Gunung Arjuno
Gunung Arjuno (terkadang dieja Gunung Arjuna) adalah sebuah gunung berapi kerucut (istirahat) di Jawa Timur, Indonesia dengan ketinggian 3.339 m dpl dan berada di bawah pengelolaan Taman Hutan Raya Raden Soerjo. Gunung Arjuno merupakan gunung tertinggi ketiga di Jawa Timur setelah Gunung Semeru dan Gunung Raung, serta menjadi yang tertinggi kelima di Pulau Jawa. Biasanya gunung ini dicapai dari tiga titik pendakian yang cukup dikenal yaitu dari Lawang, Tretes dan Batu. Nama Arjuno berasal dari salah satu tokoh pewayangan Mahabharata, Arjuna.
Gunung Arjuno | |
---|---|
Titik tertinggi | |
Ketinggian | 3.339 m (10.955 ft)[1] |
Masuk dalam daftar | Ultra Ribu |
Koordinat | 7°42′02″S 112°34′29″E / 7.70056°S 112.57472°E |
Geografi | |
Geologi | |
Jenis gunung | stratovolcano |
Letusan terakhir | 1952 |
Gunung Arjuno bersebelahan dengan Gunung Welirang, Gunung Kembar I, dan Gunung Kembar II. Puncak Gunung Arjuno terletak pada satu punggungan yang sama dengan puncak gunung Welirang. Selain dari dua tempat di atas Gunung Arjuno dapat didaki dari berbagai arah yang lain. Gunung yang terletak di sebelah barat Batu, Jawa Timur ini juga merupakan salah satu tujuan pendakian. Di samping tingginya yang telah mencapai lebih dari 3000 meter, di gunung ini terdapat beberapa objek wisata. Salah satunya adalah objek wisata air terjun Kakek Bodo yang juga merupakan salah satu jalur pendakian menuju puncak Gunung Arjuno. Meskipun selain objek wisata air terjun Kakek Bodo terdapat pula air terjun lain, tetapi para wisatawan jarang yang mendatangi air terjun lainnya, mungkin karena letak dan sarana wisatanya kurang mendukung. Di kawasan lereng Gunung Arjuno juga terdapat mata air Sungai Brantas yang terletak di Desa Sumber Brantas, Bumiaji, Kota Batu yang merupakan sungai terpanjang kedua di Pulau Jawa setelah Sungai Bengawan Solo.
Gunung Arjuno mempunyai kawasan hutan Dipterokarp Bukit, hutan Dipterokarp Atas, hutan Montane, dan Hutan Ericaceous atau hutan gunung.
Gunung Arjuno dapat didaki dan berbagai arah, arah Utara (Tretes) melalui Gunung Welirang, dan arah Timur (Lawang) dan dari arah Barat (Batu-Selecta), dan arah selatan (Karangploso), juga dari Sumberawan, Singosari. Desa Sumberawan adalah desa pusat kerajinan tangan di kecamatan Singosari, Malang dan merupakan desa terakhir untuk mempersiapkan diri sebelum memulai pendakian. Bisa juga melewati Purwosari yang lebih gampang dilewati, karena hanya setengah jam dari jalan raya dan langsung sampai di Tambakwatu.
Beberapa destinasi wisata yang terkenal hingga ke seluruh Indonesia maupun luar negeri terletak di lereng Gunung Arjuno, di antaranya adalah Kota Wisata Batu dan Taman Safari Indonesia 2.
Galeri
<gallery> Berkas:Arjuno Welirang Penanggungan from Sidoarjo.jpg|Kompleks Pegunungan Arjuno-Welirang dan Penanggungan dari arah Sidoarjo. Gunung Arjuno terletak paling kiri. Berkas:Pemandangan Kota Surabaya 2.jpgKota Surabaya dengan latar belakang Pegunungan Arjuno-Welirang di kejauhan. Berkas:Mount Arjuna B.JPG|Lereng gunung Arjuno di wilayah Sumberawan, kecamatan Singosari, kabupaten Malang. </gallery
Lihat pula
Referensi
- ^ "Arjuno-Welirang". Global Volcanism Program. Institusi Smithsonian. Diakses tanggal 2006-12-26.