Arya Wedakarna: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Benar
Tag: Dikembalikan VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Angayubagia (bicara | kontrib)
k Membatalkan 1 suntingan oleh 114.122.133.216 (bicara) ke revisi terakhir oleh Joseagush (TW)
Tag: Pembatalan
Baris 38:
}}
 
Shri '''I Gusti Ngurah Arya Wedakarna Mahendradatta Wedasteraputra Suyasa''' atau disingkat '''Arya Wedakarna'''{{efn|Pada tempat lain disebutkan juga sebagai, '''Ratu Ngurah Shri I Gusti Arya Wedakarna Mahendradatta Wedasteraputra Kaping III, Abhiseka Raja Majapahit Bali Sri Wilatikta Tegeh Kori Kresna Kepakisan XIX'''<ref>{{Cite web|url=https://balebengong.id/kontroversi-pengaku-raja-majapahit-bali/|title=Kontroversi Pengaku Raja Majapahit Bali|date=2016-06-10|website=BaleBengong|language=id-ID|access-date=2020-07-14}}</ref>}} ({{lahirmati|[[Denpasar]]|23|08|1980}}) adalah anggota [[DPD]] Bali periode 2014-2019 yang mendapat suara sebesar 178.934 suara. Saat masih muda, Arya pernah terjun di dunia modeling dan menjadi cover Playboyboy majalah Aneka.<ref name="fakta">{{Cite web|url=http://jogja.tribunnews.com/2017/12/14/6-fakta-menarik-arya-wedakarna-dari-mantan-cover-boy-hingga-mengaku-raja-majapahit|title=6 Fakta Menarik Arya Wedakarna, dari Mantan Cover Boy Hingga Mengaku Raja Majapahit|website=Tribun Jogja|language=id-ID|access-date=2019-02-05}}</ref> Putra dari Shri Wedastera Suyasa dan Suwitri Suyasa juga pernah dinobatkan sebagai Doktor Ilmu Pemerintahan Termuda di Indonesia (saat berusia 27 tahun) dan Rektor Universitas Termuda di Indonesia (saat berusia 28 tahun) oleh Museum Rekor Indonesia (MURI). Saat ini, ia juga menjabat sebagai Rektor Universitas Mahendradatta Bali.<ref name="tokoh">{{Cite web|url=https://tokoh.id/biografi/senator-biografi/dipuja-dan-dibenci/|title=Dipuja dan Dibenci |publisher= Tokoh.id |last= Indonesia |first= Tokoh |language= id |access-date= 2019-02-05}}</ref>
 
== Pendidikan ==