Alain Prost: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
 
(24 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{short description|Mantan pembalap mobil profesional asal Prancis}}
{{Redirect|Prost}}
{{Use dmy dates|date=February 2021}}
{{Kotak info tokoh
| name = Alain Prost
| image = Alain_Prost_2009_MEDEF_croppedFestival automobile international 2012 - Photocall - Alain Prost - 017.jpg
| caption = Prost pada tahun 20092012.
| birth_name = Alain Marie Pascal Prost
| birth_date = {{birth date and age|1955|2|24|df=y}}
Baris 14 ⟶ 17:
| Nationality = {{Bendera|Prancis}}
| Years = [[1980]]–[[1991]], [[1993]]
| Team(s) = {{nowrap|[[McLaren]], [[Renault F1dalam Formula Satu|Renault]], [[Scuderia Ferrari|Ferrari]], [[WilliamsF1Williams Grand Prix Engineering|Williams]]}}
| Engines = [[Ford Motor Company|Ford]], [[Renault dalam Formula Satu|Renault]], [[Techniques d'Avant Garde|TAG]], [[Honda dalam Formula Satu|Honda]], [[Scuderia Ferrari|Ferrari]]
| Races = 202 (199 start)
Baris 29 ⟶ 32:
}}
}}
'''Alain Marie Pascal Prost''', [[Order of the British Empire|OBE]], [[Légion d'honneur]] ({{lahirmati|[[Lorette, Loire]], [[Prancis]]|24|2|1955}}) merupakan mantan pembalap [[Formula Satu]] asal [[Prancis]] yang sudah empat kali merebut [[Daftar Juara Dunia Pembalap Formula Satu|gelar juara dunia F1]]. Dari 1993 hingga 2001, Prost memegang rekor sebagai pembalap dengan kemenangan terbanyak yaitu 51 kali kemenangan. [[Michael Schumacher]] kemudian memecahkan rekor tersebut pada [[Grand Prix F1 Belgia 2001|GP Belgia 2001]]. Prost juga menerima gelar sebagai salah satu atlet terbaik Abad 20 bersama [[Pelé]], [[Muhammad Ali]], [[Carl Lewis]], dan [[Steffi Graf]].<ref>[http://findarticles.com/p/articles/mi_qn4158/is_19991121/ai_n14263517 The Independent (London), Nov 21, 1999], Akses: 8 Maret 2008; [https://archive.phtoday/20120712221643/findarticles.com/p/articles/mi_m1355/is_2_97/ai_58411586 Jet, December 13, 1999], Retrieved 8 March 2008; [http://www.prostfan.com/infos.htm Prostfan.com - Profile] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20170905184626/http://www.prostfan.com/infos.htm |date=2017-09-05 }}. Akses: 8 Maret 2008.</ref>
 
Prost memulai balapan kartingnya pada usia 14 tahun saat ia berlibur bersama keluarganya. Ia lantas berkompetisi dalam berbagai ajang junior, di mana ia kemudian memenangkan kejuaraan Formula Junior Prancis dan Eropa tiga kali berturut-turut, sebelum bergabung dengan tim [[McLaren]] pada tahun 1980 di usia 25 tahun. Ia kemudian berkembang cepat di ajang F1 dan meraih kemenangan perdananya di rumah sendiri pada [[Grand Prix F1 Prancis 1981|GP Prancis 1981]], satu tahun setelah ia masuk ke F1, di mana saat itu ia bergabung dengan tim Prancis, [[Renault dalam Formula Satu|Renault F1]].
 
Selama 1980-an dan sampai awal 1990-an, Prost membentuk persaingan sengit dengan beberapa pembalap, terutama [[Ayrton Senna]], dan juga [[Nelson Piquet]] serta [[Nigel Mansell]]. Pada tahun 1986, di lomba terakhir musim itu, Prost berhasil menjadi juara dunia setelah Nelson Piquet kandas saat melakukan pitstop dan Nigel Mansell tersingkir dari lomba. Ayrton Senna lantas bergabung dengan Prost di McLaren pada tahun 1988 dan keduanya kemudian memiliki rivalitas yang tinggi yang sering kali berbau kontroversial, termasuk tabrakan di [[Grand Prix F1 Jepang 1989|Grand Prix Jepang 1989]] yang memberikan Prost gelar juara dunia untuk ketiga kalinya. Setahun kemudian di tempat yang sama pula mereka bertabrakan lagi, tetapi kali ini Prost, yang mengemudi untuk Ferrari, kalah. Sebelum akhir musim 1991 Prost secara mendadak dipecat oleh [[Scuderia Ferrari|Ferrari]] karena berkata lantang dengan mengatakan bahwa mobil Ferrarinya mirip [[truk]].<ref>[http://formula1.ferrari.com/en/happened-today-10-20/ Alain Prost final race with Ferrari] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20180218150549/http://formula1.ferrari.com/en/happened-today-10-20/ |date=2018-02-18 }}, [[Scuderia Ferrari]]. Diakses 1 Januari 2018.</ref> Setelah cuti sementara pada tahun 1992, Prost bergabung dengan tim [[WilliamsF1Williams Grand Prix Engineering|Williams]] di 1993, dan kemudian kembali menjadi juara dunia setelah juara 1992, Nigel Mansell keluar dari F1 untuk berkompetisi di [[Champ Car|CART]]. Sesaat setelah berhasil menjadi juara dunia 1993, Prost lantas memutuskan untuk pensiun,<ref name=la>[http://articles.latimes.com/1993-09-25/sports/sp-38901_1_race-drivers "Prost, 38, Announces Retirement"] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20151208072014/http://articles.latimes.com/1993-09-25/sports/sp-38901_1_race-drivers |date=2015-12-08 }}, ''[[Los Angeles Times]]'', 25 September 1993</ref> dan menyerahkan kursinya di Williams pada mantan rival beratnya, Ayrton Senna.
 
Pada tahun 1997, Prost mengambil alih tim F1 Prancis, Ligier, dan menjalankannya dengan nama [[Prost Grand Prix]] sampai bangkrut pada tahun 2002. Tim Prost kemudian ia hidupkan lagi untuk turun berlaga di ajang Andros Trophy, yang merupakan kejuaraan balap di atas es.<ref>{{cite web|url=https://www.auto123.com/en/racing-news/andros-trophy-without-dacia-and-alain-prost?artid=148248|title=Andros Trophy: Without Dacia and Alain Prost - Auto123.com|work=auto123.com|accessdate=24 June 2016|archive-date=2016-08-03|archive-url=https://web.archive.org/web/20160803200408/https://www.auto123.com/en/racing-news/andros-trophy-without-dacia-and-alain-prost?artid=148248|dead-url=no}}</ref><ref>{{cite web|url=https://toyota.pressroom.com.au/press_release_detail.asp?clientID=2&prID=973|title=Press Release – ALAIN PROST TO MAKE RACING COMEBACK WITH TOYOTA|work=pressroom.com.au|accessdate=24 June 2016|archive-date=2016-08-13|archive-url=https://web.archive.org/web/20160813091312/https://toyota.pressroom.com.au/press_release_detail.asp?clientID=2&prID=973|dead-url=no}}</ref> Di ajang ini Prost sukses meraih 38 kemenangan lomba dan tiga gelar kejuaraan pembalap.<ref>{{cite web|url=http://www.tropheeandros.com/index.php/presentation-du-trophee-andros/les-chiffres-du-trophee-andros/les-statistiques-des-pilotes.html|title=trophee – statistiques pilotes|work=tropheeandros.com|accessdate=24 June 2016|archive-date=2016-09-22|archive-url=https://web.archive.org/web/20160922190224/http://www.tropheeandros.com/index.php/presentation-du-trophee-andros/les-chiffres-du-trophee-andros/les-statistiques-des-pilotes.html|dead-url=yes}}</ref>
Baris 54 ⟶ 57:
== Karier Formula Satu ==
=== 1980: McLaren (bagian pertama) ===
Prost memulai kariernya dengan McLaren pada tahun 1980 bersama pembalap Irlandia [[John Watson (pembalap mobil)|John Watson]]. Pada debutnya di [[Grand Prix F1 Argentina 1980|Argentina]] ia finish di tempat keenam yang berarti langsung mencetak poin di balapan perdananya, sesuatu yang dicapai oleh hanya segelintir pembalap. Prost menambahkan empat poin lagi selama musim 1980, dengan mencetak poin di [[Grand Prix F1 Brasil 1980|Brasil]], [[Grand Prix F1 Inggris 1980|Inggris]], dan [[Grand Prix F1 Belanda 1980|Belanda]]. Prost finish di posisi 15 dalam klasemen kejuaraan pembalap, dengan poin yang setara dengan mantan juara dunia [[Emerson Fittipaldi]]. Meskipun menjalani musim debutnya dengan gemilang, Prost mencatatkan juga beberapa kecelakaan. Salah satunya adalah saat ia patah pergelangan tangannya dan menderita gegar otak ringan. Pada akhir musim, walaupun memiliki dua tahun tersisa di kontraknya, ia meninggalkan McLaren dan hengkang ke [[Renault F1dalam Formula Satu|Renault]]. Prost mengatakan bahwa ia pindah ke Renault adalah akibat terlalu sering disalahkan sebagai penyebab kecelakaan.<ref name="Roe80" />
 
=== 1981–1983: Renault F1 ===
[[Berkas:Prost Renault Paris.jpg|jmpl|Mobil F1 Alain Prost tahun 1983: [[Renault F1dalam Formula Satu|Renault RE40]], yang nyaris saja mengantarkan dirinya menjadi juara dunia.]]
Prost kemudian bermitra dengan sesama pembalap Prancis [[René Arnoux]] di Renault untuk musim 1981. Wartawan olahraga bermotor Nigel Roebuck menuliskan laporan bahwa ada masalah rivalitas antara Prost dan Arnoux sejak awal musim 1981, Prost mengklaim dirinya akan langsung lebih cepat daripada rekannya yang lebih berpengalaman itu.<ref name="Roe8183">Roebuck, Nigel ''Grand Prix Greats'' 1986, p. 129. Book Club Associates ISBN 0-85059-792-7</ref> Sayangnya Prost tidak berhasil menyelesaikan dua balapan pertama musim 1981, karena terlibat tabrakan dengan [[Andrea de Cesaris]] di [[Amerika Serikat|Long Beach]] dan dengan [[Siegfried Stohr]] di [[Rio de Janeiro|Jacarepaguá]], tetapi ia lantas berhasil bangkit dengan mencetak podium finish pertamanya di [[Buenos Aires|Argentina]]. Ia kembali gagal pada empat balapan berikutnya sebelum akhirnya menang untuk pertama kalinya di balapan rumahnya di [[Grand Prix F1 Prancis 1981|Prancis]], dengan finish dua detik di depan pembalap senior yang juga merupakan mantan rekan setimnya, [[John Watson (pembalap mobil)|John Watson]].<ref name="HOF">Hall of Fame — [http://www.formula1.com/teams_and_drivers/hall_of_fame/36/ Alain Prost] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20150228204951/http://www.formula1.com/teams_and_drivers/hall_of_fame/36/ |date=2015-02-28 }}, formula1.com. Retrieved 7 October 2006.</ref> Prost lantas memenangkan dua balapan lagi selama musim 1981 yaitu di Hockenheimring dan [[Las Vegas, Nevada|Las Vegas]]. Prost lantas berada di posisi lima klasemen pembalap musim 1981, dengan hanya berselisih 7 poin saja dari juara dunia [[Nelson Piquet]].<ref>{{Cite web |url=http://www.4mula1.ro/history/article/article6.html |title=1981 F1 review |access-date=2018-02-12 |archive-date=2010-12-27 |archive-url=https://web.archive.org/web/20101227082452/http://www.4mula1.ro/history/article/article6.html |dead-url=no }}</ref>
 
Baris 65 ⟶ 68:
 
=== 1984–1988: McLaren (bagian kedua) ===
[[Berkas:Anefo 933-1302 Huub Rothengatter, Alain Prost, Niki Lauda 29.10.1984 Prost crop.jpg|thumb|kiri|upright|Prost di tahun 1984.]]
[[Berkas:ProstAlain McLarenMP4-2B 1985.jpg|jmpl|Alain Prost mengemudikan mobil [[McLaren|McLaren MP4/2B]] di GP Jerman 1985.]]
Prost lantas pulang ke McLaren dan bergabung dengan juara dunia dua kali [[Niki Lauda]] pada tahun 1984. Ia lantas mendorong McLaren MP4/2 yang menggunakan mesin TAG-Porsche untuk bisa bersaing di barisan depan. Prost kehilangan kesempatan untuk menjuarai kejuaraan dunia setelah kalah dari Lauda di balapan terakhir dengan selisih setengah poin, walaupun sebenarnya Prost memenangkan tujuh lomba dan Lauda hanya lima. Balapan terbaik dari Prost adalah saat GP MonacoMonako ketika saat itu ia secara kontroversial memenangi balapan setelah terlibat persaingan sengit dengan [[Ayrton Senna]] dan Stefan Bellof, dan kemudian Senna berhasil menyalip Prost namun aksi menyalipnya dibatalkan seiring keluarnya bendera merah tanda penghentian lomba akibat hujan lebat. Berdasarkan peraturan Formula Satu, Prost hanya menerima setengah dari sembilan poin yang biasanya diberikan untuk kemenangan.<ref>[http://www.gpracing.net192.com/races/reports/394.cfm Prost wins under a cloud of controversy] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20061125182722/http://www.gpracing.net192.com/races/reports/394.cfm |date=2006-11-25 }}, GPRacing.net192.com. Retrieved 25 January 2007.</ref>
 
[[Berkas:ProstAlain McLarenMP4-2B 1985.jpg|jmpl|Alain Prost mengemudikan mobil [[McLaren|McLaren MP4/2B]] di GP[[Grand Prix F1 Jerman 1985|Grand Prix Jerman 1985]].]]
Pada tahun 1985 Prost menjadi orang Prancis pertama yang menjadi juara dunia F1. Ia memenangkan lima dari enam belas Grand Prix selama musim 1985 berjalan. Ia juga memenangkan GP San Marino, tetapi didiskualifikasi setelah mobilnya diketahui memiliki berat yang tidak sesuai dengan peraturan.<ref>{{cite web |title = 1985 San Marino Grand Prix |url = http://www.gpracing.net192.com/races/reports/407.cfm |work = GPRacing.net192.com |accessdate = 2006-10-07 |archive-date = 2006-07-22 |archive-url = https://web.archive.org/web/20060722110141/http://www.gpracing.net192.com/races/reports/407.cfm |dead-url = yes }}</ref> [[Michele Alboreto]] kemudian dinyatakan sebagai pemenang di San Marino. Atas prestasinya di 1985, Alain Prost kemudian memperoleh gelar Légion d'honneur di negara kelahirannya, Prancis.
[[Berkas:Cockpit of Alain Prosts F1 McLaren TAG-Porsche turbo, from his first Championship year (6283362892).jpg|thumb|Kokpit mobil F1 McLaren TAG-Porsche Prost yang bermesin turbo, dari tahun Kejuaraan Dunia pertamanya.]]
Pada tahun 1985 Prost menjadi orang Prancis pertama yang menjadi juara dunia F1. Ia memenangkan lima dari enam belas Grand Prix selama musim 1985 berjalan. Ia juga memenangkan GP[[Grand Prix F1 San Marino 1985|Grand Prix San Marino]], tetapi didiskualifikasi setelah mobilnya diketahui memiliki berat yang tidak sesuai dengan peraturan.<ref>{{cite web |title = 1985 San Marino Grand Prix |url = http://www.gpracing.net192.com/races/reports/407.cfm |work = GPRacing.net192.com |accessdate = 2006-10-07 |archive-date = 2006-07-22 |archive-url = https://web.archive.org/web/20060722110141/http://www.gpracing.net192.com/races/reports/407.cfm |dead-url = yes }}</ref> [[Michele Alboreto]] kemudian dinyatakan sebagai pemenang di San Marino. Atas prestasinya di 1985, Alain Prost kemudian memperoleh gelar Légion d'honneur di negara kelahirannya, Prancis.<ref>{{cite web |url=https://www.ina.fr/ina-eclaire-actu/video/cab86001865/remises-legion-d-honneur |title=Remises légion d'honneur |date=1986 |access-date=24 Maret 2023 |archive-url=https://web.archive.org/web/20211206164116/https://www.ina.fr/ina-eclaire-actu/video/cab86001865/remises-legion-d-honneur |archive-date=2021-12-06 |dead-url=no }}</ref>
 
Niki Lauda pensiun pada tahun 1986, dan digantikan oleh juara dunia 1982, [[Keke Rosberg]]. Prost berhasil mempertahankan gelarnya, meskipun mobilnya berjuang melawan mobil Williams yang bertenaga mesin [[Honda]], dengan duet pembalap [[Nelson Piquet]] dan [[Nigel Mansell]]. Keberuntungan datang pada Prost di [[Grand Prix F1 Australia 1986|GP Australia 1986]],<ref>{{cite web |title = 1986 Australian Grand Prix |url = http://www.gpracing.net192.com/races/reports/436.cfm |work = GPRacing.net192.com |accessdate = 2006-10-07 |archive-date = 2006-11-25 |archive-url = https://web.archive.org/web/20061125211420/http://www.gpracing.net192.com/races/reports/436.cfm |dead-url = no }}</ref> saat di mana ia bersama Piquet dan Mansell masuk menjadi kandidat juara dunia. Prost memiliki jumlah kemenangan yang sama seperti Piquet, tetapi ia juga punya prestasi empat kali menduduki tempat kedua sementara Piquet tiga, dengan demikian Prost berhasil duduk di P2 klasemen sebelum balapan terakhir. Yang terjadi di Australia, Nigel Mansell mencoba bermain aman di P3 di belakang Piquet dan Prost (semua yang diperlukan untuk memenangkan gelar juara), namun kemudian Mansell mengalami kegagalan ban pada kecepatan tinggi, dan jatuh keluar. Tim Williams kemudian memanggil Nelson Piquet untuk mengganti ban sebagai pencegahan keselamatan, dan sekaligus menyerahkan kemenangan balapan—dan juara dunia—kepada Prost.<ref>{{cite web |url=https://www.autosport.com/f1/news/1986-blow-out-ruins-mansells-title-hopes-5053061/5053061/ |title=1986: Blow out ruins Mansell's title hopes |publisher=Autosport |access-date=24 Maret 2023 |archive-url=https://web.archive.org/web/20210603151257/https://www.autosport.com/f1/news/1986-blow-out-ruins-mansells-title-hopes-5053061/5053061/ |archive-date=2021-06-03 |dead-url=no }}</ref>
 
Dengan Keke Rosberg yang pensiun dari Formula Satu di awal musim 1987, [[Stefan Johansson]] mengisi kursi McLaren untuk menemani Prost dengan bantuan uang dari Marlboro.<ref>{{cite web |title = 8W - Who? - Alain Prost |url = http://www.forix.com/8w/prost.html |work = Forix.com Paragraph 18 |accessdate = 2006-08-16 |archive-date = 2007-01-04 |archive-url = https://web.archive.org/web/20070104033847/http://www.forix.com/8w/prost.html |dead-url = no }}</ref> Meskipun McLaren bersama Prost tidak diunggulkan untuk musim 1987, ia berhasil menjadi penantang Piquet dan Mansell hampir sampai akhir musim, dengan memenangi tiga balapan dan memecahkan rekor Jackie Stewart total 28 kemenangan. Namun karena power mesin TAG kurang kuat dibandingkan Honda yang dimiliki Williams, Prost hanya mampu berada di P4 klasemen akhir dengan selisih 30 poin dari juara dunia Nelson Piquet.<ref>{{cite web |url=https://www.autosport.com/f1/news/1987-prost-beats-stewarts-record-5053057/5053057/ |title=1987: Prost beats Stewart's record |publisher=Autosport |access-date=24 Maret 2023 |archive-url=https://web.archive.org/web/20210602212833/https://www.autosport.com/f1/news/1987-prost-beats-stewarts-record-5053057/5053057/ |archive-date=2021-06-02 |dead-url=no }}</ref>
 
[[Berkas:Alain Prost 1988 Canada.jpg|thumb|kanan|Prost membalap untuk tim McLaren di [[Grand Prix F1 Kanada 1988|Grand Prix Kanada 1988]].]]
Meskipun Nelson Piquet memenangkan gelar pembalap dan Williams memenangkan gelar konstruktor, Honda memutuskan untuk tidak meneruskan pasokan mesin untuk Williams karena penolakan dari [[Frank Williams]] yang menolak pemakaian [[Satoru Nakajima]] sebagai pembalap. Honda lantas pindah ke McLaren di 1988, dan Prost mendapatkan rekan setim yang baru, Ayrton Senna. Bersama Senna, Prost lantas terlibat rivalitas sengit, dan turut membantu McLaren mencatatkan poin tertinggi di 1988 dengan raihan 15 kemenangan dari 16 lomba. Prost nyaris saja menjadi juara dunia, tetapi peraturan menyatakan bahwa hanya 11 dari 16 lomba yang diambil sebagai penilaian untuk kejuaraan dunia. Prost lantas menjadi kritikus utama aturan ini, yang kemudian akan menjadi sebuah revisi besar untuk F1 di musim 1990.
 
Meskipun Nelson Piquet memenangkan gelar pembalap dan Williams memenangkan gelar konstruktor, Honda memutuskan untuk tidak meneruskan pasokan mesin untuk Williams karena penolakan dari [[Frank Williams]] yang menolak pemakaian [[Satoru Nakajima]] sebagai pembalap. Honda lantas pindah ke McLaren di 1988, dan Prost mendapatkan rekan setim yang baru, Ayrton Senna. Bersama Senna, Prost lantas terlibat rivalitas sengit, dan turut membantu McLaren mencatatkan poin tertinggi di 1988 dengan raihan 15 kemenangan dari 16 lomba. Prost nyaris saja menjadi juara dunia, tetapi peraturan menyatakan bahwa hanya 11 dari 16 lomba yang diambil sebagai penilaian untuk kejuaraan dunia. Prost lantas menjadi kritikus utama aturan ini, yang kemudian akan menjadi sebuah revisi besar untuk F1 di musim 1990.<ref>{{cite web |url=https://the-race.com/formula-1/what-happened-last-time-f1-used-dropped-scores/ |title=What happened last time F1 used dropped scores? |date=12 April 2020 |publisher=The Race |access-date=24 Maret 2023 |archive-url=https://web.archive.org/web/20221019143419/https://the-race.com/formula-1/what-happened-last-time-f1-used-dropped-scores/ |archive-date=2022-10-19 |dead-url=no }}</ref>
 
Musim 1989, Prost melanjutkan pertarungannya dengan Senna untuk perebutan gelar juara dunia. Mereka lantas bersaing ketat sampai akhir musim, dengan puncak pertarungan di [[Grand Prix F1 Jepang 1989|GP Jepang 1989]]. Prost dan Senna bertarung secara kuat di balapan ini, dan bahkan mereka sampai bersenggolan dan kemudian terhempas saat masuk chicane.<ref>{{cite web |title = Hall of Fame - Alain Prost |url = http://www.formula1.com/teams_and_drivers/hall_of_fame/36/ |work = Formula1.com Paragraph 7 |accessdate = 2006-08-16 |archive-date = 2015-02-28 |archive-url = https://web.archive.org/web/20150228204951/http://www.formula1.com/teams_and_drivers/hall_of_fame/36/ |dead-url = no }}</ref> Senna yang berhasil kembali masuk ke trek dan kemudian menyalip [[Alessandro Nannini]] memenangi lomba, tetapi kemudian di diskualifikasi akibat insiden melawan Prost tadi dan dengan ditambah alasan bahwa Senna memotong chicane. Prost akhirnya dinyatakan sebagai juara dunia secara kontroversial setelah Ayrton Senna hanya dikenai denda akibat ulahnya tersebut.<ref>{{cite web |title = Grand Prix Results: Japanese GP, 1989 |url = http://www.grandprix.com/gpe/rr483.html |work = GrandPrix.com |accessdate = 2006-08-16 |archive-date = 2006-06-20 |archive-url = https://web.archive.org/web/20060620101901/http://www.grandprix.com/gpe/rr483.html |dead-url = no }}</ref> Setelah kejadian tersebut, Prost memiliki keyakinan bahwa Honda dan [[Ron Dennis]] melihat Ayrton Senna sebagai masa depan tim. Dengan melihat kejadian di Suzuka, Prost ingat bahwa dia hanya memiliki satu mobil dengan maksimal empat atau lima mekanik, sementara rekan setimnya yaitu Arton Senna diberikan dua mobil dan 20 orang mekanik di sekelilingnya. Sebagai hasilnya, Prost mengumumkan sejak jauh-jauh hari di Juli 1989 bahwa ia akan mengundurkan diri dari McLaren dan Sang Professor ini akan segera bergabung dengan [[Scuderia Ferrari]].<ref>{{cite interview |first=Ayrton |last=Senna |interviewer=Alain Prost |url=http://www.prostfan.com/senna2.htm |title= |work=MOTOR SPORT |publisher=ProstFan.com |date=1 Oktober 1998 |accessdate=[[18 Mei]] [[2009]] |archive-date=2010-08-28 |archive-url=https://web.archive.org/web/20100828124700/http://www.prostfan.com/senna2.htm |dead-url=no }}</ref>
 
=== 1990–1991: Scuderia Ferrari ===
[[Berkas:Alain Prost, 1990 USA GP Phoenix.jpg|jmpl|Alain Prost dan tim [[Scuderia Ferrari|Ferrari]] di [[Grand Prix F1 Amerika Serikat 1990|GPGrand ASPrix Amerika Serikat 1990]].]]
Alain Prost masuk menggantikan [[Gerhard Berger]] di Ferrari dan bermitra dengan pembalap [[Inggris]] [[Nigel Mansell]] untuk tahun 1990. Sebagai juara dunia bertahan, Prost mengambil alih posisi sebagai pemimpin tim dan ia saat itu mengaku sudah lebih relaks dan rendah diri dibandingkan Mansell. Mansell sendiri sempat teringat satu peristiwa di [[Grand Prix F1 Inggris 1990|Grand Prix Inggris 1990]], ketika ia menyetir mobil yang tidak sama seperti biasanya. Mekanik mobil Prost kemudian melihat hal itu dan berprasangka bahwa Mansell memiliki mobil lebih bagus ketimbang Prost.<ref>Mansell, Nigel ''My Autobiography'' page 222 Collins Willow ISBN 0-00-218497-4</ref> Prost yang tidak tahu hal ini secara ajaib berhasil memenangkan lima balapan untuk Ferrari tahun itu, di Brasil, Meksiko, Prancis, Inggris dan Spanyol. Prestasi paling mengagumkan adalah di Grand Prix Meksiko, di mana ia menang setelah memulai start dari posisi 13. Dalam kedua balapan yaitu di Meksiko dan Spanyol, ia memimpin Mansell dan Ferrari di posisi 1-2 sampai lomba selesai. Prestasi Prost yang bagus kembali mengantarkannya masuk ke dalam kandidat juara dunia. Tapi kembali lagi kisah GP Jepang 1989 terulang, dan Prost kembali lagi bertabrakan dengan Senna di [[Grand Prix F1 Jepang 1990|Jepang]], kali ini di tikungan pertama selepas start. Prost hanya berada di posisi kedua klasemen pembalap dengan selisih tujuh poin dari Senna dan Ferrari berada di P2 klasemen akhir konstuktor di belakang McLaren.<ref>{{cite web |url=https://wwos.nine.com.au/motorsport/ayrton-senna-collision-alain-prost-1990-japanese-grand-prix-david-brabham-reflects-exclusive/d004509e-e45e-494f-b2ce-e484548fbd55 |title=EXCLUSIVE: The surprising aftermath to 'disgusting' accident at the 1990 Japanese Grand Prix |author=Graham, Brett |date=21 Oktober 2020 |publisher=nine.com.au |access-date=24 Maret 2023 |archive-url=https://web.archive.org/web/20230309182219/https://wwos.nine.com.au/motorsport/ayrton-senna-collision-alain-prost-1990-japanese-grand-prix-david-brabham-reflects-exclusive/d004509e-e45e-494f-b2ce-e484548fbd55 |archive-date=2023-03-09 |dead-url=no }}</ref>
 
[[Berkas:Alain Prost 1991 United States GP.jpg|thumb|kiri|Prost di [[Grand Prix F1 Amerika Serikat 1991|Grand Prix Amerika Serikat 1991]].]]
Pada tahun 1991, Mansell meninggalkan tim Scuderia, karena hubungan yang tidak stabil dengan Prost,<ref>Murray Walker & Simon Taylor ''Murray Walker's Formula One Heroes'' p. 108, paragraph 2. Virgin Books, ISBN 1-85227-918-4</ref> dan ia bergabung kembali ke tim lamanya, Williams. Pengganti Mansell adalah pembalap Prancis lainnya, [[Jean Alesi]], yang telah memukau seisi grid F1 selama dua tahun sebelumnya di tim Tyrrell. Ferrari tampak memasuki masa penurunan, sebagian di antara masalah mereka adalah karena mesin V12 tidak lagi kompetitif terhadap mesin yang lebih kecil, yaitu versi V10 yang terkenal akan efisiensi bahan bakar dan juga berat yang lebih ringan. Sasis Ferrari, meskipun telah berulang kali di revisi besar-besaran sejak GP Prancis masih juga tidak mampu selevel dengan McLaren dan Williams. Prost tidak satupun memenangkan lomba di 1991, dan ia hanya mendapatkan posisi podium lima kali. Ia melampiaskannya kekesalannya pada tim Italia dan kemudian emosi Prost ini pun dibalas balik oleh kritikan dari publik Italia dan Prost malah berbicara lantang dengan mengatakan bahwa mobil Ferrari-nya tidak lebih baik daripada truk.<ref>{{cite book|title = Formula Ferrari|url = https://archive.org/details/formulaferrari0000zape|first = Umberto|last = Zapelloni|isbn = 0-340-83471-4|publisher = [[Hodder & Stoughton]]|origmonth = April|origyear = 2004|page = [https://archive.org/details/formulaferrari0000zape/page/n17 17]}}</ref><ref name=nyt>{{cite news | url = https://www.nytimes.com/1991/10/30/sports/sports-people-auto-racing-prost-is-dropped-from-ferrari-team.html | accessdate = 2009-03-24 | date = 1991-10-30 | title = Sports People: Auto Racing; Prost is dropped from Ferrari team | work = [[The New York Times]] | publisher = [[The New York Times Company]] | archive-date = 2010-10-25 | archive-url = https://web.archive.org/web/20101025052327/http://www.nytimes.com/1991/10/30/sports/sports-people-auto-racing-prost-is-dropped-from-ferrari-team.html | dead-url = no }}</ref> Sebagai akibatnya, ia lantas dipecat secara tidak hormat sebelum akhir musim, tepat sebelum [[Grand Prix F1 Australia 1991|Grand Prix Australia]].<ref>Murray Walker & Simon Taylor, ''Murray Walker's Formula One Heroes'' p. 115, lines 6–9. Virgin Books, ISBN 1-85227-918-4</ref> Posisi Alain Prost kemudian digantikan oleh [[Gianni Morbidelli]] untuk balapan akhir musim 1991, dan oleh [[Ivan Capelli]] untuk musim berikutnya. Meski dipecat, Ferrari tetap membayar gaji sesuai kontrak yang masih berjalan untuk Prost.<ref name=8w>{{cite web |last=Diepraam |first=Mattijs |last2=Nyberg |first2=Rainer |title=Subtlety redefined |url=http://8w.forix.com/prost.html |publisher=8w.forix |date=May 2001 |accessdate=18 October 2012 |archive-date=2012-10-15 |archive-url=https://web.archive.org/web/20121015073811/http://8w.forix.com/prost.html |dead-url=no }}</ref>
 
Baris 88 ⟶ 96:
Gagal mendapat tim dengan performa kompetitif, Prost memutuskan untuk cuti sementara di musim [[1992]], yang didominasi oleh Nigel Mansell di Williams-Renault.<ref>{{cite web | title = Hall of Fame — Alain Prost | url = http://www.formula1.com/teams_and_drivers/hall_of_fame/36/ | work = Formula1.com, paragraph 9 | accessdate = 16 August 2006 | archive-date = 2015-02-28 | archive-url = https://web.archive.org/web/20150228204951/http://www.formula1.com/teams_and_drivers/hall_of_fame/36/ | dead-url = no }}</ref> Setelah mendengar bahwa Prost akan kembali pada tahun 1993, Mansell meninggalkan Williams untuk membalap di seri CART. Prost dengan klausul kontraknya yang semakin rumit, meminta agar Williams tidak menarik pembalap sekaliber seperti Ayrton Senna pada tahun yang sama.<ref name = "Vassal_p138">Menard and Vassal (2003), p. 138.</ref> Akhirnya sebagai mitra dipilihlah [[Damon Hill]] untuk menemani Prost di 1993. Pembalap sebelumnya, Riccardo Patrese memilih hengkang ke Benetton karena muak mendengar permintaan Prost tersebut meskipun Patrese sebetulnya masih memiliki peluang untuk bertahan di tim.<ref>[https://www.riccardopatrese.com/f1-1993/ Riccardo Patrese 1993] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20180218210317/https://www.riccardopatrese.com/f1-1993/ |date=2018-02-18 }}, situs resmi Riccardo Patrese. Diakses 1 Januari 2018.</ref>
 
{{multiple image
Di musim terakhirnya di F1 ini, Alain Prost akhirnya berhasil memenangi gelar juara dunianya yang keempat kali, sekaligus yang terakhir, setelah membalap tanpa persaingan berarti dari Ayrton Senna dengan mobil McLaren-Ford yang buruk. Damon Hill sempat beberapa kali merepotkan Prost, tetapi atas persetujuan tim, ia dilarang untuk mengalahkan seniornya tersebut. Di akhir musim di GP Portugal, Prost mengumumkan bahwa ia tidak akan menetap bersama Williams untuk 1994, dan Senna diumumkan sebagai penggantinya untuk musim 1994. Prost sendiri memutuskan untuk pensiun sebagai pembalap F1. Di balapan terakhir di Adelaide, Prost memeluk mantan rekan setimnya Ayrton Senna, dan meminta maaf apabila selama mereka bersaing dulu ada tindakkan dari Prost yang tidak berkenan di hati Senna.<ref name="Ayrton Senna by Alain Prost">{{cite web | title = Ayrton Senna by Alain Prost | url = http://www.prostfan.com/senna2.htm | work = ProstFan.com, paragraph 50 | accessdate = 12 October 2006 | archive-date = 2010-08-28 | archive-url = https://web.archive.org/web/20100828124700/http://www.prostfan.com/senna2.htm | dead-url = no }}</ref> Prost sendiri kemudian dianugerahi gelar [[Order of the British Empire|OBE]] dari [[Elizabeth II dari Britania Raya|Ratu Elizabeth II]] pada akhir tahun 1993.<ref name="Ayrton Senna by Alain Prost"/> Rekor mengagumkan Prost adalah 51 kemenangan balapan ([[Michael Schumacher]] memecahkan rekor Prost tersebut di musim 2001). Selain itu, Sang Professor juga masih memegang rekor sebagai pembalap terbanyak yang melakukan start dengan mesin turbo (126 kali), dan menjadi pemenang paling banyak di GP Prancis untuk kategori pembalap tuan rumah. Sampai saat ini pun hanya Alain Prost-lah satu-satunya pembalap Prancis yang memenangi balapan di kandang sendiri.
| total_width = 400
| image1 = Prost at 1993 British Grand Prix crop.jpg
| alt1 = Photograph of an F1 car being driven perpendicular to camera
| image2 = Alain Prost during the race in Adelaide on 7 November 1993.jpg
| alt2 = Blue Formula One car turning slightly.
| footer = Prost mengendarai mobil Williams-Renault FW15C 1993 miliknya di [[Sirkuit Silverstone|Silverstone]] (kiri) dan [[Sirkuit Jalan Raya Adelaide|Adelaide]] (kanan).
}}
Di musim terakhirnya di F1 ini, Alain Prost akhirnya berhasil memenangi gelar juara dunianya yang keempat kali, sekaligus yang terakhir, setelah membalap tanpa persaingan berarti dari Ayrton Senna dengan mobil McLaren-Ford yang buruk. Damon Hill sempat beberapa kali merepotkan Prost, tetapi atas persetujuan tim, ia dilarang untuk mengalahkan seniornya tersebut. Di akhir musim di GP Portugal, Prost mengumumkan bahwa ia tidak akan menetap bersama Williams untuk 1994, dan Senna diumumkan sebagai penggantinya untuk musim 1994. Prost sendiri memutuskan untuk pensiun sebagai pembalap F1. Di balapan terakhir di Adelaide, Prost memeluk mantan rekan setimnya Ayrton Senna, dan meminta maaf apabila selama mereka bersaing dulu ada tindakkan dari Prost yang tidak berkenan di hati Senna.<ref name="Ayrton Senna by Alain Prost">{{cite web | title = Ayrton Senna by Alain Prost | url = http://www.prostfan.com/senna2.htm | work = ProstFan.com, paragraph 50 | accessdate = 12 October 2006 | archive-date = 2010-08-28 | archive-url = https://web.archive.org/web/20100828124700/http://www.prostfan.com/senna2.htm | dead-url = no }}</ref> Prost sendiri kemudian dianugerahi gelar [[Order of the British Empire|OBE]] dari [[Elizabeth II dari Britania Raya|Ratu Elizabeth II]] pada akhir tahun 1993.<ref name="Ayrton Senna by Alain Prost"/> Rekor mengagumkan Prost adalah 51 kemenangan balapan ([[Michael Schumacher]] memecahkan rekor Prost tersebut di musim 2001). Selain itu, Sang Professor juga masih memegang rekor sebagai pembalap terbanyak yang melakukan start dengan mesin turbo (126 kali), dan menjadi pemenang paling banyak di GP Prancis untuk kategori pembalap tuan rumah. Sampai saat ini pun hanya Alain Prost-lah satu-satunya pembalap Prancis yang memenangi balapan di kandang sendiri.<ref>{{cite web |url=http://en.espn.co.uk/onthisday/motorsport/story/2420.html |title=Prost wins in France after a huge accident |publisher=ESPN |access-date=24 Maret 2023 |archive-url=https://web.archive.org/web/20170713125557/http://en.espn.co.uk/onthisday/motorsport/story/2420.html |archive-date=2017-07-13 |dead-url=no }}</ref>
 
== Rivalitas ==
Baris 94 ⟶ 110:
Persaingan antara Prost dengan [[Ayrton Senna]] adalah salah satu persaingan yang terkemuka. Persaingan ini diawali pada musim 1988, ketika Senna bergabung dengan Prost di tim [[McLaren]]. Persaingan di antara keduanya paling terkemuka terjadi pada [[Grand Prix F1 Portugal 1988|Grand Prix Portugal 1988]], di mana Senna mencoba untuk memblok Prost dari mengambil pimpinan balap dengan "memaksa" Prost untuk berjalan berdekatan dengan tembok pit. Prost kemudian berhasil keluar dari pinggir mobil Senna, mengambil pimpinan, dan kemudian masuk pada tikungan pertama, namun dia tetap marah terhadap Senna atas maneuver berbahaya yang ia lakukan.<ref>[http://www.grandprix.com/gpe/rr465.html Grand Prix Results: Portuguese GP, 1988] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20060907103356/http://www.grandprix.com/gpe/rr465.html |date=2006-09-07 }}. ''Situs Grand Prix.com''. Diakses pada [[3 Juni]] [[2010]].</ref>
 
Persaingan semakin menjadi intensif pasca GP San Marino 1989, di mana kedua pembalap menyutujui di mana keduanya akan mendapatakan jalan masing – masing menuju tikungan pertama. Pada saat balapan dimulai, Senna segera meninggalkan garis awal dan Prost kemudian mengikutinya melewati tikungan pertama, tanpa memasuki jalan Senna. Kecelakaan [[Gerhard Berger]] pada putaran keempat menghentikan balapan. Pada saat dimulai kembali, adalah saat bagi Prost menjauh dibandingkan pembalap lainnya, namun Senna memaksa jalan dirinya untuk melewati Prost di tikungan pertama, yang menghancurkan perjanjian di antara keduanya pada awal balapan, membuat Prost sangat geram akan Senna. Prost sendiri kemudian justru dimarahi oleh tim McLaren, yang agaknya mendukung Senna. Hal itu membuat dirinya memilih untuk bergabung dengan [[Scuderia Ferrari]] untuk musim 1990.<ref>{{cite book|first = Mark|last = Hughes|title = The Unofficial Complete Encyclopedia Of Formula One|pages = 72, baris 13–27|publisher = Hermes House|isbn = 1-84309-864-4 }}</ref> Prost sendiri kemudian justru dimarahi oleh tim McLaren, yang agaknya mendukung Senna. Hal itu membuat dirinya memilih untuk bergabung dengan [[Scuderia Ferrari]] untuk musim 1990.
 
Persaingan ini mencapai puncaknya pada akhir musim 1989, di mana gelar juara dunia ditentukan di antara Senna dan Prost pada [[Grand Prix F1 Jepang 1989|Grand Prix Jepang di Suzuka]]. Kedua pembalap McLaren bertabrakan di sebuah tikungan ketika Prost memblok usaha Senna melewati dirinya. Prost berjalan meninggalkan balapan ketika Senna kembali ke trek dengan secara illegal memotong tikungan. Walau kemudian ia memenangkan balapan, manuver tersebut membuat dirinya terdiskualifikasi. Setelah banding yang diajukan McLaren gagal, Senna diharuskan membayar denda 100.000 [[Dolar Amerika Serikat|Dolar AS]] dan skors enam bulan. Hal ini membuat Senna menuduh bahwa Presiden [[Fédération Internationale de l'Automobile|FIA]] [[Jean-Marie Balestre]] menguntungkan Prost. Diskualifikasi Senna berarti membuat Senna secara hitungan matematis tidak mungkin menyalip total poin Prost, sehingga juara dunia tahun 1989 diraih oleh Prost. Terdapat banyak perdebatan mengenai apakah Prost sengaja menabrak Senna, atau apakah Senna terlalu berambisi dalam manuver pengambilan posisi, atau apakah kecelakaan ini hanya insiden balapan di antara dua rekan balap yang saling sakit hati.<ref name=PSMoment/>
 
Musim 1990 kembali memperlihatkan kedua pembalap kembali terlibat dalam kecelakaan. Saat itu, Senna memimpin di depan Prost, yang kini dengan [[Scuderia Ferrari|Ferrari]], dalam perebutan gelar juara dunia. Prost telah terkualifikasi di posisi kedua untuk balapan kedua dari akhir musim ini di [[Grand Prix F1 Jepang 1990|Suzuka, Jepang]], dan Senna berada di tempat pertama. Sebelum balapan, Senna telah menyatakan keberatannya bahwa sisi awal balapannya merupakan sisi yang kotor, yang berarti dia akan grip yang lebih sedikit dan karenanya ia akan memulai balapan lebih lambat dibanding dengan Prost, yang menurutnya memulai balapan di sisi yang bersih. Namun, keberatan Senna ini ditolak oleh FIA.<ref>{{cite book|first = Mark|last = Hughes|title = The Unofficial Complete Encyclopedia Of Formula One|pages = 75, baris 8–17|publisher = Hermes House|isbn = 1-84309-864-4}}</ref> Pada awal balapan, Prost memulai balapan lebih baik, namun pada saat pengereman di tikungan pertama, Senna menolak untuk menjauhkan diri, sehingga menabrak Prost pada kecepatan 160 [[mil per jam|mpj]] (260 [[kilometer per jam|kpj]]). Hal itu membuat gelar menjadi milik Senna.<ref>{{cite book|first = Mark|last = Hughes|title = The Unofficial Complete Encyclopedia of Formula One|pages = 75, baris 18–29|publisher = Hermes House|isbn = 1-84309-864-4 }}</ref> Prost yang hampir pension dari dunia olahraga, menyatakan, "Apa yang ia lakukan adalah menjijikan. Dia adalah pria tanpa nilai."<ref name="HOF" /> Setahun kemudian, Senna mengakui pergerakan yang dilakukan dirinya adalah pergerakan yang telah direncanakannya sebelumnya, dalam rencana bals dendam atas Prost yang mengambil keduanya keluar dari balapan di tikungan di tempat yang sama tahun sebelumnya dalam posisi yang hamper sama.<ref>Saward, Joe. [http://www.grandprix.com/ft/ft00090.html Ayrton Senna attacks Jean-Marie Balestre] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20140803143406/http://www.grandprix.com/ft/ft00090.html |date=2014-08-03 }}. ''Situs Grand Prix.com'', [[1 Oktober]] [[1991]]. Diakses pada [[3 Juni]] [[2006]].</ref>
 
Terdapat sebuah insiden kontroversial pada musim [[1991]]. Prost yang tergabung bersama Ferrari tidak dapat untuk menantang Senna yang tergabung dengan McLaren, secara teratur. Pada GP Jerman 1991, Prost bertarung dengan Senna untuk posisi keempat. Namun, Prost merasa bahwa Senna bertahan dengan terlalu agresif dan memaksa Prost untuk mengambil tindakan penghindaran melalui jalan yang dapat digunakan untuk keluar. Prost kemudian membuat mesin mobilnya mati, namun dapat kembali dalam balapan. Ironisnya, Senna kehabisan bahan bakar pada putaran terakhir di tempat yang sama.<ref name=PSMoment>{{cite web |url=https://www.formula1.com/en/latest/article.prost-vs-senna-the-top-10-moments-of-f1s-defining-rivalry.HXTkvgrOpnaYJoanGiwGq.html |title=Prost vs. Senna: The top 10 moments of F1's defining rivalry |author=Stuart, Greg |date=22 Oktober 2019 |publisher=Formula One Management |access-date=24 Maret 2023 |archive-url=https://web.archive.org/web/20230204023451/https://www.formula1.com/en/latest/article.prost-vs-senna-the-top-10-moments-of-f1s-defining-rivalry.HXTkvgrOpnaYJoanGiwGq.html |archive-date=2023-02-04 |dead-url=no }}</ref>
 
Prost kemudian mengambil cuti panjang pada tahun [[1992]], sementara Senna bertarung keras karena mobil McLaren-nya tak lagi kompetif untuk bertarung dengan tim Wiliiams. Ketika Prost mengumumkan bahwa dirinya akan bergabung dengan Williams untuk musim 1993 yang akan dating, Senna ingin bergabung pula dengan Williams, karena mereka merupakan tim terbaik. Namun, Prost memiliki klausul dalam kontraknya, di mana Prost melarang Senna sebagai rekan satu timnya, dan Senna yang sangat geram saat itu, menyebut Prost sebagai seorang pengecut selama sebuah konferensi pers di [[Autódromo do Estoril|Sirkuit Estoril]], [[Portugal]].<ref>{{cite web |url=https://www.total-motorsport.com/f1-ayrton-senna-story-brazil-gp-1993/ |title=When Ayrton Senna sent the bookmakers running to the hills: The story of Brazil 1993 |author=Spencer, Ed |date=11 November 2022 |publisher=Total Motorsport |access-date=24 Maret 2023 |archive-url=https://web.archive.org/web/20221128115721/https://www.total-motorsport.com/f1-ayrton-senna-story-brazil-gp-1993/ |archive-date=2022-11-28 |dead-url=no }}</ref>
 
Pada musim [[1993]], Prost dan Senna kembali melanjutkan persaingan mereka di arena balap. Prost dikawal oleh kepolisian setempat untuk menuju sirkuit [[Autódromo José Carlos Pace|Interlagos]] untuk [[Grand Prix F1 Brasil 1993|Grand Prix Brasil]], karena "permusuhan" Senna atas Prost.<ref>{{cite book|first = Derick|last = Allsop|title = Designs on Victory: On the Grand Prix Trail With Benetton|year = 1993|url = https://archive.org/details/designsonvictory0000alls|publisher = Hutchinson|isbn = 0-09-178311-9 }}</ref> Keduanya melanjutkan pertarungan di trek antara keduanya dalam [[Grand Prix F1 Inggris 1993|Grand Prix Britania Raya]] di [[Sirkuit Silverstone|Silverstone]], di mana Senna secara agresif, mempertahankan posisinya atas Prost. Pada Grand Prix terakhir Prost, yakni [[Grand Prix F1 Australia 1993|Grand Prix Australia]], Prost ditarik ke atas oleh Senna menaiki tempat tertinggi podium untuk sebuah rangkulan.<ref>Sebuah foto pada situs [http://www.farzadsf1gallery.com/features/adel93.html Farzads F1 Gallery.com] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20061025173536/http://www.farzadsf1gallery.com/features/adel93.html |date=2006-10-25 }}. Diakses pada [[4 Juni]] [[2010]].</ref>
Baris 184 ⟶ 200:
 
== Kehidupan setelah pensiun ==
[[Berkas:Alain_Prost_2009_MEDEF_cropped.jpg|thumb|Alain Prost pada tahun 2009.]]
Selama tahun 1994 dan 1995, Prost bekerja sebagai narasumber untuk saluran televisi asal [[Prancis]], yaitu [[TF1]].<ref name="Later Life">[http://www.prostfan.com/infos.htm Alain Prost - Curriculum Vitesse] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20170905184626/http://www.prostfan.com/infos.htm |date=2017-09-05 }}. ''Situs Penggemar Alain Porst''. Diakses pada [[4 Juni]] [[2010]].</ref> Dia juga bekerja sebagai [[hubungan masyarakat|humas]] untuk tim [[Renault]].<ref name="Later Life" /> Prost kemudian kembali ke tim lamanya, [[McLaren]], dan bekerja sebagai penasihat teknik, dan juga berkompetisi dalam L'Étape du Tour, sebuah acara tahunan terbuka untuk umum yang mengambil tempat sebelum [[Tour de France]].<ref name="Later Life" /> Walau bukan balapan resmi, para pembalap bertarung keras untuk posisi terdepan. Prost sendiri meraih posisi ke-12 di kategorinya, dan posisi ke-42 untuk keseluruhan dari 5.000 pembalap.<ref name="Later Life" />
 
=== Prost Grand Prix ===
{{main|Prost Grand Prix}}
Pada musim 1989, Prost mulai memikirkan untuk memulai timnya sendiri, karena hubungannya dengan rekan satu timnya, [[Ayrton Senna]], mulai berubah pahit. Prost dan [[John Barnard]], yang merupakan mantan kepala perancang di [[McLaren]], mulai mendirikan tim pada [[1990]]. Namun, kurangnya sponsor membuat hal ini menjadi tidak mungkin, sehingga Prost memutuskan untuk pindah bersama Ferrari. Setelah bertengkar dengan Ferrari pada akhir tahun [[1991]], Prost menyadari dirinya tanpa tim untuk tahun [[1992]], setelah gagal dalam negosiasi ekstensif dengan [[Guy Ligier]], mengenai membeli tim [[EquipeÉquipe Ligier|Ligiernya]]. Prost memutuskan untuk bergabung dengan Williams pada tahun [[1993]].<ref name="Prost Renault">Saward, Joe. [http://www.grandprix.com/ft/ft00198.html Team Prost - a dream or reality?] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20061030031340/http://www.grandprix.com/ft/ft00198.html |date=2006-10-30 }}. ''Situs GrandPrix.com'', [[1 September]] [[1995]]. Diakses pada [[4 Juni]] [[2010]].</ref> Pada [[Formula Satu musim 1995|musim 1995]], saat Prost bekerja untuk Renault, orang mulai berpendapat bahwa tim Prost-Renault dapat dibentuk dalam waktu dekat yang akan datang.<ref name="Prost Renault" />
[[Berkas:Olivier Panis 1998.jpg|jmpl|300px|kiri|[[Olivier Panis]] mengendarai Prost Grand Prix pada [[Grand Prix F1 Kanada 1998|Grand Prix Kanada]] tahun [[1998]].]]
Pada [[13 Februari]] [[1997]], Prost membeli tim Liger dari [[Flavio Briatore]], dan menamainya ''"Prost Grand Prix"''<ref name="Prost GP">[http://www.grandprix.com/gpe/con-prost.html Constructors: Prost Grand Prix] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20060816000024/http://www.grandprix.com/gpe/con-prost.html |date=2006-08-16 }}. ''Situs Grand Prix.com''. Diakses pada [[4 Juni]] [[2010]].</ref> Tiga hari pasca pembelian, Prost menanda tangani kontrak tiga tahun dengan manufaktur mobil Prancis, [[Peugeot]], yang memasok mesin tim pada [[Formula Satu musim 1998|musim 1998]] hingga [[Formula Satu musim 2000|musim 2000]].<ref name="Prost GP" /> Untuk musim pertama tim, Prost mempertahankan salah satu pembalap Ligier pada [[Formula Satu musim 1996|musim 1996]] yang berkebangsaan [[Prancis]], [[Olivier Panis]], yang memenangi [[Grand Prix F1 Monako 1996|Grand Prix Monako]] pada tahun tersebut. Olivier Panis sendiri ditemani oleh pembalap [[Jepang]], [[Shinji Nakano]]. Tim berlomba dengan mesin [[Honda|Mugen-Honda]] yang dipergunakan Ligier musim sebelumnya. Hal ini tampak menjanjikan pada awal musim, di mana tim meraih dua poin pada Grand Prix pertamanya di [[Grand Prix F1 Australia 1997|Australia]], di mana Olivier Panis mengakhiri lomba di posisi kelima. Tim kemudian mencetak 13 poin lainnya, sebelum Olivier Panis mengalami patah kaki dalam kecelakaan pada [[Grand Prix F1 Kanada 1997|Grand Prix Kanada]]. Dia kemudian digantikan oleh pembalap [[Minardi F1|Minardi]] berkebangsaan [[Italia]], [[Jarno Trulli]]. Dari situ, tim mulai mengalami penurunan dengan perlahan-lahan. Tim hanya mampu mencetak 5 poin selama proses pemulihan Panis. Panis kemudian kembali pada 3 akhir balapan. Prost GP akhirnya mengakhiri musim pertamanya di posisi keenam konstruktor, dengan meraih total 21 poin.<ref name=PGP>{{cite web |url=https://www.crash.net/id/f1/news/221927/1/prost-says-being-a-team-manager-his-biggest-mistake |title=Prost says being a team manager his 'biggest mistake' |date=13 Agustus 2015 |publisher=Crash Media Group |access-date=24 Maret 2023 |archive-url=https://web.archive.org/web/20230212222030/https://www.crash.net/id/f1/news/221927/1/prost-says-being-a-team-manager-his-biggest-mistake |archive-date=2023-02-12 |dead-url=no }}</ref>
 
Prost kemudian menjadi presiden Prost Grand Prix pada awal [[Formula Satu musim 1998|musim 1998]]. Karena [[Peugeot]] telah memasok mesin untuk Prost GP, Mugen-Honda memutuskan untuk memasok untuk [[Jordan Grand Prix|tim Jordan]]. Prost GP hanya mampu mencetak poin tunggalnya setelah [[Jarno Trulli]] mengakhiri [[Grand Prix F1 Belgia 1998|Grand Prix Belgia]] di posisi keenam.<ref name=PGP/>
 
[[Formula Satu musim 1999|Musim 1999]] menjadi musim krusial untuk Prost GP.<ref>Denoues, Jean-Michel, Patrick Camus, Jean-Marc Loubat. ''Formula 1 99''. Queen Anne Press. [[Istimewa:Sumber buku/1852916060|ISBN 1-85291-606-0]].</ref> Prost kemudian merekrut [[John Barnard]] selaku konsultan teknik.<ref name="Prost GP" /> Perusahaan Teknologi Barnard B3 membantu Loic Bigois dan rancangan untuk AP02. Panis dan Trulli setuju untuk bersama dengan tim hingga akhir musim. Sementara mobil tidak dapat membuktikan diri menjadi perhatian utama, dan mesin Peugeot terbukti berat dan tidak dapat diandalkan.<ref>{{cite web |url=https://formula143.org/2019/07/02/1999-prost-ap02-panis/ |title=1999 Prost AP02 Panis |publisher=Formula 143 |access-date=24 Maret 2023 |archive-url=https://web.archive.org/web/20210727010404/https://formula143.org/2019/07/02/1999-prost-ap02-panis/ |archive-date=2021-07-27 |dead-url=no }}</ref>
 
[[Formula Satu musim 2000|Musim terakhir]] Peugeot menjadi pemasok mesin untuk Prost memperlihatkan sedikit optimisme. Prost kemudian merekut teman satu timnya di [[Ferrari]] musim 1991, [[Jean Alesi]] untuk menjadi pembalap utama dan juara [[Formula 3000]] tahun 1999 asal [[Jerman]], [[Nick Heidfeld]] untuk menemaninya. Musim ini ternyata kembali menjadi satu bencana lagi, di mana AP03 terbukti tidak dapat diandalkan dan sulit untuk dikendalikan. Hal semakin buruk ketika kedua pembalap terlibat dalam kecelakaan di [[Grand Prix F1 Austria 2000|Grand Prix Austria]]. Direktur teknik yang baru direkrut, Alain Jenkins, dipecat di pertengahan musim. Prost kemudian merestrukturisasi tim, dan merekerut Joan Villadelprat selaku direktur pengelola tim, serta merekrut Henri Durand selaku direktur teknik tim yang baru untuk menggantikan Jenkins.<ref name="Prost GP" />
Baris 208 ⟶ 225:
Untuk [[Formula Satu musim 2010|musim 2010]], Aturan Olahraga FIA (''Sporting Regulations'') diubah, sehingga seorang mantan pembalap duduk di panel pengawas balapan (''stewards''). Prost merupakan salah satu pembalap pertama yang mengambil posisi ini, dalam [[Grand Prix F1 Bahrain 2010|Grand Prix Bahrain]].<ref>Beer, Matt. [http://www.autosport.com/news/report.php/id/82000 Prost joins stewards for Bahrain] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20100314141858/http://www.autosport.com/news/report.php/id/82000 |date=2010-03-14 }}. ''AutoSport.com'', [[11 Maret]] [[2010]]. Diakses pada [[5 Juni]] [[2010]].</ref>
 
Pada tahun 2012, pabrikan mobil asal Prancis, yaitu Renault, mengangkat Prost sebagai duta internasional mereka.<ref>{{cite web|last=Vandezande|first=Luke|title=Alain Prost Named New Renault Brand Embassador|url=http://www.autoguide.com/auto-news/2012/02/alain-prost-named-new-renault-brand-embassador.html|publisher=AutoGuide|date=23 February 2012|accessdate=18 October 2012|archive-date=2013-01-28|archive-url=https://web.archive.org/web/20130128174700/http://www.autoguide.com/auto-news/2012/02/alain-prost-named-new-renault-brand-embassador.html|dead-url=no}}</ref>
 
Prost menyelesaikan acara Absa [[Cape Epic]], sebuah acara balap sepeda gunung berjarak 700&nbsp;km dan berdurasi delapan hari sebanyak dua kali, yaitu pada tahun 2012 dan 2013. Ia juga mengikuti acara ini pada tahun 2014, tetapi gagal mencapai garis finis.<ref>{{cite web|title=Absa Cape Epic Website|url=http://www.cape-epic.com/|accessdate=29 October 2012|archive-date=2012-11-06|archive-url=https://web.archive.org/web/20121106042958/http://www.cape-epic.com/|dead-url=no}}</ref>
 
Pada bulan Oktober 2013, diumumkan bahwa Prost akan bergabung bersama dengan pemilik tim [[DAMS]], yaitu Jean-Paul Driot, untuk membentuk tim e.DAMS, yang akan berlaga di dalam ajang [[Formula E]] mulai dari bulan September 2014.<ref>{{cite web |url=http://www.fiaformulae.com/en/news/2013/october/alain-prost-jean-paul-driot-team-up-for-formula-e.aspx |title=Alain Prost & Jean-Paul Driot team up for Formula E |author=<!--Staff writer(s); no by-line.--> |date=24 October 2013 |website=[[FIA Formula E Championship]] |access-date=28 June 2015 |archive-date=2015-09-24 |archive-url=https://web.archive.org/web/20150924012620/http://www.fiaformulae.com/en/news/2013/october/alain-prost-jean-paul-driot-team-up-for-formula-e.aspx |dead-url=yes }}</ref> Pada bulan Juni 2014, diumumkan bahwa susunan pembalap untuk tim e.DAMS adalah putra Prost sendiri, yaitu [[Nicolas Prost|Nicolas]], dan mantan pembalap F1 yaitu [[Sébastien Buemi]].<ref>{{cite web |url=http://www.fiaformulae.com/en/news/2014/june/buemi-prost-sign-for-newly-titled-edams-renault.aspx |title=Buemi & Prost sign for newly-titled e.dams-Renault |author=<!--Staff writer(s); no by-line.--> |date=30 June 2014 |website=[[FIA Formula E Championship]] |access-date=28 June 2015 |archive-date=2014-07-06 |archive-url=https://web.archive.org/web/20140706123625/http://www.fiaformulae.com/en/news/2014/june/buemi-prost-sign-for-newly-titled-edams-renault.aspx |dead-url=yes }}</ref> Tim ini lantas sukses memenangi gelar kejuaraan tim di musim perdana Formula E.<ref>{{cite web|url=http://uk.reuters.com/article/2015/06/28/uk-motor-racing-electric-renault-idUKKCN0P80V120150628|title=Renault to invest more in electric series|last=Baldwin|first=Alan|date=28 June 2015|editor-last=Ferris|editor-first=Ken|website=[[reuters.com]]|access-date=28 June 2015|archive-date=2015-06-30|archive-url=https://web.archive.org/web/20150630231259/http://uk.reuters.com/article/2015/06/28/uk-motor-racing-electric-renault-idUKKCN0P80V120150628|dead-url=yes}}</ref>
 
Pada tahun 2017, Prost kembali lagi ke dalam ajang balap F1, tetapi kali ini perannya lebih sebagai penasihat spesial untuk tim [[Renault F1dalam Formula Satu|Renault]].<ref>{{cite web|url=http://www.express.co.uk/sport/f1-autosport/770209/Renault-F1-2017-car-launch-targets-fifth-championship|title=Renault target massive jump in championship and unveil F1 legend at new car launch|first=James|last=Gray|date=21 February 2017|website=express.co.uk|accessdate=13 July 2017|archive-date=2018-02-20|archive-url=https://web.archive.org/web/20180220151902/https://www.express.co.uk/sport/f1-autosport/770209/Renault-F1-2017-car-launch-targets-fifth-championship|dead-url=no}}</ref> Sejak bulan Juli 2019, ia menjabat sebagai direktur non-eksekutif di Renault Sport. Selama berlangsungnya balapan Formula Satu yang ke-1000, yaitu [[Grand Prix F1 Tiongkok 2019|Grand Prix Tiongkok 2019]], Prost mendapat kehormatan untuk mengibarkan bendera kotak-kotak pada saat pembalap Mercedes, yaitu [[Lewis Hamilton]], melewati garis untuk meraih kemenangan yang ke-75 di dalam kariernya.<ref>{{cite web|url=https://www.motorsport.com/f1/news/alain-prost-director-renault-team/4503770/|title=Prost takes non-executive director role with Renault F1 team|first=Adam|last=Cooper|date=30 July 2019|website=www.motorsport.com|access-date=30 July 2019|archive-date=30 July 2019|archive-url=https://web.archive.org/web/20190730075415/https://www.motorsport.com/f1/news/alain-prost-director-renault-team/4503770/|url-status=live}}</ref> Prost melanjutkan perannya di dalam Tim Formula Satu Renault, yang kemudian berganti nama menjadi "[[Alpine F1 Team]]" pada musim 2021, hingga bulan Januari 2022, pada saat kepergiannya dari tim diumumkan.<ref>{{Cite web |title=Alain Prost slams Alpine for 'lack of respect' as departure is announced |url=https://sportslumo.com/f1/alain-prost-slams-alpine-for-lack-of-respect-as-departure-is-announced/ |access-date=2022-03-13 |website=Sportslumo |language=en}}</ref>
 
== Statistik ==
Baris 289 ⟶ 306:
!1981
|Align=left|[[Formula Satu]]
|Align=left|[[Renault F1dalam Formula Satu|Equipe Renault]] [[Elf Aquitaine|Elf]]
|15
|3
Baris 300 ⟶ 317:
!1982
|Align=left|[[Formula Satu]]
|Align=left|[[Renault F1dalam Formula Satu|Equipe Renault]] [[Elf Aquitaine|Elf]]
|17
|3
Baris 311 ⟶ 328:
!1983
|Align=left|[[Formula Satu]]
|Align=left|[[Renault F1dalam Formula Satu|Equipe Renault]] [[Elf Aquitaine|Elf]]
|15
|4
Baris 410 ⟶ 427:
!1993
|Align=left|[[Formula Satu]]
|Align=left|[[Canon (perusahaan)|Canon]] [[WilliamsF1Williams Grand Prix Engineering|Williams]] [[Renault F1dalam Formula Satu|Renault]]
|16
|7
Baris 474 ⟶ 491:
{{end}}
{{Juara dunia F1}}
{{Prost Grand Prix}}
{{McLaren}}
{{Scuderia Ferrari}}
Baris 485 ⟶ 503:
[[Kategori:Alain Prost]]
[[Kategori:Pembalap Formula Satu Prancis]]
[[Kategori:Pembalap F1 tim Ferrari]]
[[Kategori:Pembalap F1 tim McLaren]]
[[Kategori:Pembalap F1 tim Williams]]
[[Kategori:Pembalap F1 tim Renault]]
[[Kategori:Pembalap F1 tim Ferrari]]
[[Kategori:Pembalap F1 tim Williams]]
[[Kategori:Pemenang balapan Formula Satu]]
[[Kategori:Pemenang Grand Prix Monako]]
[[Kategori:Juara dunia pembalap Formula Satu]]