Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia
Artikel ini membutuhkan rujukan tambahan agar kualitasnya dapat dipastikan. (Desember 2013) |
MAN Insan Cendekia Gorontalo dan MAN Insan Cendekia Serpong (dikenal juga dengan nama ICG dan ICS) adalah sebuah Madrasah Aliyah Negeri setingkat Sekolah Menengah Atas berasrama yang terletak di Bone Bolango, Gorontalo dan Tangerang Selatan, Banten. Sekolah yang didirikan oleh Prof. Dr. -Ing. Bacharuddin Jusuf Habibie melalui BPPT ini menerapkan prinsip keseimbangan antara penguasan ilmu pengetahuan dan teknologi dengan iman dan taqwa. Insan Cendekia menyeleksi secara ketat calon siswanya dengan mengadakan tes seleksi yang dilaksanakan di kota-kota besar di seluruh Indonesia. Pada tahun 2010 semua siswanya mendapatkan beasiswa penuh selama mengikuti pendidikan di MAN Insan Cendekia Serpong Gorontalo.
Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia | |
---|---|
Berkas:Logo manic.jpg | |
Informasi | |
Didirikan | 21 September 1996 |
Jenis | Boarding School |
Rentang kelas | Kelas setiap tingkat : X : 5 Kelas, XI IPA : 5 kelas, XI IPS : 1 kelas, XII IPA : 5 kelas, XII IPS : 1 Kelas |
Kurikulum | Kurikulum 2013 |
Jumlah siswa | 120 per Tahun |
Status | Madrasah Negeri |
Alamat | |
Lokasi | ICG: Jl.Tapa - Suwawa Ds. Moutong Kec. Tilongkabila, Bone Bolango, Gorontalo ICS: Jl.Cendekia, BSD City Sektor XI, Tangerang Selatan, Banten, |
Tel./Faks. | 021-7563578/ 021-7563582(faks.) |
Situs web | Gorontalo:[1] Serpong: [2] |
Lain-lain | |
Lulusan | Gorontalo: [3] Serpong: [4] |
Moto |
Sejarah
Untuk memenuhi kebutuhan sumber daya manusia yang berkualitas tinggi dalam penguasaan IPTEK yang didasari nilai keimanan dan ketakwaan, pada tahun 1996 atas ide dari Prof. Dr. -Ing. Bacharuddin Jusuf Habibie, BPPT mendirikan Magnet School yang nantinya berubah namanya menjadi SMU Insan Cendekia di Serpong dan di Gorontalo melalui program penyetaraan IPTEK STEP (Science and Technology Equity Program) bagi sekolah-sekolah yang berada di lingkungan pondok pesantren.
Pada tahun pelajaran pertama (1996/1997), penerimaan siswa SMU Insan Cendekia diprioritaskan bagi siswa-siswi SMU/MA kelas satu dan siswa-siswi lulusan SMP/MTs berprestasi yang berasal dari pondok pesantren dan sekolah Islam lainnya. Akan tetapi, mulai tahun pelajaran kedua (1997/1998) SMU Insan Cendekia memberi kesempatan pula kepada siswa-siswi SLTP umum dan MTs, baik negeri maupun swasta.
Sejak tahun pelajaran 2000/2001 SMU Insan Cendekia, baik yang berada di Gorontalo maupun di Serpong, dilimpahkan pengelolaannya oleh BPPT kepada Departemen Agama RI. Untuk tetap mempertahankan ciri khas penguasaan IPTEK dan IMTAK, maka dalam pengelolaan dan pembinaannya Departemen Agama dan BPPT terus melakukan kerja sama. Selanjutnya nama SMU Insan Cendekia ditransformasikan menjadi Madrasah Aliyah Insan Cendekia dengan tanpa mengurangi dan mengubah sistem pengajaran secara keseluruhan yang telah berjalan selama ini.
Pada tahun 2001, dengan SK Menteri Agama RI, Nomor 490 Tahun 2001 MA Insan Cendekia Serpong dan Gorontalo berubah menjadi Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Insan Cendekia Gorontalo dan Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Insan Cendekia Serpong.
Akademik
MAN Insan Cendekia Gorontalo dan Serpong setiap tahun meluluskan siswanya dalam Ujian Nasional (UN) dengan grade A. Lebih dari 90% lebih dari mereka melanjutkan pendidikan di PTN maupun Perguruan Tinggi Luar Negeri. Hingga saat ini mayoritas alumni di dalam negeri melanjutkan pendidikan di Institut Teknologi Bandung, Universitas Gadjah Mada, Universitas Indonesia, Universitas Brawijaya, dan beberapa universitas negeri lain. Untuk luar negeri, negara tujuan belajar dengan jumlah alumni paling banyak adalah Jepang.
Di samping itu MAN Insan Cendekia Gorontalo dan Serpong aktif mengikuti kegiatan lomba, baik tingkat kabupaten/kota, provinsi, nasional, dan internasional.
Non-Akademik
Selain bidang akademik, MAN Insan Cendekia juga mementingkan kemampuan berorganisasi dan bersosialisasi bagi para siswanya agar kelak dapat berperan penting dalam masyarakat. Salah satu contohnya, adalah OSIS MAN Insan Cendekia Serpong, yang mengadakan dua acara besar, yaitu Sonic Linguistic (acara yang mengadakan berbagai macam perlombaan) dan I-Care (acara sosial). Selain itu, terdapat juga acara khusus yang diselenggarakan setiap bulan Ramadhan, yaitu I-Fun, yang mengadakan berbagai lomba di bidang agama Islam.