Syamsul Anwar Harahap (lahir di Pematangsiantar, Sumatera Utara, 1 Agustus 1952) adalah seorang mantan petinju asal Indonesia, anak dari pasangan Bisman Harahap dan Nauly Siregar.

Syamsul Anwar tumbuh sebagai pemuda yang mengalami cacat di lengan kanan akibat serangan penyakit polio. Jiwa Syamsul berontak setelah ibunya menceritakan kisah pelari AS Wilma Rudolph yang merebut medali emas lari maraton Olimpiade 1960. Sama seperti dirinya, Rudolph memiliki cacat di kakinya akibat serangan virus polio.

Atas bimbingan pamannya, Syamsul mulai berlatih tinju. 31 Oktober 1969 adalah awal karirnya saat bertanding melawan Khaeruddin di kelas terbang.


Karir Sebagai Promotor

Syamsul Anwar yang lebih dikenal sebagai mantan petinju dan analis dan komentator tinju di sejumlah media, akhirnya ikut berkiprah sebagai promotor dalam pertandingan perebutan gelar kejuaraan dunia versi WBA antara Chris John vs Renan Acosta dari Panama di Jakarta, 9 September, 2006. Saat itu stasiun TV Indosiar yang mendapatkan hak tayang pertandingan, menunjuk Syamsul Anwar sebagai promotor.

Prestasi

  • 139 kali pertandingan, 123 menang, 16 kalah, tanpa pernah kalah KO.
  • Medali Emas Pesta Sukan Singapura 1971 dan 1975
  • Pakistan Open, Karachi (1976)
  • Juara Pesta Sukan Asia di Yokohama, Jepang (1975)
  • Medali emas Piala Presiden (1976) - mengalahkan Thomas Hearns dari AS di final dengan angka.
  • Menerima penghargaan sebagai Olahragawan Terbaik Indonesia tahun 1978.

Pranala luar