Istana Kensington

kediaman raja dan ratu di Taman Kensington, London, England

Istana Kensington merupakan sebuah kediaman kerajaan di Kensington Gardens di borough kerajaan Kensington dan Chelsea, London, Inggris. Bangunan ini telah berfungsi sebagai kediaman bagi Keluarga Kerajaan Britania Raya sejak abad ke-17, dan kini menjadi kediaman resmi bagi Pangeran William, Adipati Cambridge dan istrinya; Pangeran Harry; Pangeran Richard, Adipati Gloucester dan istrinya; Pangeran Edward, Adipati Kent dan istrinya; serta Pangeran Michael dari Kent dan istrinya.

Istana Kensington
Kensington Palace
Peta
Informasi umum
KotaKensington Gardens, Kensington dan Chelsea, London
NegaraInggris

Kini, ruangan-ruangan negara di istana ini dibuka untuk umum dan dikelola oleh yayasan mandiri bernama Historic Royal Palaces, yakni sebuah organisasi nirlaba yang tidak menerima dana publik.[1] Kantor-kantor dan area akomodasi pribadi di Istana Kensington tetap menjadi tanggung jawab Bagian Properti Rumah Tangga Kerajaan.

Sejarah

Era William III dan Mary II

 
Sisi selatan IstananKensington dengan parterre-nya, karya Jan Kip, 1724.

Istana Kensington awalnya merupakan sebuah rumah besar sederhana bergaya Jacobean dengan dua lantai, yang dibangun Sir George Coppin pada tahun 1605 di desa Kensington. Rumah ini dibeli pada tahun 1605 oleh Heneage Finch, Earl of Nottingham yang pertama, sehingga kemudian dikenal sebagai Nottingham House.[2] Tak lama setelah William III dan Mary II bertakhta pada tahun 1689, mereka mulai memcari sebuah kediaman yang memiliki lokasi lebih baik untuk William yang menderita asma, karena Istana Whitehall terlalu dekat dengan Sungai Thames dengan kabut dan banjirnya.

Pada musim panas tahun 1689, William dan Mary membeli Nottingham House dari Daniel Finch, Earl of Nottingham yang kedua senilai £200.000.[2] Mereka kemudian memerintahkan Sir Christopher Wren untuk memulai perluasan kediaman itu dengan segera. Demi efisiensi penggunaan waktu dan uang, Wren mempertahankan struktur bangunan dan menambah paviliun tiga lantai di keempat sudutnya, sehingga menyediakan akomodasi yang lebih luas bagi Raja, Ratu, dan tetamu. Apartemen Ratu berada di paviliun barat laut, sedangkan Apartemen Raja di sebelah tenggara. Wren kemudian mereorientasi kediaman itu sehingga menghadap barat, membangun sayap utara dan selatan untuk mendukung hal ini, membentuk halaman (cour d'honeur) yang layak. Istana dikelilingi kebun-kebun yang terpisah dan kebun kenegaraan yang formal, dilengkapi dengan jalan setapak dan petak bunga, seturut gaya Belanda.[3] Istana ini dihuni tak lama sebelum Natal 1689. Sampai 70 tahun kemudian, Istana Kensington menjadi kediaman favorit penguasa monarki Britania, walaupun Istana St. James tetap menjadi kedudukan resmi kerajaan sekalipun tak pernah benar-benar dihuni sejak abad ke-17.

Beberapa perbaikan dilaksanakan kemudian, termasuk perluasan apartemen Ratu Mry dengan membangun Galeri Ratu, serta pembangunan ulang Tangga Raja dengan marmer akibat kebakaran di tahun 1691. Ruangan Penjaga juga dibangun menghadap kaki tangga. William membangun Sisi Selatan dengan desain karya Nicholas Hawksmoor, termasuk Galeri Raja di mana ia memajang berbagai karya dari koleksi lukisan William. Mary II wafat akibat cacar di istana pada tahun 1694. Pada tahun 1702, William jatuh dari kuda di Hampton Court dan dibawa ke Istana Kensington, di mana ia wafat tak lama kemudian akibat pneumonia.

Referensi

  1. ^ "Who We Are". Historic Royal Palaces. Diakses tanggal 9 January 2012. 
  2. ^ a b "Origins," Kensington Palace official website, Retrieved 1 May 2013.
  3. ^ palace "'Kensington Palace', Old and New London: Volume 5 (1878), pp. 138-152" Periksa nilai |url= (bantuan). Diakses tanggal 3 May 2014. 

Bacaan lanjutan

Pranala luar