Aktuaris: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HaEr48 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
HaEr48 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
[[Berkas:Hurricane katrina damage gulfport mississippi.jpg|thumb|upright=1.5|Kerusakan akibat badai di Amerika Serikat. Para aktuaris menaksir tingkat kerusakaan seperti ini dalam jangka panjang, agar dapat menentukan harga asuransi yang tepat, cadangan dana yang dibutuhkan, serta merancang strategi [[reasuransi]] dan pengelolaan modal.]]
'''Aktuaris''' adalah seorang ahli yang bekerja di bidang pengukuran dan manajemen [[risiko]] serta ketidakpastian dalam usaha. Bidang ilmu yang ditekuninya disebut [[ilmu aktuaria]]. Secara tradisional, bidang tersebut dibagi dua, yaitu aktuaria jiwa dan aktuaria umum (bukan jiwa). Aktuaris di bidang jiwa bekerja dengan produk produk seperti asuransi jiwa, asuransi kesehatan, dan sistem dana pensiun dan menganalisa risiko terkait kematian (mortalitas), penyakit (morbiditas), dan investasi. Produk-produk terkait aktuaris di bidang umum di antaranya adalah asuransi kendaraan bermotor, asuransi rumah, kompensasi pekerja, dan asuransi pelayaran. Keahlian para aktuaris juga digunakan dalam [[manajemen risiko korporasi]].
 
Baris 28 ⟶ 29:
 
== Sejarah ==
[[File:Nathaniel Bowditch (1773-1838), American mathematician and actuary.jpeg|thumb|right|alt=Gambar hitam putih Nathaniel Bowditch, aktuaris AS abad ke-18|Matematikawan [[Nathaniel Bowditch]], salah satu aktuaris awal di Amerika Serikat]]
=== Risiko dan asuransi ===
Keperluan menanggung risiko telah muncukmuncul sejak awal peradaban manusia. Misalnya, tempat tinggal suatu keluarga dapat hancur karena kebakaran atau bencana lainnya, sehingga keluarga tersebut jatuh miskin. Atau, pencari makan utama di keluarga tersebut dapat meninggal tanpa diduga. Umumnya, sumbangan adalah salah satu cara masyarakat menanggung risiko mereka yang terkena musibah seperti ini, tetapi jumlahnya tidak selalu cukup dan meminta sumbangan sering memiliki stigma sosial kurang baik. Setelah barter dan perdagangan muncul, risiko-risiko yang ada semakin besar, misalnya seorang saudagar melakukan perjalanan dagang memiliki risiko kehilangan barang dagangnya, termasuk barang dagang yang dititipkan orang lain. Salah satu praktik yang dilakukan untuk mengendalikan risiko ini adalah adanya seorang pemodal kaya yang menanggung biaya sebuah perjalanan dagang. Jika perjalanan tersebut gagal atau merugi, sang pemodal bersedia tidak meminta uangnya kembali, tetapi jika berhasil ia meminta imbalan tambahan (misalnya bunga) untuk mengompensasi risiko kerugian yang ia ambil.{{sfn|Lewin|2007|p=3}}
 
=== Praktik terdahulu ===
Baris 39 ⟶ 41:
 
=== Perkembangan teori ===
[[File:Excerpt from CDC 2003 Table 1.pdf|thumb|right|alt=Tabel berisi angka-anka.|Satu halaman dari tabel mortalitas AS untuk tahun 2003.]]
Dasar ilmiah [[manajemen risiko]] mulai berkembang di abad ke-17. Pada 1662, seorang saudagar tekstil dari London [[John Graunt]] menunjukkan bahwa walaupun umur dan kematian satu orang tidak dapat diprediksi, umur dan kematian dalam satu kelompok besar yang memiliki definisi jelas ([[kohor]]) memiliki pola yang dapat diprediksi. Penelitian Graunt menjadi dasar gagasan [[tabel mortalitas]]. Gagasan ini digabungkan dengan perhitugan [[Bunga majemuk (keuangan)|bunga majemuk]] dan [[anuitas]], sehingga menjadi dasar sebuah skema asuransi atau skema pensiun bagi suatu kelompok. Dengan data-data yang tersedia, besar iuran setiap anggota dapat dihitung agar dana yang terkumpul cukup untuk kebutuhan seluruh kelompok, dengan asumsi dana yang terkumpul juga terus menerima suku bunga yang tetap. Orang pertama yang tercatat melakukan perhitungan yang tepat untuk nilai-nilai ini adalah ilmuwan Inggris [[Edmond Halley]].{{sfn|Heywood|1985}} Halley menunjukkan metode perhitungan premi yang harus dibayar seseorang dengan umur tertentu, agar dapat membeli produk anuitas seumur hidup.{{sfn|Halley|1693}}
 
Baris 45 ⟶ 48:
 
=== Ilmu aktuaria modern ===
[[File:Alliance for Health Reform briefing on the individual health insurance market (34370998252).jpg|thumb|upright|Seorang aktuaris berbicara dalam acara terkait [[layanan kesehatan]].]]
{{main|Ilmu aktuaria}}
Hingga abad ke-18 dan 19, perhitungan hanya bisa dilakukan dengan tangan sehingga membatasi apa yang dapat dihitung. Namun, perhitungan untuk mengetahui harga premi asuransi yang tepat tergolong kompleks. Para aktuaris mengembangkan metode-metode untuk membuat tabel-tabel yang memudahkan, mempercepat dan meningkatkan keakuratan perhitungan ini, menggunakan metode hampiran yang disebut fungsi komutasi.{{sfn|Slud|2006}} Seiring berjalanannya waktu, organisasi aktuaria dibentuk untuk mendukung para aktuaris dan ilmu aktuaria, dan untuk menjaga dan standar keahlian dan etika para aktuaria.{{sfn|Hickman|2004|p=4}}