Nama :
M. Iqbal Haqiqi
Tempat, tanggal lahir :
Jember, 13 Desember 1994
Alamat :
Tempurejo, Jember, Indonesia
Umur :
20th
Tinggi :
150
Berat :
40
Saya berasal dari keluarga sederhana, bapak saya bernama Samsuri dan ibu saya namanya Sholehati, saya anak pertama dari 4bersaudara, saya mempunyai 3 adik, perempuan namanya Laili Nur Farida, perempuan lagi namanya Noer Rohmah Wulan Dari, serta adik laki-laki namanya Sofyan Haqiqi.
Bapak bekerja sebagai wiraswasta dan juga memiliki pekerjaan sampingan yaitu berdagang keliling dan juru pakir pasar dan ibu saya sebagai ibu rumah tangga, namun ibu juga memiliki pekerjaan sampingan diantaranya penjahit professional tapi masih belum punya tempat usaha sendiri dan juga sebagai petani, tapi hanya sekedar meneruskan karena, kakek saya sudah meninggal dunia agar sawah peninggalannya tidak terbengkalai.
Saya mulai belajar, sekolah pertama saya di TK AL-HIDAYAH 1 TEMPUREJO, dari tahun 2000 diTK tersebut saya memang bukan anak yang paling pintar diantara murid-murid lain tapi saya cukup paham dengan apa yang selalu diajarkan oleh guru. Disekolah ini banyak kenangan yang tak terlupakan bersama teman. Dan ditahun 2001 saya telah menyelesaikan sekolah itu dengan kata "LULUS"
.
Dan sekolah kedua pada tahun 2001 di SDN TEMPUREJO 1, disekolah ini saya mengenal pelajaran dari yang mudah hingga sangat sulit. Disekolah ini saya bukan juga orang pintar yang selalu dapat "RANGKING" tapi setidaknya saya cukup tau dengan apa yang dikerjakan meskipun nilai akhir "C" tapi itu tidak memuaskan bagiku karena dapat nilai cukup, emang saya kalau dirumah jarang belajar maklum faktor kondisi yang kurang memadai.
Disamping sekolah SD, saya juga sekolah TPQ AL-AKTHAR Unit IV saat menduduki bangku kelas-2 SD sekolah TPQ itu sama halnya dengan belajar mengaji mulai dari belajar arab hingga alquran beserta tadjwid, makhroj, dan panjang-pendek suatu bacaan. Kemudian setelah hampir kelulusan atau wisuda seorang ustadz pernah mengatakan kepada ibu saya "ngaji anak sampiyan lebih baik dari teman-temanmu yang lain" dan setelah tahun 2003 saya sudah "LULUS" dari TPQ tersebut saat saya masih duduk dikelas-3 SD. Setelah itu, aktivitas saya cuma sekolah saja tiap pagi, sorenya dibuat main-main dengan teman dirumah, tapi bagiku itu membosankan, setelah itu saya kepikiran untuk masuk kesekolah madrasah setelah hampir 1bulan aktivitas sore hanya dibuat main-main.
Saya mendaftar disekolah MADRASAH DHINIYAH AL-MUBAROK SUMBER KETANGI, saya bersekolah disitu cukup lama karena memang ada tingkatannya, dan untuk mencapai suatu tingkatan tersebut saya menempuh 1tahun untuk belajar dikelas tersebut. Kenapa mencapai harus naik dengan tingkatan karena disekolah ini system belajarnya sama halnya dengan pondok. Disekolah SD tersebut juga penuh kenangan juga apalagi kalau sudah kelas-6 rasanya tidak ingin berpisah karena sudah seperti keluarga. Kemudian, disekolah SD sudah tidak terasa 6tahun. Saya dinyatakan “LULUS” pada tahun 2007.
Setelah usai, saya mendaftar disekolah ketiga saya di SMP NEGERI 1 JENGGAWAH (SSN). Saya disekolah ini juga bukan anak yang pintar tapi lumayan cukup mengerti. Dari sini juga saya baru mengenal wanita cantik dan sederhana. Tapi, aku masih belum kepikiran jauh untuk itu, hanya dibuat sebuah permainan tanpa “GameOver”. Namun, saya juga dapat pengalaman baru dengan “MOS” kegiatan rutin tiap ada pelajar baru. Disekolah ini juga, saya mengerti tentang pentingnya menjaga “Style” karena mulai darisinilah perubahan seorang itu terjadi (mencoba hal baru). Saat masih sekolah diSMP saya sudah mencapai tingkatan-4 diMADRASAH dan hampir tiap harinya saya belajar umum dan akhirat. Disekolah SMP tersebut saya belajar meskipun tak ada hasil. Kemudian, saat hampir sudah perpisahan mulailah yang namanya kenangan itu muncul untuk sekedar mengingatkan satu sama lain, saya dinyatakan “LULUS” pada tahun 2010.
Kemudian saya ingin melajutkan sekolah keempat saya ke SMA/SMK, pilihan mau masuk dimana-mana itu sudah terfikirkan sejak sudah hampir keLULUSan SMP itu. Namun, karena perekonomian keluarga lagi turun, sekolah lanjutan terpaksa ditunda sampai ada dana cukup melanjutkan sekolah kembali. Setelah, hampir sekitar 2minggu, saya berpikiran “enaknya, aktivitasku cuma makan tidur”. Tapi, setelah hampir 2bulan perasaan itu hilang dan pingin untuk bersekolah lagi. Setelah, cukup lama berada dirumah hampir sekitar 3bulan lebih akhirnya orang tua ada dana untuk saya bersekolah dan bukan hanya sekolah tapi juga dimondokkan oleh orang tua. Tapi, agak kesal juga sih sekolah sambil mondok, saya pikir itu membuat orang tua bangga. Setelah, mau sekolah sama mondok saya masih tetap sekolah diMADRASAH tersebut dan sudah mencapai tingkatan-7. Karena, saya mau mondok akhirnya saya berhenti dari MADRASAH itu setelah, bertemu dengan pendiri sekaligus pengajar MADRASAH.
Pada tahun 2010 saya lansung melanjutkan sekolah keempat saya di SMK MADINATUL ULUM jurusan MANAJEMEN AKUNTANSI sambil mondok di PONDOK PESANTREN MADINATUL ULUM sama karena “MADINATUL ULUM” itu hanya dimiliki oleh satu yayasan. Meski, sudah tertinggal pelajaran sekitar 3bulan lebih saya masih bisa mengejar pelajaran tersebut. Dipondok itu saya benar-benar diajarkan agama, sopan-santun, akhlah, disiplin. Namun, saya mondok hanya mampu menempuh selama 6bulan dipondok karena faktor yang serba kurang. Setelah itu, saya keluar juga dari pondok setelah bertemu dengan pengasuh pondok. Namun, lain halnya disekolah saya bisa sekolah tapi, pondok masih tetap menjadi tempat peristirahatan juga dengan teman ruangan dipondok. Setelah hampir 3tahun belajar sampai juga akhirnya diperpisahan juga. Pada tahun 2013 saya “LULUS” dari sekolah tersebut.
Setelah, itu saya bingung lagi tentang pekerjaan, saya sudah mencari dan sudah mendaftar tapi tidak ada pekerjaan yang kurang bersedian dengan saya. Dan setelah saya menunggu lamanya hampir 1tahun lebih dirumah tanpa penghasilan rasanya jenuh.
Kemudian, saya dibawa keluarga saya ke “Kalimantan selatan” untuk belajar berbisnis. Namun, saat ada pendaftaran mahasiswa baru saya disuruh mendaftar untuk belajar tentang bisnis, karena saya lulusan akuntansi saya ambil akuntansi dikampus tersebut. Saya sekolah kelima saya di STIE PANCASETIA BANJAR BARU cabang BANJAR BANJARMASIN, saya dikampus ini masih S1 saat ini.
Sekian biografi saya jika sewaktu-waktu berubah itu karena sudah berada dilevel atas. Terimakasih sudah membaca. --Iqbal chiberz (bicara) 6 Oktober 2014 00.44 (UTC)