Bunda dari Guadalupe

Revisi sejak 30 Agustus 2005 09.15 oleh Roscoe x (bicara | kontrib) (kategori dan interwiki)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Our Lady of Guadalupe

Ini adalah salah satu dari peristiwa penampakan bunda Maria paling tua yang tercatat dalam sejarah agama Katolik, peristiwanya terjadi di Mexico, yang pada saat itu dihuni oleh oleh bangsa Aztec. Pada tahun 1521 penjelajah Spanyol Hernan Cortez berhasil menaklukkan bangsa Aztec dengan menduduki ibukotanya. Bersamaan dengan pendudukan itu orang Spanyol juga menyebarkan agama Katolik keantara suku indian Aztec. Salah seorang indian bernama Quauhtlatoatzin dibaptis oleh pastur Franciscan, lalu diganti namanya menjadi Juan Diego dan orang inilah yang berjumpa dengan Bunda Maria sampai 4 kali pada bulan Desember ditahun 1531. Rentetan peristiwa penampakan itu dan kejadian-kejadian luar biasa yang menyertainya begitu istimewa sehingga menempatkan peristiwa penampakan itu menjadi salah satu peristiwa penampakan paling terkenal sampai sekarang.

Bunda Maria menampakan dirinya kepada indian miskin tersebut di Tepeyac, sebuah bukit di timur laut kota Cuautitlan (sekarang Mexico), ia menyatakan dirinya sebagai "Ibu dari Allah yang benar", mengatakan kepada Juan Diego untuk memerintahkan uskup supaya membangun sebuah kuil. Sebagai bukti penampakannya, Bunda Maria mencetak citra dirinya pada tilma (semacam mantel yang dibuat dari serat kaktus) milik Juan Diego. Tilma itu adalah pakaian kualitas rendah yang seharusnya tidak bertahan sampai 20 tahun tetapi secara ajaib tilma itu tidak menunjukan tanda-tanda kerusakan setelah lebih 460 tahun kemudian.

Pranala luar