Oemar Dachlan

Revisi sejak 30 April 2015 03.48 oleh Rachmat04 (bicara | kontrib) (Rwhd memindahkan halaman Oemar dachlan ke Oemar Dachlan)

Oemar Dachlan adalah seorang jurnalis kelahiran Samarinda tanggal 12 Desember 1913, Oemar Dachlan sejak umur 17 Tahun sudah mulai memasuki dunia jurnalistik dan Beliau adalah salah satu tokoh pers [Kalimantan Timur]][1]. Oemar Dachlan merupakan sosok yang gigih dan mempunyai perhatian yang besar dalam memperhatikan dan memperjuangkan kepentingan masyarakat daerah Kalimantan Timur. Karya-karya beliau sangat berarti bagi masyarakat guna mengetahui tentang keadaan Kalimantan Timur pada masa lalu. Pengalaman dan pengabdian Haji Oemar Dachlan dan temen-temen sangat berarti dalam bidang pesuratkabaran. Berbagai surat kabar di Kaltim, yaitu mulai dari surat kabar Persatuan, Masjarakat Baroe, Pewarta Borneo, Meranti, Sampe, Suara Kaltim, Manuntung, Kaltim Pos merupakan sumber informasi bagi masyarakat Kaltim[2]. Kehidupan keluarga Haji Oemar Dachlan yang harmonis dapat menjadi panutan bagi anak-anaknya dan masyarakat luas. Keuletan, kesederhanaan dan pemikiran beliau dapat menumbuhkan semangat dan kemauan para penulis Kalimantan Timur dalam mengembangkan daerahnya.[3][4]

Oemar Dachlan : Jurnalis Senior Kelahiran Samarinda

Riwayat Karir

Berawala dari pengirim berita, pada tahun 1934 pada usia 21 tahun Oemar Dachlan diangkat menjadi Stads-redacteur sebuah Koran Tionghoa-Melayu bernama Pewarta Borneo di Samarinda. Tahun 1938 beliau pindah ke surat kabar Pancaran Berita sebagai anggota staf redaksi lalu karena kepandaiannya diangkat menjadi Pemimpin Redaksi surat kabar.[1] Pada saat Jepang masuk menyebabkan surat kabar Pancaran Berita hilang dari peredaran, dimasa revolusi satu surat kabar muncul dengan nama Masjarakat Baroe tanggal 4 Agustus 1946 dan di surat kabar tersebut Oemar dipercaya menjadi Pemimpin Redaksi Surat. Dibawah pemerintahan NICA/Belanda surat kabar Masjarakat Baroe menampakan wajahnya sebagai koran yang bercorak republikein yang dimana membuat Oemar sering berurusan dengan pihak penguasa[1].Secara historis, surat kabar Masjarakat Baroe yang dipimpin Oemar Dachlan yang terbit di Kaltim juga memuat Karya sastra terutama dari genre puisi[5]. Pada bulan Desember 1951 Dia beralih profesi menjadi pegawai negeri dan bekerja di kantor Residen Kalimantan Timur dan sejak tahun 1957 berubah menjadi Kantor Gubernur Kalimantan Timur yang beralamatkan di jalan Gajah Mada No.02, Samarinda Kalimantan Timur[6]. Tanggal 1 Desember 1970 Oemar Dachlan memasuki masa pensiun sebagai pegawai negeri yang kemudian kembali lagi ke dunia pers menjadi wartawan free lance

Inspirasi dari Oemar

Pada tahun 2002 atas prakarsa dari Yayasan Bina Ruhui Rahayu di Jakarta sebagaian tulisan Oemar dihimpun menjadi sebuah Buku dengan nama Kalimantan Timur dengan aneka ragam permasalahannya dan berbagai peristiwa bersejarah yang mewarnainya[1]dan juga buku biografi beliau yang berjudul H. Oemar Dachlan : Tokoh Pers Kalimantan Timur (Hasil Karya dan Pemikirannya)[3]. Kedua buku tersebut berisi tulisan-tulisan beliau dari berbagai majalah yang membahas tentang Kalimantan dan berbagai karya sastra yang pada masa kepemimpinannya di redaksi surat kabar di publikasikan.

Tanda Jasa

Sesuai dengan jasa-jasa selama berkarir, Oemar Dachlan telah menerima banyak macam-macam tanda jasa berupa piagam dan tanda penghargaan. Disamping menjadi wartawan teladan dan tokoh pers, dia juga veteran dan tokoh masyarakat. Piagam dan tanda penghargaannya diberikan dari berbagai lembaga seperti Komando Resor Kepolisisan Samarinda, Rektor Universita Mulawarman, Pimpinan Pusat Legium Veteran R.I. Jakarta, Persatuan Penerbit Surat Kabar (SPS), dari DPD Golkar Kalimantan Timur, Walikotamadya Samarinda, Pemda/Gubernur dan Ketua DPRD tingkat I Kalimantan Timur serta Ketua Umum Dewan Harian Angkatan 45 Jakarta[1].

Pada tanggal 12 Desember 2001 Haji Oemar Dachlan genap berusia 88 tahun dan dihari ulang tahunnya di 88 tahun diperingati di Samarinda oleh Yayasan Bina Ruhui Rahayu untuk mengapresiasi jasa-jasa beliau[1].

Referensi

  1. ^ a b c d e f Moeis Hassan, Abdul (2004). Hasanuddin Rahman Daeng Naja, ed. Kalimantan Timur: Apa, Siapa dan Bagaimana (dalam bahasa Indonesia). Jakarta: Yayasan Bina Ruhui Rahayu. hlm. 241. ISBN 9799222885. 
  2. ^ Futuh Tamam, Fathul (2007). Juniar Anita, ed. H. Oemar Dachlan : Tokoh Pers Kalimantan Timur (Hasil Karya dan Pemikirannya) (dalam bahasa Indonesia). Pontianak: Departemen Kebudayaan dan Pariwisata Derektorat Jendral Nilai Budaya Seni dan Film Balai Pelestarian. hlm. 20. 
  3. ^ a b "H. OEMAR DACHLAN : TOKOH PERS KALIMANTAN TIMUR (HASIL KARYA DAN PEMIKIRANNYA" (dalam bahasa Indonesia). bpsnt Pontianak. 2009. Diakses tanggal 29 April 2015. 
  4. ^ Rampan, Korrie Layun (9 Juni 1983). "Kalimantan Timur dalam Sastra Indonesia" (dalam bahasa Indonesia). harian Merdeka. 
  5. ^ "SEPINTAS SASTRAWAN DAN KOMUNITAS SASTRA DI KALIMANTAN" (dalam bahasa Indonesia). komunitas sastra. 22 Juli 2009. Diakses tanggal 29 April 2015. 
  6. ^ "home" (dalam bahasa Indonesia). kaltimprov. 2013. Diakses tanggal 29 April 2015.