Thoghut atau Thagut adalah istilah dalam agama Islam yang merujuk kepada setiap yang disembah selain Allah dimana objek yang disembah itu rela dengan peribadatan yang dilakukan oleh penyembah atau pengikutnya, atau rela dengan ketaatan orang yang menaatinya dalam melawan perintah Allah. [1][2]

Bentuk Thoghut

Bentuk thoghut itu amat banyak, tetapi pemimpin mereka ada lima, yaitu: [2]

Setan

Thoghut ini selalu menyeru beribadah kepada selain Alloh Subhanahu wa Ta’ala. Dalil-nya adalah firman Alloh Subhanahu wa Ta’ala, yang artinya: "Bukankah Aku telah memerintahkan kepadamu hai Bani Adam supaya kamu tidak menyembah setan? Sesungguhnya setan itu adalah musuh yang nyata bagi kamu." (QS: Yaasiin: 60)

Penguasa zhalim

Penguasa zhalim yang mengubah hukum-hukum Alloh Subhanahu wa Ta’ala. Seperti peletak undang-undang yang tidak sejalan dengan Islam. Dalilnya adalah firman Alloh Subhanahu wa Ta’ala yang mengingkari orang-orang musyrik. Mereka membuat peraturan dan undang-undang yang tidak diridhai oleh Alloh Subhanahu wa Ta’ala. Alloh Subhanahu wa Ta’ala berfirman, yang artinya: "Apakah mereka mempunyai sembahan-sembahan selain Alloh yang mensyari'atkan untuk mereka agama yang tidak diizinkan Alloh?" (QS: Asy-Syuuraa: 21)

Hakim Zhalim

Hakim yang tidak memutuskan menurut apa yang diturunkan Alloh Subhanahu wa Ta’ala.

Jika ia mempercayai bahwa hukum-hukum yang diturunkan Alloh Subhanahu wa Ta’ala tidak sesuai lagi, atau dia membolehkan diberlakukannya hukum yang lain. Alloh Subhanahu wa Ta’ala berfirman, yang artinya: "Dan barangsiapa yang tidak memutuskan menurut apa yang diturunkan Allah, maka mereka itu adalah orang-orang yang kafir". (QS: Al-Maa'idah: 44)

Mengaku Tahu Ilmu Gahib

Orang yang mengaku mengetahui ilmu ghaib selain Alloh Subhanahu wa Ta’ala.

Dalam hal ini Allah Alloh Subhanahu wa Ta’ala berfirman, yang artinya: "Katakanlah, 'Tidak ada seorang pun di langit dan di bumi yang mengetahui perkara yang ghaib, kecuali Alloh'." (Qs: An-Naml: 65)

Penyembah Atau Yang Disembah

Seseorang atau sesuatu yang disembah dan diminta pertolongan oleh manusia selain Alloh Subhanahu wa Ta’ala, sedang ia rela dengan yang demikian.

Dalilnya adalah firman Alloh Subhanahu wa Ta’ala, yang artinya: "Dan barangsiapa di antara mereka mengatakan, 'Sesungguhnya aku adalah Tuhan selain Alloh'. Maka orang itu Kami beri balasan dengan Jahannam, demikian Kami memberikan pembalasan kepada orang-orang zhalim." (QS: Al-Anbiyaa': 29)

Referensi

  1. ^ Konsultasi aqidah, syariahonlie [1]
  2. ^ a b "Artikel Berjudul: Waspadalah Dari Thoghut Pada MediaMuslim.Info".