Bon Jovi

Grup musik rok Amerika

Bon Jovi adalah kelompok musik rock dari New Jersey, Amerika Serikat yang telah menjual lebih dari 120 juta keping album sejak berdirinya pada tahun 1984. Mereka telah membuat 10 album studio, yaitu Bon Jovi, 7800 Fahrenheit, Slippery When Wet, New Jersey, Keep The Faith, These Days, Crush, Bounce, Have A Nice Day, dan Lost Highway.

Bon Jovi
Berkas:Bon Jovi image.jpg
Informasi latar belakang
Tahun aktif19841990
19921996
2000 – sekarang
AnggotaJon Bon Jovi
Richie Sambora
Tico Torres
David Bryan
Hugh McDonald
Mantan anggotaAlec John Such

Anggota

 
Vokalis Bon Jovi, Jon Bon Jovi

Anggota sekarang

  1. Jon Bon Jovi - vokalis, gitaris
  2. Richie Sambora - gitaris, backing vokal
  3. Tico Torres - drummer, pemain perkusi
  4. David Bryan - keyboardis, backing vokal
  5. Hugh McDonald - bassis (bukan anggota resmi)

Mantan anggota

  1. Alec John Such - bassis

History

Awal mula

Berkas:Richie Sambora.jpg
Gitaris Bon Jovi, Richie Sambora

Kisah Bon Jovi bermula dari daerah Sayreville, New Jersey. Ketika itu Jon Bon Jovi (vokalis dan gitaris Bon Jovi) dan kedua saudaranya diangkat oleh Carol dan John Bongiovi. Sejak umur 10, Jon kecil sering ke klub lokal. Ia yakin suatu hari ia akan menjadi bintang rock. Panggungnya sangat dekat dengan rumah Jon. Saat berusia 16 tahun, Jon bermain dari satu klub ke klub lainnya. Namun, tak perlu waktu lama untuk menggaet David Bryan (keyboardis Bon Jovi). Bryan memainkan lagu-lagu R&B, dan bandnya adalah Atlantic City Expressway. Jon juga bermain bersama The Rest, The Lechers, dan John Bongiovi And The Wild Ones. Sementara itu, Richie Sambora (gitaris Bon Jovi) bergabung dalam band Extreme, band dengan sedikit sentuhan funk dan fusion outfit, sebelum menggaet Alec John Such (mantan bassis Bon Jovi) ke dalam band bernama The Message. Setelah The Message pecah, Alec bergabung bersama Tico Torres (drummer Bon Jovi) dalam Phantom's Opera. Namun formasi inti Bon Jovi belum terbentuk sampai Maret 1983. Pada suatu saat yang tepat, tempat yang tepat, dan orang yang tepat, Jon bekerja sebagai penyapu lantai pada sebuah studio rekaman. Jon telah menulis Runaway, dan dengan back-up orang studio yang disewa sepupu Jon, Tony Bongiovi, Jon merekam Runaway. Juga menampilkan Hugh McDonald (bassis Bon Jovi, anggota tidak resmi), Frankie La Rocha, Tim Pierce, dan Roy Bittan. Stasiun radio lokal memperkenalkan Runaway pada pita kompilasi. Segera lagu itu sering diputar di radio karena diminta pendengarnya. Kesuksesan dari Runaway membuat Jon berfikir, ia harus punya personil inti jika ingin sukses dengan melakukan perjalanan antar klub untuk mendukung singelnya itu. Mulanya, Jon menarik Alec dan Tico, lalu David Bryan (sebelumnya sudah masuk), lalu gitaris Dave "The Snake" Sabo, yang kemudian masuk ke Skid Row, dan akhirnya, Dave diganti oleh Richie. Mereka memulai pertunjukan di New York. Band ini akhirnya bergabung dengan perusahaan rekaman Derek Shulman dengan PolyGram-nya. Band ini mulanya bernama Victor, John Lightening, Jon Bongiovi's, dan akhirnya berubah nama menjadi Bon Jovi.

1980-an

Berkas:Tico Torres.jpg
Drummer Bon Jovi, Tico Torres

Album pertama mereka dinamai sesuai nama band mereka, yaitu Bon Jovi. Album ini dirilis tanggal 21 Januari 1984. Ciri khas Bon Jovi adalah musik rock ballads, memberikan tune-tune dan mendahulukan riff-riff gitar serta menciptakan melodi yang baik. Hasilnya album ini meraih gold platinum karena berhasil terjual sebanyak 500 ribu keping. Album yang terasa berat dan penuh penjiwaan ini bercerita tentang bagaimana menjadi seorang anak remaja. Album ini menelurkan 2 hit, yaitu Runaway dan She Don't Know Me. Pada tahun 1985, Bon Jovi merilis album 7800 Fahrenheit, yang terjual kurang lebih sama seperti album sebelumnya. Album ini memperkenalkan hit singles berjudul Only Lonely dan Silent Night. Setahun kemudian, lagi-lagi Bon Jovi mengeluarkan album. Kali ini berjudul Slippery When Wet, yang menghasilkan hits Livin' On A Prayer dan Wanted Dead Or Alive. LP (Long Playing) ini pada tanggal 17 Oktober 1987 terjual sebanyak 14 juta copies. Jumlah ini sama dengan album Michael 'King Of Pop' Jackson dengan album Thrillernya. Album Slippery When Wet menduduki tangga album teratas di Amerika Serikat. Tahun 1988, Bon Jovi kembali dengan album berjudul New Jersey. Album ini mencetak singles Lay Your Hands On Me, Bad Medicine, I'll Be There For You, dan Born To Be My Baby. Album ini juga meraih peringkat album teratas di Amerika Serikat. Prestasi sama juga ditorehkan di Inggris.

1990-an

Berkas:David Bryan.jpg
Kibordis Bon Jovi, David Bryan

Selama 6 tahun Bon Jovi tidak merilis album. Tidak heran kalau berkembang rumor bahwa Bon Jovi sudah bubar. Lagipula, vokalis sekaligus gitaris Bon Jovi, Jon Bon Jovi, memiliki proyek solo yaitu album Sountrack Young Guns II, yang berhasil meraih predikat The Best Sountrack Album. Untuk menuntaskan rumor itu, pada tahun 1992, Bon Jovi mengeluarkan album yang kali ini diberi tajuk Keep The Faith. Album ini mencetak hits berjudul Keep The Faith, In These Arms, Dry Country, dan Bed Of Roses. Peringkat no.1 tangga album di Inggris berhasil diraih album ini. 2 tahun kemudian, Bon Jovi merilis album Cross Road. Materi album ini adalah lagu-lagu hits dari tahun 1984-1992 ditambah 2 lagu baru, yaitu Always dan Someday I'll Be Saturday Night. Track 10 dirilis berbeda-beda di beberapa wilayah. Di Jepang Track 10 adalah Tokyo Road dari album 7800 Fahrenheit. Di Amerika Serikat, ada Prayer'94 (remix dari lagu Livin' On A Prayer dalam album Slippery When Wet). Di negara-negara lain adalah In These Arms (Keep The Faith). Album ini juga meraih peringkat album nomor wahid di Inggris. Pada bulan Juli 1995, Bon Jovi kembali dengan album These Days. Lagi-lagi album ini laris-manis karena hits berjudul This Ain't A Love Song dan Lie To Me. Namun, posisi sang pencabik bas, Alec John Such, diganti oleh Hugh McDonald (anggota tidak resmi) karena ketergantungan kepada obat terlarang. Album ini juga berhasil menduduki tangga album teratas di Inggris.

2000-an

Berkas:Hugh McDonald.jpg
Bassis Bon Jovi, Hugh McDonald

Setelah 5 tahun vakum, Bon Jovi kembali pada tahun 2000 dengan album Crush. Album ini meledak di seluruh dunia dengan hitsnya yaitu It's My Life, Thank You For Loving Me, dan Next 100 Years. Album ini terjual 15 juta keping di seluruh dunia dan meraih peringkat tangga album teratas di Inggris. Tahun 2002, Bon Jovi merilis album Bounce yang berhasil mempopulerkan hits Everyday, Misunderstood, dan All About Lovin' You. Album ini nuansa rocknya tidak terlalu pelan, juga tidak terlalu keras. Pada November 2003, Bon Jovi merilis album This Left Feels Right. Materinya adalah lagu-lagu lama yang diaransemen ulang dari tahun 1984-2002. Pada September 2005, mereka merilis album Have A Nice Day. Hitsnya adalah Have A Nice Day, Last Cigarette, I Want To Be Loved, dan Welcome To Wherever You Are. Lagu Who Says You Can't Go Home meraih penghargaan The Best Country Collaboration With Vocal. Bon Jovi kembali membuat album terbaru pada tahun 2007, yang berjudul Lost Highway. Hitsnya adalah (You Want To) Make A Memory. Walaupun enak didengar, hanya satu lagu yang melodinya kuat, yaitu Til We Ain't Strangers Anymore. Lagu lainnya berunsur rock yang ditambah dengan musik country di sana-sini. Nuansa rock dalam album ini serba tanggung, karena tidak terlalu keras, juga tidak terlalu pelan. Dalam album ini, Bon Jovi berkolaborasi dengan 2 musisi country, yaitu Big & Rich dan Le-Ann Rimes.

Diskografi

  1. Bon Jovi (21 Januari 1984); #43 US
  2. 7800° Fahrenheit (April 1985); #37 US, #28 UK
  3. Slippery When Wet (Agustus 1986); #1 US, #6 UK
  4. New Jersey (September 1988); #1 US, #1 UK
  5. Keep The Faith (November 1992); #5 US, #1 UK
  6. Cross Road (Oktober 1994); #8 US, #1 UK
  7. These Days (Juli 1995); #9 US, #1 UK
  8. Crush (Juni 2000); #9 US, #1 UK
  9. One Wild Night: Live 1985-2001 (Mei 2001); #20 US, #2 UK
  10. Bounce (Oktober 2002); #2 US, #2 UK
  11. This Left Feels Right (November 2003); #14 US, #4 UK
  12. 100,000,000 Bon Jovi Fans Can't Be Wrong (2004)
  13. Have A Nice Day (September 2005);
  14. Lost Highway (Juni2007)

Pranala luar