Timpakul atau tempakul. Dalam bahasa Malaysia disebut Tembakul atau Belacak. Dalam bahasa Indonesia disebut Belodog atau Blodog. Dalam bahasa Inggris dikenal sebagai mudskipper. Ikan yang dapat hidup di daratan, terutama di daerah berlumpur atau berair dangkal. Termasuk dalam family Gobiidae, subfamily Oxudercinae, Ordo Perciformes (perch-likes) dan Kelas Actinopterygii (ray-finned fishes). Saat ini telah teridentifikasi sebanyak 35 spesies. Terbagi menjadi tiga kelompok besar, yaitu Baleophthalmus, Periophthalmodon dan Periophthalmus. Terdapat beberapa spesies dari satwa yang sering disebut dalam bahasa lokal sebagai gabus laut, diantaranya adalah Pseudapocryptes elongatus, Periophthalmus gracilis, Periophthalmus novemradiatus, Periophthalmus argentilineatus, Periophthalmus barbarus, Periophthalmodon schlosseri, Periophthalmus argentilineatus dan Periophthalmodon schlosseri.

Belum banyak terkuak nilai dari ikan ini. Namun ikan ini termasuk yang paling tahan terhadap kerusakan lingkungan hidup dan dapat tetap hidup dalam kondisi yang "memprihatinkan" sekalipun. Namun di China dan Jepang, timpakul menjadi santapan, selain juga digunakan sebagai obat tradisional, terutama sebagai peningkat tenaga lelaki.

Tampang timpakul sangatlah khas, dimana kedua matanya menonjol serta sirip belakang yang menawan. Keahlian yang dimiliki ikan yang satu ini, selain dapat bertahan hidup lama di daratan (90 persen waktunya timpakul dihabiskan di darat), dapat memanjat pohon, pelompat jauh, dan seperti kapal selam, berbadan seperti tropedo dan matanya yang layaknya periskop.


Informasi lebih lanjut tentang timpakul bisa melihat di: