Kali Sekretaris
Kali Sekretaris adalah kali yang terdapat di sepanjang Jalan Daan Mogot, samping Gedung Stasiun Televisi Indosiar, Jakarta Barat. Kali ini awalnya terkenal karena asri dan banyak pepohonan, namun kini sering menjadi bahan berita saat banjir menyerang Jakarta. Bantarannya dipenuhi perumahan ilegal dan sikap penduduk sekitar yang tidak memperhatikan kebersihan membuatnya tak mampu mengalirkan air dengan baik dan berbau busuk.[1] Menjelang musim hujan, volume sampah di Kali Sekretaris meningkat hingga 3 rit pengangkutan setiap harinya/[2]
Pembangunan tanggul
Untuk mengatasi banjir di pemukiman sekitar, pada tahun 2009 tanggul Kali Sekretaris kembali dibangun[3]. Namun hanya berselang 4 tahun, tanggul ini jebol akibat konstruksi tak baik. Tercatat Kali Sekretaris jebol dua kali, yaitu pada tahun 2002[4] dan 2014.[5] Pada tahun 2013, sempat diadakan penguatan dinding tanggul dengan beton, namun terkendala anggaran yang hanya disetujui sebagian.[6]
Normalisasi dan Relokasi
Hal lain yang dilakukan untuk mengurangi dampak banjir di Kali Sekretaris adalah normalisasi dan relokasi penduduk yang menghuni bantaran kali. Relokasi ini sebenarnya mendapat dukungan warga, namun mereka masih mengkhawatirkan jaminan tempat tinggal yang layak setelah diminta meninggalkan rumahnya saat ini.[7]
Referensi
- ^ Kali Sekretaris Riwayatmu Kini, Dulu Seksi, Sekarang Bau dan Penuh Sampah. Diakses dari situs berita detik pada 3 Januari 2015
- ^ Musim Hujan, Volume Sampah di Kali Sekretaris Meningkat. Diakses dari situs beritajakarta pada 3 Januari 2015
- ^ Begini Caranya Mengajak Warga Jakarta Kerja Bakti. Diakses dari situs berita Tempo pada 3 Januari 2014
- ^ Tak Mampu Tahan Air Tanggul Kali Sekretaris Jebol Lagi. Diakses dari situs berita Viva News pada 3 Januari 2014
- ^ Tanggul Kali Sekretaris Di Grogol Jebol. Diakses dari situs berita Detik pada 3 Januari 2015
- ^ Kurang Dana, Tanggul Kali Sekretaris Tak Optimal. Diakses dari situs berita Tempo pada 3 Januari 2014
- ^ Warga Kali Sekretaris Ronda Siang Malam. Diakses dari situs beritajakarta pada 3 Januari 2015