Ahlulbait: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Almarko (bicara | kontrib)
Penambahan pranala
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
k -
Baris 147:
=== Setelah berakhirnya [[Bani Abbasiyah]] ===
==== Perkembangan di berbagai negara ====
Menurut berbagai penelaahan sejarah, keturunan [[Hasan bin Ali]] banyak yang selamat dengan melarikan diri ke arah Barat hingga mencapai [[Maroko]]. Sampai sekarang, keluarga kerajaan [[Maroko]] mengklaim keturunan dari [[Hasan bin Ali|Hasan]] melalui cucu dia [[Idris I dari Maroko|Idris bin Abdullah]], karena itu keluarga mereka dinamakan dinasti [[Idrisiyyah]]<ref>{{en}} [http://www.4dw.net/royalark/Morocco/morocco2.htm Genealogi Raja Maroko di Royal Ark]</ref> dan dari jalur Hasan ad-Dakhil bin Muhammad bin [[Abdullah bin Hasan|Abdullah]] bin [[Hasan al-Mutsanna|Hasan]] yang hari ini menurunkan [[Dinasti Alawi|Keluarga Kerajaan Maroko]]. Selain itu pula, ulama-ulama besar seperti [[Abul Hasan Asy-Syadzili]] Maroko (pendiri Tarekat Syadziliyah) yang nasabnya sampai kepada [[Hasan bin Ali|Hasan]] melalui cucunya [[Isa bin Muhammad|Isa]] bin Muhammad bin [[Hasan al-Mutsanna|Hasan]] bin [[Hasan bin Ali|Hasan]].
 
[[Mesir]] dan [[Iraq]] adalah negeri yang ulama Ahlul Baitnya banyak dari keturunan [[Hasan bin Ali|Hasan]] dan [[Husain bin Ali|Husain]]. [[Abdul Qadir al-Jailani]] seorang ulama yang dianggap sebagai Sufi terbesar dengan julukan ‘Mawar kota Baghdad’ adalah keturunan [[Hasan bin Ali|Hasan]] melalui cucunya [[Abdullah bin Hasan|Abdullah]] bin [[Hasan al-Mutsanna|Hasan]] bin [[Hasan bin Ali|Hasan]].