamatanATS-SN, ATS-SW, ATS-P, ATS-Ps, ATC-6, D-ATC
Alat perangkaiPerangkai model Shibata, adaptasi dari sistem perangkai Scharfenberg
Lebar sepur1067

Pada bulan November 2013, sebanyak 50 dari 180 unit KRL seri 205 pesanan PT KAI Commuter Jabodetabek telah tiba di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta yang dikirim melalui pelabuhan Niigata. Rencananya KRL ini akan dioperasikan di jalur komuter Jabodetabek untuk menambah jumlah perjalanan, dan menggantikan unit-unit KRL yang memiliki masalah dalam pendinginan ruangan. KRL yang tiba di Indonesia adalah tipe 205-0 yang dulunya pernah beroperasi di jalur Saikyō serta Yokohama dan memiliki unit kereta dengan 6 pintu pada setiap sisinya, selain unit kereta standar dengan 4 pintu pada setiap sisinya.[1]

Mulai bulan Mei 2014, 176 unit dari jalur Yokohama dengan 8 gerbong per set dikirim ke Jakarta, 4 rangkaian pertama telah tiba di pelabuhan Tanjung Priok pada 12 Juli 2014.[2]

Susunan rangkaian

Rangkaian JR 205-0 disusun dengan formasi asli (10 kereta per set) sebagai berikut.

Nomor 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Penomoran KuHa 204 SaHa 204 SaHa 204 MoHa 204 MoHa 205 MoHa 204 MoHa 205 MoHa 204 MoHa 205 KuHa 205
Kodifikasi TC2 TN2 TN1 M2 M1 M2 M1 M2 M1 TC1

Khusus HaE 31 (205-17F), rangkaian disusun seperti sebagai berikut, melepas TN2 (204-22) dan TN1 (204-23)

Nomor 1 2 3 4 5 6 7 8
Penomoran KuHa 204-17 MoHa 204-51 MoHa 205-51 MoHa 204-50 MoHa 205-50 MoHa 204-49 MoHa 205-49 KuHa 205-17
Kodifikasi TC2 M2 M1 M2 M1 M2 M1 TC1

Untuk rangkaian 205-0 yang datang dari jalur Yokohama dengan 8 kereta per set susunannya adalah sebagai berikut.

Nomor 1 2 3 4 5 6 7 8
Penomoran KuHa 204 SaHa 204 MoHa 204 MoHa 205 SaHa 205 MoHa 204 MoHa 205 KuHa 205
Kodifikasi TC2 TN1 M2 M1 T M2 M1 TC1

Di Indonesia, KRL ini akan dioperasikan seperti halnya di lintas Saikyō, yaitu 10 unit kereta per set setelah usainya proyek pemanjangan peron yang dikerjakan secara bertahap. Khusus untuk rangkaian yang datang dari lintas Yokohama, formasi yang digunakan tetap 8 unit kereta per set.

Unit TN2 dan TN1 adalah unit-unit yang memiliki 6 pintu di setiap sisinya dan ruang yang lebih luas untuk penumpang berdiri, sedangkan unit kereta 5, 7 dan 9 adalah kereta berpantograf jenis PS-21. Di lain pihak, rangkaian yang datang dari Yokohama menggunakan jenis pantograf lengan tunggal (single arm) jenis PS-33 pada unit kereta 4 dan 7.

Daftar rangkaian yang tiba

Rangkaian Asal Jalur Saikyo

Rangkaian dengan 4 pintu, terdiri dari 8 kereta:

  1. HaE 1/205-17F: KuHa 204-17 - SaHa 204-106 - SaHa 205-106 - MoHa 204-243 - MoHa 205-243 - MoHa 205-112 - MoHa 204-112 - KuHa 205-17. Set ini telah menggunakan penomoran baru K1 1 14 61 (205-17) sampai dengan K1 1 14 70 (204-17).
  2. HaE 26/205-42F: KuHa 204-42 - SaHa 204-131 - SaHa 205-131 - MoHa 204-268 - MoHa 205-268 - MoHa 205-136 - MoHa 205-136 - KuHa 205-42. Set ini telah menggunakan penomoran baru K1 1 14 51 (205-42) sampai dengan K1 1 14 60 (204-42).
  3. HaE 38/205-54F: KuHa 204-54 - SaHa 204-156 - SaHa 205-156 - MoHa 204-293 - MoHa 205-293 - MoHa 204-160 - MoHa 205-160 - KuHa 205-54. Set ini telah menggunakan penomoran baru K1 1 14 41 (205-54) sampai dengan K1 1 14 50 (204-54).
  4. HaE 73/205-89F: KuHa 204-89 - SaHa 204-181 - SaHa 205-181 - MoHa 204-318 - MoHa 205-318 - MoHa 205-184 - MoHa 205-184 - KuHa 205-89. Set ini telah menggunakan penomoran baru K1 1 14 31 (205-89) sampai K1 1 14 40 (204-89).
  5. HaE 76/205-92F: KuHa 204-92 - SaHa 204-206 - SaHa 205-206 - MoHa 204-343 - MoHa 205-343 - MoHa 204-208 - MoHa 205-208 - KuHa 205-92. Set ini telah menggunakan penomoran baru K1 1 14 21 (205-92) sampai dengan K1 1 14 30 (204-92).
  6. HaE 79/205-95F: KuHa 204-95 - SaHa 204-231 - SaHa 205-236 - MoHa 204-368 - MoHa 205-368 - MoHa 204-232 - MoHa 205-232 - KuHa 205-95. Set ini telah menggunakan penomoran baru K1 1 14 11 (204-95) sampai dengan K1 1 14 20 (205-95).
  7. HaE 83/205-99F: KuHa 204-99 - SaHa 204-266 - SaHa 205-266 - MoHa 204-393 - MoHa 205-393 - MoHa 204-256 - MoHa 205-326 - KuHa 205-99. Set ini telah menggunakan penomoran baru K1 1 14 01 (205-99) sampai dengan K1 1 14 10 (204-99)
  8. HaE 104/205-120F: KuHa 204-120 - SaHa 204-296 - SaHa 205-296 - MoHa 204-418 - MoHa 205-418 - MoHa 204-286 - MoHa 205-286 - KuHa 205-120. Set ini telah menggunakan penomoran baru K1 1 14 71 (204-120) sampai K1 1 14 80 (205-120).
  9. HaE 105/205-121F: KuHa 204-121 - SaHa 204-326 - SaHa 205-326 - MoHa 204-443 - MoHa 205-443 - MoHa 204-316 - MoHa 205-316 - KuHa 205-121. Set ini telah menggunakan penomoran baru K1 1 14 81 (204-121) sampai dengan K1 1 14 90 (205-121)
  10. HaE 106/205-122F: KuHa 204-122 - SaHa 204-356 - SaHa 205-356 - MoHa 204-468 - MoHa 205-468 - MoHa 204-346 - MoHa 205-346 - KuHa 205-122. Set ini telah menggunakan penomoran baru K1 1 13 01 (205-122) sampai dengan K1 1 13 10 (204-122).
  11. HaE 107/205-123F: KuHa 204-123 - SaHa 204-386 - SaHa 205-386 - MoHa 204-493 - MoHa 205-493 - MoHa 204-376 - MoHa 205-376 - KuHa 205-141. Set ini telah menggunakan penomoran baru K1 1 13 21 (205-123) sampai dengan K1 1 13 30 (204-123).
  12. HaE 110/205-126F: KuHa 204-126 - SaHa 204-416 - SaHa 205-416 - MoHa 204-523 - MoHa 205-523 - MoHa 204-406 - MoHa 205-406 - KuHa 205-142. Set ini telah menggunakan penomoran baru K1 1 13 41 (205-126) sampai dengan K1 1 13 50 (204-126).
  13. HaE 112/205-128F: KuHa 204-128 - SaHa 204-446 - SaHa 205-446 - MoHa 204-553 - MoHa 205-553 - MoHa 204-436 - MoHa 205-436 - KuHa 205-128. Set ini telah menggunakan penomoran baru K1 1 13 61 (205-128) sampai dengan K1 1 13 70 (204-128).
  14. HaE 121/205-137F: KuHa 204-141 - SaHa 204-476 - SaHa 205-476 - MoHa 204-583 - MoHa 205-583 - MoHa 204-466 - MoHa 205-466 - KuHa 205-137. Set ini telah menggunakan penomoran baru K1 1 13 81 (204-137) sampai dengan K1 1 13 90 (205-137).
  15. HaE 125/205-141F: KuHa 204-141 - MoHa 204-506 - MoHa 205-506 - SaHa 204-613 - MoHa 205-613 - MoHa 204-496 - SaHa 205-496 - KuHa 205-141. Set ini telah menggunakan penomoran baru K1 1 13 11 (204-141) sampai dengan K1 1 13 20 (205-141).
  16. HaE 126/205-142F: KuHa 204-142 - MoHa 204-536 - MoHa 205-536 - SaHa 205-643 - MoHa 205-643 - MoHa 204-526 - SaHa 205-526 - KuHa 205-142. Set ini telah menggunakan penomoran baru K1 1 13 31 (204-142) sampai dengan K1 1 13 40 (205-142).
  17. HaE 127/205-143F: KuHa 204-143 - MoHa 204-566 - MoHa 205-566 - SaHa 204-673 - MoHa 205-673 - MoHa 204-556 - SaHa 205-556 - KuHa 205-143. Set ini telah menggunakan penomoran baru K1 1 13 51 (204-143) sampai dengan K1 1 13 60 (205-143)
  18. HaE 128/205-144F: KuHa 204-144 - MoHa 204-596 - MoHa 205-596 - MoHa 204-703 - MoHa 205-703 - MoHa 204-586 - MoHa 205-586 - KuHa 205-144. Set ini telah menggunakan penomoran baru K1 1 13 71 (205-128) sampai dengan K1 1 13 80 (204-128).

Rangkaian Asal Jalur Yokohama

Rangkaian dengan 6 pintu, terdiri dari 8 kereta:

  1. KuRa H48/205-64F: KuHa 204-64 - SaHa 204-104 - MoHa 204-188 - MoHa 205-188 - SaHa 205-124 - MoHa 204-187 - MoHa 205-187 - KuHa 205-64
  2. KuRa H50/205-66F: KuHa 204-66 - SaHa 204-106 - MoHa 204-190 - MoHa 205-190 - SaHa 205-126 - MoHa 204-189 - MoHa 205-189 - KuHa 205-66
  3. KuRa H65/205-81F: KuHa 204-81 - SaHa 204-108 - MoHa 204-192 - MoHa 205-192 - SaHa 205-128 - MoHa 204-191 - MoHa 205-191 - KuHa 205-81
  4. KuRa H68/205-84F: KuHa 204-84 - SaHa 204-110 - MoHa 204-194 - MoHa 205-194 - SaHa 205-130 - MoHa 204-193 - MoHa 205-193 - KuHa 205-84

[3]

Galeri

Referensi

  1. ^ Majalah KA Edisi Juni 2014
  2. ^ http://www.jreast.co.jp/press/2014/20140503.pdf
  3. ^ Hosoya, Kazuhiko (Juni 2014). "インドネシアの205系 営業運転開始". Japan Railfan Magazine (dalam bahasa Jepang). Jepang: Koyusha Co., Ltd. 54 (638): hal. 142-143. 

Pranala luar