Kembar

kondisi dimana dua atau lebih individu membagi uterus yang sama
Revisi sejak 18 September 2005 18.10 oleh Roscoe x (bicara | kontrib) (terjemahan dari wikipedia inggris, belum semua)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Istilah kembar terutama menunjuk kepada dua individu yang membagi uterus yang sama dan biasanya, tapi tidak selalu, dilahirkan dalam hari yang sama. Sebuah fetus tunggal di uterus biasanya disebut singleton. Dikarenakan keterbatasan ukuran uterus sang ibu, kelahiran banyak biasanya lebih tidak membawa sampai jangka waktu penuh dibanding dengan kelahiran tunggal (kembar biasanya sekitar 34 sampai 36 minggu). Karena kelahiran prematur biasanya memiliki konsekuensi kesehatan kepada bayi, kelahiran kembar seringkali ditangani dengan prosedur spesial dari kelahiran biasa.

Berkas:TwinBoysInBathtub.jpg
Anak kembar lelaki fraternal di bak


Jenis kembar

Kembar fraternal

Kembar fraternal (biasanya dikenal sebagai "kembar non-identik") biasanya terjadi ketika dua terlur terfertilisasi terimplan di tembok uterus pada saat bersamaan. Kedua telur ini membentuk dua "zygot", dan kembar ini juga dikenal sebagai dizygotic.

Kembar dizygotic tidak lebih mirip secara genetik dari saudara biasa dan berkembang dalam amnion yang terpisah, dengan placenta terpisah. Mereka dapat memiliki jenis kelamin yang berbeda atau sama. Namun, kembar yang berbeda kelamin hampir selalu merupakan kembar fraternal.

Kembar identik

Kembar identik terjadi ketika telur tunggal difertilisasi untuk membentuk satu zygote (monozygotic) namun kemudian zygote tersebut berpisah menjadi embrio yang berbeda. Kedua embrio berkembang menjadi fetus yang membagi rahim yang sama. Tergantung dari tahapan zygote terpisah, kembar identik dapat membagi amnion yang sama (dikenal dengan monoamniotic) atau tidak (diamnotic). Kembar identi diamniotic dapat membagi placenta yang sama (dikenal dengan monochorionic) atau tidak (diochorionic). Seluruh kembar monoamniotic adalah monochorionic.

Membagi amnion yang sama (atau amnion dan plasenta yang sama) dapat menyebabkan komplikasi dalam kelahiran. Contohnya, "umbilical cord" dari kembar monoamniotic dapat "entangled", mengurangi atau mengganggu penyaluran darah ke fetus yang berkembang.

Lihat juga

Referensi