Argentina: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
RobotQuistnix (bicara | kontrib)
k robot Adding: fiu-vro
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 49:
|}
'''Republik Argentina''' adalah sebuah [[negara]] di [[Amerika Selatan]] yang berbatasan dengan [[Uruguay]], [[Brasil]], [[Paraguay]], [[Bolivia]] dan [[Chili]]. Namanya berasal dari bahasa [[Latin]] ''argentum'' ([[perak]]), yang merangsang penjajahan negara ini pada zaman dahulu kala.
 
 
 
== Lima Presiden dalam Dua Minggu ==
 
Pemerintahan Radikal pimpinan [[Presiden]] [[Raúl Ricardo Alfonsin Foulkes]] ([[10]] [[Desember]] [[1983]]-[[9]] [[Juli]] [[1989]]) jatuh oleh pergolakan sosial dan aksi kaum buruh yang frustasi oleh persoalan ekonomi. Saat itu, Argentina mengalami hiper-inflasi sampai 5.000 persen. Naiknya [[Carlos Menem]] ([[8]] [[Juli]] [[1989]]-[[10]] [[Desember]] [[1999]]) pun semakin memperparah keadaan. Proses pembangunan ekonomi justru memperbesar kesenjangan sosial ekonomi. Angka pengangguran meningkat sampai 14,5%, sementara praktik korupsi dan tindak kejahatan semakin meluas.
 
Orientasi pembangunan cenderung elitis dan kurang memperhatikan rakyat bawah. Tak heran kalau di akhir kekuasaannya di tahun [[1999]], kondisi perekonomian negara sangat rapuh dan goyah. Tak lama setelah itu, Argentina langsung tersungkur dan mengalami krisis ekonomi yang hebat. Sikap terlalu liberal dan kurang kehati-hatian Menem juga merupakan penyebab krisis semakin parah.
 
Pemilu [[24]] [[Oktober]] [[1999]]. Calon oposisi [[Fernando de la Rúa]] menang atas kandidat [[Partai Peronis]] [[Eduardo Alberto Duhalde]] dengan 48,5% berbanding 38%. Ketatnya kebijakan ekonomi membuat gagal memenuhi batas waktu pembayaran utang luar negeri sebesar 132 milyar dollar AS dan gagal memperoleh kucuran dana pinjaman dari IMF sebesar 1,3 milyar dollar AS.
 
Setelah pengunduran diri Presiden de la Rua pada [[20]] [[Desember]] 2001, sesuai konstitusi, Kongres mengangkat Ketua Senat [[Ramón Puerta]] ([[21]]-[[23]] [[Desember]] [[2001]]) untuk menggantikan karena Wakil Presiden [[Carloz Alvarez]] telah mengundurkan diri tahun [[2000]].
Setelah 48 jam kemudian, Kongres bersidang selama tidak kurang 15 jam dan menetapkan Gubernur Provinsi [[San Luis]] [[Adolfo Rodriguez Saá]] ([[23]] [[Desember]] [[2001]]-[[1]] [[Januari]] [[2002]]) sebagai pengganti Presiden de la Rua. Begitu terpilih secara resmi, Presiden Rodriguez Saa menyatakan ''default'' (tidak sanggup membayar utang) atas utang luar negeri. Ini merupakan pernyataan ''default'' terbesar dalam sejarah.
 
Ketua Senat Ramon Puerta yang dalam konstitusi berhak menggantikan sementara karena kosongnya kursi wakil presiden langsung menyatakan mundur. Tindakan ini memaksa Ketua DPR [[Eduardo Camano]] (1-[[2]] Januari 2002) harus mengambil alih kursi kepresidenan sementara selama 48 jam. Tepat pada 1 Januari 2002, Senator Eduardo Duhalde (2 Januari 2002-[[25]] [[Mei]] [[2003]]) terpilih menjadi presiden kelima Argentina dalam kurun waktu dua minggu. Eduardo Duhalde menyambut pemilihan dirinya sebagai presiden dan menyatakan, “Argentina Bangkrut.”
 
 
 
== Demografi ==