Rerata pendapatan per pengguna

Revisi sejak 10 Maret 2015 02.30 oleh Kudajambul (bicara | kontrib) (←Membuat halaman berisi ''''Rerata pendapatan per pengguna''' (bahasa Inggris: , ''''''Average revenue per user''''' disingkat ARPU) adalah ukuran untuk mengetahui jumlah rata-rata pendapa...')

Rerata pendapatan per pengguna (bahasa Inggris: , 'Average revenue per user disingkat ARPU) adalah ukuran untuk mengetahui jumlah rata-rata pendapatan yang diperoleh perusahaan telekomunikasi dari konsumen. ARPU umumnya adalah metode analisis finansial suatu perusahaan yang menawarkan jasa berupa langganan, dalam hal ini jasa telekomunikasi.[1] Metode penghitungannya adalah total pendapatan perusahaan dibagi jumlah pelanggan atau pengguna jasa operator telekomunikasi. Dengan menggunakan analisis ARPU, sebuah operator telekomunikasi atau internet dapat mengetahui pertumbuhan jangkauan pelanggannya.[2]

Cara menghitung ARPU

Cara menghitung ARPU adalah sebagai berikut:

ARPU = Total keuntungan / Jumlah pelanggan

Misal, sebuah perusahaan internet lokal mendapat laba sekita $500.000 dan dia memiliki 800 pelanggan. Maka kita ilustrasikan:

ARPU = $500,000 / 800 = $625

Untuk dapat menggunakan metode analisis ARPU, operator menghitung data setiap kartu SIM aktif yang terkoneksi ke dalam jaringan operator. Berarti, ARPU bukanlah analisis representatif jumlah individu, tetapi jumlah kartu SIM yang aktif digunakan oleh individu. Contohnya adalah jika seorang konsumen menggunakan dua kartu SIM, ARPU menghitungnya sebagai dua individu yang menggunakan kartu SIM bukan satu individu. Oleh karena itu, istilah ini kadang disebut juga average revenue per SIM (rerata pendapatan per kartu SIM).[2]

Rujukan

  1. ^ (Inggris) Telkom.co.id. "Daftar Istilah: ARPU". 
  2. ^ a b (Inggris) InvestingAnswers. "Average Revenue Per User".