Aktivitas CIA di Indonesia: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Arsybainal (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Tugas pengguna baru Newcomer task: copyedit
Aku sedih (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(3 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
Dalam beberapa dekade, [[CIA]] telah terlibat dalam berbagai upaya melawan [[komunisme]] di Indonesia. Usaha kudeta pertama pada tahun 1958 gagal mengguncangkan pemerintahan [[Soekarno|Sukarno,]] tetapi setelah gelombang pembersihan komunisme pada tahun 1965, Jenderal [[Abdul Haris [[Nasution]] dan MayjenMayor Jenderal [[Suharto]] memimpin [[TNI]] melikuidaksi [[PKI]] dan pada akhirnya berhasil menyingkirkan [[Soekarno|Sukarno]]. Peran penting '''Suharto''' padadalam masapenanganan [[Gerakan 30 September|Gestapu]] membuatnya naik ke kursi kepresidenan pada tahun 1967.
{{rapikan}}
Dalam beberapa dekade, [[CIA]] telah terlibat dalam berbagai upaya melawan [[komunisme]] di Indonesia. Usaha kudeta pertama pada tahun 1958 gagal mengguncangkan pemerintahan Sukarno, tetapi setelah gelombang pembersihan komunisme pada tahun 1965, Jenderal Abdul Haris [[Nasution]] dan Mayjen [[Suharto]] memimpin [[TNI]] melikuidaksi PKI dan pada akhirnya berhasil menyingkirkan [[Soekarno|Sukarno]]. Peran penting '''Suharto''' pada masa [[Gerakan 30 September|Gestapu]] membuatnya naik ke kursi kepresidenan pada tahun 1967.
 
Pada tahun 1998, Pemerintah Amerika melakukan klasifikasideklasifikasi terhadap sejumlah dokumen yang menggambarkan berbagai operasi rahasia di Indonesia.
 
Gestapu merupakan plesetan dari Gestapo.[[Gestapo]] merupakan singkatan dari Geheime Staatspolizei, polisi rahasia bentukan [[Nazi Jerman]].
 
== 1958 ==
Baris 39 ⟶ 36:
=== Operasi Rahasia ===
 
Di dalam ''action proposal'' bulan Maret, personalia operasi rahasia, mulai dari musim panas 1964, bekerja sama dengan kementrian luar negeri Amerika (Department of State) melakukan rencana aksi politik di Indonesia yang ditujukan membantu musuh-musuh [[PKI]], dan juga Cina. Operasi-operasi ini menekankan ketegangan antara Indonesia dan Cina. Program ini dikoordinasi antara Kementrian Luar Negeri Amerika, Asistant Sekretaris untuk Urusan Asia Timur (''Assistant Secretary for Far Eastern Affairs''), dan Duta Besar Amerika untuk Indonesia.
Kegiatan ini mencakup liason, dukungan keuangan pada kelompok-kelompok anti komunis. Kegiatan lainnya mencakup propaganda (Black Propaganda) dan aksi politik. Salah satu tujuan kegiatan ini adalah mendorong koordinasi dan persetujuan umum antar elemen-elemen [[Antikomunisme|anti komunis]] di Indonesia. Program ini konsisten dengan kebijakan Amerika yang berusaha membentuk Indonesia menjadi negara anti komunis yang stabil.
 
== 1998 ==
Ketua [[DCI]] Amerika [[George Tenet]] mengatakan bahwa proses deklasifikasi sembilan operasi merupakan bagian dari sejarah rahasia dari kekuasaan [[Amerika]] yang dilakukan oleh tiga presiden terhadap berbagai negara asing. Operasi ini termasuk upaya membantu non komunis sayap kiri di [[Prancis]] dan [[Itali|Italia]] pada akhir 40-an sampai dengan awal 50-an, operasi guerillagerilya di [[Korea Utara]] and [[Korea selatan]] pada saat perang Korea, kegiatan propaganda politik dan misi pengeboman di Indonesia pada tahun 50-an, aktivitas paramiliter di [[Laos]] dan [[Tibet]] pada tahun awal terlibatnya Amerika di [[Vietnam]] dan berbagai plot pembunuhan di [[Kongo]] dan [[Republik Dominika]] pada awal 60-an.<ref name=Weiner1998-07-15>{{citation
| title = C.I.A., Breaking Promises, Puts Off Release of Cold War Files
| author = Weiner, Tim