Djoko Susanto
'Djoko Susanto' (lahir 'Kwok Kwie Fo' , 1950, Jakarta, Indonesia) adalah seorang pengusaha, pengusaha sukses dan terkenal sebagai baru miliarder dari Indonesia sejak 2011. Djoko adalah pemilik Alfa Mart, bisnis ritel dengan mini-mart konsep.
Djoko Susanto | |
---|---|
Informasi pribadi | |
Lahir | 1950 Jakarta |
Sunting kotak info • L • B |
Kehidupan awal
Djoko adalah keenam dari 10 bersaudara, ia hanya mencapai kelas 1. Dia harus putus sekolah karena pemerintah Indonesia melarang siswa dengan nama-nama Cina (ia kemudian mengubah nama terakhir). Pada usia 17 ia mulai mengelola orang tuanya sederhana 560-kaki kios di dalam Pasar Arjuna, sebuah pasar tradisional di Jakarta. Kios dijual bahan makanan pada saat itu, tapi segera Djoko sedang menjajakan rokok dan membuka lebih warung. Kesuksesannya menarik perhatian taipan rokok kretek Putera Sampoerna. Bersama-sama mereka membuka warung serupa dan kemudian membuka jaringan supermarket diskon.
Kerajaan Bisnis
Djoko melanjutkan kemitraan dengan Putera Sampoerna hingga 2005, bisnis rokoknya, 70% dari bagiannya untuk kemudian dijual Sampoerna Altria termasuk bagiannya pada bisnis ritel yang dijalankan oleh Djoko. Altria tidak menginginkan pada bisnis ritel dan kemudian menjual saham mereka ke Northstar, tapi Djoko kemudian membeli saham dari Northstar, membuatnya memiliki bagian terbesar dari 65%. Dia kemudian mengembangkan bisnis ritel Alfa Supermarket ke. Saat ini, di bawah pengelolaan PT. Sumber Alfaria Trijaya Tbk, mereka menjalankan lebih dari 5.500 toko di bawah beberapa merek seperti Alfamart, Alfa Express, Alfa Midi dan Lawson. Jadi bisnis membuat Djoko menjadi orang terkaya ke-25 di Indonesia pada 2011, dan naik ke peringkat ke-17 pada awal 2012, menurun menjadi 20 pada bulan November 2012. <ref> [http: //www.forbes.com/ profil / djoko-susanto / "40 orang terkaya di Indonesia November 2012"] Periksa nilai |url=
(bantuan). Diakses tanggal 2013/01/31. </ ref>
Referensi
{{}} Reflist