Poppy Mercury

penyanyi perempuan asal Indonesia

Poppy Yusfidawaty atau Poppy Mercury (15 November 1972 – 28 November {{{8}}}). Poppy Yusfidawaty atau yang lebih dikenal dengan nama panggungnya yakni Poppy Mercury. Nama 'Mercury' itu di ambil dari sang idolanya sendiri yakni Fredie Mercury yang merupakan vokalis dari Band rock Queen. Poppy populer lewat lagu Surat Undangan di era 90an. Poppy Mercury meninggal ketika di puncak popularitasnya sama seperti Broery Marantika

Poppy Mercury
Berkas:Poppy mercury album ke 4.jpg
Informasi latar belakang
GenreBlues, rock, pop rock
PekerjaanPenyanyi, aktris,
Tahun aktif1989 - [1995]]
LabelHP Records, Akurama Records
Situs webwww.poppymercury.net
www.poppymercury.webs.com

Awal Karir

Setelah lulus SMA, Poppy tidak melanjutkan kuliah. Poppy bekerja di Bank BTN Jakarta selama 4 tahun, dan di bank ini bakat menyanyi Poppy mulai tersalurkan. Poppy menjadi vokalis Band AS milik bank tersebut. Lalu nama Poppy muncul di Blantika Musik Indonesia sejak awal tahun 90an. Saat itu dia merilis sebuah single lagu pertamanya yang merupakan karya Rosyid Soemantri itu single 'Terlalu Pagi'. Dan dia mencoba untuk berpartisipasi dalam lomba menyanyi sejawa barat dan dengan hasil yang memuaskan dia menjadi juara pertama hingga Poppy dikontrak oleh Akurama Records sebanyak 5 album . Berkat album ke 2 nya yang berjudul Surat Undangan, karir Poppy menjulang tinggi dan menyaingi popularitas lady rocker indonesia yang lain seperti Nicky Astria , Mel Shandy, dan Inka Christie yang saat itu tengah populer di negara tetangga.

Trivia Poppy Mercury

Poppy memiliki suara yang khas dengan lagu-lagu yang identik dengan tema tentang kegagalan cinta, patah hati dan kehancuran hati. Lagu lagu Poppy Mercury sekilas hampir sama dengan lagu-lagu dari negeri jiran, Malaysia. Liriknya pun seakan berbahasa melayu. Selain memiliki suara yang khas, Poppy memiliki banyak kelebihan tersendiri diantaranya Parasnya yang cantik, memiliki alis yang indah, pandai melantunkan Ayat Suci Al-Quran / berqiroah, rajin beribadah dan sangat mahir memainkan alat musik seperti gitar dan piano.

Album

  1. Antara Jakarta dan Penang, Cipt. Ronny Gadhuh (1991)
  2. Surat Undangan (Sendiri Lagi), Cipt. Rosyid Soemantri (1992)
  3. Terlambat Sudah, Cipt. Rachmat AS. (1993)
  4. Antara Aku Kau dan Dia, Cipt. Jhon Dayat / Ririn S. (1993)
  5. Biarkan Ku Pergi, Cipt. Dede A. Poetra (1994)
  6. Hati Siapa Tak Luka, Cipt. Wahyu WHL. (1995)
  7. Tak Mungkin Dipisahkan, Cipt. Prince Sufri Bolkiah (1999)
  8. Bukan Aku Yang Kau Cinta, Cipt. Adinda Amirul & Poppy Mercury (2000)

Single

  1. Terlalu Pagi,, Cipt. Rosyid Soemantri (1990)
  2. Suci Dalam Debu ft. Saleem Iklim, Cipt. Wanzull / S. Amien Shahab (1991)
  3. Fantasia Bulan Madu ft. Saleem Iklim, Cipt. M. Nasir / Youngky RM. (1991)
  4. Kugenggam Dunia ft. Abiem Ngesti, Cipt. Wiwien Ngesti / Azam Zurain (1992)
  5. Tragedi Antara Kuala Lumpur dan Penang, Cipt. Rosyid Soemantri (1993)
  6. Badai Asmara (Kendala Cinta), Cipt. Dadang S. Manaf / Jeffry Bulle (1993)
  7. Betapa Sayang Aku Padamu, Cipt. Dadang S. Manaf (1994)
  8. Kuingin Kembali (Unplugged), Cipt. Rudi Loho (1994)
  9. Mama Aku Ingin Pulang, Cipt. Youngky RM. (1994)
  10. Satukanlah Hati Kami, Cipt. LY. / Baiduri / Yusak (2000)
  11. Air Mata Jadi Saksi, Cipt. Deddy Dores (2000)

BEST CUTS

  1. Cinta Kita Pudar, Cipt. Maman Supratman / Hendra Gunawan (1991)
  2. Cinta Tak Mengenal Kasta, Cipt. Ririn S. / Ovien P. (1992)
  3. Cinta Kita Yang Tertunda, Cipt. Rosyid Soemantri (1993)
  4. Berpisah, Cipt. Rosyid Soemantri (1993)
  5. Jauh Dimata Dekat Dihati, Cipt. Iskandar (1995)
  6. Berikanlah Padaku Setia, Cipt. Saidin (1995)

Kematian

Mungkin sebagian penggemar Poppy Mercury ada yang belum tau kapan dan dimana terakhir kali Alm. Poppy Mercury show. Show terakhir adalah di acara Pekan Raya Padang pada tanggal 2 agustus 1995. Dalam show itu sebenarnya kondisi beliau sudah sangat drop, akan tetapi demi para penggemarnya poppy mercury terus menjalankan pekerjaannya secara profesional karena tak ingin mengecewakan para penggemarnya. Setelah selesai dari shownya, Poppy pun sempat memberikan oleh oleh yang dibelinya kepada saudara saudaranya .Tapi keesokan harinya kondisi kesehatan Poppy semakin menurun. Dia tidak pernah mau dirawat di rumah sakit karena Poppy lebih suka dirawat di rumah. Akhirnya kondisi Poppy semakin drop dan mau tidak mau Poppy dilarikan kerumah sakit karena tak sadarkan diri. Dan akhirnya pada tanggal 28 Agustus 2000, Poppy mengembuskan napas terakhirnya. Poppy meninggal karena penyakitnya yakni komplikasi maag, brochitis/radang tenggorokan atau yang lebih dikenal dengan dhipteri dan rematik di Rumah Sakit Drs.h.Soeharto, Bantul. Almh. Poppy Mercury dimakamkan di TPU Islam Al-Sjiang Bantul Yogyakarta berdekatan dengan makam neneknya,

Pasca Kematian

Setelah Almh. Poppy meninggal, banyak para pencipta lagu membuat lagu balasan dan lagu yang bertujuan untuk berbela sungkawa atas meninggalnya Poppy. Berikut ini adalah lagu lagunya :

  • Bukan Aku Tak Cinta, Sallem Iklim, 1993. (Balasan lagu 'Surat Undangan' )
  • Sebelum Terlambat, Gusti Randa, 1993. (Balasan 'Terlambat Sudah')
  • Surat Undangan Itu, Yelse, 1993 (Balasan 'Suratmu & Surat Undangan')
  • Bandung Menangis Lagi, Deddy Dores ft. Nafa Urbach, 1995 (Lagu mengenang tentang kematian fenomenal Nike Ardilla dan disusul kematian Poppy Mercury)
  • Kasihku Tiada Lagi, Deddy Dores (Lagu mengenang tentang kematian fenomenal Nike Ardilla dan kematian Poppy Mercury)
  • Antara Kau Dia dan Aku, Deddy Dores (Lagu duplikat)
  • Melati Putih, Deddy Dores (Lagu untuk mengenang kematian poppy)

Keluarga

Saudara dari Poppy Mercury :

  • Elsyaf (chefy)
  • Tiesta
  • Dewi
  • Taufik Ismail
  • Dina
  • Erik Fadila
  • Mahendra Kusuma Jaya
  • Mbah Chandra

Prestasi

  1. BASF Awards for Surat undangan Album sold 500.000 copies, 1992
  1. HDX Awards for Badai Asmara Single, 1993.
  2. BASF Awards for Biarkan Ku Pergi Album, 1994.
  3. HDX Awards for Hati Siapa Tak Luka Album, 1995