Yasser Al-Habib
Yasser Al-Habib (bahasa Arab: ياسر الحبيب) dilahirkan pada tahun 1977 yang berasal dari Kuwait. Dia adalah lulusan Ilmu Politik Universitas Kuwait. Pandangannya dalam beberapa isu mengenai agama Islam tergolong ekstrem, termasuk mengenai sejarah wafatnya Fatimah putri Nabi Muhammad. Dia kerap kali melayangkan kecaman kepada Abu Bakar, Umar serta Aisyah. Hujatan yang dilakukannya dalam sebuah ceramah tertutup ternyata tersebar dan membuatnya dipenjarakan oleh pemerintah Kuwait pada tahun 2003.
Sheikh Yasser Al-Habib | |
---|---|
Lahir | 1979 |
Tempat tinggal | Kuwait |
Nama lain | Yasser Yehia Abdulla Al-Habib |
Situs web | website resmi |
Belum setahun, ia dibebaskan, namun beberapa hari kemudian ditangkap lagi. Sebelum dijatuhi hukum inabsensia selama 25 tahun, ia meninggalkan Kuwait. Oleh karena tidak mendapat izin dari pemerintah Kuwait untuk pergi ke Irak dan Iran, dia mendapat suaka dari pemerintah Inggris.
Sejak berada di Kuwait, ia sudah memimpin organisasi Khaddam Al-Mahdi. Di Inggris, organisasi yang dia pimpin semakin berkembang; memiliki punya koran sendiri yang bernama Shia Newspaper, hauzah bernama Al-Imamain Al-Askariyin, majelis sendiri bernama Husainiah Sayid asy-Syuhada, yayasan dan juga website sendiri.
Hubungannya dengan Mesir dan Iran juga kurang harmonis. Dia kerap kali mengecam ulama rujukan sekelas Ayatullah Ali Khamenei bahkan tidak menganggapnya sebagai mujtahid dan marja’.[1]