London Underground
London Underground adalah jaringan transportasi massal kereta listrik di bawah tanah yang melayani daerah kota London dan London Raya atau sering disebut dengan istilah metro. Jaringan ini, yang merupakan jaringan sejenis yang tertua di dunia, juga dikenal dengan nama the Tube atau cukup Underground dan sudah mulai beroperasi sejak 10 Januari 1863 pada Metropolitan Railway yang sekarang rutenya dilayani oleh Circle Line dan Hammersmith & City Line.
London Underground | |
---|---|
Info | |
Wilayah | Greater London dan wilayah sekitarnya |
Jenis | Angkutan cepat |
Jumlah jalur | 11[1] |
Jumlah stasiun | 270 terlayani[1] (260 dimiliki sendiri) |
Penumpang tahunan | 1,265 milyar (2013/14)[2][3] |
Situs web | London Underground |
Operasi | |
Dimulai | 10 Januari 1863 |
Operator | London Underground Limited |
Teknis | |
Panjang sistem | 402 km (250 mi)[1] |
Lebar sepur | 1.435 mm (4 ft 8+1⁄2 in) sepur standar |
Listrik | 630 V DC fourth rail |
Jaringan ini memiliki 274 stasiun serta 253 mil atau 408 km rel aktif yang melayani 3 juta perjalanan penumpang per hari. Pada 2003 - 2004, terdapat 948 juta perjalanan yang telah dilayani.
Sejak 2003, London Underground menjadi bagian Transport for London atau TfL yang juga mengelola kontrak bis tingkat London yang populer.
Ikon
Logo Underground berupa lingkaran merah dengan persegi panjang biru horizontal di tengahnya sudah menjadi ikon bagi kota London dan akan langsung dikenali oleh masyarakat. Persegi panjang biru tersebut bertuliskan UndergrounD atau jika digunakan sebagai tanda stasiun akan bertuliskan nama stasiun tersebut.
Lihat pula
Lihat juga
Pranala luar
- (Inggris) Situs resmi
- (Hungaria) London metro map at metros.hu
Templat:Link FA Templat:Link FA Templat:Link FA
- ^ a b c Kesalahan pengutipan: Tag
<ref>
tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernamaKey Facts
- ^ Transport for London, Windsor House, 42-50 Victoria Street, London SW1H 0TL, enquire@tfl.gov.uk. "Facts & figures".
- ^ "BBC News - Tube passenger numbers reach record high of 3.5m a day". BBC News.