Arsen: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika |
Add 2 books for Wikipedia:Pemastian (20240109)) #IABot (v2.0.9.5) (GreenC bot |
||
| (11 revisi perantara oleh 9 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Tentang|unsur kimia|racun yang biasa disebut "arsen"|arsen trioksida}}
{{Kotak info arsen}}
'''Arsen''', '''arsenik''', '''arsenikum''' atau '''warangan'''<ref>{{Cite book|last=Echols|first=John M.|last2=Shadily|first2=Hassan|date=1975|url=https://books.google.co.id/books?id=XUSayY7aeKoC&printsec=frontcover&hl=id#v=onepage&q&f=false|title=An English-Indonesian Dictionary|publisher=Cornell University Press|isbn=978-0-8014-9859-6|language=id}}</ref> adalah sebuah [[unsur kimia]] dengan [[Lambang unsur|lambang]] '''As''' dan [[nomor atom]] 33. Arsen terdapat dalam banyak [[mineral]], biasanya dalam kombinasi dengan [[belerang]] dan beberapa [[logam]], tetapi juga sebagai [[kristal]] elemental murni. Arsen adalah sebuah [[metaloid]]. Ia memiliki berbagai [[alotropi|alotrop]], tetapi hanya bentuk abu-abu, yang memiliki penampilan metalik, yang penting bagi industri.
Penggunaan utama arsen adalah paduan [[timbal]] (misalnya dalam [[baterai mobil|aki mobil]] dan [[amunisi]]). Arsen adalah [[dopan]] tipe-n yang umum dalam perangkat elektronik [[semikonduktor]]. Ia juga merupakan komponen dari [[Daftar bahan semikonduktor#Semikonduktor majemuk|semikonduktor majemuk]] III–V [[galium arsenida]]. Arsen dan senyawanya, terutama trioksida, digunakan dalam produksi [[pestisida]], produk kayu olahan, [[herbisida]], dan [[insektisida]]. Aplikasi ini menurun dengan meningkatnya pengakuan terhadap toksisitas arsen dan senyawanya.<ref name="Ullmann">{{Ullmann|author = Grund, Sabina C. |author2 = Hanusch, Kunibert |author3 = Wolf, Hans Uwe |title = Arsenic and Arsenic Compounds|doi = 10.1002/14356007.a03_113.pub2}}</ref>
[[#Bakteri|Beberapa spesies bakteri]] dapat menggunakan senyawa arsen sebagai [[metabolit]] pernapasan. Sejumlah kecil arsen merupakan [[Mineral (nutrisi)|unsur makanan]] penting pada tikus, hamster, kambing, ayam, dan mungkin spesies lainnya. Peran dalam metabolisme manusia tidak diketahui.<ref>Anke M. Arsenic. In: Mertz W. ed., ''Trace elements in Human and Animal Nutrition'', Edisi ke-5, Orlando, FL: Academic Press, 1986, 347–372.</ref><ref>{{cite journal |doi=10.1007/BF01783629 |pmid=24197927 |title=Evidence for arsenic essentiality |journal=Environmental Geochemistry and Health |volume=14 |issue=2 |pages=55–58 |year=1992 |last1=Uthus |first1=Eric O. |s2cid=22882255 }}</ref><ref>Uthus E.O., Arsenic essentiality and factors affecting its importance. In: Chappell W.R., Abernathy C.O., Cothern C.R. eds., Arsenic Exposure and Health. Northwood, UK: Science and Technology Letters, 1994, 199–208.</ref> Namun, [[keracunan arsen]] dapat terjadi dalam kehidupan multisel jika jumlahnya lebih besar dari yang dibutuhkan. [[Kontaminasi arsen di air tanah]] adalah masalah yang memengaruhi jutaan orang di seluruh dunia.
[[Badan Perlindungan Lingkungan Amerika Serikat|Badan Perlindungan Lingkungan]] [[Amerika Serikat]] menyatakan bahwa semua bentuk arsen merupakan risiko serius bagi kesehatan manusia.<ref name="EPA1">{{cite web |url=https://cfpub.epa.gov/ncer_abstracts/index.cfm/fuseaction/display.highlight/abstract/6015 |title=Biogeochemistry of Arsenic in Contaminated Soils of Superfund Sites |last1=Dibyendu |first1=Sarkar |last2=Datta |first2=Rupali |date=2007 |website=EPA |publisher=[[Badan Perlindungan Lingkungan Amerika Serikat|United States Environmental Protection Agency]] |access-date=13 Juli 2023 }}</ref> [[Badan untuk Zat Beracun dan Pendaftaran Penyakit]] Amerika Serikat menempatkan arsen sebagai nomor 1 dalam Daftar Prioritas Bahan [[Bahaya|Berbahaya]] 2001 di lokasi [[Superfund]].<ref>{{cite web |url=https://cfpub.epa.gov/ncer_abstracts/index.cfm/fuseaction/display.highlight/abstract/6015/report/F |title=Final Report: Biogeochemistry of Arsenic in Contaminated Soils of Superfund Sites |last=Carelton |first=James |date=2007 |publisher=[[Badan Perlindungan Lingkungan Amerika Serikat|United States Environmental Protection Agency]] |access-date=13 Juli 2023 }}</ref> Arsen diklasifikasikan sebagai [[karsinogen]] Grup-A.<ref name="EPA1" />
==Karakteristik==
===Sifat fisik===
[[Berkas:SbAs lattice.png|thumb|left|Struktur kristal umum untuk [[antimon|Sb]], [[Stibarsen|AsSb]] dan As abu-abu]]
Tiga [[alotropi|alotrop]] arsen yang paling umum adalah arsen abu-abu, kuning, dan hitam, dengan abu-abu menjadi yang paling umum.<ref name="Norman">{{cite book|title = Chemistry of Arsenic, Antimony and Bismuth|first = Nicholas C.|last = Norman|publisher = Springer|date = 1998|isbn = 978-0-7514-0389-3|url = https://books.google.com/books?id=vVhpurkfeN4C|page = 50}}</ref> Arsen abu-abu (As-α, [[grup ruang]] R{{overline|3}}m No. 166) mengadopsi struktur berlapis ganda yang terdiri dari banyak cincin beranggota enam yang saling bertautan dan acak-acakan. Karena ikatan antarlapisan yang lemah, arsen abu-abu bersifat rapuh dan memiliki [[Skala Mohs|kekerasan Mohs]] yang relatif rendah, yaitu 3,5. Tetangga terdekat dan terdekat-berikutnya membentuk kompleks oktahedron terdistorsi, dengan tiga atom dalam lapisan ganda yang sama sedikit lebih dekat daripada tiga atom berikutnya.<ref name="Wiberg2001">{{cite book|last1 = Wiberg|first1 = Egon|last2 = Wiberg|first2 = Nils|last3 = Holleman|first3 = Arnold Frederick|title = Inorganic Chemistry|publisher = Academic Press|date = 2001|isbn = 978-0-12-352651-9}}</ref> Pengepakan yang relatif padat ini menghasilkan kepadatan yang tinggi, yaitu 5,73 g/cm<sup>3</sup>.<ref name="Holl" /> Arsen abu-abu adalah sebuah [[semilogam]], tetapi akan menjadi [[semikonduktor]] dengan [[celah pita]] 1,2–1,4 [[Elektronvolt|eV]] jika diamorfisasi.<ref>{{cite book|author=Madelung, Otfried |title=Semiconductors: data handbook|url=https://books.google.com/books?id=v_8sMfNAcA4C&pg=PA410|date=2004|publisher=Birkhäuser|isbn=978-3-540-40488-0|pages=410–}}</ref> Arsen abu-abu juga merupakan bentuk yang paling stabil. Arsen kuning lunak dan berlilin, dan agak mirip dengan [[Alotrop fosforus#Fosforus putih|tetrafosforus]] ({{chem2|P4}}).<ref>{{cite journal |last1=Seidl |first1=Michael |last2=Balázs |first2=Gábor |last3=Scheer |first3=Manfred |title=The Chemistry of Yellow Arsenic |journal=Chemical Reviews |volume=119 |issue=14 |pages=8406–8434 |date=22 Maret 2019 |doi=10.1021/acs.chemrev.8b00713|pmid=30900440 |s2cid=85448636 }}</ref> Keduanya memiliki empat atom yang tersusun dalam struktur [[tetrahedron]] di mana setiap atom terikat pada masing-masing dari tiga atom lainnya dengan ikatan tunggal. Alotrop yang tidak stabil ini, bersifat molekuler, adalah yang paling volatil, paling tidak padat, dan paling beracun. Arsen kuning padat dihasilkan dari pendinginan cepat terhadap uap arsen, {{chem2|As4}}. Ia dengan cepat diubah menjadi arsen abu-abu oleh cahaya. Bentuk kuning ini memiliki kepadatan 1,97 g/cm<sup>3</sup>.<ref name="Holl" /> Arsen hitam memiliki struktur yang mirip dengan [[Alotrop fosforus#Fosforus hitam|fosforus hitam]].<ref name="Holl" /><!--10.1002/jlac.18440490302 Ueber Allotropie bei einfachen Körpern, als eine der Ursachen der Isomerie bei ihren Verbindungen (hlm. 247–264) Jac. Berzelius Volume 49 Terbitan 3, Halaman 247–366 (1844) Justus Liebigs Annalen der Chemie
10.1002/jlac.18671440115
10.1002/jlac.19134000206
10.1002/zaac.19020320158
10.1002/zaac.18940060139
10.1002/cber.19080410197
10.1002/zaac.18940060139
--> Arsen hitam juga dapat dibentuk dengan mendinginkan uap arsen pada suhu sekitar 100–220 °C dan melalui kristalisasi arsen amorf dengan adanya uap raksa.<ref>{{Cite journal|last1=Antonatos|first1=Nikolas|last2=Luxa|first2=Jan|last3=Sturala|first3=Jiri|last4=Sofer|first4=Zdeněk|date=2020|title=Black arsenic: a new synthetic method by catalytic crystallization of arsenic glass|journal=Nanoscale|volume=12|issue=9|language=en|pages=5397–5401|doi=10.1039/C9NR09627B|pmid=31894222|s2cid=209544160}}</ref> Ia berbentuk seperti kaca dan rapuh. Arsen hitam juga merupakan konduktor listrik yang buruk.<ref>[http://www.chemicool.com/elements/arsenic.html Arsenic Element Facts]. chemicool.com</ref> Karena titik tripel arsen adalah 3,628 MPa (35,81 atm), ia tidak memiliki [[titik lebur]] pada [[temperatur dan tekanan standar|tekanan standar]], tetapi [[Sublimasi (perubahan wujud zat)|menyublim]] dari padat menjadi uap pada suhu 887 K (615 °C atau 1137 °F).<ref name="Gokcen1989" />
===Isotop===
{{Utama|Isotop arsen}}
Arsen terjadi di alam sebagai satu [[isotop]] stabil, <sup>75</sup>As, sehingga ia merupakan sebuah [[unsur monoisotop]].<ref name="NUBASE">{{NUBASE 2003}}</ref> Hingga tahun 2003, setidaknya 33 [[radionuklida|radioisotop]] juga telah disintesis, dengan [[massa atom]] berkisar antara 60 hingga 92. Yang paling stabil adalah <sup>73</sup>As dengan [[waktu paruh]] 80,30 hari. Semua isotop lain memiliki waktu paruh kurang dari satu hari, kecuali <sup>71</sup>As (''t''<sub>1/2</sub>=65,30 jam), <sup>72</sup>As (''t''<sub>1/2</sub>=26,0 jam), <sup>74</sup>As (''t''<sub>1/2</sub>=17,77 hari), <sup>76</sup>As (''t''<sub>1/2</sub>=1,0942 hari), dan <sup>77</sup>As (''t''<sub>1/2</sub>=38,83 jam). Isotop yang lebih ringan dari <sup>75</sup>As yang stabil cenderung meluruh melalui [[emisi positron|peluruhan β<sup>+</sup>]], dan isotop yang lebih berat cenderung meluruh melalui [[Peluruhan beta|peluruhan β<sup>−</sup>]], dengan beberapa pengecualian.
Setidaknya 10 [[isomer nuklir]] telah dijelaskan, dengan massa atom berkisar antara 66 hingga 84. Isomer arsen yang paling stabil adalah <sup>68m</sup>As dengan waktu paruh 111 detik.<ref name="NUBASE" />
===Sifat kimia===
Arsen memiliki [[elektronegativitas]] dan [[energi ionisasi]] yang mirip dengan kongenernya yang lebih ringan, fosforus, sehingga mudah membentuk molekul kovalen dengan sebagian besar nonlogam. Meskipun stabil di udara kering, arsen akan membentuk noda perunggu keemasan saat terpapar kelembapan yang akhirnya menjadi lapisan permukaan hitam.<ref name="Greenwood552">Greenwood dan Earnshaw, hlm. 552–4</ref> Saat dipanaskan di udara, arsen akan [[redoks|teroksidasi]] menjadi [[arsen trioksida]]; asap dari reaksi ini memiliki bau yang menyerupai [[bawang putih]]. Bau ini dapat dideteksi pada mineral [[arsenida]] seperti [[arsenopirit]] yang dipukul dengan palu.<ref name="Gokcen1989" /> Ia dapat terbakar dalam oksigen untuk membentuk arsen trioksida dan [[arsen pentoksida]], yang memiliki struktur yang sama dengan senyawa fosforus yang lebih terkenal, dan dalam fluorin menghasilkan [[arsen pentafluorida]].<ref name="Greenwood552" /> Arsen (dan beberapa senyawa arsen) [[Sublimasi (perubahan wujud zat)|menyublim]] saat dipanaskan pada tekanan atmosfer, berubah langsung menjadi bentuk gas tanpa intervensi keadaan cair pada suhu {{convert|887|K|C}}.<ref name="Gokcen1989" /> [[Titik tripel]]nya adalah 3,63 MPa dan {{convert|1090|K|C}}.<ref name="Holl" /><ref name="Gokcen1989" /> Arsen akan membentuk [[asam arsenat]] dengan [[asam nitrat]] pekat, [[asam arsenit]] dengan asam nitrat encer, dan arsen trioksida dengan [[asam sulfat]] pekat; namun, ia tidak bereaksi dengan air, alkali, atau asam non-pengoksidasi.<ref>{{cite EB1911|wstitle=Arsenic |volume=2 |pages=651–654}}</ref> Arsen dapat bereaksi dengan beberapa logam untuk membentuk arsenida, meskipun mereka bukanlah senyawa ionik yang mengandung ion As<sup>3−</sup> karena pembentukan anion semacam itu akan sangat endotermik dan bahkan arsenida golongan 1 memiliki sifat senyawa [[antarlogam]].<ref name="Greenwood552" /> Seperti [[germanium]], [[selenium]], dan [[bromin]], yang [[Kontraksi blok-d|berada setelah deret transisi 3d]] seperti dirinya, arsen jauh lebih tidak stabil dalam [[bilangan oksidasi|keadaan oksidasi]] golongannya, +5, daripada tetangga vertikalnya fosforus dan antimon, sehingga arsen pentoksida dan asam arsenat adalah pengoksidasi yang kuat.<ref name="Greenwood552" />
==Senyawa==
{{Category see also|Senyawa arsen}}
Senyawa arsen dalam beberapa hal mirip dengan [[fosforus]] yang menempati [[Golongan tabel periodik|golongan]] (kolom) yang sama dalam [[tabel periodik]]. [[Bilangan oksidasi|Keadaan oksidasi]] yang paling umum untuk arsen adalah: −3 dalam [[arsenida]], yang merupakan senyawa antarlogam seperti-paduan, +3 dalam [[arsenit]], serta +5 dalam [[arsenat]] dan sebagian besar senyawa organoarsen. Arsen juga mudah berikatan dengan dirinya sendiri seperti yang terlihat pada ion persegi {{chem2|As4(3-)}} dalam mineral [[skuterudit]].<ref>{{cite book |doi = 10.1016/S0080-8784(01)80151-4 |title = Recent Trends in Thermoelectric Materials Research I: Skutterudites: Prospective novel thermoelectrics |date = 2001 |last1 = Uher |first1 = Ctirad |isbn = 978-0-12-752178-7 |volume = 69 |pages = 139–253| series = Semiconductors and Semimetals |chapter = Chapter 5 Skutterudites: Prospective novel thermoelectrics }}</ref> Dalam keadaan oksidasi +3, arsen biasanya berbentuk piramida karena pengaruh [[Pasangan elektron sunyi|pasangan elektron bebas]].<ref name="Norman" /><!--halaman 30-->
===Senyawa anorganik===
Salah satu senyawa arsen yang paling sederhana adalah trihidrida yang bersifat [[piroforik]], sangat beracun, dan mudah terbakar, yaitu [[arsina]] (AsH<sub>3</sub>). Senyawa ini umumnya dianggap stabil, karena pada suhu kamar ia terurai hanya secara lambat. Pada suhu 250–300 °C, dekomposisi menjadi arsen dan hidrogen berlangsung cepat.<ref name="Greenwood557">Greenwood dan Earnshaw, hlm. 557–558</ref> Beberapa faktor seperti [[kelembapan]], adanya cahaya dan [[katalisis|katalis]] tertentu (seperti [[aluminium]]) dapat memfasilitasi laju dekomposisi.<ref name="INRS">{{cite web |website=Institut National de Recherche et de Sécurité |title=Fiche toxicologique No. 53: Trihydrure d'arsenic |year = 2000 |url = http://www.inrs.fr/inrs-pub/inrs01.nsf/IntranetObject-accesParReference/FT%2053/$File/ft53.pdf |access-date = 13 Juli 2023 | archive-url = https://web.archive.org/web/20061126045357/http://www.inrs.fr/inrs-pub/inrs01.nsf/IntranetObject-accesParReference/FT%2053/$FILE/ft53.pdf |archive-date = 26 November 2006 |language=fr}}</ref> Ia mudah teroksidasi di udara untuk membentuk arsen trioksida dan air, dan reaksi analog terjadi dengan [[belerang]] dan [[selenium]], bukan [[oksigen]].<ref name="Greenwood557" />
Arsen membentuk kristal [[oksida]] [[Arsen trioksida|As<sub>2</sub>O<sub>3</sub>]] ("[[Arsen trioksida|arsen putih]]") dan [[Arsen pentoksida|As<sub>2</sub>O<sub>5</sub>]] yang tidak berwarna dan tidak berbau, serta bersifat [[higroskopi]]s dan mudah larut dalam air untuk membentuk larutan asam. [[Asam arsenat|Asam arsen(V)]] adalah sebuah asam lemah dan garamnya disebut [[arsenat]],<ref name="Greenwood572" /> [[pencemaran arsen di air tanah]] yang paling umum, dan masalah yang telah memengaruhi banyak orang. Arsen sintetis meliputi [[Hijau Scheele]] (kuprihidrogen arsenat, tembaga arsenat asam), [[kalsium arsenat]], dan [[timbal hidrogen arsenat]]. Ketiganya telah digunakan sebagai [[insektisida]] dan [[racun]] [[pertanian]].
Langkah-langkah protonasi antara arsenat dan asam arsenat serupa dengan antara [[fosfat]] dan [[asam fosfat]]. Tidak seperti [[asam fosfit]], [[asam arsenit]] benar-benar tribasa, dengan rumus As(OH)<sub>3</sub>.<ref name="Greenwood572">Greenwood dan Earnshaw, hlm. 572–578</ref>
Berbagai macam senyawa belerang bersama arsen telah diketahui. Orpimen ([[arsen trisulfida|As<sub>2</sub>S<sub>3</sub>]]) dan realgar ([[realgar|As<sub>4</sub>S<sub>4</sub>]]) agak melimpah dan sebelumnya digunakan sebagai pigmen lukisan. Dalam As<sub>4</sub>S<sub>10</sub>, arsen memiliki keadaan oksidasi formal +2 pada As<sub>4</sub>S<sub>4</sub> yang menampilkan ikatan As–As sehingga kovalensi total As tetap 3.<ref>{{cite web|url=http://www.webelements.com/webelements/compounds/text/As/As4S4-12279902.html|title=Arsenic: arsenic(II) sulfide compound data|access-date=13 Juli 2023|publisher=WebElements.com| archive-url= https://web.archive.org/web/20071211100733/http://www.webelements.com/webelements/compounds/text/As/As4S4-12279902.html| archive-date= 11 Desember 2007|url-status = live}}</ref> Baik orpimen maupun realgar, serta As<sub>4</sub>S<sub>3</sub>, memiliki analog selenium; analog As<sub>2</sub>Te<sub>3</sub> dikenal sebagai mineral [[kalgoorlieit]],<ref>
{{cite web |url=https://www.mindat.org/min-47039.html |title=Kalgoorlieite |date=1993–2017 |website=Mindat |publisher=Hudson Institute of Mineralogy |access-date=13 Juli 2023}}</ref> dan anion As<sub>2</sub>Te<sup>−</sup> dikenal sebagai sebuah ligan dalam kompleks [[kobalt]].<ref name="Greenwood578">Greenwood dan Earnshaw, hlm. 578–583</ref>
Semua trihalida arsen(III) telah dikenal kecuali astatida, yang masih tidak diketahui. [[Arsen pentafluorida]] (AsF<sub>5</sub>) adalah satu-satunya pentahalida yang penting, mencerminkan stabilitas yang lebih rendah dari keadaan oksidasi +5; meski demikian, ia adalah sebuah zat fluorinasi dan pengoksidasi yang sangat kuat. ([[Arsen pentaklorida|Pentaklorida]] stabil hanya di bawah suhu −50 °C, pada suhu di mana ia terurai menjadi triklorida, melepaskan gas klorin.<ref name="Holl" />)
====Paduan====
Arsen digunakan sebagai unsur golongan 5 dalam [[Daftar bahan semikonduktor#Jenis bahan semikonduktor|semikonduktor III-V]] [[galium arsenida]], [[indium arsenida]], dan [[aluminium arsenida]].<ref>{{cite journal |doi = 10.1016/j.taap.2003.10.019 |title = Toxicity of indium arsenide, gallium arsenide, and aluminium gallium arsenide |date = 2004 |last1 = Tanaka |first1 = A. |journal = Toxicology and Applied Pharmacology |volume = 198 |issue = 3 |pages = 405–411 |pmid = 15276420}}</ref> Jumlah elektron valensi GaAs sama dengan sepasang atom Si, tetapi [[Struktur pita elektronik|struktur pita]]nya benar-benar berbeda yang menghasilkan sifat curah yang berbeda.<ref>{{cite book |url=https://books.google.com/books?id=pkuuvlNjRtsC&pg=PA1 |title=Light Emitting Silicon for Microphotonics |isbn = 978-3-540-40233-6|last1=Ossicini |first1=Stefano |last2=Pavesi |first2=Lorenzo |last3=Priolo |first3=Francesco |year=2003 |access-date=13 Juli 2023}}</ref> Paduan arsen lainnya termasuk semikonduktor II-V [[kadmium arsenida]].<ref>{{cite book |doi = 10.1109/SMELEC.1998.781173 |journal = ICSE'98. 1998 IEEE International Conference on Semiconductor Electronics. Proceedings (Cat. No.98EX187) |date = 1998 |last1 = Din |first1 = M. B. |last2 = Gould |first2 = R. D. |title = ICSE'98. 1998 IEEE International Conference on Semiconductor Electronics. Proceedings (Cat. No.98EX187) |chapter = High field conduction mechanism of the evaporated cadmium arsenide thin films |isbn = 978-0-7803-4971-1 |pages = 168–174|s2cid = 110904915 }}</ref>
===Senyawa organoarsen===
{{Utama|Kimia organoarsen}}
[[Berkas:Trimethylarsine-2D.png|left|upright=0.4|thumb|[[Trimetilarsina]]]]
Berbagai macam senyawa organoarsen telah diketahui. Beberapa di antaranya dikembangkan sebagai [[senjata kimia|agen perang kimia]] selama [[Perang Dunia I]], termasuk [[agen lepuh|vesikan]] seperti [[lewisit]] dan agen muntah seperti [[adamsit]].<ref name="Ellison2007">{{cite book|last=Ellison|first=Hank D.|title=Handbook of chemical and biological warfare agents|date=2007|publisher=[[CRC Press]]|isbn=978-0-8493-1434-6}}</ref><ref name="Girard2010">{{cite book|last=Girard|first=James|title=Principles of Environmental Chemistry|url=https://archive.org/details/principlesofenvi0000gira|date=2010|publisher=Jones & Bartlett Learning|isbn=978-0-7637-5939-1}}</ref><ref name="Somani2001">{{cite book|last=Somani|first=Satu M.|title=Chemical warfare agents: toxicity at low levels|date=2001|publisher=CRC Press|isbn=978-0-8493-0872-7}}</ref> [[Asam kakodilat]], yang menarik secara historis dan praktis, muncul dari [[metilasi]] arsen trioksida, sebuah reaksi yang tidak memiliki analogi dalam kimia fosforus. [[Kakodil]] adalah senyawa organologam pertama yang diketahui (walaupun arsen bukanlah logam sejati) dan dinamai dari bahasa Yunani ''κακωδία'' "bau" karena baunya yang menyengat; ia sangat beracun.<ref name="Greenwood584">Greenwood, hlm. 584</ref>
{{clear left}}
==Keterjadian dan produksi==
{{Lihat pula|:Kategori:Mineral arsenida|l1=Mineral arsenida|:Kategori:Mineral arsenat|l2=Mineral arsenat}}
[[Berkas:Native arsenic.jpg|upright=0.9|thumb|Sampel arsen asli besar]]
Arsen membentuk sekitar 1,5 [[Notasi bagian per#Bagian per juta|ppm]] (0,00015%) [[kerak Bumi]], dan merupakan unsur paling melimpah ke-53. Konsentrasi latar belakang khas arsen tidak melebihi 3 ng/m<sup>3</sup> di atmosfer; 100 mg/kg dalam tanah; 400 μg/kg dalam tumbuh-tumbuhan; 10 μg/L dalam air tawar dan 1,5 μg/L dalam air laut.<ref>{{Cite book|last=Rieuwerts|first=John |title=The Elements of Environmental Pollution|url=https://archive.org/details/elementsofenviro0000rieu|date=2015|publisher=Earthscan Routledge |isbn=978-0-415-85919-6|location=London and New York|page=[https://archive.org/details/elementsofenviro0000rieu/page/145 145] |oclc=886492996}}</ref>
[[Mineral]] dengan rumus MAsS dan MAs<sub>2</sub> (M = [[Besi|Fe]], [[Nikel|Ni]], [[Kobalt|Co]]) adalah sumber arsen komersial yang dominan, bersama dengan [[realgar]] (sebuah mineral arsen sulfida) dan arsen asli (elemental). Salah satu mineral ilustratif adalah [[arsenopirit]]<!--, juga secara tidak resmi disebut mispickel,<ref>{{cite journal|journal = Geology Today|volume = 18|issue = 2|pages = 72–75|title = Minerals explained 35: Arsenopyrite|first =R. J.|last = King|year = 2002|doi = 10.1046/j.1365-2451.2002.t01-1-00006.x}}</ref>--> ([[Besi|Fe]]As[[Belerang|S]]), yang secara struktural terkait dengan [[pirit|besi pirit]]. Banyak mineral kecil yang mengandung As telah diketahui. Arsen juga terjadi dalam berbagai bentuk organik di lingkungan.<ref name="geosphere">{{cite journal|journal = The Science of the Total Environment|volume = 249|date = 2000|pages = 297–312| doi = 10.1016/S0048-9697(99)00524-0|title = Arsenic in the geosphere – a review|first = Jörg|last = Matschullat|pmid = 10813460|issue = 1–3|bibcode = 2000ScTEn.249..297M}}</ref>
[[Berkas:World Arsenic Production 2006.svg|thumb|upright=1.15|Output arsen pada tahun 2006<ref name="USGSCS2006">{{cite web|url =http://minerals.er.usgs.gov/minerals/pubs/commodity/arsenic/mcs-2008-arsen.pdf|first = William E.|last = Brooks| publisher = [[Survei Geologi Amerika Serikat|United States Geological Survey]]|access-date = 13 Juli 2023 |title = Mineral Commodity Summaries 2007: Arsenic| archive-url= https://web.archive.org/web/20081217031511/http://minerals.er.usgs.gov/minerals/pubs/commodity/arsenic/mcs-2008-arsen.pdf| archive-date= 17 Desember 2008|url-status = live}}</ref>]]
Pada tahun 2014, Tiongkok menjadi produsen arsen putih utama dengan pangsa dunia hampir 70%, diikuti oleh Maroko, Rusia, dan Belgia, menurut [[Survei Geologi Britania Raya]] dan [[Survei Geologi Amerika Serikat]].<ref name="USGSCS2016" /> Sebagian besar operasi pemurnian arsen di A.S. dan Eropa telah ditutup karena masalah lingkungan. Arsen ditemukan dalam debu peleburan dari pelebur [[tembaga]], [[emas]], dan [[timbal]], dan diperoleh terutama dari debu pemurnian tembaga.<ref name="USGSYB2007" />
Pada [[Pemanggangan (metalurgi)|pemanggangan]] arsenopirit di udara, arsen akan menyublim sebagai arsen(III) oksida meninggalkan besi oksida,<ref name="geosphere" /> sementara pemanggangan tanpa udara menghasilkan produksi arsen abu-abu. Pemurnian lebih lanjut dari belerang dan kalkogen lainnya dicapai melalui [[Sublimasi (perubahan wujud zat)|sublimasi]] dalam ruang hampa, dalam atmosfer hidrogen, atau melalui distilasi dari campuran timbal–arsen cair.<ref>{{cite journal|title = Separation of Sulfur, Selenium, and Tellurium from Arsenic|url = https://archive.org/details/sim_journal-of-the-electrochemical-society_1960-12_107_12/page/982|journal = Journal of the Electrochemical Society|volume = 107|issue = 12|pages = 982–985|date = 1960|first1 = J. M.|last1 = Whelan|doi = 10.1149/1.2427585|last2 = Struthers|first2 = J. D.|last3 = Ditzenberger|first3 = J. A.}}</ref><!-- 10.1023/A:1012370808738-->
{|class="wikitable sortable"
|-
! Peringkat !! Negara !! Produksi [[Arsen trioksida|As<sub>2</sub>O<sub>3</sub>]] 2014<ref name="USGSCS2016">{{cite web|url =http://minerals.usgs.gov/minerals/pubs/commodity/arsenic/mcs-2016-arsen.pdf|first = Daniel L.|last = Edelstein |publisher = [[Survei Geologi Amerika Serikat|United States Geological Survey]]|access-date = 13 Juli 2023 |title = Mineral Commodity Summaries 2016: Arsenic}}</ref>
|-
| 1 || {{CHN}} || 25.000 T
|-
| 2 || {{MAR}} || 8.800 T
|-
| 3 || {{RUS}} || 1.500 T
|-
| 4 || {{BEL}} || 1.000 T
|-
| 5 || {{BOL}} || 52 T
|-
| 6 || {{JAP}} || 45 T
|-
| — || '''Total Dunia (dibulatkan)''' || '''36.400 T'''
|}
==Sejarah==
[[Berkas:Mineraly.sk - realgar.jpg|thumb|Realgar]]
[[Berkas:Arsenic symbol.svg|upright=0.35|thumb|[[Lambang alkimia]] untuk arsen]]
Kata ''arsenik'' berasal dari kata [[Bahasa Suryani|Suryani]] {{lang|arc|ܙܪܢܝܟܐ}} ''zarnika'',<ref name="etymonline.com">{{OEtymD|arsenic|access-date = 13 Juli 2023}}</ref>{{Butuh sumber yang lebih baik|date=Juli 2023}} dari bahasa Arab al-zarnīḵ {{lang|ar|الزرنيخ}} '[[orpimen]]', berdasarkan [[bahasa Persia]] ''zar'' 'emas' dari kata {{lang|fa|زرنيخ}} ''zarnikh'', yang berarti "kuning" (secara harfiah berarti "berwarna emas") dan karenanya "orpimen (kuning)". Ia diadopsi ke dalam [[bahasa Yunani]] sebagai ''arsenikon'' ({{lang|grc|ἀρσενικόν}}), suatu bentuk yang merupakan [[etimologi rakyat]], menjadi bentuk netral dari kata Yunani ''arsenikos'' ({{lang|grc|ἀρσενικός}}), yang berarti "laki-laki", "jantan".
Kata Yunani diadopsi dalam bahasa Latin sebagai ''arsenicum'', yang dalam bahasa Prancis menjadi ''arsenic'', dari mana kata bahasa Inggris ''arsenic'' diambil.<ref name="etymonline.com" />{{Butuh sumber yang lebih baik|date=Juli 2023}} Arsen sulfida (orpimen, [[realgar]]) dan oksida telah dikenal dan digunakan sejak zaman kuno.<ref name="Curiosa">{{cite journal|title = Arsenic Curiosa and Humanity|journal = The Chemical Educator |volume = 7| issue = 2|date = 2002|pages = 51–60|first1 = Ronald|last1 = Bentley|url = http://chemeducator.org/bibs/0007002/720051rb.htm|last2 = Chasteen|first2 = Thomas G.|doi=10.1007/s00897020539a|s2cid = 6831485 }}</ref> [[Zosimos dari Panopolis|Zosimos]] (sekitar 300 M) menjelaskan pemanggangan ''sandarach'' (realgar) untuk mendapatkan ''awan arsen'' ([[arsen trioksida]]), yang kemudian [[redoks|direduksi]] menjadi arsen abu-abu.<ref>{{cite book|title=Makers of Chemistry|author=Holmyard John Eric|publisher=Read Books|date=2007|isbn=978-1-4067-3275-7}}</ref> Karena gejala [[keracunan arsen]] tidak terlalu spesifik, arsen sering digunakan untuk [[pembunuhan]] hingga munculnya [[uji Marsh]], suatu uji kimiawi yang sensitif terhadap keberadaannya. (Uji lain yang kurang sensitif tetapi lebih umum adalah [[uji Reinsch]].) Karena penggunaannya oleh kelas penguasa untuk membunuh satu sama lain dan potensi serta kerahasiaannya, arsen disebut sebagai "racun raja" dan "raja racun".<ref>{{cite journal|doi = 10.1177/0960327107084539|date = 2007|title = Arsenic neurotoxicity – a review|volume = 26|issue = 10|pages = 823–832|pmid = 18025055|journal = Human & Experimental Toxicology|last1 = Vahidnia|first1 = A.|last2 = Van Der Voet|first2 = G. B.|last3 = De Wolff|first3 = F. A.|s2cid = 24138885}}</ref> Di era Renaisans, arsen dikenal sebagai "bubuk warisan" karena digunakan untuk membunuh anggota keluarga lain.<ref>{{Citation |last1=Ketha |first1=Hema |title=Chapter 1 - An introduction to clinical and forensic toxicology |date=1 Januari 2020 |url=https://www.sciencedirect.com/science/article/pii/B9780128158463000016 |work=Toxicology Cases for the Clinical and Forensic Laboratory |pages=3–6 |editor-last=Ketha |editor-first=Hema |publisher=Academic Press |language=en |isbn=978-0-12-815846-3 |access-date=13 Juli 2023 |last2=Garg |first2=Uttam |editor2-last=Garg |editor2-first=Uttam}}</ref>
[[Berkas:The Arsenic Labyrinth at Botallack Mine - geograph.org.uk - 490315.jpg|thumb|left|Labirin arsen, bagian dari [[Tambang Botallack]], Cornwall]]
Selama [[Zaman Perunggu]], arsen sering dimasukkan ke dalam [[perunggu]], yang membuat paduannya lebih keras (disebut "[[perunggu arsen]]").<ref>{{cite journal|doi = 10.2307/530550|last1 = Lechtman|first1 = H.|title = Arsenic Bronze: Dirty Copper or Chosen Alloy? A View from the Americas|url = https://archive.org/details/sim_journal-of-field-archaeology_winter-1996_23_4/page/477|journal = Journal of Field Archaeology|volume = 23|issue = 4|pages = 477–514|date = 1996|jstor = 530550}}</ref><ref>{{cite journal|jstor = 501586|title=Early Arsenical Bronzes—A Metallurgical View|url = https://archive.org/details/sim_american-journal-of-archaeology_1967-01_71_1/page/21|journal=American Journal of Archaeology|volume= 71|issue= 1|date=1967|pages=21–26|author=Charles, J. A.|doi = 10.2307/501586}}</ref> Isolasi arsen dijelaskan oleh [[Abu Musa Jabir bin Hayyan|Jabir bin Hayyan]] sebelum tahun 815 M.<ref name="Sarton">[[George Sarton]], ''Introduction to the History of Science''. "Kami menemukan dalam tulisannya [...] preparation of various substances (persiapan berbagai zat (misalnya, timbal karbonat basa, arsenik dan antimon dari sulfidanya)."</ref> [[Albertus Agung|Albertus Magnus]] (Albertus Agung, 1193–1280) kemudian mengisolasi unsur ini dari suatu senyawa pada tahun 1250, dengan memanaskan sabun bersama dengan [[arsen trisulfida]].<ref name="BuildingBlocks451-3">{{cite book |last=Emsley |first=John |title=Nature's Building Blocks: An A-Z Guide to the Elements |date=2001 |isbn=978-0-19-850341-5|pages=43, 513, 529 |publisher=[[Oxford University Press]] |location=Oxford}}</ref> Pada tahun 1649, [[Johann Schröder (dokter)|Johann Schröder]] menerbitkan dua cara untuk membuat arsen.<ref>{{cite book|url=https://books.google.com/books?id=PTgwAAAAYAAJ&pg=PA84|pages = 84–|title=A general system of chemical knowledge, and its application to the phenomena of nature and art|last1=(Comte)|first1=Antoine-François de Fourcroy|date=1804}}</ref> Kristal arsen elemental (asli) dapat ditemukan di alam, meski jarang.
[[Cairan berasap Cadet]] ([[kakodil]] tidak murni), sering diklaim sebagai [[Kimia organologam|senyawa organologam]] sintetis pertama, disintesis pada tahun 1760 oleh [[Louis Claude Cadet de Gassicourt|Cadet de Gassicourt]] melalui reaksi [[kalium asetat]] dengan [[arsen trioksida]].<ref>{{cite journal|title = Cadet's Fuming Arsenical Liquid and the Cacodyl Compounds of Bunsen|first = Dietmar|last = Seyferth|journal = Organometallics|date = 2001|volume = 20|issue = 8|pages = 1488–1498|doi = 10.1021/om0101947|doi-access = free}}</ref>
[[Berkas:A chemist gives a demonstration involving arsenic Wellcome V0011761.jpg|thumb|Kartun satir karya [[Honoré Daumier]] tentang seorang kimiawan yang mendemonstrasikan arsen di depan umum, 1841]]
Di [[era Victoria]], "arsen" ("arsen putih" atau arsen trioksida) dicampur dengan [[Cuka (bumbu masak)|cuka]] dan [[kapur]] dan dimakan oleh para wanita untuk memperbaiki corak wajah mereka, membuat kulit mereka lebih pucat untuk menunjukkan bahwa mereka tidak bekerja di ladang.<ref>{{Cite news|title=Display Ad 48 – no Title|date=13 Februari 1898|work=The Washington Post (1877–1922)}}</ref> Penggunaan arsen yang tidak disengaja dalam pemalsuan bahan makanan menyebabkan [[Keracunan manisan Bradford 1858|keracunan manisan Bradford]] pada tahun 1858, yang mengakibatkan 21 kematian.<ref name="Food">{{cite journal|journal =British Food Journal|volume = 101|issue = 4|date = 1999|pages = 274–283|title = Viewpoint: the story so far: An overview of developments in UK food regulation and associated advisory committees|first = Alan|last = Turner |doi =10.1108/00070709910272141}}</ref> Produksi kertas dinding juga mulai menggunakan pewarna yang terbuat dari arsen, yang dianggap dapat meningkatkan kecerahan pigmen.<ref>{{cite book |last1=Hawksley |first1=Lucinda |title=Bitten by Witch Fever: Wallpaper & Arsenic in the Victorian Home |url=https://archive.org/details/bittenbywitchfev0000hawk |date=2016 |publisher=Thames & Hudson |location=New York}}</ref>
Dua pigmen arsen telah digunakan secara luas sejak penemuannya – [[hijau zamrud|Hijau Paris]] dan [[Hijau Scheele]]. Setelah toksisitas arsen diketahui secara luas, bahan kimia ini lebih jarang digunakan sebagai pigmen dan lebih sering digunakan sebagai insektisida. Pada tahun 1860-an, produk sampingan arsen dari produksi pewarna, Ungu London, digunakan secara luas. Ini adalah campuran padat dari arsen trioksida, anilin, kapur, dan [[Besi(II) oksida|feroksida]], yang tidak larut dalam air dan sangat beracun jika terhirup atau tertelan.<ref>{{cite web|url=https://cameochemicals.noaa.gov/chemical/3779|title=London purple|access-date=13 Juli 2023|publisher= National Oceanic and Atmospheric Administration}}</ref> Tetapi, ia kemudian diganti dengan Hijau Paris, pewarna berbasis arsen lainnya.<ref>{{cite journal |title = Colour in the Garden: 'Malignant Magenta' |first = Susan W. |last = Lanman |journal = Garden History| volume = 28 |issue = 2 |date = 2000 |pages= 209–221 |jstor=1587270 |doi = 10.2307/1587270}}</ref> Dengan pemahaman yang lebih baik mengenai mekanisme toksikologi, dua senyawa lain digunakan mulai tahun 1890-an.<ref>{{cite journal |doi = 10.1021/ie50201a018 |title = Insecticides and Fungicides |date = 1926 |last1 = Holton |first1 = E. C. |journal = Industrial & Engineering Chemistry |volume = 18 |issue = 9 |pages = 931–933}}</ref> [[kalsium arsenat|Arsenit kapur]] dan [[timbal hidrogen arsenat|arsenat timbal]] digunakan secara luas sebagai insektisida hingga ditemukannya [[DDT]] pada tahun 1942.<ref>{{cite journal |doi = 10.1016/S0048-9697(98)00180-6 |title = An assessment of the amounts of arsenical pesticides used historically in a geographical area |date = 1998 |last1 = Murphy |first1 = E. A. |last2 = Aucott |first2 = M. |journal = Science of the Total Environment |volume = 218 |issue = 2–3 |pages = 89–101| bibcode = 1998ScTEn.218...89M }}</ref><ref>{{cite book |url = https://archive.org/details/CAT85816421 |page=[https://archive.org/details/CAT85816421/page/n5 5] |title = Important Insecticides: Directions for Their Preparation and Use |publisher = [[Departemen Pertanian Amerika Serikat|U.S. Department of Agriculture]] |last1 = Marlatt |first1 = C. L. |date = 1897}}</ref><ref>{{cite book |url =https://books.google.com/books?id=eIJVHFCBI_wC&pg=PA248 |title =Paradise Under Glass: An Amateur Creates a Conservatory Garden |isbn =978-0-06-199130-1 |last1 =Kassinger |first1 =Ruth |year=2010}}</ref>
==Aplikasi==
===Pertanian===
[[Berkas:Roxarsone.png|thumb|[[Roksarsona]] adalah senyawa arsenik kontroversial yang digunakan sebagai bahan pakan ayam.]]
Toksisitas arsen terhadap [[serangga]], [[bakteri]], dan [[fungi]] menyebabkan penggunaannya sebagai pengawet kayu.<ref>{{cite journal |doi = 10.2134/jeq2004.0173 |last1 = Rahman |first1 = F. A. |last2 = Allan |first2 = D. L. |last3 = Rosen |first3 = C. J. |last4 = Sadowsky |first4 = M. J. |title = Arsenic availability from chromated copper arsenate (CCA)-treated wood |journal = Journal of Environmental Quality |volume = 33 |issue = 1 |pages = 173–180 |date = 2004 |pmid = 14964372}}</ref> Pada tahun 1930-an, proses pengolahan kayu dengan [[tembaga arsenat terkromasi]] (juga dikenal sebagai CCA atau [[tembaga arsenat terkromasi|Tanalith]]) ditemukan, dan selama beberapa dekade, pengolahan ini merupakan penggunaan arsen industri yang paling luas. Pengakuan yang meningkat terhadap toksisitas arsen menyebabkan larangan CCA dalam produk konsumen pada tahun 2004, yang diprakarsai oleh [[Uni Eropa]] dan Amerika Serikat.<ref>{{cite book|title = Environmental Chemistry: Green Chemistry and Pollutants in Ecosystems|editor = Lichtfouse, Eric|editor2 = Schwarzbauer, Jan|editor3 = Robert, Didier|date = 2004|isbn = 978-3-540-22860-8|chapter-url = https://books.google.com/books?id=IDGLh_cWAIwC|chapter = Electrodialytical Removal of Cu, Cr and As from Threaded Wood|first = Eric|last = Lichtfouse |publisher = Springer|location = Berlin}}</ref><ref name="round">{{cite journal|journal = Talanta|volume = 58|issue = 1|date = 2002|pages = 201–235|doi = 10.1016/S0039-9140(02)00268-0|title = Arsenic round the world: a review|first1 = Badal Kumar|last1 = Mandal|pmid = 18968746|last2 = Suzuki|first2 = K. T.}}</ref> Namun, CCA tetap banyak digunakan di negara lain (seperti di perkebunan karet Malaysia).<ref name = Ullmann />
Arsen juga digunakan dalam berbagai insektisida dan racun pertanian. Misalnya, [[timbal hidrogen arsenat]] adalah insektisida yang umum digunakan pada [[pohon buah|pohon buah-buahan]],<ref>{{cite conference|last = Peryea|first = F. J.|title = Historical use of lead arsenate insecticides, resulting in soil contamination and implications for soil remediation|conference = 16th World Congress of Soil Science|place = Montpellier, France|date = 20–26 Agustus 1998|url = http://soils.tfrec.wsu.edu/leadhistory.htm|url-status = dead|archive-url = https://web.archive.org/web/20081207174027/http://soils.tfrec.wsu.edu/leadhistory.htm|archive-date = 7 Desember 2008}}</ref> tetapi kontak dengan senyawa tersebut terkadang mengakibatkan [[kerusakan otak]] di antara mereka yang bekerja menjadi penyemprot. Pada paruh kedua abad ke-20, [[Mononatrium metil arsonat|mononatrium metil arsenat]] (MSMA) dan [[Dinatrium metil arsonat|dinatrium metil arsenat]] (DSMA) – bentuk arsen organik yang kurang beracun – menggantikan timbal arsenat di bidang pertanian. Arsen organik ini pada gilirannya dihapus pada tahun 2013 di semua kegiatan pertanian kecuali pertanian kapas.<ref>{{cite web |url = http://www.epa.gov/oppsrrd1/reregistration/organic_arsenicals_fs.html |publisher = [[Badan Perlindungan Lingkungan Amerika Serikat|EPA]] |title = organic arsenicals}}</ref>
Biogeokimia arsen sangatlah kompleks dan mencakup berbagai proses adsorpsi dan desorpsi. Toksisitas arsen dikaitkan dengan kelarutannya dan dipengaruhi oleh pH. Arsenit ({{chem2|AsO3(3-)}}) lebih mudah larut daripada arsenat ({{chem2|AsO4(3-)}}) dan lebih beracun; namun, pada pH yang lebih rendah, arsenat akan menjadi lebih mudah bergerak dan beracun. Ditemukan bahwa penambahan belerang, fosforus, dan besi oksida pada tanah dengan kadar arsenit tinggi akan sangat mengurangi fitotoksisitas arsen.<ref>{{Cite web|url=https://www.crcpress.com/Trace-Elements-in-Soils-and-Plants-Third-Edition/Kabata-Pendias/p/book/9780849315756|title=Trace Elements in Soils and Plants, Third Edition|website=CRC Press|access-date=13 Juli 2023|archive-url=https://web.archive.org/web/20160821154852/https://www.crcpress.com/Trace-Elements-in-Soils-and-Plants-Third-Edition/Kabata-Pendias/p/book/9780849315756|archive-date=21 Agustus 2016|url-status = dead}}</ref>
Arsen digunakan sebagai aditif pakan dalam [[peternakan unggas|produksi unggas]] dan [[peternakan babi|babi]], khususnya di A.S. untuk meningkatkan berat badan, meningkatkan [[rasio konversi pakan|efisiensi pakan]], dan mencegah penyakit.<ref>{{cite journal|journal = Environmental Health Perspectives|date = 2005|volume = 113|issue = 9|pages = 1123–1124|doi = 10.1289/ehp.7834|pmid = 16140615|pmc = 1280389|title = Arsenic: A Roadblock to Potential Animal Waste Management Solutions|first1 = Keeve E.|last1 = Nachman|last2 = Graham|first2 = Jay P.|last3 = Price|first3 = Lance B.|last4 = Silbergeld|first4 = Ellen K.}}</ref><ref>{{cite web|url=http://www.atsdr.cdc.gov/toxprofiles/tp2-c5.pdf |archive-url=https://ghostarchive.org/archive/20221009/http://www.atsdr.cdc.gov/toxprofiles/tp2-c5.pdf |archive-date=9 Oktober 2022 |url-status=live|title=Arsenic |at=Section 5.3, p. 310|publisher=Agency for Toxic Substances and Disease Registry}}</ref> Salah satu contohnya adalah [[roksarsona]], yang telah digunakan sebagai starter [[ayam broiler|ayam pedaging]] oleh sekitar 70% peternak ayam pedaging di Amerika Serikat.<ref>{{cite journal|title =A Broad View of Arsenic|date = 2007|volume = 86|pages = 2–14|journal = Poultry Science|first = F. T.|last =Jones|pmid =17179408|issue =1|doi=10.1093/ps/86.1.2|doi-access =free}}</ref> Alpharma, anak perusahaan Pfizer Inc., yang memproduksi roksarsona, secara sukarela menangguhkan penjualan obat tersebut sebagai tanggapan atas penelitian yang menunjukkan peningkatan kadar arsen anorganik, sebuah karsinogen, pada ayam yang diberi obat tersebut.<ref name="FDAQ&A">{{cite web |author=Staff |title=Questions and Answers Regarding 3-Nitro (Roxarsone) |url=https://www.fda.gov/AnimalVeterinary/SafetyHealth/ProductSafetyInformation/ucm258313.htm |date=8 Juni 2011 |publisher=[[Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat|U.S. Food and Drug Administration]] |access-date=13 Juli 2023 }}</ref> Penerus Alpharma, [[Zoetis]], terus menjual [[nitarsona]], terutama untuk digunakan pada kalkun.<ref name="FDAQ&A" />
Arsen sengaja ditambahkan pada pakan [[ayam]] yang dipelihara untuk konsumsi manusia. Senyawa arsen organik kurang beracun daripada arsen murni, dan dapat mendorong pertumbuhan ayam. Dalam beberapa kondisi, arsen yang berada dalam [[pakan unggas|pakan ayam]] diubah menjadi bentuk anorganik yang beracun.<ref>{{cite book|title = Elements: A Visual Exploration of Every Known Atom in the Universe|editor = Gray, Theodore|editor2 = Mann, Nick|year= 2012|isbn = 978-1579128951|chapter-url = https://books.google.com/books?isbn=1579128955|chapter = Arsenic|first = Theodore|last = Gray |publisher = Hachette Books}}</ref>
Sebuah penelitian tahun 2006 mengenai sisa-sisa dari kuda pacu [[Australia]], [[Phar Lap]], menetapkan bahwa kematian juara [[pacuan kuda]] terkenal yang terjadi pada tahun 1932 tersebut disebabkan oleh overdosis arsen yang masif. Dokter hewan dari Sydney, Percy Sykes, menyatakan, "Pada masa itu, arsen adalah tonik yang cukup umum, biasanya diberikan dalam bentuk larutan ([[Larutan Fowler]]) ... Ia sangatlah umum sehingga menurut saya 90 persen dari kuda-kuda itu memiliki arsen dalam sistem mereka."<ref>{{Cite news|url=http://www.abc.net.au/news/2006-10-23/phar-lap-arsenic-claims-premature-expert/1292814|title=Phar Lap arsenic claims premature: expert|date=23 Oktober 2006|newspaper=ABC News|access-date=13 Juli 2023}}</ref>
===Penggunaan medis===
Selama abad ke-17, 18, dan 19, sejumlah senyawa arsen digunakan sebagai obat, meliputi [[arsfenamina]] (oleh [[Paul Ehrlich]]) dan [[arsen trioksida]] (oleh [[Thomas Fowler (pereka cipta)|Thomas Fowler]]).<ref name="ITOM">{{cite book |last1=Gibaud |first1=Stéphane |last2=Jaouen |first2=Gérard |title=Arsenic – based drugs: from Fowler's solution to modern anticancer chemotherapy |date=2010 |volume=32 |pages=1–20 |doi= 10.1007/978-3-642-13185-1_1 |series=Topics in Organometallic Chemistry |isbn=978-3-642-13184-4|bibcode=2010moc..book....1G }}</ref> Arsfenamina, serta [[neosalvarsan]], diindikasikan untuk [[sifilis]], tetapi telah digantikan oleh [[antibiotik]] modern. Namun, beberapa obat arsen seperti [[melarsoprol]] masih digunakan untuk pengobatan [[tripanosomiasis]], karena walaupun obat ini memiliki kelemahan berupa toksisitas yang parah, penyakit ini hampir selalu fatal jika tidak diobati.<ref>{{cite journal | pmid = 28673422 | doi=10.1016/S0140-6736(17)31510-6 | volume=390 | issue=10110 | title=Human African trypanosomiasis | year=2017 |vauthors=Büscher P, Cecchi G, Jamonneau V, Priotto G | journal=Lancet | pages=2397–2409| s2cid=4853616 }}</ref>
Arsen trioksida telah digunakan dalam berbagai cara sejak abad ke-15, paling sering dalam pengobatan [[kanker]], tetapi juga dalam pengobatan yang beragam seperti [[larutan Fowler]] pada [[psoriasis]].<ref>{{cite journal| title = Noncirrhotic presinusoidal portal hypertension associated with chronic arsenical intoxication|journal = Gastroenterology| date = 1975| volume = 68| issue = 5 Pt 1|pages =1270–1277|pmid = 1126603|doi=10.1016/S0016-5085(75)80244-7| last1 = Huet| first1 = P. M.| last2 = Guillaume| first2 = E.| last3 = Cote| first3 = J.| last4 = Légaré| first4 = A.| last5 = Lavoie| first5 = P.| last6 = Viallet| first6 = A.| doi-access = free}}</ref> Pada tahun 2000, [[Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat|Badan Pengawas Obat dan Makanan A.S.]] menyetujui senyawa ini untuk digunakan dalam pengobatan pasien dengan [[leukemia promielositik akut]] yang resisten terhadap [[Tretinoin|asam retinoat all-trans]].<ref>{{cite journal|last = Antman |first = Karen H.|date = 2001| title = The History of Arsenic Trioxide in Cancer Therapy|volume = 6|issue =Suppl 2|pages = 1–2|pmid = 11331433|doi = 10.1634/theoncologist.6-suppl_2-1|journal = The Oncologist}}</ref>
Sebuah makalah tahun 2008 melaporkan keberhasilan dalam menemukan lokasi tumor menggunakan arsen-74 (sebuah pemancar positron). Isotop ini menghasilkan citra [[Tomografi emisi positron|pemindaian PET]] yang lebih jelas daripada agen radioaktif sebelumnya, [[Isotop iodin#Iodin-124|iodin-124]], karena tubuh cenderung mengangkut [[iodin]] ke [[kelenjar tiroid]] yang menghasilkan derau sinyal.<ref>{{cite journal|journal = Clinical Cancer Research|date = 2008|volume = 14|pages =1377–1385|doi = 10.1158/1078-0432.CCR-07-1516|title = Vascular Imaging of Solid Tumors in Rats with a Radioactive Arsenic-Labeled Antibody that Binds Exposed Phosphatidylserine|last1 = Jennewein|first1 =Marc|pmid = 18316558|issue = 5|last2 = Lewis|first2 = M. A.|last3 = Zhao|first3 = D.|last4 = Tsyganov|first4 = E.|last5 = Slavine|first5 = N.|last6 = He|first6 = J.|last7 = Watkins|first7 = L.|last8 = Kodibagkar|first8 = V. D.|last9 = O'Kelly|first9 = S.|first10=P. |last10=Kulkarni|first11=P. |last11=Antich|first12=A. |last12=Hermanne|first13=F. |last13=Rösch|first14=R. |last14=Mason|first15=Ph.|last15=Thorpe |pmc = 3436070}}</ref> [[Partikel nano]] arsen telah menunjukkan kemampuan untuk membunuh sel kanker dengan [[sitotoksisitas]] yang lebih rendah daripada formulasi arsen lainnya.<ref>{{Cite journal|last1=Subastri|first1=Ariraman|last2=Arun|first2=Viswanathan|last3=Sharma|first3=Preeti|last4=Preedia babu|first4=Ezhuthupurakkal|last5=Suyavaran|first5=Arumugam|last6=Nithyananthan|first6=Subramaniyam|last7=Alshammari|first7=Ghedeir M.|last8=Aristatile|first8=Balakrishnan|last9=Dharuman|first9=Venkataraman|last10=Thirunavukkarasu|first10=Chinnasamy|date=1 November 2018|title=Synthesis and characterisation of arsenic nanoparticles and its interaction with DNA and cytotoxic potential on breast cancer cells|url=http://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S0009279717308232|journal=Chemico-Biological Interactions|series=Nanotechnology, Biology and Toxicology|language=en|volume=295|pages=73–83|doi=10.1016/j.cbi.2017.12.025|pmid=29277637|s2cid=1816043|issn=0009-2797}}</ref>
Dalam dosis subtoksik, senyawa arsen terlarut bertindak sebagai [[stimulan]], dan pernah populer dalam dosis kecil sebagai pengobatan oleh orang-orang pada pertengahan abad ke-18 hingga ke-19;<ref name="Holl">{{cite book|publisher = Walter de Gruyter|date = 1985|edition = 91–100|pages = 675–681|isbn = 978-3-11-007511-3|title = Lehrbuch der Anorganischen Chemie|first = Arnold F.|last = Holleman|author2= Wiberg, Egon|author3= Wiberg, Nils|language = de|chapter = Arsen}}</ref><ref>{{cite journal |last=Haller |first=John S. Jr. |via=[[JSTOR]] |title=Therapeutic Mule: The Use of Arsenic in the Nineteenth Century Materia Medica |journal=Pharmacy in History |date=1 July 1975 |pages=87–100 |volume=17 |issue=3 |publisher=American Institute of the History of Pharmacy (AIHP) |jstor=41108920 |pmid=11610136 |url=https://www.jstor.org/stable/41108920 |archive-url=https://web.archive.org/web/20210319172941/https://www.jstor.org/stable/41108920 |archive-date=19 Maret 2021 |issn=0031-7047 |editor1-first=Lucas |editor1-last=Richert |editor2-first=Gregory |editor2-last=Bond |editor3-first=Petros |editor3-last=Bouras-Vallianatos |editor4-first=Kelly |editor4-last=O'Donnell |editor5-first=Jaipreet |editor5-last=Virdi |editor6-first=He |editor6-last=Bian |access-date=13 Juli 2023 |oclc=263600090 |language=English |publication-place=[[Madison, Wisconsin|Madison]], [[Wisconsin]], United States of America }}</ref><ref>{{cite book |last=Parascandola |first=John |isbn=9781597978095 |via=[[Project MUSE]] |chapter=5. What Kills Can Cure: Arsenic in Medicine |oclc=817901966 |pages=145–172 |chapter-url=https://muse.jhu.edu/chapter/1650011 |url=https://muse.jhu.edu/book/42297 |publisher=University of Nebraska Press |year=2011 |language=English |publication-place=[[Lincoln, Nebraska|Lincoln]], [[Nebraska]], United States of America |title=King of Poisons: A History of Arsenic }}</ref> penggunaannya sebagai stimulan sangatlah lazim pada berbagai hewan olahraga seperti [[pacuan kuda|kuda pacuan]] atau dengan [[anjing pekerja]].<ref>{{cite book |language=English |chapter=Chapter 15 – Metalloids |title=Veterinary Toxicology for Australia and New Zealand |pages=255–277 |year=2017 |first=Rhian |last=Cope |chapter-url=https://www.sciencedirect.com/science/article/pii/B9780124202276000141 |url=https://www.sciencedirect.com/book/9780124202276/veterinary-toxicology-for-australia-and-new-zealand |via=[[ScienceDirect]] |publisher=Elsevier |publication-place=[[Amsterdam]], [[Belanda|Netherlands]]/[[Masterton]], [[Selandia Baru|New Zealand]] |editor1-first=Rosalind |editor1-last=Dalefield |isbn=978-0-12-420227-6 |editor2-first=Sara |editor2-last=Tenney |collaboration=design by Greg Harris |editor3-first=Zoe |editor3-last=Kruze |editor4-first=Molly |editor4-last=McLaughlin |editor5-first=Chris |editor5-last=Wortley }}</ref>
===Paduan===
Penggunaan utama arsen adalah dalam paduan dengan timbal. Komponen timbal dalam [[baterai mobil|aki mobil]] dapat diperkuat dengan persentase arsen yang sangat kecil.<ref name = Ullmann /><ref>{{cite journal|doi =10.1016/0378-7753(94)01973-Y|title =Lead alloys: Past, present and future|url =https://archive.org/details/sim_journal-of-power-sources_1995-01_53_1/page/25|date =1995|last1 =Bagshaw|first1 =N. E.|journal =Journal of Power Sources|volume =53|issue =1|pages =25–30|bibcode = 1995JPS....53...25B }}</ref> [[Pelindian selektif|Dezinkifikasi]] kuningan (sebuah paduan tembaga–seng) akan sangat berkurang dengan penambahan arsen.<ref>{{cite book|chapter-url = https://books.google.com/books?id=1hSJcC9zwFIC&pg=PA123|pages =123–124| chapter = Dealloying|title = Copper: Its Trade, Manufacture, Use, and Environmental Status|isbn = 978-0-87170-656-0|last1 = Joseph|first1 = Günter|last2 = Kundig|first2 = Konrad J. A|last3 = Association|first3 = International Copper|date = 1999}}</ref> "Tembaga Arsenik Terdeoksidasi Fosforus" dengan kandungan arsen 0,3% memiliki stabilitas korosi yang meningkat di lingkungan tertentu.<ref>{{cite book |url = https://books.google.com/books?id=cXkNMB1vBesC&pg=SA5-PA6| page = 6 |title = The Metals Databook |isbn = 978-0-07-462300-8 |author1 = Nayar |date = 1997}}</ref> [[Galium arsenida]] adalah sebuah bahan [[semikonduktor]] penting, digunakan dalam [[sirkuit terpadu]]. Sirkuit yang terbuat dari GaAs jauh lebih cepat (tetapi juga jauh lebih mahal) daripada yang terbuat dari [[silikon]]. Tidak seperti silikon, GaAs memiliki [[celah pita]] langsung, dan dapat digunakan dalam [[dioda laser]] dan [[dioda pemancar cahaya|LED]] untuk mengubah energi [[listrik]] secara langsung menjadi [[cahaya]].<ref name = Ullmann />
===Militer===
Setelah [[Perang Dunia I]], Amerika Serikat membangun timbunan 20.000 ton [[lewisit]] (ClCH=CHAsCl<sub>2</sub>) yang [[Perang kimia|dijadikan senjata]], sebuah [[agen lepuh|vesikan]] (agen lepuh) [[kimia organoarsen|organoarsen]] dan iritan [[paru-paru]]. Timbunan tersebut dinetralkan dengan pemutih dan dibuang ke [[Teluk Meksiko]] pada 1950-an.<ref>{{cite web|url = http://library.thinkquest.org/05aug/00639/en/w_chemical_blister.html|publisher = Code Red – Weapons of Mass Destruction |title = Blister Agents|access-date = 14 Juli 2023 }}</ref> Selama [[Perang Vietnam]], Amerika Serikat menggunakan [[Agen Biru]], sebuah campuran [[asam kakodilat|natrium kakodilat]] dan bentuk asamnya, sebagai salah satu [[Herbisida Pelangi|herbisida pelangi]] untuk menghancurkan penutup dedaunan dan beras tentara Vietnam Utara.<ref>{{cite journal|doi = 10.1016/0006-3207(72)90043-2|title = Herbicides in war: Current status and future doubt|date = 1972|last1 = Westing|first1 = Arthur H.|journal = Biological Conservation|volume = 4|issue = 5|pages = 322–327}}</ref><ref>{{cite journal|last1 = Westing| first1 = Arthur H.|title =Forestry and the War in South Vietnam|journal = Journal of Forestry|volume = 69|pages = 777–783|date = 1971|url = http://www.ingentaconnect.com/content/saf/jof/1971/00000069/00000011/art00008}}</ref><!--https://books.google.com/books?id=agsAAAAAMBAJ&pg=PA37-->
===Kegunaan lainnya===
* Tembaga asetoarsenit digunakan sebagai [[pigmen]] hijau yang dikenal dengan banyak nama, termasuk [[hijau zamrud|Hijau Paris]] dan Hijau Zamrud. Ia telah menyebabkan banyak [[keracunan arsen]]. [[Hijau Scheele]], sebuah tembaga arsenat, digunakan pada abad ke-19 sebagai [[pewarna makanan|zat pewarna]] dalam [[permen]].<ref>{{cite book|title = The Poison Paradox: Chemicals as Friends and Foes|chapter = Butter Yellow and Scheele's Green|first = John|last = Timbrell|publisher = Oxford University Press|date = 2005|isbn = 978-0-19-280495-2|chapter-url = https://books.google.com/books?id=qYYOtQU37jcC|url-access = registration|url = https://archive.org/details/poisonparadoxche0000timb}}</ref>
* Arsen digunakan dalam [[pemerungguan]] (''bronzing'')<ref>{{cite journal|doi = 10.1007/BF02519786|title = Industrial exposure to arsenic|date = 1979|last1 = Cross|first1 = J. D.|last2 = Dale|first2 = I. M.|last3 = Leslie|first3 = A. C. D.|last4 = Smith|first4 = H.|journal = Journal of Radioanalytical Chemistry|volume = 48|issue = 1–2|pages = 197–208|s2cid = 93714157}}</ref> dan [[piroteknika]].
* Sebanyak 2% arsen yang diproduksi digunakan dalam paduan timbal untuk [[:en:Shot (pellet)|shot timbal]] dan [[peluru]].<ref>{{cite book|title = Engineering Properties and Applications of Lead Alloys|chapter = XIV. Ammunition|first = Sivaraman|last = Guruswamy|publisher = CRC Press|date = 1999|isbn = 978-0-8247-8247-4|chapter-url = https://books.google.com/books?id=TtGmjOv9CUAC|pages = 569–570}}</ref>
* Arsen ditambahkan dalam jumlah kecil pada kuningan-α untuk membuatnya [[pelindian selektif|tahan dezinkifikasi]]. Tingkat kuningan ini digunakan dalam perlengkapan pipa dan lingkungan basah lainnya.<ref>{{cite book|chapter-url = https://books.google.com/books?id=sxkPJzmkhnUC&pg=PA390|chapter = Dealloying|page =390|isbn = 978-0-87170-726-0|title = Copper and copper alloys|author1 = Davis, Joseph R|author2 = Handbook Committee, ASM International|year= 2001}}</ref>
* Arsen juga digunakan untuk pengawetan sampel taksonomi.<!--https://books.google.com/books?id=aRI9MrpXLqYC&pg=PA93 --> Ia juga digunakan dalam cairan pembalseman pada zaman dahulu.<ref>Christine Quigley, Modern Mummies: The Preservation of the Human Body in the Twentieth Century, hlm. 6.</ref>
* Arsen digunakan sebagai opasifier dalam keramik, menghasilkan glasir putih.<ref>{{cite book |last1=Parmelee |first1=Cullen W. |title=Ceramic Glazes |date=1947 |publisher=Cahners Books |location=Boston|page=61 |edition=3}}</ref>
* Hingga saat ini, arsen digunakan dalam kaca optik. Produsen kaca modern, di bawah tekanan para pecinta lingkungan, telah berhenti menggunakan arsen dan [[timbal]].<ref>{{cite book|chapter-url = https://books.google.com/books?id=Qt7sNqoP_CkC&pg=PA68|page =68|title = Pollution technology review 214: Mercury and arsenic wastes: removal, recovery, treatment, and disposal|publisher = William Andrew|date = 1993|isbn = 978-0-8155-1326-1|chapter = Arsenic Supply Demand and the Environment}}</ref>
* Pada [[komputer]]; arsen digunakan dalam [[sirkuit terpadu|cip]] sebagai doping tipe-n.<ref>{{Cite journal |last1=Ungers |first1=L. J. |last2=Jones |first2=J. H. |last3=McIntyre |first3=A. J. |last4=McHenry |first4=C. R. |date=Agustus 1985 |title=Release of arsenic from semiconductor wafers |url=https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/4050678/ |journal=American Industrial Hygiene Association Journal |volume=46 |issue=8 |pages=416–420 |doi=10.1080/15298668591395094 |issn=0002-8894 |pmid=4050678}}</ref>
==Peran biologis==
{{Utama|Biokimia arsen}}
===Bakteri===
Beberapa spesies [[bakteri]] memperoleh energinya tanpa adanya oksigen dengan [[Redoks|mengoksidasi]] berbagai bahan bakar sambil [[Redoks|mereduksi]] arsenat menjadi arsenit. Di bawah kondisi lingkungan oksidatif, beberapa bakteri menggunakan arsenit sebagai bahan bakar, yang dioksidasi menjadi arsenat.<ref>{{cite journal|last1 = Stolz|first1 = John F.|last2 = Basu|first2 = Partha|last3 = Santini|first3 = Joanne M.|last4 = Oremland|first4 = Ronald S.|s2cid = 2575554|title = Arsenic and Selenium in Microbial Metabolism|url = https://archive.org/details/sim_annual-review-of-microbiology_2006_60/page/107|journal = Annual Review of Microbiology|volume = 60|pages = 107–130|date = 2006|doi = 10.1146/annurev.micro.60.080805.142053|pmid=16704340}}</ref> [[Enzim]] yang terlibat dalam proses ini dikenal sebagai [[Arsenat reduktase (glutaredoksin)|arsenat reduktase]] (Arr).<ref>{{cite journal |doi = 10.1111/j.1574-6976.2002.tb00617.x |title = Microbial arsenic: From geocycles to genes and enzymes |date = 2002 |last1 = Mukhopadhyay |first1 = Rita |last2 = Rosen |first2 = Barry P. |last3 = Phung |first3 = Le T. |last4 = Silver |first4 = Simon |journal = FEMS Microbiology Reviews |volume = 26 |issue = 3 |pages = 311–325 |pmid = 12165430| doi-access = free }}</ref>
Pada tahun 2008, ditemukan bakteri yang menggunakan versi [[fotosintesis]] tanpa adanya oksigen dengan arsenit sebagai [[donor elektron]], menghasilkan arsenat (sama seperti fotosintesis biasa yang menggunakan air sebagai donor elektron, menghasilkan oksigen molekuler). Para peneliti menduga bahwa, sepanjang perjalanan sejarah, organisme berfotosintesis ini menghasilkan arsenat yang memungkinkan bakteri pereduksi arsenat berkembang. Satu [[galur]], PHS-1, telah diisolasi dan terkait dengan [[gamaproteobakteri]] ''[[Ectothiorhodospiraceae|Ectothiorhodospira shaposhnikovii]]''. Mekanismenya tidak diketahui, tetapi enzim Arr yang dikodekan dapat berfungsi terbalik dengan [[homologi (biologi)|homolog]]nya yang diketahui.<ref>{{cite journal|author= Kulp, T. R|date = 2008|title = Arsenic(III) fuels anoxygenic photosynthesis in hot spring biofilms from Mono Lake, California|journal = [[Science (jurnal)|Science]]|volume = 321 |issue = 5891|pages = 967–970|doi = 10.1126/science.1160799 |pmid= 18703741|last2= Hoeft|first2= S. E.|last3= Asao|first3= M.|last4= Madigan|first4= M. T.|last5= Hollibaugh|first5= J. T.|last6= Fisher|first6= J. C.|last7= Stolz|first7= J. F.|last8= Culbertson|first8= C. W.|last9= Miller|first9= L. G.|first10=R. S.|last10=Oremland|s2cid = 39479754|bibcode = 2008Sci...321..967K}}
*{{cite magazine |author=Fred Campbell |date=11 Agustus 2008 |title=Arsenic-loving bacteria rewrite photosynthesis rules |magazine=Chemistry World |url=https://www.chemistryworld.com/news/arsenic-loving-bacteria-rewrite-photosynthesis-rules/3000398.article}}</ref>
Pada tahun 2011, dipostulatkan bahwa galur ''[[Halomonadaceae]]'' dapat tumbuh tanpa adanya fosforus jika unsur tersebut diganti dengan arsen,<ref>{{Cite journal|last1=Wolfe-Simon|first1=F.|last2=Blum|first2=J. S.|last3=Kulp|first3=T. R.|last4=Gordon|first4=G. W.|last5=Hoeft|first5=S. E.|last6=Pett-Ridge|first6=J.|last7=Stolz|first7=J. F.|last8=Webb|first8=S. M.|last9=Weber|first9=P. K.|date=3 Juni 2011|title=A Bacterium That Can Grow by Using Arsenic Instead of Phosphorus|journal=Science|language=en|volume=332|issue=6034|pages=1163–1166|doi=10.1126/science.1197258|pmid=21127214|bibcode=2011Sci...332.1163W|s2cid=51834091|url=https://digital.library.unt.edu/ark:/67531/metadc832429/m2/1/high_res_d/1016932.pdf |archive-url=https://ghostarchive.org/archive/20221009/https://digital.library.unt.edu/ark:/67531/metadc832429/m2/1/high_res_d/1016932.pdf |archive-date=9 Oktober 2022 |url-status=live|doi-access=free}}</ref> memanfaatkan fakta bahwa anion [[arsenat]] dan [[fosfat]] memiliki struktur yang serupa. Penelitian ini dikritik secara luas dan kemudian disangkal oleh kelompok peneliti independen.<ref>{{cite journal |doi = 10.1126/science.1218455 |title = GFAJ-1 is an Arsenate-Resistant, Phosphate-Dependent Organism |date = 2012 |last1 = Erb |first1 = T. J. |last2 = Kiefer |first2 = P. |last3 = Hattendorf |first3 = B. |last4 = Günther |first4 = D. |last5 = Vorholt |first5 = J. A. |journal = Science |volume = 337 |issue = 6093 |pages = 467–470 |pmid = 22773139 |bibcode = 2012Sci...337..467E |s2cid = 20229329 }}</ref><ref>{{cite journal |doi = 10.1126/science.1219861 |title = Absence of Detectable Arsenate in DNA from Arsenate-Grown GFAJ-1 Cells |date = 2012 |last1 = Reaves |first1 = M. L. |last2 = Sinha |first2 = S. |last3 = Rabinowitz |first3 = J. D. |last4 = Kruglyak |first4 = L. |last5 = Redfield |first5 = R. J. |journal = Science |volume = 337 |issue = 6093 |pages = 470–473 |pmid = 22773140 |pmc = 3845625 |arxiv = 1201.6643 |bibcode = 2012Sci...337..470R }}</ref>
===Unsur jejak penting pada hewan tingkat tinggi===
Arsen dipahami sebagai mineral jejak penting pada burung karena terlibat dalam sintesis metabolit [[metionina]], dengan rekomendasi pemberian makan antara 0,012 dan 0,050 mg/kg.<ref>{{Cite journal |last1=Baloš |first1=M. Živkov |last2=Jakšić |first2=S. |last3=Pelić |first3=D. Ljubojević |date=September 2019 |title=The role, importance and toxicity of arsenic in poultry nutrition |url=https://www.cambridge.org/core/journals/world-s-poultry-science-journal/article/abs/role-importance-and-toxicity-of-arsenic-in-poultry-nutrition/7BAF9AE74DF627BE9EA33B1199DED6F0 |journal=World's Poultry Science Journal |language=en |volume=75 |issue=3 |pages=375–386 |doi=10.1017/S0043933919000394 |s2cid=202026506 |issn=0043-9339}}</ref>
Beberapa bukti menunjukkan bahwa arsen merupakan mineral jejak penting pada mamalia. Namun [[Fungsi (biologi)|fungsi biologis]]nya tidak diketahui.<ref>Anke M. (1986) "Arsenic", hlm. 347–372 in Mertz W. (ed.), ''Trace elements in human and Animal Nutrition'', Edisi ke-5. Orlando, FL: Academic Press</ref><ref>{{cite journal|author=Uthus E.O.|pmid=24197927|title= Evidency for arsenical essentiality|doi=10.1007/BF01783629|volume=14|issue=2|year=1992|journal=Environ Geochem Health|pages=55–58|s2cid=22882255}}</ref><ref>Uthus E.O. (1994) "Arsenic essentiality and factors affecting its importance", hlm. 199–208 dalam Chappell W.R, Abernathy C.O, Cothern C.R. (eds.) ''Arsenic Exposure and Health''. Northwood, UK: Science and Technology Letters.</ref>
===Hereditas===
Arsen telah dikaitkan dengan [[epigenetika|perubahan epigenetik]], perubahan ekspresi gen yang diwariskan yang terjadi tanpa perubahan [[Pengurutan DNA|urutan DNA]]. Ini meliputi metilasi [[Asam deoksiribonukleat|DNA]], modifikasi [[histon]], dan interferensi [[Asam ribonukleat|RNA]]. Arsen tingkat racun akan menyebabkan hipermetilasi DNA yang signifikan dari gen penekan tumor [[p16]] dan [[p53]], sehingga meningkatkan risiko [[karsinogenesis]]. Peristiwa epigenetik ini telah dipelajari secara ''in vitro'' menggunakan sel [[ginjal]] manusia dan ''in vivo'' menggunakan sel [[hati]] tikus dan [[Sel darah putih|leukosit]] darah tepi pada manusia.<ref>{{cite journal|last1=Baccarelli|first1=A.|date=2009|title=Epigenetics and environmental chemicals|journal=Current Opinion in Pediatrics |issue=2 |volume=21 |pages=243–251 |doi=10.1097/MOP.0b013e32832925cc |pmid=19663042|last2=Bollati|first2=V.|pmc=3035853}}</ref> [[Spektrometri massa plasma gandeng induktif]] (ICP-MS) digunakan untuk mendeteksi kadar arsen intraseluler dan basa arsen lain yang terlibat dalam modifikasi epigenetik DNA secara tepat.<ref>{{cite journal|last1=Nicholis|first1=I.|date=2009|title=Arsenite medicinal use, metabolism, pharmacokinetics and monitoring in human hair| journal=Biochimie| pmid=19527769| doi=10.1016/j.biochi.2009.06.003 |last2=Curis |last3=Deschamps|last4=Bénazeth|volume=91|first2=E.|first3=P.|first4=S.|issue=10|pages=1260–1267}}</ref> Penelitian yang menyelidiki arsen sebagai faktor epigenetik dapat digunakan untuk mengembangkan biomarker paparan dan kerentanan yang tepat.
Pakis rem cina (''[[Pakis rem cina|Pteris vittata]]'') akan menghiperakumulasi arsen dari tanah ke dalam daunnya dan diusulkan untuk digunakan dalam [[fitoremediasi]].<ref>{{Cite journal
| volume = 156
| journal = New Phytologist
| title = Arsenic Distribution and Speciation in the Fronds of the Hyperaccumulator Pteris vittata
| url = https://archive.org/details/sim_new-phytologist_2002-11_156_2/page/195
| issue = 2
| pages = 195–203
| jstor = 1514012
| doi = 10.1046/j.1469-8137.2002.00512.x
| year = 2002 |first5 = S. P.
| last5 = McGrath
|first2 = F.-J.
| last2 = Zhao
| first1 = E.
| last3 = Fuhrmann |first3 = M. |first4 = L. Q.
| last4 = Ma
| last1 = Lombi
| pmid = 33873285
| doi-access = free
}}
</ref>
===Biometilasi===
[[Berkas:ArsenobetainePIC.svg|thumb|[[Arsenobetain]]]]
Arsen anorganik dan senyawanya, saat memasuki [[rantai makanan]], secara progresif dimetabolisme melalui proses [[metilasi]].<ref name="Biomethylation">{{cite journal|title = Biomethylation of Arsenic is Essentially Detoxicating Event|journal = Journal of Health Science|date = 2003|first = Teruaki Sakurai|volume = 49|issue = 3|pages = 171–178| doi = 10.1248/jhs.49.171|last1 = Sakurai|doi-access = free}}</ref><ref>{{cite book|last=Reimer|first=K. J.|author2=Koch, I.|author3=Cullen, W.R.|date=2010|title=Organoarsenicals. Distribution and transformation in the environment|volume=7 |pages=165–229|isbn=978-1-84755-177-1|pmid=20877808|doi=10.1039/9781849730822-00165|series=Metal Ions in Life Sciences}}</ref> Misalnya, kapang ''[[Microascus brevicaulis|Scopulariopsis brevicaulis]]'' akan menghasilkan [[trimetilarsina]] jika terdapat arsen anorganik.<ref>{{cite journal|first1 = Ronald|last1 = Bentley|title = Microbial Methylation of Metalloids: Arsenic, Antimony, and Bismuth|journal = Microbiology and Molecular Biology Reviews|date = 2002|volume = 66|issue = 2|pages = 250–271|doi = 10.1128/MMBR.66.2.250-271.2002|pmid = 12040126|last2 = Chasteen|first2 = T. G.|pmc = 120786}}</ref> Senyawa organik [[arsenobetain]] ditemukan pada beberapa makanan laut seperti ikan dan alga, dan juga jamur dalam konsentrasi yang lebih besar. Asupan rata-rata seseorang adalah sekitar 10–50 µg/hari. Nilai sekitar 1000 µg terbilang tidak biasa mengikuti konsumsi ikan atau jamur, tetapi hanya terdapat sedikit bahaya dalam memakan ikan karena senyawa arsen ini hampir tidak beracun.<ref>{{cite journal|title = Arsenic speciation in the environment|first1 = William R.|last1 = Cullen|journal = Chemical Reviews|date = 1989|volume = 89|issue = 4|pages =713–764|doi = 10.1021/cr00094a002|last2 = Reimer|first2 = Kenneth J.|hdl = 10214/2162|hdl-access = free}}</ref>
==Masalah lingkungan==
===Paparan===
Sumber paparan manusia yang terjadi secara alami meliputi [[abu vulkanik]], pelapukan mineral dan bijih, dan air tanah yang termineralisasi. Arsen juga ditemukan dalam makanan, air, tanah, dan udara.<ref>{{cite web|url = http://www.atsdr.cdc.gov/HEC/CSEM/arsenic/docs/arsenic.pdf|title = Case Studies in Environmental Medicine (CSEM) Arsenic Toxicity Exposure Pathways|publisher = Agency for Toxic Substances & Disease Registry|access-date = 14 Juli 2023 }}</ref> Arsen diserap oleh semua tumbuhan, tetapi lebih terkonsentrasi pada sayuran berdaun, nasi, jus apel dan anggur, serta makanan laut.<ref>{{cite web|url=http://www.webmd.com/diet/features/arsenic-food-faq|access-date=14 Juli 2023 |date=5 Desember 2011|title=Arsenic in Food: FAQ}}</ref> Rute pemaparan tambahan adalah penghirupan gas dan debu atmosfer.<ref name="atsdr.cdc.gov">[http://www.atsdr.cdc.gov/substances/toxsubstance.asp?toxid=3 Arsenic]. The Agency for Toxic Substances and Disease Registry (2009).</ref> Selama [[era Victoria]], arsen banyak digunakan dalam dekorasi rumah, terutama kertas dinding.<ref>Diarsipkan di [https://ghostarchive.org/varchive/youtube/20211205/MvxnXOoFl20 Ghostarchive]{{cbignore}} and the [https://web.archive.org/web/20190919033145/https://www.youtube.com/watch?v=MvxnXOoFl20&gl=US&hl=en Wayback Machine]{{cbignore}}: {{cite web| url = https://www.youtube.com/watch?v=MvxnXOoFl20| title = How Victorians Were Poisoned By Their Own Homes {{!}} Hidden Killers {{!}} Absolute Victory | website=[[YouTube]]}}{{cbignore}}</ref>
===Keterjadian pada air minum===
{{Utama|Kontaminasi arsen di air tanah}}
Kontaminasi arsen yang luas pada air tanah telah menyebabkan [[keracunan arsen]] yang meluas di [[Pasokan air dan sanitasi di Bangladesh|Bangladesh]]<ref>{{cite book|first = Andrew|last = Meharg|title = Venomous Earth – How Arsenic Caused The World's Worst Mass Poisoning|isbn = 978-1-4039-4499-3|publisher = Macmillan Science|date = 2005|url-access = registration|url = https://archive.org/details/venomousearthhow00meha}}</ref> dan negara-negara tetangga.<!--Pada saat penulisan ini,{{Kapan|date=Juli 2023}}{{Butuh rujukan|date=Juli 2023}} 42 insiden besar di seluruh dunia telah dilaporkan akibat kontaminasi arsen di air tanah.--> Diperkirakan sekitar 57 juta orang di cekungan Benggala meminum [[air tanah]] dengan konsentrasi arsen di atas standar [[Organisasi Kesehatan Dunia]] sebesar 10 [[Notasi bagian per#Bagian per miliar|bagian per miliar]] (ppb).<ref>{{cite book |url = https://books.google.com/books?id=hMA70VU36qUC&pg=PA317 |page = 317 |title = Arsenic: Environmental Chemistry, Health Threats and Waste Treatment |isbn = 978-0-470-02758-5 |last1 = Henke |first1 = Kevin R. |date = 28 April 2009}}</ref> Namun, sebuah penelitian mengenai tingkat kanker di [[Republik Tiongkok|Taiwan]]<ref>{{cite journal |doi=10.1289/ehp.8704 |journal=Environ. Health Perspect. |volume=114 |issue=7 |pages=1077–1082 |date=2006 |pmid=16835062 |pmc=1513326 |last1=Lamm |first1=S. H. |last2=Engel |first2=A. |last3=Penn |first3=C. A. |last4=Chen |first4=R. |last5=Feinleib |first5=M. |title=Arsenic cancer risk confounder in southwest Taiwan data set}}</ref> menunjukkan bahwa peningkatan yang signifikan pada kematian akibat kanker hanya muncul pada tingkat di atas 150 ppb. Arsen dalam air tanah berasal dari alam, dan dilepaskan dari sedimen ke dalam air tanah, yang disebabkan oleh [[Zona mati (ekologi)|kondisi anoksik]] di bawah permukaan. Air tanah ini digunakan setelah [[Lembaga swadaya masyarakat|LSM]] lokal dan barat serta pemerintah Bangladesh melakukan program air minum [[sumur]] dangkal besar-besaran pada akhir abad ke-20. Program ini dirancang untuk mencegah pengonsumsian air permukaan yang terkontaminasi bakteri, tetapi gagal menguji kandungan arsen dalam air tanah. Banyak negara dan distrik lain di [[Asia Tenggara]], seperti [[Vietnam]] dan [[Kamboja]], memiliki lingkungan geologis yang menghasilkan air tanah dengan kandungan arsen yang tinggi. [[Keracunan arsen|Arsenikosis]] dilaporkan di [[Nakhon Si Thammarat]], [[Thailand]] pada tahun 1987, dan [[Sungai Chao Phraya]] mungkin mengandung arsen terlarut tingkat tinggi yang terjadi secara alami, tetapi tidak menjadi masalah kesehatan bagi masyarakat karena banyak masyarakat menggunakan [[air botol|air kemasan]].<ref>{{cite journal|url=http://antispam.kmutt.ac.th/index.php/JTMP/article/view/14749 |archive-url=https://web.archive.org/web/20140110085919/http://antispam.kmutt.ac.th/index.php/JTMP/article/view/14749 |url-status = dead|archive-date=10 Januari 2014 |title=Arsenic in Groundwater in Selected Countries in South and Southeast Asia: A Review |first1=Andrew |last1=Kohnhorst |journal=J Trop Med Parasitol |date=2005 |volume=28 |page=73 }}</ref> Di Pakistan, lebih dari 60 juta orang terpapar air minum yang tercemar arsen, ditunjukkan oleh laporan ''[[Science (jurnal)|Science]]'' baru-baru ini. Tim Podgorski menyelidiki lebih dari 1200 sampel dan lebih dari 66% darinya melebihi tingkat kontaminasi minimum WHO.<ref>{{Cite news|url=https://www.science.org/content/article/arsenic-drinking-water-threatens-60-million-pakistan|title=Arsenic in drinking water threatens up to 60 million in Pakistan|date=23 Agustus 2017|work=Science {{!}} AAAS|access-date=14 Juli 2023|language=en}}</ref>
Sejak 1980-an, penduduk wilayah Ba Men di [[Mongolia Dalam]], Tiongkok telah terpapar arsen secara kronis melalui air minum dari sumur yang terkontaminasi.<ref name="Well Water Arsenic Exposure, Arsenic Induced Skin-Lesions and Self-Reported Morbidity in Inner Mongolia">{{cite journal |last1=Xia |first1=Yajuan |last2=Wade |first2=Timothy |last3=Wu |first3=Kegong |last4=Li |first4=Yanhong |last5=Ning |first5=Zhixiong |last6=Le |first6=X Chris |last7=He |first7=Xingzhou |last8=Chen |first8=Binfei |last9=Feng |first9=Yong |last10=Mumford |first10=Judy |title=Well Water Arsenic Exposure, Arsenic Induced Skin-Lesions and Self-Reported Morbidity in Inner Mongolia |journal=International Journal of Environmental Research and Public Health |date=9 Maret 2009 |volume=6 |issue=3 |pages=1010–1025 |doi=10.3390/ijerph6031010 |pmid=19440430 |pmc=2672384 |doi-access=free }}</ref> Sebuah studi penelitian tahun 2009 mengamati adanya peningkatan lesi kulit di antara penduduk dengan konsentrasi arsen di air sumur antara 5 dan 10 µg/L, menunjukkan bahwa toksisitas yang diinduksi arsen dapat terjadi pada konsentrasi yang relatif rendah dengan paparan kronis.<ref name="Well Water Arsenic Exposure, Arsenic Induced Skin-Lesions and Self-Reported Morbidity in Inner Mongolia" /> Secara keseluruhan, 20 dari 34 provinsi di Tiongkok memiliki konsentrasi arsen yang tinggi dalam pasokan air tanah, berpotensi membuat 19 juta orang terpapar air minum yang berbahaya.<ref name="Lall">{{Cite journal|last1=Lall|first1=Upmanu|last2=Josset|first2=Laureline|last3=Russo|first3=Tess|date=17 Oktober 2020|title=A Snapshot of the World's Groundwater Challenges|journal=Annual Review of Environment and Resources|language=en|volume=45|issue=1|pages=171–194|doi=10.1146/annurev-environ-102017-025800|doi-access=free|issn=1543-5938}}</ref>
Sebuah penelitian yang dilakukan oleh [[IIT Kharagpur]] menemukan tingkat arsen tinggi dalam air tanah di 20% tanah [[India]], mengekspos lebih dari 250 juta orang. Beberapa negara bagian seperti [[Punjab (daerah)|Punjab]], [[Bihar]], [[Benggala Barat]], [[Assam]], [[Haryana]], [[Uttar Pradesh]], dan [[Gujarat]] memiliki wilayah daratan tertinggi yang terpapar arsen.<ref>{{cite news |title=IIT Kharagpur Study Finds 20% of India Has High Arsenic Levels in Groundwater |url=https://science.thewire.in/health/iit-kharagpurs-ai-study-finds-20-of-india-has-toxic-levels-of-arsenic-in-groundwater/ |access-date=14 Juli 2023 |work=[[The Wire (India)|The Wire]] |agency=PTI |date=11 Februari 2021}}</ref>
Di Amerika Serikat, arsen paling banyak ditemukan di perairan tanah di barat daya.<ref name="test">{{cite web|url = http://h2oc.com/pdfs/Occurrence.pdf|title = Arsenic in Drinking Water: 3. Occurrence in U.S. Waters|access-date = 14 Juli 2023|url-status = dead|archive-url = https://web.archive.org/web/20100107171246/http://h2oc.com/pdfs/Occurrence.pdf|archive-date = 7 Januari 2010}}</ref> Beberapa bagian dari [[New England]], [[Michigan]], [[Wisconsin]], [[Minnesota]] dan Dakota juga diketahui memiliki konsentrasi arsen yang signifikan dalam air tanah.<ref>{{cite journal |doi=10.1111/j.1745-6584.2000.tb00251.x |title=Arsenic in Ground Water of the United States: Occurrence and Geochemistry |date=2000 |last1=Welch |first1=Alan H. |last2=Westjohn |first2=D. B. |last3=Helsel |first3=Dennis R. |last4=Wanty |first4=Richard B. |journal=Ground Water |volume=38 |issue=4 |pages=589–604|bibcode=2000GrWat..38..589W |s2cid=129409319 }}</ref> Peningkatan tingkat kanker kulit telah dikaitkan dengan paparan arsen di Wisconsin, bahkan pada tingkat di bawah standar air minum 10 bagian per miliar.<ref>{{cite journal |title=Association of arsenic-contaminated drinking-water with prevalence of skin cancer in Wisconsin's Fox River Valley |journal=J. Health Popul Nutr |volume=24 |issue=2 |pages=206–213 |date=2006 |pmid=17195561|last1=Knobeloch |first1=L. M. |last2=Zierold |first2=K. M. |last3=Anderson |first3=H. A.|hdl=1807/50099 |hdl-access=free }}</ref> Menurut sebuah film baru-baru ini yang didanai oleh [[Superfund|US Superfund]], jutaan sumur pribadi memiliki kadar arsen yang tidak diketahui, dan di beberapa wilayah A.S., lebih dari 20% sumur mungkin mengandung kadar yang melebihi batas yang ditetapkan.<ref>{{cite web |url=http://www.dartmouth.edu/~toxmetal/InSmallDoses/ |title=In Small Doses:Arsenic|work=The Dartmouth Toxic Metals Superfund Research Program. Dartmouth College}}</ref>
Paparan arsen tingkat rendah pada konsentrasi 100 bagian per miliar (yaitu, di atas standar air minum pada 10 bagian per miliar) dapat membahayakan respons kekebalan awal terhadap infeksi [[Virus influenza A subtipe H1N1|H1N1 atau flu babi]] menurut para ilmuwan yang didukung NIEHS. Penelitian yang dilakukan pada tikus laboratorium menunjukkan bahwa orang yang terpapar arsen dalam air minumnya mungkin berisiko lebih tinggi untuk penyakit yang lebih serius atau kematian akibat virus.<ref>{{cite journal|last1=Courtney|first1=D.|date=2009|title=Low Dose Arsenic Compromises the Immune Response to Influenza A Infection in vivo|pages=1441–1447|pmid=19750111|pmc=2737023|issue=9|doi=10.1289/ehp.0900911|volume=117|last2=Ely|first2=Kenneth H.|last3=Enelow|first3=Richard I.|last4=Hamilton|first4=Joshua W.|journal=Environmental Health Perspectives}}</ref>
Beberapa orang Kanada meminum air yang mengandung arsen anorganik. Air sumur gali pribadi paling berisiko mengandung arsen anorganik. Analisis air sumur awal biasanya tidak menguji arsen. Para peneliti di Survei Geologi Kanada telah memodelkan variasi relatif dalam potensi bahaya arsen alami di provinsi [[New Brunswick]]. Studi ini memiliki implikasi penting untuk air minum dan masalah kesehatan yang berkaitan dengan arsen anorganik.<ref name="GSC-2009">{{cite web|last1=Klassen |first1=R. A. |last2=Douma |first2=S. L. |last3=Ford |first3=A. |last4=Rencz |first4=A. |last5=Grunsky |first5=E. |title=Geoscience modeling of relative variation in natural arsenic hazard in potential in New Brunswick |url=http://geogratis.cgdi.gc.ca/eodata/download/part6/ess_pubs/247/247834/cr_2009_07_gsc.pdf |date=2009 |publisher=[[Survei Geologi Kanada|Geological Survey of Canada]] |access-date=14 Juli 2023 |url-status = dead|archive-url=https://web.archive.org/web/20130502043721/http://geogratis.cgdi.gc.ca/eodata/download/part6/ess_pubs/247/247834/cr_2009_07_gsc.pdf |archive-date=2 Mei 2013 }}</ref>
Bukti epidemiologis dari [[Chili]] menunjukkan hubungan yang bergantung pada dosis antara paparan arsen kronis dan berbagai bentuk kanker, khususnya bila ada faktor risiko lain, seperti merokok. Efek ini telah dibuktikan pada kontaminasi kurang dari 50 ppb.<ref>{{cite journal |title=Arsenic exposure and its impact on health in Chile |journal=J Health Popul Nutr |volume=24 |issue=2 |pages=164–175 |date=2006 |pmid=17195557|last1=Ferreccio |first1=C. |last2=Sancha |first2=A. M.|hdl=1807/50095 |hdl-access=free }}</ref> Arsen itu sendiri merupakan konstituen dari [[asap tembakau]].<ref name="TalhoutSchulz2011">{{cite journal|last1=Talhout|first1=Reinskje|last2=Schulz|first2=Thomas|last3=Florek|first3=Ewa|last4=Van Benthem|first4=Jan|last5=Wester|first5=Piet|last6=Opperhuizen|first6=Antoon|title=Hazardous Compounds in Tobacco Smoke|journal=International Journal of Environmental Research and Public Health|volume=8|issue=12|year=2011|pages=613–628|doi=10.3390/ijerph8020613|pmid=21556207|pmc=3084482|doi-access=free}}</ref>
Menganalisis beberapa studi epidemiologis pada paparan arsen anorganik menunjukkan peningkatan risiko kanker kandung kemih yang kecil namun terukur pada 10 ppb.<ref>{{cite journal |last1=Chu|first1= H. A. |last2 = Crawford-Brown|first2= D. J. |title=Inorganic arsenic in drinking water and bladder cancer: a meta-analysis for dose-response assessment |journal=Int. J. Environ. Res. Public Health |volume=3 |issue=4 |pages=316–322 |date=2006 |pmid=17159272 |doi=10.3390/ijerph2006030039|doi-access=free }}</ref> Menurut Peter Ravenscroft dari Departemen Geografi di Universitas Cambridge,<ref>{{cite news |url = https://www.usatoday.com/news/world/2007-08-30-553404631_x.htm|title = Arsenic in drinking water seen as threat – USATODAY.com|access-date = 14 Juli 2023 |work=USA Today|date=30 Agustus 2007}}</ref> sekitar 80 juta orang di seluruh dunia mengonsumsi antara 10 dan 50 ppb arsen dalam air minum mereka. Jika mereka semua mengonsumsi tepat 10 ppb arsen dalam air minum mereka, beberapa analisis studi epidemiologis yang dikutip sebelumnya akan memprediksi tambahan 2.000 kasus kanker kandung kemih saja. Ini jelas meremehkan dampak keseluruhan, karena tidak termasuk kanker paru-paru atau kulit, dan secara eksplisit meremehkan paparannya. Mereka yang terpapar arsen di atas standar WHO saat ini harus mempertimbangkan biaya dan manfaat remediasi arsen.
<!-- RECENTISM, berita universitas lokal: Beberapa kit arsen tersedia di pasar yang menggunakan raksa bromida beracun, juga membutuhkan mesin mahal untuk membaca hasilnya. Instrumen uji baru yang disebut bio-sensor arsen sel utuh, yang murah dan tidak beracun, telah dirancang di Universitas Edinburgh.<ref>[http://www.cam.ac.uk/research/news/new-test-to-detect-arsenic-contamination-in-drinking-water/ New test to detect arsenic contamination in drinking water – Research – University of Cambridge]. Cam.ac.uk (1 Juni 2012). Diakses tanggal 14 Juli 2023.</ref> -->
Evaluasi awal (1973) terhadap proses untuk menghilangkan arsen terlarut dari air minum menunjukkan kemanjuran kopresipitasi dengan besi atau aluminium oksida. Secara khusus, besi sebagai koagulan ditemukan dapat menghilangkan arsen dengan kemanjuran melebihi 90%.<ref>{{cite journal|title=Removal of Arsenic (V) from Water by Adsorption on Aluminum and Ferric Hydroxides|journal=J. Am. Water Works Assoc.| volume=65| issue=8|pages=548–552|date=1973|last1 = Gulledge| first1 = John H.| last2 = O'Connor|first2 = John T.|doi=10.1002/j.1551-8833.1973.tb01893.x}}</ref><ref>{{cite news| url = http://www.h2oc.com/pdfs/Removal.pdf| title = Arsenic in Drinking Water: 4. Removal Methods| last1 = O'Connor| first1 = J. T.| last2 = O'Connor| first2 = T. L.|url-status = dead| archive-url = https://web.archive.org/web/20100107182531/http://h2oc.com/pdfs/Removal.pdf| archive-date = 7 Januari 2010}}</ref> Beberapa sistem media adsorptif telah disetujui untuk digunakan pada titik layanan dalam studi yang didanai oleh [[Badan Perlindungan Lingkungan Amerika Serikat]] (US EPA) dan [[Yayasan Sains Nasional]] (NSF). Sebuah tim ilmuwan dan insinyur Eropa dan India telah mendirikan enam pabrik pengolahan arsen di [[Benggala Barat]] berdasarkan metode remediasi ''in-situ'' (Teknologi SAR). Teknologi ini tidak menggunakan bahan kimia apa pun dan arsen dibiarkan dalam bentuk tidak larut (keadaan +5) di zona bawah tanah dengan mengisi ulang air teraerasi ke dalam akuifer dan mengembangkan zona oksidasi yang mendukung mikroorganisme pengoksidasi arsen. Proses ini tidak menghasilkan aliran limbah atau lumpur dan relatif murah.<ref>{{cite web|url = http://www.insituarsenic.org|title = In situ arsenic treatment|work=insituarsenic.org|access-date = 14 Juli 2023 }}</ref>
Metode lain yang efektif dan murah untuk menghindari kontaminasi arsen adalah dengan menambah kedalaman sumur menjadi 500 kaki atau lebih untuk mencapai air yang lebih murni. Sebuah studi tahun 2011 baru-baru ini yang didanai oleh Program Penelitian Superfund dari Institut Ilmu Kesehatan Lingkungan A.S. menunjukkan bahwa sedimen dalam dapat menghilangkan arsen dan mengeluarkannya dari sirkulasi. Dalam proses ini, yang disebut ''adsorpsi'', arsen menempel pada permukaan partikel sedimen yang dalam dan secara alami dikeluarkan dari air tanah.<ref>{{cite journal|doi=10.1038/ngeo1283|title=Arsenic migration to deep groundwater in Bangladesh influenced by adsorption and water demand|date=2011|last1=Radloff|first1=K. A.|last2=Zheng|first2=Y.|last3=Michael|first3=H. A.|last4=Stute|first4=M.|last5=Bostick|first5=B. C.|last6=Mihajlov|first6=I.|last7=Bounds|first7=M.|last8=Huq|first8=M. R.|last9=Choudhury|first9=I.|first10=M. |last10=Rahman|first11=P. |last11=Schlosser|first12=K. |last12=Ahmed|first13=A. |last13=Van Geen|journal=Nature Geoscience|volume=4|issue=11|pages=793–798|pmid=22308168|pmc=3269239|bibcode = 2011NatGe...4..793R}}</ref>
Pemisahan magnetik arsen pada [[gradien]] medan magnet yang sangat rendah dengan luas permukaan tinggi dan [[kristal nano|nanokristal]] [[magnetit]] (Fe<sub>3</sub>O<sub>4</sub>) [[dispersitas|monodispersi]] telah didemonstrasikan dalam pemurnian air di tempat penggunaan. Dengan menggunakan luas permukaan spesifik nanokristal Fe<sub>3</sub>O<sub>4</sub> yang tinggi, massa limbah yang terkait dengan penghilangan arsen dari air telah berkurang secara dramatis.<ref>{{cite journal|last1 = Yavuz|first1 = Cafer T.|title = Low-Field Magnetic Separation of Monodisperse Fe<sub>3</sub>O<sub>4</sub> Nanocrystals|journal = Science|date = 2005|doi = 10.1126/science.1131475|volume = 314|issue = 5801|pages = 964–967|pmid = 17095696|last2 = Mayo|first2 = J. T.|last3 = Yu|first3 = W. W.|last4 = Prakash|first4 = A.|last5 = Falkner|first5 = J. C.|last6 = Yean|first6 = S.|last7 = Cong|first7 = L.|last8 = Shipley|first8 = H. J.|last9 = Kan|first9 = A.|first10=M. |last10=Tomson|first11=D. |last11=Natelson|first12=V. L. |last12=Colvin|s2cid = 23522459}}</ref>
Studi epidemiologis menunjukkan korelasi antara konsumsi kronis air minum yang terkontaminasi arsen dan kejadian semua penyebab utama kematian.<ref>{{cite journal |pmc = 1797014 |last1 = Meliker |first1 = J. R. |last2 = Wahl |first2 = R. L. |last3 = Cameron |first3 = L. L. |last4 = Nriagu |first4 = J. O. |title = Arsenic in drinking water and cerebrovascular disease, diabetes mellitus, and kidney disease in Michigan: A standardized mortality ratio analysis |volume = 6 |page = 4 |doi = 10.1186/1476-069X-6-4 |journal = Environmental Health |date = 2007 |pmid = 17274811}}</ref> Literatur menunjukkan bahwa paparan arsen adalah penyebab dalam patogenesis diabetes.<ref>{{cite journal |doi=10.1289/ehp.00108847 |title=Long-Term Arsenic Exposure and Incidence of Non-Insulin-Dependent Diabetes Mellitus: A Cohort Study in Arseniasis-Hyperendemic Villages in Taiwan |date=2000 |last1=Tseng |first1=Chin-Hsiao |last2=Tai |first2=Tong-Yuan |last3=Chong |first3=Choon-Khim |last4=Tseng |first4=Ching-Ping |last5=Lai |first5=Mei-Shu |last6=Lin |first6=Boniface J. |last7=Chiou |first7=Hung-Yi |last8=Hsueh |first8=Yu-Mei |last9=Hsu |first9=Kuang-Hung |last10=Chen |first10=C. J.|journal=Environmental Health Perspectives |volume=108 |issue=9 |pages=847–851 |pmid=11017889 |pmc=2556925}}</ref>
Filter berbasis sekam baru-baru ini terbukti mengurangi kandungan arsen pada air hingga 3 µg/L. Ia mungkin dapat digunakan di daerah di mana air minum diekstraksi dari [[akuifer]] bawah tanah.<ref>[http://mno.hu/gazdasag/szenzacios-magyar-talalmany-1068315 Newspaper article] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20120417212726/http://mno.hu/gazdasag/szenzacios-magyar-talalmany-1068315 |date=17 April 2012 }} (dalam bahasa Hungaria) diterbitkan oleh [[Magyar Nemzet]] pada 15 April 2012.</ref>
====San Pedro de Atacama====
Selama beberapa abad, penduduk [[San Pedro de Atacama]] di [[Chili]] telah meminum air yang terkontaminasi arsen, dan beberapa bukti menunjukkan bahwa mereka telah mengembangkan kekebalan.<ref>{{cite journal |issn=1096-0929 |doi=10.1093/toxsci/49.1.5 |title=The enigma of arsenic carcinogenesis: Role of metabolism |date=1 May 1999 |last1=Goering |first1=P. |journal=[[Toxicological Sciences]] |volume=49 |pages=5–14 |pmid=10367337 |last2=Aposhian |first2=H. V. |last3=Mass |first3=M. J. |last4=Cebrián |first4=M. |last5=Beck |first5=B. D. |last6=Waalkes |first6=M. P. |editor1-first=Jeffre M. |editor1-last=Peters |editor2-first=Matthew |editor2-last=Campen |editor3-first=Kristie |editor3-last=Willett |editor4-first= Virginia M. |editor4-last=Hawkins |editor5-first=J. Christopher |editor5-last=States |lccn=98660653 |oclc=37825607 |url=https://academic.oup.com/toxsci/article-pdf/49/1/5/10891044/490005.pdf |language=en |access-date=14 Juli 2023 |archive-date=27 Juli 2018 |archive-url=https://web.archive.org/web/20180727213739/https://academic.oup.com/toxsci/article-pdf/49/1/5/10891044/490005.pdf |issue=1 |doi-access=free |editor6-first=Gary W. |editor6-last=Miller }}</ref><ref>{{cite journal |date=1996 |last1=Hopenhayn-Rich |first1=C. |last2=Biggs |first2=M. L. |last3=Smith |first3=Allan H. |last4=Kalman |first4=D. A. |last5=Moore |first5=Lee E. |title=Methylation study of a population environmentally exposed to arsenic in drinking water |volume=104 |issue=6 |pages=620–628 |doi=10.1289/ehp.96104620 |pmid=8793350 |pmc=1469390 |language=en
|editor1-first=Joel D. |editor1-last=Kaufman |editor2-first=Windy A. |editor2-last=Boyd |editor3-first=Catherine L. |editor3-last=Callahan |editor4-first=Jane C. |editor4-last=Schroeder |editor5-first=Julia Boyle |editor5-last=Warren |editor6-first=Susan Booker |editor6-last=Woolard|journal=[[Environmental Health Perspectives]]|issn=1552-9924 |oclc=01727134 |lccn=76642723 }}</ref><ref>{{cite journal |url=http://superfund.berkeley.edu/pdf/307.pdf |pmc=1638201 |language=en |archive-url=https://web.archive.org/web/20150912094456/http://superfund.berkeley.edu/pdf/307.pdf |archive-date=12 September 2015 |access-date=14 Juli 2023 |date=26 Mei 2000 |title=Arsenic-induced skin lesions among Atacameño people in Northern Chile despite good nutrition and centuries of exposure |volume=108 |issue=7 |pages=617–620 |pmid=10903614 |doi=10.1289/ehp.00108617 |editor1-first=Joel D. |editor1-last=Kaufman |editor2-first=Windy A. |editor2-last=Boyd |editor3-first=Catherine L. |editor3-last=Callahan |editor4-first=Jane C. |editor4-last=Schroeder |editor5-first=Julia Boyle |editor5-last=Warren |editor6-first=Susan Booker |editor6-last=Woolard|journal=[[Environmental Health Perspectives]] |first1=Allan H. |last1=Smith |first2=Alex P. |last2=Arroyo |first3=Guha |last3=Mazumder |first4=Michael J. |last4=Kosnett |first5=Alexandra L. |last5=Hernandez |first6=Martin |last6=Beeris |first7=Meera M. |last7=Smith |first8=Lee E. |last8=Moore|issn=1552-9924 |oclc=01727134 |lccn=76642723 }}</ref>
====Peta bahaya untuk air tanah yang terkontaminasi====
Sekitar sepertiga populasi dunia meminum air dari sumber air tanah. Dari jumlah tersebut, sekitar 10 persen, sekitar 300 juta orang, memperoleh air dari sumber air tanah yang terkontaminasi dengan kadar arsen atau fluorida yang tidak sehat.<ref>Eawag (2015) Geogenic Contamination Handbook – Addressing Arsenic and Fluoride in Drinking Water. C.A. Johnson, A. Bretzler (Eds.), Swiss Federal Institute of Aquatic Science and Technology (Eawag), Duebendorf, Switzerland. (download: www.eawag.ch/en/research/humanwelfare/drinkingwater/wrq/geogenic-contamination-handbook/)</ref> Unsur jejak ini berasal terutama dari mineral dan ion di dalam tanah.<ref>{{cite journal | last1=Amini |first1=M.|last2=Abbaspour |first2=K.C. |last3=Berg |first3=M. |last4=Winkel |first4=L. |last5=Hug |first5=S.J. |last6=Hoehn |first6=E. |last7= Yang |first7=H. |last8=Johnson |first8=C.A. | year = 2008 | title = Statistical modeling of global geogenic arsenic contamination in groundwater | journal = Environmental Science and Technology | volume = 42 | issue = 10| pages = 3669–3675 | doi = 10.1021/es702859e | pmid = 18546706 | bibcode = 2008EnST...42.3669A | doi-access = free }}</ref><ref>{{cite journal | last1=Winkel |first1=L.|last2=Berg |first2=M. |last3=Amini |first3=M. |last4=Hug |first4=S.J. |last5=Johnson |first5=C.A. | year = 2008 | title = Predicting groundwater arsenic contamination in Southeast Asia from surface parameters | url = https://www.dora.lib4ri.ch/eawag/islandora/object/eawag%3A5777| journal = Nature Geoscience | volume = 1 | issue = 8| pages = 536–542 | doi = 10.1038/ngeo254 | bibcode = 2008NatGe...1..536W }}</ref>
===Transformasi redoks arsen di perairan alami===
Arsen terbilang unik di antara [[metaloid]] jejak dan logam jejak pembentuk oksianion (misalnya As, Se, Sb, Mo, V, Cr, U, Re). Ia peka terhadap mobilisasi pada nilai pH perairan alami khas (pH 6,5–8,5) di bawah kondisi oksidasi dan reduksi. Arsen dapat terjadi di lingkungan dalam beberapa keadaan oksidasi (−3, 0, +3, dan +5), tetapi di perairan alami ia sebagian besar ditemukan dalam bentuk anorganik sebagai oksianion trivalen arsenit [As(III)] atau pentavalen arsenat [As(V)]. Bentuk organik dari arsen diproduksi dari aktivitas biologis, sebagian besar di permukaan air, tetapi jarang penting secara kuantitatif. Namun, senyawa arsen organik dapat terjadi di perairan yang secara signifikan dipengaruhi oleh polusi industri.<ref>{{cite journal|author=Smedley, P. L.|title=A review of the source, behaviour and distribution of arsenic in natural waters|doi=10.1016/S0883-2927(02)00018-5|journal=Applied Geochemistry|volume =17| issue =5|year=2002|pages =517–568|bibcode=2002ApGC...17..517S|s2cid=55596829 |url=http://nora.nerc.ac.uk/id/eprint/12311/1/Abstract.pdf |archive-url=https://ghostarchive.org/archive/20221009/http://nora.nerc.ac.uk/id/eprint/12311/1/Abstract.pdf |archive-date=9 Oktober 2022 |url-status=live}}</ref>
Arsen dapat dilarutkan melalui berbagai proses. Ketika pH tinggi, arsen dapat dilepaskan dari tempat pengikatan permukaan yang kehilangan muatan positifnya. Ketika permukaan air turun dan mineral [[sulfida]] terpapar ke udara, arsen yang terperangkap dalam mineral sulfida dapat dilepaskan ke dalam air. Ketika karbon organik hadir dalam air, bakteri akan membuat makanannya dengan langsung mereduksi As(V) menjadi As(III) atau dengan mereduksi unsur tersebut di tempat pengikatan, melepaskan arsen anorganik.<ref>[https://web.archive.org/web/20110308104034/http://www.civil.umaine.edu/macrae/arsenic_gw.htm How Does Arsenic Get into the Groundwater]. Civil and Environmental Engineering. [[Universitas Maine|University of Maine]]</ref>
Transformasi arsen di air dipengaruhi oleh pH, potensial reduksi-oksidasi, konsentrasi bahan organik, serta konsentrasi dan bentuk unsur lain, terutama besi dan mangan. Faktor utamanya adalah pH dan potensial redoks. Umumnya, bentuk utama arsen dalam kondisi oksik adalah H<sub>3</sub>AsO<sub>4</sub>, H<sub>2</sub>AsO<sub>4</sub><sup>−</sup>, HAsO<sub>4</sub><sup>2−</sup>, dan AsO<sub>4</sub><sup>3−</sup>, masing-masing pada pH 2, 2–7, 7–11, dan 11. Dalam kondisi reduksi, H<sub>3</sub>AsO<sub>4</sub> menjadi dominan pada pH 2–9.
Oksidasi dan reduksi akan memengaruhi migrasi arsen di lingkungan bawah permukaan. Arsenit adalah bentuk arsen larut yang paling stabil dalam lingkungan pereduksi dan arsenat, yang kurang gesit dibandingkan arsenit, dominan dalam lingkungan pengoksidasi pada [[pH]] netral. Oleh karena itu, arsen mungkin lebih mudah bergerak dalam kondisi pereduksi. Lingkungan pereduksi juga kaya bahan organik yang dapat meningkatkan kelarutan senyawa arsen. Akibatnya, [[adsorpsi]] arsen akan berkurang dan arsen terlarut terakumulasi dalam air tanah. Itu sebabnya kandungan arsen lebih tinggi di lingkungan pereduksi daripada di lingkungan pengoksidasi.<ref>Zeng Zhaohua, Zhang Zhiliang (2002). "The formation of As element in groundwater and the controlling factor". Shanghai Geology 87 (3): 11–15.</ref>
Kehadiran belerang merupakan faktor lain yang memengaruhi transformasi arsen dalam air alami. Arsen dapat [[Reaksi pengendapan|mengendap]] ketika sulfida logam terbentuk. Dengan cara ini, arsen dihilangkan dari air dan mobilitasnya berkurang. Ketika oksigen hadir, bakteri akan mengoksidasi belerang tereduksi untuk menghasilkan energi, berpotensi melepaskan arsen terikat.
Reaksi redoks yang melibatkan Fe juga tampaknya menjadi faktor penting dalam nasib arsen dalam sistem perairan. Pengurangan besi oksihidroksida memainkan peran kunci dalam pelepasan arsen ke air. Jadi, arsen dapat diperkaya dalam air dengan konsentrasi Fe tinggi.<ref>{{cite journal|title=Redox control of arsenic mobilization in Bangladesh groundwater|url=https://archive.org/details/sim_applied-geochemistry_2004-02_19_2/page/201|doi=10.1016/j.apgeochem.2003.09.007 |volume=19 |issue=2 |journal=Applied Geochemistry|pages=201–214|bibcode=2004ApGC...19..201Z|year=2004 |last1=Zheng |first1=Y |last2=Stute |first2=M |last3=Van Geen |first3=A |last4=Gavrieli |first4=I |last5=Dhar |first5=R |last6=Simpson |first6=H.J |last7=Schlosser |first7=P |last8=Ahmed |first8=K.M }}</ref> Dalam kondisi pengoksidasi, arsen dapat dimobilisasi dari [[pirit]] atau besi oksida terutama pada pH tinggi. Dalam kondisi pereduksi, arsen dapat dimobilisasi dengan disolusi atau desorpsi reduktif bila dikaitkan dengan besi oksida. Desorpsi reduktif terjadi dalam dua keadaan. Salah satunya adalah ketika arsenat direduksi menjadi arsenit yang kurang kuat dalam menyerap besi oksida. Yang lainnya dihasilkan dari perubahan muatan pada permukaan mineral yang mengarah pada desorpsi arsen terikat.<ref>Thomas, Mary Ann (2007). [http://pubs.usgs.gov/sir/2007/5036/pdf/sir20075036_web.pdf "The Association of Arsenic With Redox Conditions, Depth, and Ground-Water Age in the Glacial Aquifer System of the Northern United States"]. [[Survei Geologi Amerika Serikat|U.S. Geological Survey]], Virginia. hlm. 1–18.</ref>
Beberapa spesies bakteri akan mengatalisis transformasi redoks arsen. Prokariota yang berespirasi arsenat disimilasi (DARP) mempercepat reduksi As(V) menjadi As(III). DARP menggunakan As(V) sebagai akseptor elektron dari respirasi anaerobik dan memperoleh energi untuk bertahan hidup. Zat organik dan anorganik lainnya dapat dioksidasi dalam proses ini. Pengoksidasi arsenit [[Kemotrof|kemoautotrofik]] (CAO) dan pengoksidasi arsenit [[heterotrof]]ik (HAO) mengubah As(III) menjadi As(V). CAO menggabungkan oksidasi As(III) dengan reduksi oksigen atau nitrat. Mereka menggunakan energi yang diperoleh untuk memperbaiki menghasilkan karbon organik dari CO<sub>2</sub>. HAO tidak dapat memperoleh energi dari oksidasi As(III). Proses ini mungkin merupakan mekanisme [[detoksifikasi]] arsen untuk bakteri.<ref>{{cite journal|author=Bin, Hong |year=2006|title=Influence of microbes on biogeochemistry of arsenic mechanism of arsenic mobilization in groundwater|journal= Advances in Earth Science |volume=21 |issue=1|pages= 77–82|url=http://www.adearth.ac.cn/EN/abstract/abstract3466.shtml}}</ref>
Perhitungan termodinamika kesetimbangan memprediksi bahwa konsentrasi As(V) seharusnya lebih besar daripada konsentrasi As(III) dalam semua kondisi kecuali reduksi kuat, yaitu di mana reduksi SO<sub>4</sub><sup>2−</sup> terjadi. Namun, reaksi redoks arsen abiotik berjalan lambat. Oksidasi As(III) oleh O<sub>2</sub> terlarut merupakan reaksi yang sangat lambat. Misalnya, Johnson dan Pilson (1975) memberikan [[waktu paruh]] untuk oksigenasi As(III) dalam air laut mulai dari beberapa bulan hingga satu tahun.<ref>{{cite journal|doi=10.1080/00139307509437429|pmid=236901 |title=The oxidation of arsenite in seawater |volume=8 |issue=2 |journal=Environmental Letters|pages=157–171|year=1975 |last1=Johnson |first1=D. L |last2=Pilson |first2=M. E. Q }}</ref> Dalam penelitian lain, rasio As(V)/As(III) dapat stabil selama periode beberapa hari atau minggu selama pengambilan sampel air ketika tidak ada perawatan khusus yang dilakukan untuk mencegah oksidasi, sekali lagi menunjukkan laju oksidasi yang relatif lambat. Cherry menemukan dari beberapa studi eksperimental bahwa rasio As(V)/As(III) dapat stabil dalam larutan anoksik hingga 3 minggu tetapi perubahan bertahap terjadi dalam rentang waktu yang lebih lama.<ref>{{cite book|author=Cherry, J. A.|title=Contemporary Hydrogeology - the George Burke Maxey Memorial Volume|chapter=Arsenic species as an indicator of redox conditions in groundwater|doi=10.1016/S0167-5648(09)70027-9 |volume=12|pages=373–392|series=Developments in Water Science|year=1979|isbn=9780444418487}}</ref> Sampel air steril telah diamati kurang rentan terhadap perubahan spesiasi dibandingkan sampel non-steril.<ref>{{cite journal|doi=10.1021/cr00094a002 |title=Arsenic speciation in the environment |volume=89 |issue=4 |journal=Chemical Reviews |pages=713–764|year=1989 |last1=Cullen |first1=William R |last2=Reimer |first2=Kenneth J |hdl=10214/2162 |hdl-access=free }}</ref> Oremland menemukan bahwa reduksi As(V) menjadi As(III) di Danau Mono dengan cepat dikatalisis oleh bakteri dengan konstanta laju mulai dari 0,02 hingga 0,3 hari<sup>−1</sup>.<ref>{{cite journal|author1-link=Ronald Oremland|author=Oremland, Ronald S.|title=Bacterial dissimilatory reduction of arsenate and sulfate in meromictic Mono Lake, California|doi=10.1016/S0016-7037(00)00422-1 |bibcode=2000GeCoA..64.3073O|volume=64|issue=18|journal=Geochimica et Cosmochimica Acta|pages=3073–3084|year=2000|url=https://zenodo.org/record/1259591}}</ref>
===Pengawetan kayu di A.S.===
Pada tahun 2002, industri yang berbasis di A.S. mengonsumsi 19.600 ton metrik arsen. Sembilan puluh persen darinya digunakan untuk perawatan kayu dengan [[tembaga arsenat terkromasi]] (CCA). Pada tahun 2007, 50% dari 5.280 ton metrik konsumsi masih digunakan untuk tujuan ini.<ref name="USGSYB2007">{{cite web|url = http://minerals.er.usgs.gov/minerals/pubs/commodity/arsenic/myb1-2007-arsen.pdf|first = William E.|last = Brooks|publisher = [[Survei Geologi Amerika Serikat|United States Geological Survey]]|access-date = 14 Juli 2023 |title = Minerals Yearbook 2007: Arsenic| archive-url= https://web.archive.org/web/20081217031509/http://minerals.er.usgs.gov/minerals/pubs/commodity/arsenic/myb1-2007-arsen.pdf| archive-date= 17 Desember 2008|url-status = live}}</ref><ref>{{cite web|url = http://minerals.er.usgs.gov/minerals/pubs/commodity/arsenic/160302.pdf|first = Robert G. Jr.|last = Reese|publisher = [[Survei Geologi Amerika Serikat|United States Geological Survey]]|access-date = 14 Juli 2023 |title = Commodity Summaries 2002: Arsenic| archive-url= https://web.archive.org/web/20081217031513/http://minerals.er.usgs.gov/minerals/pubs/commodity/arsenic/160302.pdf| archive-date= 17 Desember 2008|url-status = live}}</ref> Di Amerika Serikat, penghentian arsen secara sukarela dalam produksi produk konsumen dan produk konstruksi perumahan dan konsumen umum dimulai pada tanggal 31 Desember 2003, dan bahan kimia alternatif sekarang digunakan, seperti [[tembaga alkali kuarterner|Tembaga Alkali Kuarterner]], [[borat]], [[Pengawetan kayu#Tembaga azola|tembaga azola]], [[siprokonazola]], dan [[propikonazola]].<ref>{{cite web|url=https://www.epa.gov/ingredients-used-pesticide-products/chromated-arsenicals-cca|title=Chromated Copper Arsenate (CCA)|publisher=[[Badan Perlindungan Lingkungan Amerika Serikat|US Environmental Protection Agency]]|access-date = 14 Juli 2023 |date=16 Januari 2014}}</ref>
Meski dihentikan, aplikasi ini juga menjadi salah satu yang paling mengkhawatirkan masyarakat umum. Sebagian besar kayu yang diberi [[Pengawetan kayu|perlakuan tekanan]] lebih tua diolah dengan CCA. Kayu CCA masih digunakan secara luas di banyak negara, dan banyak digunakan selama paruh kedua abad ke-20 sebagai [[bahan bangunan]] struktural dan luar ruangan. Meskipun penggunaan kayu CCA dilarang di banyak daerah setelah penelitian menunjukkan bahwa arsen dapat larut dari kayu tersebut ke [[tanah]] di sekitarnya (dari peralatan taman bermain, misalnya), risiko juga ditimbulkan oleh pembakaran kayu CCA yang lebih tua. Menelan abu kayu secara langsung atau tidak langsung dari kayu CCA yang terbakar telah menyebabkan kematian pada hewan dan keracunan serius pada manusia; dosis mematikan manusia adalah sekitar 20 gram abu.<ref>{{Cite web|url=https://www.softwoods.com.au/blog/cca-treated-pine-safe/|title=Is CCA treated pine Safe? |website=www.softwoods.com.au|date=26 Oktober 2010|language=en-AU|access-date=14 Juli 2023}}</ref> Potongan kayu CCA dari lokasi konstruksi dan pembongkaran mungkin secara tidak sengaja digunakan dalam kebakaran komersial dan rumah tangga. Protokol pembuangan kayu CCA yang aman tidak konsisten di seluruh dunia. Pembuangan [[Tempat pembuangan akhir|TPA]] yang meluas dari kayu semacam itu menimbulkan beberapa kekhawatiran,<ref>{{Cite book|url=https://books.google.com/books?id=3l_LBQAAQBAJ|title=Environmental Impacts of Treated Wood|last1=Townsend|first1=Timothy G.|last2=Solo-Gabriele|first2=Helena|year=2006|publisher=CRC Press|isbn=9781420006216}}</ref> tetapi penelitian lain menunjukkan tidak ada kontaminasi arsen di air tanah.<ref>{{Cite journal|last1=Saxe|first1=Jennifer K.|last2=Wannamaker|first2=Eric J.|last3=Conklin|first3=Scott W.|last4=Shupe|first4=Todd F.|last5=Beck|first5=Barbara D.|date=1 Januari 2007|title=Evaluating landfill disposal of chromated copper arsenate (CCA) treated wood and potential effects on groundwater: evidence from Florida|journal=Chemosphere|volume=66|issue=3|pages=496–504|doi=10.1016/j.chemosphere.2006.05.063|pmid=16870233|bibcode=2007Chmsp..66..496S}}</ref><ref>{{Cite web|url=http://www.woodpreservativescience.org/disposal.shtml|title=CCA Treated Wood Disposal {{!}} Wood Preservative Science Council {{!}} Objective, Sound, Scientific Analysis of CCA|last=BuildingOnline|website=www.woodpreservativescience.org|access-date=14 Juli 2023}}</ref>
===Pemetaan pelepasan industri di A.S.===
Salah satu alat yang digunakan untuk memetakan lokasi (dan informasi lainnya mengenai) pelepasan arsen di Amerika Serikat adalah [[TOXMAP]].<ref>{{cite web |url=http://toxmap.nlm.nih.gov/toxmap/tri/mapIt.do?chemicalName=arsenic |title=TRI Releases Map |publisher=Toxmap.nlm.nih.gov |access-date=14 Juli 2023 |archive-url=https://web.archive.org/web/20100320154547/http://toxmap.nlm.nih.gov/toxmap/tri/mapIt.do?chemicalName=arsenic |archive-date=20 Maret 2010 |url-status = dead}}</ref> TOXMAP adalah sebuah [[Sistem informasi geografis|Sistem Informasi Geografis]] (GIS) dari Divisi Layanan Informasi Khusus [[Perpustakaan Kedokteran Nasional Amerika Serikat]] (NLM) yang didanai oleh Pemerintah Federal Amerika Serikat. Dengan peta A.S. yang diberi markah, TOXMAP memungkinkan pengguna menjelajahi data secara visual dari [[Inventaris Pelepasan Beracun]] dan [[Program Penelitian Superfund|Program Penelitian Dasar Superfund]] milik [[Badan Perlindungan Lingkungan Amerika Serikat]] (EPA). Informasi kimia dan kesehatan lingkungan TOXMAP diambil dari Jaringan Data Toksikologi (TOXNET) NLM,<ref>[http://toxnet.nlm.nih.gov/ TOXNET – Databases on toxicology, hazardous chemicals, environmental health, and toxic releases]. Toxnet.nlm.nih.gov. Diakses tanggal 14 Juli 2023.</ref> [[PubMed]], dan dari sumber resmi lainnya.
===Bioremediasi===
Metode fisik, kimia, dan biologi telah digunakan untuk memulihkan air yang terkontaminasi arsen.<ref name="JEM-2012">{{cite journal |last1=Jain |first1=C. K. |last2=Singh |first2=R. D. |title=Technological options for the removal of arsenic with special reference to South East Asia |doi=10.1016/j.jenvman.2012.04.016 |date=2012 |journal=Journal of Environmental Management |volume=107 |pages=1–8 |pmid=22579769|url=https://zenodo.org/record/1259107 }}</ref> Bioremediasi dikatakan hemat biaya dan ramah lingkungan.<ref>{{cite journal |doi = 10.1007/s11270-013-1722-y |title = Bioremediation of arsenic-contaminated water: recent advances and future prospects |date = 2013 |last1 = Goering |first1 = P. |journal = Water, Air, & Soil Pollution |volume = 224 |issue = 12 |page=1722| bibcode = 2013WASP..224.1722B |s2cid = 97563539 }}</ref> Bioremediasi air tanah yang terkontaminasi arsen bertujuan untuk mengubah arsenit, bentuk arsen yang beracun bagi manusia, menjadi arsenat. Arsenat (keadaan oksidasi +5) adalah bentuk dominan arsen di air permukaan, sedangkan arsenit (keadaan oksidasi +3) adalah bentuk dominan di lingkungan hipoksia hingga anoksik. Arsenit lebih mudah larut dan bergerak daripada arsenat. Banyak spesies bakteri dapat mengubah arsenit menjadi arsenat dalam kondisi anoksik dengan menggunakan arsenit sebagai donor elektron.<ref>{{cite journal |doi = 10.1016/j.jhazmat.2014.10.014| pmid = 25464303 |title = Anaerobic arsenite oxidation with an electrode serving as the sole electron acceptor: A novel approach to the bioremediation of arsenic-polluted groundwater. |date = 2015 |last1 = Goering |first1 = P. |journal = Journal of Hazardous Materials |volume = 283 |pages = 617–622| hdl = 10256/11522 }}</ref> Ini adalah metode yang berguna dalam remediasi air tanah. Strategi bioremediasi lainnya adalah menggunakan tumbuhan yang mengakumulasi arsen pada jaringannya melalui [[fitoremediasi]] tetapi pembuangan bahan tumbuhan yang terkontaminasi perlu dipertimbangkan.
Bioremediasi memerlukan evaluasi dan desain yang cermat sesuai dengan kondisi yang ada. Beberapa lokasi mungkin memerlukan penambahan akseptor elektron sementara yang lain memerlukan suplementasi mikroba ([[bioaugmentasi]]). Terlepas dari metode yang digunakan, hanya pemantauan konstan yang dapat mencegah kontaminasi di masa mendatang.
==Toksisitas dan pencegahan==
{{Utama|Keracunan arsen}}
{{Chembox
|container_only = yes
|Section7={{Chembox Hazards
| ExternalSDS =
| GHSPictograms = {{GHS05}} {{GHS06}} {{GHS08}} {{GHS09}}
| GHSSignalWord = Bahaya
| HPhrases = <!--{{H-phrases|H301+H331|H315|H318|H350|H410}}-->
| PPhrases = <!--{{P-phrases|P273|P280|P301 + P310|P302 + P352|P304 + P340 + P311|P305 + P351 + P338}}-->
| GHS_ref = <ref>{{cite web |url=https://www.sigmaaldrich.com/catalog/product/aldrich/202657?lang=en®ion=US| publisher=Sigma Aldrich |title =Arsenic |date=|access-date=14 Juli 2023}}</ref>
}}
}}
Arsen dan banyak senyawanya adalah racun yang sangat kuat. Sejumlah kecil arsen dapat dideteksi melalui metode farmakopoi yang meliputi reduksi arseni menjadi arseno dengan bantuan seng dan dapat dipastikan dengan kertas merkuriklorida.<ref>{{Cite web |title=GENERAL TESTS, PROCESSES AND APPARATUS |url=https://www.pmda.go.jp/files/000217651.pdf|access-date=14 Juli 2023 |website=pmda.go.jp}}</ref>
===Klasifikasi===
Arsen elemental serta senyawa arsen sulfat dan trioksida diklasifikasikan sebagai "[[toksisitas|beracun]]" dan "berbahaya bagi lingkungan" di [[Uni Eropa]] berdasarkan [[arahan 67/548/EEC]].
<!-- INDEX 033-001-00-X (arsen) R23/25-50/53; S1/2-20/21-28-45-60-61 -->
<!-- INDEX 033-002-00-5 (senyawa lain) pareil -->[[Badan Penelitian Kanker Internasional]] (IARC) mengakui arsen dan senyawa arsen anorganik sebagai [[Karsinogen golongan 1 IARC|karsinogen golongan 1]], dan UE mencantumkan arsen trioksida, [[arsen pentoksida]], dan [[arsenat]] sebagai [[karsinogen]] kategori 1.
Arsen diketahui menyebabkan [[Keracunan arsen#Air minum|arsenikosis]] bila terdapat dalam air minum, "spesies yang paling umum adalah arsenat [{{chem2|HAsO4(2-)}}; As(V)] dan arsenit [{{chem2|H3AsO3}}; As(III)]".
===Batasan hukum, makanan, dan minuman===
Di Amerika Serikat sejak tahun 2006, konsentrasi arsen maksimum dalam air minum yang diperbolehkan oleh [[Badan Perlindungan Lingkungan Amerika Serikat|Badan Perlindungan Lingkungan]] (EPA) adalah 10 ppb<ref>[http://water.epa.gov/lawsregs/rulesregs/sdwa/arsenic/regulations.cfm Arsenic Rule]. U.S. [[Badan Perlindungan Lingkungan Amerika Serikat|Environmental Protection Agency]]. Diadopsi 22 Januari 2001; efektif 23 Januari 2006.</ref> dan FDA menetapkan standar yang sama pada tahun 2005 untuk air kemasan.<ref name="fda_metals">{{cite web|url=https://www.fda.gov/Food/GuidanceRegulation/GuidanceDocumentsRegulatoryInformation/ChemicalContaminantsMetalsNaturalToxinsPesticides/ucm360023.htm |title=Supporting Document for Action Level for Arsenic in Apple Juice |publisher=Fda.gov |access-date=14 Juli 2023 }}</ref> Departemen Perlindungan Lingkungan New Jersey menetapkan batas air minum sebesar 5 ppb pada tahun 2006.<ref>{{cite web|url=http://www.state.nj.us/dep/dsr/arsenic/guide.htm |title=A Homeowner's Guide to Arsenic in Drinking Water |publisher=New Jersey Department of Environmental Protection |access-date=14 Juli 2023 }}</ref> Nilai [[IDLH]] (langsung berbahaya bagi kehidupan dan kesehatan) untuk logam arsen dan senyawa arsen anorganik adalah 5 mg/m<sup>3</sup> (5 ppb). [[Administrasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja]] (OSHA) telah menetapkan [[batas paparan diizinkan|batas paparan yang diizinkan]] (PEL) hingga rata-rata tertimbang waktu (TWA) sebesar 0,01 mg/m<sup>3</sup> (0,01 ppb), dan [[Institut Nasional untuk Keselamatan dan Kesehatan Kerja]] (NIOSH) telah menetapkan [[batas paparan direkomendasikan|batas paparan yang direkomendasikan]] (REL) hingga paparan konstan selama 15 menit sebesar 0,002 mg/m<sup>3</sup> (0,002 ppb).<ref name="PGCH">{{PGCH|0038}}</ref> PEL untuk senyawa arsen organik adalah TWA 0,5 mg/m<sup>3</sup> (0,5 ppb).<ref>{{PGCH|0039}}</ref>
Pada tahun 2008, berdasarkan pengujian berkelanjutan dari berbagai makanan Amerika untuk bahan kimia beracun,<ref>[https://www.fda.gov/Food/FoodScienceResearch/TotalDietStudy/default.htm Studi Diet Total] dan [https://www.fda.gov/Food/FoodborneIllnessContaminants/ChemicalContaminants/ucm2006907.htm Program Unsur Beracun]</ref> [[Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat|Badan Pengawas Obat dan Makanan A.S.]] menetapkan "tingkat perhatian" untuk arsen anorganik dalam jus apel dan pir pada 23 ppb, berdasarkan efek non-karsinogenik, dan mulai memblokir impor produk yang melebihi tingkat ini; A.S. juga mengharuskan penarikan untuk produk dalam negeri yang tidak sesuai.<ref name="fda_metals" /> Pada tahun 2011, acara televisi nasional ''[[The Dr. Oz Show|Dr. Oz]]'' menyiarkan program yang menyoroti uji yang dilakukan oleh sebuah laboratorium independen yang disewa oleh produser. Meskipun metodologinya diperdebatkan (karena tidak membedakan antara arsen organik dan anorganik), uji tersebut menunjukkan kadar arsen hingga 36 ppb.<ref>{{cite news|author=Kotz, Deborah |url=http://www.boston.com/community/moms/articles/2011/09/14/does_apple_juice_have_unsafe_levels_of_arsenic/ |title=Does apple juice have unsafe levels of arsenic? – The Boston Globe |newspaper=Boston.com |date=14 September 2011 |access-date=14 Juli 2023 }}</ref> Sebagai tanggapan, FDA menguji merek terburuk dari acara ''Dr. Oz'' dan menemukan tingkat yang jauh lebih rendah. Pengujian yang sedang berlangsung menemukan 95% dari sampel jus apel berada di bawah tingkat perhatian. Pengujian selanjutnya yang dilakukan oleh [[Consumer Reports]] menunjukkan arsen anorganik pada tingkat sedikit di atas 10 ppb, dan organisasi tersebut mendesak orang tua untuk mengurangi konsumsi.<ref>{{cite web|url=http://consumerist.com/2011/11/30/consumer-reports-study-finds-high-levels-of-arsenic-lead-in-apple-juice/|title=Consumer Reports Study Finds High Levels of Arsenic & Lead in Some Fruit Juice|author=Morran, Chris |date=30 November 2011|publisher=consumerist.com }}</ref> Pada Juli 2013, dengan pertimbangan konsumsi oleh anak-anak, paparan kronis, dan efek karsinogenik, FDA menetapkan "tingkat tindakan" pada 10 ppb untuk jus apel, sama dengan standar air minum.<ref name="fda_metals" />
Kekhawatiran mengenai arsen dalam beras di Bangladesh muncul pada tahun 2002, tetapi pada saat itu hanya Australia yang memiliki batas legal untuk makanan (satu miligram per kilogram).<ref>{{cite journal|url=http://www.nature.com/news/2002/021122/full/news021118-11.html |title= Arsenic contamination of Bangladeshi paddy field soils: Implications for rice contribution to arsenic consumption|journal=Nature |date=22 November 2002 |doi=10.1038/news021118-11 |access-date=14 Juli 2023 }}</ref><ref>{{cite magazine|url=https://www.newscientist.com/article/dn3141-tainted-wells-pour-arsenic-onto-food-crops.html#.UhPasx-37Vs |title=Tainted wells pour arsenic onto food crops |magazine=New Scientist |date=6 Desember 2002 |access-date=14 Juli 2023 }}</ref> Kekhawatiran muncul mengenai orang-orang yang makan nasi A.S. melebihi standar WHO untuk asupan arsen pribadi pada tahun 2005.<ref>{{cite journal|author=Peplow, Mark |doi=10.1038/news050801-5 |title=US rice may carry an arsenic burden |journal= Nature News|date=2 Agustus 2005 }}</ref> Pada tahun 2011, Republik Rakyat Tiongkok menetapkan standar makanan arsen pada 150 ppb.<ref>{{cite web |url = http://medicalxpress.com/news/2011-12-rice-source-arsenic-exposure.html |title = Rice as a source of arsenic exposure}}</ref>
Di Amerika Serikat pada tahun 2012, pengujian oleh kelompok peneliti terpisah di Pusat Penelitian Kesehatan Lingkungan dan Pencegahan Penyakit Anak di [[Dartmouth College, Hanover|Dartmouth College]] (di awal tahun, berfokus pada tingkat urine pada anak-anak)<ref>{{Cite journal|doi=10.1289/ehp.1205014|title=Rice Consumption and Urinary Arsenic Concentrations in U.S. Children|year=2012|last1=Davis|first1=Matthew A.|last2=MacKenzie|first2=Todd A.|last3=Cottingham|first3=Kathryn L.|last4=Gilbert-Diamond|first4=Diane|last5=Punshon|first5=Tracy|last6=Karagas|first6=Margaret R.|journal=Environmental Health Perspectives|volume=120|issue=10|pages=1418–1424|pmid=23008276|pmc=3491944}}</ref> dan [[Consumer Reports]] (pada bulan November)<ref>{{cite web|url=https://www.npr.org/2012/03/02/147781035/high-levels-of-arsenic-found-in-rice |title=High Levels of Arsenic Found in Rice |website=NPR.org |date=2 Maret 2012 |access-date=14 Juli 2023 }}</ref><ref name="cr_rice">{{cite web|url=http://www.consumerreports.org/cro/magazine/2012/11/arsenic-in-your-food/index.htm |title=Arsenic in Your Food | Consumer Reports Investigation |work=Consumer Reports |date=1 November 2012 |access-date=14 Juli 2023 }}</ref> menemukan kadar arsen dalam beras yang menyebabkan FDA meminta untuk menetapkan batas.<ref name="foodsafetynews">[http://www.foodsafetynews.com/2012/02/lawmakers-urge-fda-to-act-on-arsenic-standards/ Lawmakers Urge FDA to Act on Arsenic Standards]. Foodsafetynews.com (24 Februari 2012). Diakses tanggal 14 Juli 2023.</ref> FDA merilis beberapa hasil pengujian pada September 2012,<ref>{{cite web|url=https://www.fda.gov/forconsumers/consumerupdates/ucm319827.htm |title=FDA Looks for Answers on Arsenic in Rice |publisher=Fda.gov |date=19 September 2012 |access-date=14 Juli 2023 }}</ref><ref>{{cite web|url=https://www.fda.gov/Food/FoodborneIllnessContaminants/Metals/ucm319870.htm |title=Arsenic in Rice |publisher=Fda.gov |access-date=14 Juli 2023 }}</ref> dan hingga Juli 2013, masih mengumpulkan data untuk mendukung potensi peraturan baru. Ia belum merekomendasikan perubahan apa pun dalam perilaku konsumen.<ref>{{cite web|url=https://www.fda.gov/Food/FoodborneIllnessContaminants/Metals/ucm319948.htm |title=Questions & Answers: FDA's Analysis of Arsenic in Rice and Rice Products |publisher=Fda.gov |date=21 Maret 2013 |access-date=14 Juli 2023 }}</ref>
Consumer Reports merekomendasikan:
# Bahwa EPA dan FDA harus menghilangkan pupuk, obat-obatan, dan pestisida yang mengandung arsen dalam produksi makanan;
# Bahwa FDA harus menetapkan batas legal untuk makanan;
# Bahwa industri harus mengubah praktik produksi untuk menurunkan kadar arsen, terutama dalam makanan untuk anak-anak; dan
# Bahwa konsumen harus menguji pasokan air rumah, makan makanan yang bervariasi, dan memasak nasi dengan air berlebih, lalu mengeringkannya (mengurangi kadar arsen anorganik sekitar sepertiga bersama dengan sedikit pengurangan kandungan vitamin).<ref name="cr_rice" />
# Pendukung kesehatan masyarakat berbasis bukti juga merekomendasikan bahwa, mengingat kurangnya peraturan atau pelabelan untuk arsen di A.S., anak-anak harus makan nasi tidak lebih dari 1,5 porsi per minggu dan tidak boleh minum susu beras sebagai bagian dari diet harian mereka sebelum usia 5 tahun.<ref name="berkeleywellness">{{cite web|title=Arsenic in Rice: What You Need to Know|url=http://www.berkeleywellness.com/healthy-eating/food-safety/article/arsenic-rice-should-you-worry|website=UC Berkeley Wellness|access-date=14 Juli 2023}}</ref> Mereka juga menawarkan rekomendasi untuk orang dewasa dan bayi tentang cara membatasi paparan arsen dari beras, air minum, dan jus buah.<ref name="berkeleywellness" />
Konferensi penasihat [[Organisasi Kesehatan Dunia]] 2014 dijadwalkan untuk mempertimbangkan batas 200–300 ppb untuk beras.<ref name="cr_rice" />
====Mengurangi kandungan arsen pada beras====
[[Berkas:Improved rice cooking approach to maximise arsenic removal while preserving nutrient elements.jpg|thumb|300px|Pendekatan memasak nasi yang lebih baik untuk memaksimalkan pembuangan arsen sambil menjaga unsur nutrisi<ref name="cookingmethod" />]]
Pada tahun 2020, para ilmuwan menilai beberapa prosedur persiapan [[beras]] untuk kapasitasnya mengurangi kandungan arsen dan menjaga nutrisi, merekomendasikan prosedur yang melibatkan [[Nasi pratanak|pratanak]] dan penyerapan air.<ref name="cookingmethod">{{cite journal |title=Improved rice cooking approach to maximise arsenic removal while preserving nutrient elements |journal=Science of the Total Environment |date=29 Oktober 2020 |pages=143341 |doi=10.1016/j.scitotenv.2020.143341 |language=en |issn=0048-9697|last1=Menon |first1=Manoj |last2=Dong |first2=Wanrong |last3=Chen |first3=Xumin |last4=Hufton |first4=Joseph |last5=Rhodes |first5=Edward J. |volume=755 |issue=Pt 2 |pmid=33153748 |doi-access=free }}</ref><ref>{{cite news |title=New way of cooking rice removes arsenic and retains mineral nutrients, study shows |url=https://phys.org/news/2020-11-cooking-rice-arsenic-retains-mineral.html |access-date=14 Juli 2023 |work=phys.org |language=en}}</ref><ref>{{cite news |title=How much arsenic is in your rice? Consumer Reports' new data and guidelines are important for everyone but especially for gluten avoiders |url=https://www.consumerreports.org/cro/magazine/2015/01/how-much-arsenic-is-in-your-rice/index.htm |access-date=14 Juli 2023 |work=consumerreports.org}}</ref>
===Batas paparan pekerjaan===
{| class="wikitable"
!Negara
!Batas<ref>{{Cite web|url = https://www.cdc.gov/niosh-rtecs/CG802C8.html|title = Arsenic|website = RTECS|date = 28 Maret 2018|publisher = National Institute for Occupational Safety and Health (NIOSH)}}</ref>
|-
|[[Amerika Serikat]]
|TWA 0,01 mg/m<sup>3</sup>
|-
|[[Argentina]]
|Karsinogen manusia terkonfirmasi
|-
|[[Australia]]
|TWA 0,05 mg/m<sup>3</sup> – Karsinogen
|-
|[[Belgia]]
|TWA 0,1 mg/m<sup>3</sup> – Karsinogen
|-
|[[Britania Raya]]
|TWA 0,1 mg/m<sup>3</sup>
|-
|[[Bulgaria]]
|Karsinogen manusia terkonfirmasi
|-
|[[Denmark]]
|TWA 0,01 mg/m<sup>3</sup>
|-
|[[Filipina]]
|TWA 0,5 mg/m<sup>3</sup>
|-
|[[Finlandia]]
|Karsinogen
|-
|[[Hungaria]]
|Konsentrasi langit-langit 0,01 mg/m<sup>3</sup> – Kulit, karsinogen
|-
|[[India]]
|TWA 0,2 mg/m<sup>3</sup>
|-
|[[Jepang]]
|Karsinogen golongan 1
|-
|[[Kanada]]
|TWA 0,01 mg/m<sup>3</sup>
|-
|[[Kolombia]]
|Karsinogen manusia terkonfirmasi
|-
|[[Korea Selatan]]
|TWA 0,01 mg/m<sup>3</sup><ref>[http://www.kosha.or.kr/content/safetyinfo/안전보건기술지침_제정현황1.xls Korea Occupational Safety & Health Agency] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20170123114742/http://www.kosha.or.kr/content/safetyinfo/%EC%95%88%EC%A0%84%EB%B3%B4%EA%B1%B4%EA%B8%B0%EC%88%A0%EC%A7%80%EC%B9%A8_%EC%A0%9C%EC%A0%95%ED%98%84%ED%99%A91.xls |date=23 Januari 2017 }} kosha.or.kr</ref><ref>[http://blog.naver.com/jekalwon/220227568969 KOSHA GUIDE H-120-2013]. naver.com</ref>
|-
|[[Meksiko]]
|TWA 0,2 mg/m<sup>3</sup>
|-
|[[Mesir]]
|TWA 0,2 mg/m<sup>3</sup>
|-
|[[Norwegia]]
|TWA 0,02 mg/m<sup>3</sup>
|-
|[[Polandia]]
|TWA 0,01 mg/m<sup>3</sup>
|-
|[[Selandia Baru]]
|TWA 0,05 mg/m<sup>3</sup> – Karsinogen
|-
|[[Singapura]]
|Karsinogen manusia terkonfirmasi
|-
|[[Swedia]]
|TWA 0,01 mg/m<sup>3</sup>
|-
|[[Thailand]]
|TWA 0,5 mg/m<sup>3</sup>
|-
|[[Turki]]
|TWA 0,5 mg/m<sup>3</sup>
|-
|[[Vietnam]]
|Karsinogen manusia terkonfirmasi
|-
|[[Yordania]]
|Karsinogen manusia terkonfirmasi
|}
===Ekotoksisitas===
Arsen bersifat [[Bioakumulasi|bioakumulatif]] pada banyak organisme, khususnya spesies laut, tetapi ia tampaknya tidak mengalami biomagnifikasi secara signifikan dalam jaring-jaring makanan.<ref>{{cite journal |vauthors=Gaion A, Sartori D, Scuderi A, Fattorini D |date=2014 |title=Bioaccumulation and biotransformation of arsenic compounds in Hediste diversicolor (Muller 1776) after exposure to spiked sediments|url=https://link.springer.com/article/10.1007/s11356-014-2538-z|journal=Environmental Science and Pollution Research |volume=21 |issue=9 |pages=5952–5959|doi=10.1007/s11356-014-2538-z|pmid=24458939 |s2cid=12568097 }}</ref> Di daerah tercemar, pertumbuhan tumbuhan dapat dipengaruhi oleh serapan arsenat oleh akar, yang merupakan analog fosfat dan oleh karena itu mudah diangkut dalam jaringan dan sel tumbuhan. Di daerah yang tercemar, penyerapan ion arsenit yang lebih beracun (ditemukan lebih khusus pada kondisi reduksi) kemungkinan besar terjadi di tanah yang berdrainase buruk.
===Toksisitas pada hewan===
{| class="wikitable"
!Senyawa
!Hewan
!LD<sub>50</sub>
!Rute
|-
|Arsen
|Tikus besar (''rat'')
|763 mg/kg
|oral
|-
|Arsen
|Tikus kecil (''mouse'')
|145 mg/kg
|oral
|-
|[[Kalsium arsenat]]
|Tikus besar
|20 mg/kg
|oral
|-
|Kalsium arsenat
|Tikus kecil
|794 mg/kg
|oral
|-
|Kalsium arsenat
|Kelinci
|50 mg/kg
|oral
|-
|Kalsium arsenat
|Anjing
|38 mg/kg
|oral
|-
|[[Timbal hidrogen arsenat|Timbal arsenat]]
|Kelinci
|75 mg/kg
|oral
|}
{| class="wikitable"
!Senyawa
!Hewan
!LD<sub>50</sub><ref name="Hughes" />
!Rute
|-
|Arsen trioksida (As(III))
|Tikus kecil (''mouse'')
|26 mg/kg
|oral
|-
|Arsenit (As(III))
|Tikus kecil
|8 mg/kg
|im
|-
|Arsenat (As(V))
|Tikus kecil
|21 mg/kg
|im
|-
|MMA (As(III))
|Hamster
|2 mg/kg
|ip
|-
|MMA (As(V))
|Tikus kecil
|916 mg/kg
|oral
|-
|DMA (As(V))
|Tikus kecil
|648 mg/kg
|oral
|-
| colspan="4" |im = disuntikkan secara intramuskular
ip = diberikan secara intraperitoneal
|}
===Mekanisme biologis===
Toksisitas arsen berasal dari afinitas arsen(III) oksida terhadap [[tiol]]. Tiol, dalam bentuk residu [[sisteina]] dan [[Kofaktor (biokimia)|kofaktor]] seperti [[asam lipoat]] dan [[koenzim A]], terletak di tempat aktif dari banyak [[enzim]] penting.<ref name="Ullmann" />
Arsen dapat mengganggu produksi [[Adenosina trifosfat|ATP]] melalui beberapa mekanisme. Pada tingkat [[siklus asam sitrat]], arsen akan menghambat asam lipoat, yang merupakan kofaktor [[piruvat dehidrogenase]]. Dengan bersaing dengan fosfat, arsenat melepaskan [[fosforilasi oksidatif]], sehingga menghambat reduksi [[Nikotinamida adenina dinukleotida|NAD+]] terkait energi, respirasi mitokondria, dan sintesis ATP. Produksi hidrogen peroksida juga meningkat, yang diperkirakan berpotensi membentuk spesi oksigen reaktif dan stres oksidatif. Gangguan metabolisme ini dapat menyebabkan kematian akibat [[Disfungsi organ|kegagalan organ]] multi-sistem. Kegagalan organ ini diduga berasal dari kematian sel [[nekrosis|nekrotik]], bukan [[apoptosis]], karena cadangan energi telah terlalu sedikit untuk terjadinya apoptosis.<ref name="Hughes">{{cite journal |doi = 10.1016/S0378-4274(02)00084-X |title = Arsenic toxicity and potential mechanisms of action |date = 2002 |last1 = Hughes |first1 = Michael F. |journal = Toxicology Letters |volume = 133 |pages = 1–16 |pmid = 12076506 |issue = 1| url = https://zenodo.org/record/1260065 }}</ref>
<!--Sebuah [[autopsi|post mortem]] dalam kematian keracunan arsen mengungkapkan [[membran mukosa|mukosa]] berwarna merah bata, karena [[perdarahan|pendarahan]] parah. pelanggaran hak cipta dari http://rfppl.com/subscription/upload_pdf/Art%204_415.pdf jika dibutuhkan, ada referensi lain 10.1080/10643389991259227 -->
===Risiko paparan dan remediasi===
Paparan pekerjaan dan [[keracunan arsen]] dapat terjadi pada orang-orang yang bekerja di industri yang melibatkan penggunaan arsen anorganik dan senyawanya, seperti pengawetan kayu, produksi kaca, paduan logam nonfero, dan pembuatan semikonduktor elektronik. Arsen anorganik juga ditemukan dalam emisi oven kokas yang terkait dengan industri peleburan.<ref>{{cite web
|url= https://www.osha.gov/SLTC/arsenic/index.html
|title=OSHA Arsenic
|access-date=14 Juli 2023
|publisher=United States Occupational Safety and Health Administration
| archive-url= https://web.archive.org/web/20071012033424/https://www.osha.gov/SLTC/arsenic/index.html| archive-date= 12 Oktober 2007|url-status = live}}</ref>
Konversi antara As(III) dan As(V) merupakan faktor besar dalam pencemaran lingkungan arsen. Menurut Croal, Gralnick, Malasarn, dan Newman, "pemahaman tentang apa yang merangsang oksidasi As(III) dan/atau membatasi reduksi As(V) adalah relevan untuk [[bioremediasi]] lokasi yang terkontaminasi (Croal)". Studi mengenai pengoksidasi As(III) kemolitoautotrofik dan pereduksi As(V) heterotrofik dapat membantu pemahaman mengenai oksidasi dan/atau reduksi arsen.<ref>{{cite journal|title=The Genetics of Geochemisty|journal=Annual Review of Genetics |volume=38 |date=2004 |pages=175–206|pmid=15568975 |doi=10.1146/annurev.genet.38.072902.091138|last1=Croal|first1=Laura R. |last2=Gralnick |first2=Jeffrey A. |last3=Malasarn |first3=Davin |last4=Newman |first4=Dianne K.|url=http://authors.library.caltech.edu/286/}}</ref>
===Pengobatan===
Pengobatan keracunan arsen kronis dimungkinkan. [[Dimerkaprol]] diresepkan dalam dosis 5 mg/kg hingga 300 mg setiap 4 jam untuk hari pertama, kemudian setiap 6 jam untuk hari kedua, dan akhirnya setiap 8 jam selama 8 hari tambahan.<ref>{{cite book|author1=Giannini, A. James |author2=Black, Henry Richard |author3=Goettsche, Roger L. |title=The Psychiatric, Psychogenic and Somatopsychic Disorders Handbook|isbn=978-0-87488-596-5 |location=New Hyde Park, NY|publisher=Medical Examination Publishing Co |date=1978 |pages=81–82}}</ref> Namun, [[Badan untuk Zat Beracun dan Pendaftaran Penyakit]] A.S. (ATSDR) menyatakan bahwa efek jangka panjang dari paparan arsen tidak dapat diprediksi.<ref name="atsdr.cdc.gov" /> Kandungan arsen dalam darah, urine, rambut, dan kuku dapat diuji; namun, uji ini tidak dapat meramalkan kemungkinan hasil kesehatan dari paparan arsen.<ref name="atsdr.cdc.gov" /> Paparan jangka panjang dan ekskresi lebih lanjut melalui urine telah dikaitkan dengan [[kanker kandung kemih]] dan [[kanker ginjal|ginjal]] selain kanker hati, prostat, kulit, paru-paru, dan [[rongga hidung]].<ref>[http://www.atsdr.cdc.gov/toxguides/toxguide-2.pdf?id=21&tid=3 The Tox Guide for Arsenic] (2007). The US Agency for Toxic Substances and Disease Registry.</ref>
==Lihat pula==
{{Div col|colwidth=18em}}
* [[Aqua Tofana]]
* [[Arsen trioksida|Arsen putih]]
* [[Arsen trioksida]]
* [[Biokimia arsen]]
* [[GFAJ-1]]
* [[Keracunan arsen]]
* [[Kimia organoarsen]]
* [[Larutan Fowler]]
* [[Logam berat beracun]]
* [[:Kategori:Senyawa arsen|Senyawa arsen]]
* [[Keracunan arsen|Toksisitas arsen]]
{{Div col end}}
==Referensi==
{{Reflist|30em}}
==Bibliografi==
* <!-- Em -->{{cite book
|title=Nature's Building Blocks: An A–Z Guide to the Elements
|last=Emsley
|first=John
|publisher=Oxford University Press
|year=2011
|location=Oxford, Inggris
|isbn=978-0-19-960563-7
|chapter=Arsenic
|pages=47–55
|chapter-url=https://books.google.com/books?id=j-Xu07p3cKwC
}}
* {{Greenwood&Earnshaw2nd}}
* {{cite book|title=The Elements of Environmental Pollution|url=https://archive.org/details/elementsofenviro0000rieu|author=Rieuwerts, John|publisher=Abingdon and New York: Routledge|isbn=978-0-41-585920-2|date=2015}}
==Bacaan lebih lanjut==
* {{cite book|title=The Arsenic Century|first=James G.|last=Whorton|publisher=Oxford University Press|isbn=978-0-19-960599-6|date=2011}}
==Pranala luar==
{{Commons|Arsenic}}
{{Wiktionary|arsen|arsenik}}
* {{en}} [https://www.cancer.gov/about-cancer/causes-prevention/risk/substances/arsenic Arsen] Zat Penyebab Kanker, Institut kanker Nasional Amerika Serikat.
* {{en}} [http://ctdbase.org/detail.go?type=chem&acc=D001151 Halaman arsen CTD] dan [http://ctdbase.org/detail.go?type=chem&acc=D001152 halaman obat arsen CTD] dari [[Basis Data Toksikogenomik Komparatif]]
* {{en}} [https://link.springer.com/content/pdf/10.1007/s00204-020-02739-w.pdf/ Keracunan arsen: aspek umum dan agen pengelat], oleh [https://orcid.org/0000-0003-2632-3935 Geir Bjørklund], [https://orcid.org/0000-0002-3306-0419 Massimiliano Peana] dkk. Arsip Toksikologi (2020) 94:1879–1897.
* {{en}} [https://web.archive.org/web/20120118125808/http://www.asmalldoseof.org/ Toksikologi Dosis Kecil]
* {{en}} [http://www.hydrology.nl/iahpublications/70-arsenic-in-groundwater.html Arsen dalam air tanah] Buku mengenai arsen dalam air tanah oleh [[Asosiasi Ahli Hidrogeologi Internasional|IAH's]] Netherlands Chapter and the Netherlands Hydrological Society
* {{en}} [http://www.clu-in.org/contaminantfocus/default.focus/sec/arsenic/cat/Overview/ Contaminant Focus: Arsen] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20090901131448/http://www.clu-in.org/contaminantfocus/default.focus/sec/arsenic/cat/Overview/ |date=1 September 2009 }} oleh [[Badan Perlindungan Lingkungan Amerika Serikat|EPA]].
* {{en}} [http://www.inchem.org/documents/ehc/ehc/ehc224.htm Kriteria Kesehatan Lingkungan untuk Arsen dan Senyawa Arsen, 2001] oleh [[Organisasi Kesehatan Dunia|WHO]].
* {{en}} {{cite journal|doi=10.1080/10934520600873571 |title=Human Health Effects from Chronic Arsenic Poisoning–A Review |year=2006 |last1=Kapaj |first1=Simon |last2=Peterson |first2=Hans |last3=Liber |first3=Karsten |last4=Bhattacharya |first4=Prosun |journal=Journal of Environmental Science and Health, Part A |volume=41 |issue=10 |pages=2399–2428 |pmid=17018421 |s2cid=4659770 }}
* {{en}} [https://www.cdc.gov/niosh/topics/arsenic/ Institut Nasional untuk Keselamatan dan Kesehatan Kerja – Halaman Arsen]
* {{en}} [http://www.periodicvideos.com/videos/033.htm Arsenic] di ''[[The Periodic Table of Videos]]'' (Universitas Nottingham)
{{Clear}}
{{Tabel periodik unsur kimia}}
{{Senyawa arsen}}
{{Arsenida}}
{{Authority control}}
[[Kategori:Arsen| ]]
[[Kategori:Unsur kimia]]
[[Kategori:
[[Kategori:Hepatotoksin]]
[[Kategori:Karsinogen IARC Golongan 1]]
[[Kategori:Metaloid]]
[[Kategori:Mineral dalam grup ruang 166]]
[[Kategori:Mineral trigonal]]
[[Kategori:Mineral unsur asli]]
[[Kategori:Pengganggu endokrin]]
[[Kategori:Pniktogen]]
[[Kategori:Teratogen]]
[[Kategori:Toksikan testis yang dicurigai]]
[[Kategori:Unsur kimia dengan struktur rombohedron]]
| |||