Abdis: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 13:
Dalam sejarah, beberapa abdis biara-biara [[Kekristenan Keltik|Keltik]] mengepalai gabungan biara pria dan biara wanita.<ref name="EB1911"/> Abdis yang paling tersohor adalah Santa [[Brigidia|Brigidia dari Kildare]] yang memimpin pendirian biara di [[Kildare]], [[Irlandia]]. Adat Keltik ini terbawa-bawa bersama misi biara Keltik ke [[Perancis]], [[Spanyol]], dan bahkan sampai ke [[Roma]]. Pada 1115, Robert, pendiri [[Biara Fontevraud]] di dekat [[Chinon]] dan [[Saumur]], Perancis, mempercayakan seluruh wewenang pemerintahan tarekatnya, baik atas biarawan maupun biarawati, kepada seorang superior perempuan.<ref name="EB1911"/><ref>{{harvnb|Fletcher|2007}}</ref>
 
Dalam gereja-gereja [[Lutheranisme|Lutheran]], gelar abdis ({{lang-de|Äbtissin}}) pada beberapa kasus (misalnya {{Interlanguage link multi|Itzehoe Convent|de|3=[[Kloster Itzehoe}}]]) dipertahankan sebagai gelar bagi para pemimpin biara keabasan yang sejak [[Reformasi Protestan]] tetap berfungsi sebagai biara atau wisma ({{lang-de|[[Stift]]e}}).<ref name="EB1911"/> Jabatan-jabatan ini tetap dipertahankan dan hanya sekadar beralih mazhab keyakinan dari Katolik ke Lutheran. Biara pertama yang melakukan peralihan semacam ini adalah [[Biara Quedlinburg]]. Abdis Katolik terakhir biara ini mangkat pada 1514.<ref name=ce/> Biara-biara atau wisma-wisma ini merupakan yayasan-yayasan kolese, yang menyediakan pemondokan dan sumber penghasilan bagi wanita-wanita lajang, lazimnya dari kalangan ningrat, yang disebut ''Kanonissinen'', ''Stiftsdamen'', atau ''Kapitularinnen''. Jabatan abdis adalah jabatan yang cukup terpandang dalam masyarakat, dan pada masa lampau, kadang-kadang dijabat oleh putri-putri dari wangsa yang sedang berkuasa.<ref name="EB1911"/> Sampai dengan pembubaran [[Kekaisaran Romawi Suci]] dan [[Mediatisasi Jerman|mediatisasi]] sekian banyak ''fief'' (wilayah pembayar upeti) kekaisaran yang lebih kecil oleh Napoleon, para abdis injili di [[Biara Quedlinburg|Quedlinburg]] secara ''ex-officio'' menjabat pula sebagai kepala negara ''[[reichsfreiheit]]'' itu. Abdis Penguasa Quedlinburg yang terakhir adalah [[Sophia Albertina, Kepala Biara Quedlinburg|Sofia Albertina, Putri Swedia]].<ref>{{harvnb|Rambler|2010}}</ref>
 
Dalam lingkungan [[Hradčany]] di [[Praha]] terdapat sebuah lembaga Katolik yang dipimpin seorang perempuan bergelar abdis. Lembaga ini didirikan pada 1755 oleh [[Maria Theresia dari Austria|Maharani Maria Theresa]], dan menurut tradisi bertanggung jawab atas upacara penobatan [[Daftar permaisuri Bohemia|Ratu Bohemia]]. Pengemban jabatan abdis ini haruslah seorang Adipatni Agung Austria.<ref name=ce/>