Ianfu

pelacur paksa untuk Tentara Kekaisaran Jepang selama Perang Dunia II
Revisi sejak 7 September 2005 10.46 oleh 202.133.81.3 (bicara)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Perbudakan Seks pada era pendudukan Jepang disebut dengan Jugun Ianfu. Para perempuan Indonesia direkrut menjadi Jugun Ianfu biasanya berdasarkan paksaan (diambil begitu saja di jalan atau bahkan di rumah mereka, diiming-imingi untuk sekolah ke luar negeri, atau akan dijadikan pemain sandiwara (seperti yang terjadi pada ikon perjuangan Jugun Ianfu asal Indonesia, Ibu Mardiyem).