Sisindiran
Sisindiran sesuai dengan namanya sisindiran ialah bentuk Puisi terikat Sunda tradisional.[1] puisi Sunda kiasan (Sindir) diberikan oleh kombinasi kata yang menyinggung nyata makna oleh asosiasi suara. Sisindiran biasanya disajikan dalam bentuk nyanyian. [1] Dalam puisi sisindiran biasanya terdiri atas empat baris setiap baitnya dengan purwakanti akhir a-b-a-b ada beberapa juga beranggapan bahwa sisindiran meliputi seseberd dan paparikan.[1]