Elektron valensi

Revisi sejak 19 Desember 2014 13.18 oleh Aldnonymous (bicara | kontrib) (←Suntingan 202.62.16.6 (bicara) dibatalkan ke versi terakhir oleh Aldnonymous)

Dalam bidang kimia, elektron valensi adalah elektron-elekron sebuah atom yang dapat ikut membentuk ikatan kimia dengan atom lainnya. Elektron-elektron valensi yang terdapat di sebuah atom netral bebas dapat berikatan dengan elektron-elektron valensi atom lain untuk membentuk ikatan kimia. Dalam ikatan kovalen tunggal, kedua atom menyumbang satu elektron valensi untuk membentuk pasangan bersama.

Untuk unsur golongan utama, elektron-elektron dalam kulit terluar merupakan elektron valensinya. Untuk logam transisi, beberapa elektron kulit yang lebih dalam juga merupakan elektron valensi.

Elektron valensi dapat menentukan bagaimana ciri-ciri kimia unsur tersebut dan apakah unsur tersebut dapat berikatan dengan yang lain atau tidak.

Elektron valensi memiliki kemampuan, seperti elektron dalam kulit yang lebih dalam, untuk menyerap atau melepas energi dalam bentuk foton. Terserapnya atau terlepasnya energi dapat membuat sebuah elektron berpindah (melompat) ke kulit yang lain atau bahkan terlepas dari atom dan kulit valensinya.

Banyak elektron valensi

Untuk unsur golongan utama, golongannya (kolom vertikal) ditentukan oleh banyaknya elektron valensi sebuah unsur. Untuk golongan logam transisi, golongannya merupakan banyaknya elektron valensi unsur tersebut.

 
Tabel periodik unsur-unsur kimia.
Golongan tabel periodik Elektron
valensi
Golongan 1 (I) (logam alkali) 1
Golongan 2 (II) (logam alkali tanah) 2
Golongan 3-12 (logam transisi) Lihat catatan *
Golongan 13 (III) (golongan boron) 3
Golongan 14 (IV) (golongan karbon) 4
Golongan 15 (V) (golongan nitrogen) 5
Golongan 16 (VI) (khalkogen) 6
Golongan 17 (VII) (halogen) 7
Golongan 18 (gas mulia) 8**

* Cara perhitungan elektron valensi yang biasa biasanya tidak berlaku untuk logam transisi.

** Kecuali helium yang hanya memiliki 2 elektron valensi.

Pranala luar

  1. Francis, Eden. Valence Electrons.